Anda di halaman 1dari 4

UNSUR KALSIUM(Ca)

Kalsium merupakan logam golongan alkali tanah. Kalsium dibuat dengan jalan
elektrolisis leburan kloridanya.
Sifat sifat kasium.
a. Sifat fisika Ca

Sifat fisik Besarnya


Nomor atom 20
Massa atom 40,08
Jari-jari atom () 1,74
Jari-jari ion () 0,99
Volume atom(Ml/mol) 26,08
Potensial elektrode standar (volt) 2,87
Titik didih ( C) 1187
Titik lebur ( C) 851
Elektronegativitas 1,0
Kerapatan ( g/Ml, 20C) 1,55

Logam kalsium cukup lunak, berwarna putih, konduktor panas dan listrik
yang baik. Bila baru dipotong menunjukkan permukaan yang berkilat
tetapi akan segera menjadi suram setelah dibiarkan beberapa waktu di
udara.

b. Sifat kimia
1. Reaksi terhadap udara.
Dalam udara, logam kalsium menjadi tertutup oleh serbuk putih dari
hidroksidanya. Bila dipanaskan di udara kalsium terbakar dengan nyala
kemerahan yang menghasilkan banyak nitrida.
3Ca + N2 Ca3N2

2. Reaksi terhadap air.


Kalsium bereaksi secara lambat, karena kalsium hidroksida yang
terbentuk sukar larut. Reaksi makin cepat jika suhu air makin tinggi.
Ca + H2O Ca(OH)2 + H2

3. Reaksi terhadap asam -asam.


Asam klorida dan asam sulfat yang encer bereaksi dengan logam
kalsium memberikan garam dan gas hidrogen.
Ca + 2HCl CaCl2 + H2
Ca + H2SO4 CaSO4 + H2

Dengan asam klorida pekat seperti dengan yang encer hanya lebih
kuat. Dengan asam sulfat pekat menghasilkan sulfat dan belerang
dioksida.
Ca + H2SO4 CaSO4 +SO2 + 2H2O

Dengan asam nitrat yang sangat encer, terjadi reaksi seperti dengan
asam klorida encer, tetapi pada kepekatan yang sedang diperoleh
garam nitrat dan nitrogen dioksida.
Ca + 2HNO3 sangat encer Ca( NO3)2 + H2
3Ca + 8HNO3 kepekatan sedang 3 Ca( NO3)2 + 2NO2 + 4H20
4. Reaksi terhadap amoniak.
Kalsium dapat menyerap amoniak menghasilkan suatu amoniakat
Ca(NH3)2
Logam kalsium larut dalam amoniak cair menghasilkan amida Ca(NH 2)2
.

5. Reaksi terhadap unsur lain.


Kalsium bereaksi dengan unsur- unsur lain yang bukan logam dalam
keadaan panas, yaitu dengan hidrogen, halogen, oksigen, belerang,
nitrogen, maupun fosfor.
Kegunaan kalsium dan senyawanya:

Kalsium dipergunakan sebagai reduktor dalam pembuatan logam seperti


krom, menghilangkan oksida-oksida logam, menghilangkan belerang, atau
menyingkirkan nitrogen dan hidrogen dalam suatu campuran gas. Kalsium
juga dipakai sebagai pengering zat organik cair.
Kalsium karbida (CaC2) banyak dipergunakan pada pengelasan.
Kalsium oksida oksida (CaO) dipergunakan dalam proses metalurgi guna
menyingkirkan oksida-oksida asam. Kalsium oksida digunakan dalam
pembuatan serbuk pemutih. Juga digunakan untuk pengering amoniak
atau alkohol, dalam pembuatan semen.
Kalsium peroksida (CaO2) dipergunakan sebagai bahan pelentur dan
bahan sterilisasi.
Kalsium hidroksida ,Ca(OH)2 dalam air dipergunakan sebagai bahan
industri alkali.
Kalsium karbonat , CaCO3 merupakan bahan mentah yang sangat penting
dalam pembuatan kapur tohor (CaO)
UNSUR TIMAH (Sn)
Timah termasuk unsur yang terdapat dalam golongan IV A.
Di alam timah berada sebagai oksidanya timah (IV) oksida dalam bijih batu timah
kasiterit. Bijih timah yang lain terdapat bersama sulfida besi, timbal, tembaga,
seng, arsen , dan tungsten.
Sifat- sifat timah
a. Sifat fisik

Sifat fisik Besarnya


Nomor atom 50
Massa atom 118,69
Jari-jari atom () 1,40
Jari-jari ion () Sn2+ 0,93
Sn 4+ 0,71
Volume atom(Ml/mol) 16,2(putih)
Potensial elektrode standar (volt) 0,14
Titik didih ( C) 2362
Titik lebur ( C) 232
Elektronegativitas 1,7
Kerapatan ( g/Ml, 20C) Abu-abu 5,8
Putih 7,3
Dalam keadaan yang bebas, timah merupakan logam putih perak, lunak
dan dapat ditempa, tetapi tidak terlalu mulur. Pada pemanasan nampak
menjadi lebih rapuh. Merupakan penghantar panas dan listrik yang baik.
Timah berwujud dalam tiga alotrop yaitu timah kelabu, timah putih, dan
timah rombas.
1. Timah kelabu, hablur bentuk kubus seperti intan, stabil di bawah suhu
18C, dengan massa jenis 5,8.
2. Timah putih, hablur tetrahedral dengan tiap atom timah dikelilingi oleh
6 atom timah yang lain. Timah putih stabil diantara suhu 18C - 161C.
Massa jenisnya 7,3.
3. Timah rombas,mempunyai bentuk hablur romas, stabil dari suhu 161C
hingga titik leburnya 232C. Mempunyai kerapatan atau massa jenis
6,6.

b. Sifat kimia.
1. Reaksi dengan udara
Timah stabil pada suhu biasa, tetapi pada pemanasan akan diselimuti
dengan lapisan tipis dari timah(IV) oksida,SnO 2. Reaksi akan berjalan
baik bila dipanaskan hingga sedikit di atas titik leburnya.
Sn + O2 SnO2
2. Reaksi dengan air.
Timah dalam keadaan panas pijar dapat bereaksi dengan uap air.
Sn +2 H2O SnO2 + H2

3. Reaksi dengan asam


Asam klorida dan asam sulfat encer bereaksi lambat dengan timah,
terbentuk garam timah(II) dan hidrogen.
Sn + 2HCl SnCl2 + H2
Sn + H2SO4 SnSO4 + H2
Asam klorida yang pekat bereaksi dengan cepat.
Dengan asam sulfat pekat panas, timah membentuk timah(IV)sulfat,
belerang dioksida, dan belerang , dengan reaksi yang sangat kompleks
2Sn + 6H2SO4 peket panas 2Sn(SO4)2 + SO2 + S + 6 H2O

Asam nitrat yang encer bereaksi dengan timah, dengan tidak


menunjukkan adanya gas yang terbentuk.
4Sn + 10HNO3 4 Sn(NO3)2 + 2NO + 4 H2O
Asam nitrat pekat dengan timah membentuk timbal(IV)oksida
terhidrat,SnO2 .H2O
Sn + 4HNO3 SnO2 + NO + 2 H2O

4. Reaksi dengan alkali.


Timah dapat bereaksi dengan larutan alkali kostikpekat panas dan
membentuk stanat(IV) dan hidrogen
Sn + 2OH- +4 H2O Sn(OH)62- + 2H2

5. Reaksi dengan unsur-unsur yang lain.


Timah mudah bereaksi dengan unsur lain yang lebih elektronegatif
dalam pemanasan.
Dengan oksigen membentuk timah(IV)oksida, dengan belerang
membentuk timah(II)sulfida, dengan klorin menghasilkan
timsh(IV)klorida.
Kegunaan unsur Timah
1. Unsur:
Timah banyak digunakan dalam pembuatan aloi seperti perunggu( 92%
tembaga dan 8% timah), logam patri (70%timbal dan 30% timah), pewter
(80% timah dan 20% timbal) .Plat terne (lembaran besi yang dilapis
dengan aloy timah dan timbal)
Timah sangat tahan karat,digunakan sebagai pelapis logam-logam lain
(biasanya digunakan untuk kaleng bahan makanan).

Anda mungkin juga menyukai