LOGAM
Ikatan Logam:
Ikatan antar atom dalam unsur logam dengan menggunakan
interaksi
elektron valensi.
Merupakan
penghantar panas
Umumnya dan listrik yang
berupa baik
padatan pada
suhu ruang Mempunyai titik leleh
dan tiik didih yang
Mempunyai tinggi
permukaan yang
mengkilap
Gambar. Kristal logam pada keris jika ditempa tidak akan mudah patah.
Sebagai pembanding, tinjaulah kristal ion, misalnya NaCl. Dalam kristal NaCl,
kisi kation maupun elektron valensi tidak dapat bergerak (berada pada
posisinya). Pada saat kristal NaCl ditekan, terjadi pergeseran kisi. Kisi-kisi kation
akan bersinggungan dengan kisi-kisi kation lainnya sehingga terjadi tolak
menolak.Tolakan antar kisi ini menimbulkan perpecahan antarkisi, yang
akhirnya kristal akan pecah menjadi serbuk.
Titik Didih dan Titik Lebur Logam
Titik didih dan titik lebur logam berkaitan langsung
dengan kekuatan ikatan logamnya.Titik didih dan titik
lebur logam makin tinggi bila ikatan logam yang dimiliki
makin kuat. Dalam sistem periodik unsur, pada satu
golongan dari atas kebawah, ukuran kation logam dan
jari-jari atom logam makin besar.
Hal ini menyebabkan jarak antara pusat kation-
kation logam dengan awan elektronnya semakin jauh,
sehingga gaya tarik elektrostatik antara kation-kation
logam dengan awan elektronnya semakin lemah. Hal ini
dapat dilihat pada titik didih dan titik lebur logam alkali.
Kesimpulan
Ikatan logam adalah Ikatan yang mungkin terbentuk antara
atom logam
ikatan yang terjadi pada atom logam akibat adanya gaya tarik-
menarik yang terjadi antara muatan positif dari ion-ion logam
dengan muatan negatif dari elektron-elektron yang bebas
bergerak yang dihasilkan oleh elektron valensi masing-masing
logam.