0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
205 tayangan1 halaman
Peter M. Blau membagi struktur sosial menjadi dua tipe: intersected dan consolidated. Intersected social structure terbentuk dari interaksi antar kelompok dengan latar belakang beragam, sementara consolidated social structure terbentuk dari penguatan keanggotaan dalam kelompok dengan latar belakang serupa. Kedua struktur sosial ini dapat menciptakan integrasi atau penguatan antar kelompok.
Peter M. Blau membagi struktur sosial menjadi dua tipe: intersected dan consolidated. Intersected social structure terbentuk dari interaksi antar kelompok dengan latar belakang beragam, sementara consolidated social structure terbentuk dari penguatan keanggotaan dalam kelompok dengan latar belakang serupa. Kedua struktur sosial ini dapat menciptakan integrasi atau penguatan antar kelompok.
Peter M. Blau membagi struktur sosial menjadi dua tipe: intersected dan consolidated. Intersected social structure terbentuk dari interaksi antar kelompok dengan latar belakang beragam, sementara consolidated social structure terbentuk dari penguatan keanggotaan dalam kelompok dengan latar belakang serupa. Kedua struktur sosial ini dapat menciptakan integrasi atau penguatan antar kelompok.
Blau membagi struktur sosial menjadi 2 type, yaitu
a) Intersected social structure Intersected social structure merupakan persilangan atau pertemuan keanggotaan suatu kelompok sosial dari berbagai seksi. Intersected social bersifat menyilang, yang berarti keanggotaan dalam kelompok sosial memiliki latar belakang ras, suku, jenis kelamin, kelas sosial, agama yang berbeda-beda. Suatu intersected social terbentuk melalui interaksi sosial atau pergaulan yang intensif dari anggota-anggotanya melalui saran pergaulan dalam kebudayaan manusia. Suatu intersected social dapat menciptakan integrasi dan juga dapat menjadi penguat antar kelompok. Contoh intersected social : 1. Kelompok perdagangan masyarakat yang mendiami pulau-pulau di Nusantara yang menjalin hubungan dagang dengan berbagai bangsa di dunia sejak zaman dahulu kala. 2. Negara Indonesia yang masyarakatnya terdiri dari berbagai suku bangsa, budaya, dan agama yang berbeda-beda. b) Consolidated social structure Consolidated social structure merupakan suatu bentuk penguatan keanggotaan masyarakat didalam kelompok sosial, yang terdiri dari berbagai elemen yaitu agama, suku, gender, status sosial, dan lainnya. Suatu struktur sosial dapat dikatakan consolidated apabila terjadinya tumpang tindih parameter atau tolak ukurnya. Contoh consolidated social : 1. Suatu organisasi yang memiliki latar belakang yang sama bergabung dengan tujuan untuk penguatan antar kelompok. 2. Anggota kelompok yang berasal hanya dari satu agama yang sama, misalnya dalam agama Islam terjadi perserikatan bersama dari warga Muhamadiyah dan Nahdatul Ulama (NU) untuk menjalin satu keasatuan dalam sebuah kelompok sosial yaitu organisasi keislaman.