Kasus I (Konseling Gizi)

Identitas pasien
Nama Pasien : Dewi Masitoh
Umur : 31 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
I. Data Antropometri

No Uraian Hasil Kesimpulan

1.  Sangat 
Berat Badan 52 kg Overweight
Kurus
2. Tinggi Badan 156 cm  
Kurus
Obesitas
3. IMT 21,3 kg/m 2  Normal
4. Status Gizi Ibu  KEK  Gizi Lebih
menyusui
24 cm  Tidak
LILA

II. Data Klinis

Saluran : Konsti pasi Sulit  Normal

cerna  Mual  Muntah  Diare menelan

 Gigi geligi tidak ada  Kehilangan lemak subkutan  Normal

Tampilan :  Normal
Fisik  Udema  Atropi  Tampak kurus

Tekanan :  Normal
darah  Pre
90/60 mg/hg Rendah  Hipertensi
Hipertensi

ASI : Air ASI tidak bisa keluar banyak

III. Data Biokimia

-
IV. Dietary (kebutuhan gizi)
Alergi Makanan : Makanan seefood
Riwayat Konsultasi Diet : Ya
Jenis Konseling/Konsultasi Gizi (terkait masalah gizi) : Kecukupan konsumsi zat gizi
(perbanyak ASI)
Recall 1 x 24 jam :
 Bahan Makanan
Waktu Makan Nama Banyaknya
Masakan Jenis URT gram
Nasi - Beras - 1/5 gls 50
08.00
Telur ceplok - Telur ayam - 2 btr 120
10.00 Susu kedelai - Susu - 1 gls 220
Nasi - Beras - 1/5 gls 50
Oseng kangkung - Daun - 4 sdm 40
Tempe goreng kangkung - 1 sdt 5
Tahu goreng - Kecap - ½ ptg 45
13.00
- Tempe - 1 sdt 5
- Minyak - 1 ptg bsr 50
- Tahu - 1 sdt 5
- Minyak
Bubur kacang ijo - Kacang hijau - 1 mangkok 100
14.30 Buah pisang - Santan - 1 sdm 10
- Buah Pisang - 2 buah 75
Nasi - Beras - 1/5 gls 50
Tahu udang - Tahu - 1 ptg 45
bumbu kuning - Udang - 4 sdm 40
16.00
oseng kangkung - Daun - 5 sdm 50
kangkung - 1 sdm 10
- Kecap
Buah mangga - Buah - 1 buah 75
19.00
mangga
Pisang goreng - Pisang raja - 5 buah 300
22.00 - Tepung - 5 sdm 50
- Minyak - 2 sdm 20
Bubur ayam - Beras - 2 gls 120
08.00 - Ayam - 2 sdm 20
- Telur - 1 btr 60

Energi : 1894,7 kkal

Protein : 60 g
Lemak : 60 g
Karbohidrat : 301,2 g
Kesimpulan recall :
- Tingkat konsumsi energi normal yaitu 80,9 % kebutuhan energi sehari
- Tingkat konsumsi protein deficit tingkat berat yaitu 51% kebutuhan protein sehari
 - Tingkat konsumsi lemak normal yaitu 92,3 % kebutuhan lemak sehari
- Tingkat konsumsi karbohidrat normal yaitu 93,7 % kebutuhan karbohidrat sehari
Kebiasaan makan :
- Sumber karbohidrat dominan mengonsumsi nasi setiap 3 kali sehari
- Sumber protein berasal dari protein nabati yaitu tahu dan tempe, kurangnya sumber
protein hewani di karenakan pasien tidak suka
- Sayuran lengkap dan selalu mengonsumsi setiap 3 kali sehari
- Alergi terhadap makanan seefood

V. Diagnosa Gizi
- Dominan Intake :
Intake Asupan Protein yang rendah dibandingkan dengan kebutuhan AKG berkaitan
dengan kurangnya pengetahuan mengenai makanan dan zat gisi terkait tentang
protein deficit
- Dominan Behavior :
Keterbatasan pemahaman kebutuhan zat gizi berkaitan dengan jenis makanan yang
kurang beragam terutama pada makanan sumber protein hewani

VI. Faktor Penyebab Masalah

No Uraian Kondisi

 Defisit  Normal
1. Konsumsi
 Lebih

 Ya Tidak

2. Penyakit Infeksi (Sebutkan)

………………………………………
……..

Jenis bahan makanan kurang beragam

khsusnya pada makanan sumber protein
3. Perilaku hewani dikarenakan kurangnya
pemahaman pasien tentang pentingnya zat
gizi seimbang

VII. Alternatif Pemecahan Masalah

No Indikator Uraian
 Konsumsi
1. Energi :

RBW = BB/TB – 100 x 100%

= 52/(156 – 100) x 100% = 92,85% (Normal)
= BB x 45 kkal
= 52 x 45 kkal
= 2340 kkal
Protein :

= 20% x Energi total : 4

= 20% x 2340 : 4
Kebutuhan Gizi =117 g
Lemak :

= 25% x Energi total : 9

= 25% x 2340 : 9
= 65 g

Karbohidrat :

= 55% x Energi total : 4

= 55% x 2340 : 4
= 321 g
2. Tujuan :
- Memberikan konseling mengenai pola makan
seimbang dengan memperbanyak mengonsumsi
protein nabati dan protein hewani
- Membimbing keluarga dalam mengatasi masalah.
Sasaran : Ibu menyusui dan keluarga
Intervensi Konseling
Metode : Konsultasi dan Tanya jawab
Alat bantu : Leaflet
Materi :
- Pentingnya mengonsumi sumber protein
- Bahan makanan yang dianjurkan
- Contoh menu sehari