1.

Penerimaan bahan makanan

a. Ketepaan waktu
Penerimaan bahan makanan pada hari Jumat Tanggal 5 Bulan Februari Tahun 2021
Pukul 07.35 WIB terjadi keterlambahan waktu yaitu 35 menit. Pada jadwal yang seharusnya
penerimaan bahan dilakukan pada jam 07.00 WIB. Akibat keterlambatan tersembut maka
untuk proses-proses selanjutnya akan mengalami keterlambatan pula. Kerugian waktu
keterlambatan dalam 30 menit yaitu seharusnya kita sudah melakukan penerimaan bahan
makan untuk selanjutnya dilakukan penimbangan bahan makanan dan pengecekan Anti
formalin, anti boraks dan H2S untuk daging dan tahu putih. Selanjutnya proses distribusi
bahan ke ruang persiapan mengalami keterlambatan. Hal ini nantinya juga akan
berpengaruh terhadap ketepatan waktu pemeberian makanan pada pasien.
Ahli gizi harus secara tegas mengevaluasi hal ini dan menghubungi rekanan agar
tepat waktu dalam mengirimkan bahan makanan. Bahan makanan yang dikirimkan tidak
selalu sesuai spesifikasi dan jumlah, oleh karena itu jika terjadi kesalahan atau kekurangan
bahan maka pihak Subdep gizi akan memiliki waktu cadangan untuk melakukan pembelian
ulang bahan makanan.

b. Ketepatan jumlah
Pada pengiriman bahan makanan pihak Subdep Gizi RSPAL Dr. Ramelan Surabaya juga
memiliki jumlah pasti berapa bahan makanan yang harus dipesan pada hari itu. Jumlah
tersebut tidak boleh lebih maupun kurang. Bahan makanan yang kurang akan
menyebabkan keterlambatan dalam proses penerimaan karena rekanan harus
memenuhi target pembelian. Bahan makanan yang lebih akan tetap diterima oleh pihak
Subdep Gizi RSPAL Dr. Ramelan Surabaya. Meskipun bahan makanan yang dikirim lebih
namun tetap menjadi kerugian bagi kita. Hal ini dapat dilihat dari kelebihan bahan
makanan pada Hari Jumat Tanggal 5 Bulan Februari Tahun 2021 yaitu sebagai berikut :

- Ayam : lebih dari 300 gram dari yang dipesan

- Bayam : lebih dari 300 gram dari yang dipesan
- Buncis : lebih dri 200 gram dari yang dipesan
- Kacang Panjang : lebih dari 200 gram dari yang dipesan
- Sawi hijau : lebih dari 150 gram dari yang dipesan
- Sawi putih : lebih dari 250 gram dari yang dipesan
 A. Kerugian Pada Dana Rumah Sakit
Kerugian pada dana rumah sakit terjadi karena pihak rumah sakit harus tetap
membayar barang yang datang sesuai dengan jumlah yang diterima. Jika jumlah
yang kelebihan banyak maka rumah sakit akan merugi karena harus membayar
bahan makanan dalam jumlah banyak yang mana bahan makanan tersebut
tidak digunakan pada hari tersebut. Hal ini tidak boleh terus menerus terjadi
karena anggaran Rumah Sakit telah ditetapkan.

B. Kerugian Pada Kesegaran Bahan Makanan

Kerugian pada kesegaran bahan makanan terjadi karena makanan basah yang
disimpan pada lemari pendingin tidak
c. Ketepataan spesifikasi
- Pisang ambon tidak sesuai dengan spesifikasi yang dipesan
Rencana tindak lanjut : dikembalikan dan meminta ganti sesuai dengan spesifikasi
yang diminta

d. Ketepataan Bahan makanan tambahan