BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
agregat kasar, agregat halus, modifier dan aspal sebagai bahan pengikat harus
sesuai dengan spesifikasi dan beragam pengujian yang dilakukan untuk menjamin
penelitian ini, pengujian bahan dilakukan dengan Spesifikasi Umum Bina Marga
Kelurahan Lipu Kota Baubau. Penelitian ini mulai di laksanakan pada bulan Juli–
Agustus 2020.
Tahapan waktu yang digunakan dalam penyusunan tugas akhir ini mulai
sampai dengan pelaksanaan ujian akhir. Tahapan dan waktu penelitian disusun
Bulan
No. Kegiatan I II
I II III IV I II III IV
1 Persiapan
2 Penyiapan alat dan bahan
3 Pengujian karakteristik bahan
4 Pembuatan benda uji `
5 Perawatan benda uji
6 Pengujian benda uji
7 Analisa hasil pengujian
C. Pengumpulan Bahan
secara langsung dilokasi. Hal ini dilakukan agar sampel yang diambil benar-benar
agregat kasar dan agregat halus di Kecamatan Sorawolio Kota Baubau hasil
D. ProsedurPelaksanan Penelitian
1. Bahan Penelitian
Bahan–bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
c. Modifier.
2. Alat-Alat Penelitian
benda uji dalam penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 9 sebagai berikut:
pada standar Departemen Pekerjaan umum, Spesifikasi Umum Bina Marga Divisi
penyerapan air yang paling rendah dan bahan bersih, keras serta bebas dari
lempung. Hal itu merupakan antisipasi atas hilangnya material aspal yang terserap
oleh agregat dan tetap menjaga mutu atau kualitas bahan. Agregat dapat terdiri
atas beberapa fraksi, misalnya fraksi kasar, fraksi medium dan filler. Pada
27
umumnya fraksi kasar dan fraksi medium digolongkan sebagai agregat kasar.
Fraksi agregat kasar untuk perencanaan ini adalaha gregat yang tertahan
lolos saringan No.8 (4,76 mm). Pemeriksaaan laboratorium dan standar uji
c. Pemeriksaan Aspal
28
susunan butir yang kita harapkan atau sesuai standar spesifikasi yang
4. Memasukkan spesifikasi ideal pada kolom target value, yaitu nilai salah
5. Mengambil dari salah satu spesifikasi ideal dengan jenis yang ada, dalam
hal ini agregat kasar, sedang dan halus kemudian dicampur ketiganya
6. Jika sudah mendekati salah satu nilai spesifikasi ideal dari ketiga agregat
tadi, yang lain dihitung atau combined dengan presentase yang sama.
Berat BGA yang digunakan yaitu 15% dari total berat campuran
AC/solar dan AC/BO. Variasi total bitumen dalam campuran sebesar 5,5%,
6,0% dan 6,5%. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu campur
dingin hampar dingin Kemudian dilakukan penyiapan benda uji untuk tes
Marshall.
3” (7,5 cm).
pada sisi atas kemudian 75 kali tumbukan pada sisi bawah Mold.
harus dijaga posisinya agar selalu tegak lurus terhadap benda uji.
setelah dingin benda uji dikeluarkan dengan Ejector dan diberi kode
8. Benda uji dibersihkan dari kotoran yang menempel dan diukur tinggi
benda uji dengan ketelitian 0,1 mm di keempat sisi benda uji dengan
9. Benda uji direndam dalam air selama 16 s/d 24 jam supaya jenuh.
10. Setelah jenuh benda uji ditimbang dalam air untuk mendapatkan
11. Kemudian benda uji dikeluarkan dari bak perendam dan dikeringkan
kemudian ditimbang.
analisis kepadatan dan pori dari campuran padat yang terbentuk. Stabilitas
plastis adalah keadaan perubahan bentuk suatu beban sampai batas runtuh
ring (cincin penguji) berkapasitas 22,2 KN (5000 lbs) dan flow meter.
Proving ring digunakan untuk mengukur nilai stabilitas, dan flow meter
untuk mengukur kelelehan plastis atau flow. Benda uji Marshall berbentuk
silinder berdiameter 4 inchi (10,2 cm) dan tinggi 2,5 inchi (6,35 cm).
menit dengan suhu tetap 60oC (± 1oC) untuk benda uji yang menggunakan
aspal padat, untuk benda uji yang menggunakan aspal cair masukkan
benda uji ke dalam oven selama minimum 2 jam dengan suhu tetap 25oC
(± 1oC).
b. Keluarkan benda uji dari bak perendam atau dari oven dan letakkan ke
c. Pasang segmen atas di atas benda uji, dan letakkan keseluruhannya dalam
mesin penguji.
e. (flow) pada kedudukannya di atas salah satu batang penuntun dan atur
menurun seperti yang ditunjukkan oleh jarum arloji tekan dan catat
h. Catat nilai alir (flow) yang ditunjukkan oleh jarum arloji pengukur alir
perlu ditentukan alur kerja penelitian yang akan dilaksanakan. Alur kerja
Mulai
Studi Pustaka
Pengujian Bahan
Gambar 4.BaganAlir
A
35
Memenuhi Spesifikasi
Pembuatan Benda Uji dengan berat BGA 15% dan kadar total
bitumen dalam campuran yaitu 5%, 6% dan 7%
Uji Marshall
(SNI 06-2489-1991)
Selesai