Anda di halaman 1dari 19

TOPIK 9

Indikator Kesehatan

Mohammad Arief Syaifulloh


Salah satu indikator kinerja kesehatan lingkungan pada Rencana Aksi Kegiatan Penyehatan
Lingkungan Tahun 2020-2024 yaitu…
A. jumlah kecamatan/kelurahan sehat
B. jumlah fasyankes yang memiliki pengelolaan limbah medis sesuai standar
C. persentase masyarakat dengan perilaku Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS)
D. persentase sarana air bersih yang diawasi/diperiksa kualitas air bersihnya sesuai standar
ANSWER: B

Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) merupakan pendekatan untuk merubah perilaku
higiene dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan. Program
STBM memiliki indikator ​outcome dan ​output​. Indikator ​outcome STBM yaitu menurunnya
kejadian penyakit diare dan penyakit berbasis lingkungan lainnya yang berkaitan dengan
sanitasi dan perilaku. Salah satu indikator output yang terdapat dalam program ini yaitu…
A.Setiap kota/kabupaten telah menerapkan pengelolaan air minum dan makanan yang aman
di rumah tangga.
B. Setiap rumah tangga dan sarana pelayanan umum dalam suatu komunitas (seperti sekolah,
kantor, rumah makan, puskesmas, pasar, terminal) tersedia fasilitas cuci tangan (air, sabun,
sarana cuci tangan), sehingga semua orang mencuci tangan dengan benar.
C. Setiap ibu rumah tangga mengelola limbahnya dengan benar.
D. Setiap RT/RW dapat mengelola sampahnya dengan benar.
ANSWER: B
Indikator kesehatan yang digunakan di Indonesia tidak hanya berasal dari Kementerian
Kesehatan RI saja, tetapi terdapat lembaga negara lain yang membuatnya, seperti Badan
Pusat Statistik (BPS) dan BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana
Nasional). Berikut merupakan salah satu indikator kesehatan yang dihitung dan dikeluarkan
BKKBN yaitu…
A. Proporsi Wanita Lanjut Usia 50-75 tahun dan berstatus kawin yang sedang menggunakan
alat KB
B. Proporsi Wanita Usia Subur (WUS) 15-49 tahun dan berstatus kawin yang sedang
menggunakan alat KB
C. Proporsi Wanita Usia Remaja (WUR) 12-17 tahun berstatus kawin yang sedang
menggunakan alat KB
D. Proporsi Wanita Usia Anak-anak (WUA) 7-12 tahun dan berstatus kawin yang sedang
menggunakan alat KB
ANSWER:B
Delistia Afifi
Satu-satunya fasilitas pelayanan kesehatan yang memiliki wilayah kerja (berupa kelurahan
atau kecamatan) adalah…
A. Rumah Sakit Pemerintah
B. Rumah Sakit Swasta
C. Puskesmas
D. Klinik Swasta
ANSWER: C

Berikut ini merupakan langkah yang dilakukan dalam mengembangkan indikator, ​kecuali…
A. Membuat definisi indikator dengan jelas dan disepakati oleh berbagai pihak
B. Mendefinisikan numerator dengan jelas
C. Membuat indikator sebanyak mungkin
D. Mendefinisikan denominator dengan jelas
ANSWER: C

Berikut ini merupakan program kesehatan yang dipantau melalui PWS (Pemantauan Wilayah
Setempat), ​kecuali​…
A. KIA
B. Imunisasi
C. Gizi
D. Bukan salah satu di atas
ANSWER: D

Deanie Afifah Utami


Cakupan neonatus yang mendapatkan pelayanan 6-48 jam setelah lahir di suatu wilayah kerja
dalam kurun waktu tertentu disebut…
A. Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
B. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
C. Cakupan pelayanan persalinan (Pn)
D. Cakupan pelayanan neonifas (Xq)
ANSWER: A

Indikator yang dapat digunakan untuk menggambarkan program KIA dalam pertolongan
persalinan sesuai standar adalah…
A. Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
B. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
C. Cakupan pelayanan persalinan (Pn)
D. Cakupan pelayanan neonifas (Xq)
ANSWER: C
Cakupan K4 adalah…
A. Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
B. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
C. Cakupan pelayanan persalinan (Pn)
D. Cakupan pelayanan ibu hamil (K4)
ANSWER: D

Ayu Tikasari
Cakupan pelayanan kepada ibu pada masa 6 jam sampai dengan 42 hari pasca persalinan
sesuai dengan standar paling sedikit 3 kali dengan distribusi waktu 6 jam-3 hari, 8-14 hari,
dan 36-42 hari setelah bersalin di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu disebut
dengan…
A. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn)
B. Cakupan pelayanan ibu hamil (K4)
C. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
D. Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
ANSWER: C

Indikator untuk mengetahui efektifitas dan kualitas pelayanan kesehatan neonatal yaitu…
A. Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
B. Cakupan penanganan komplikasi neonatus
C. Cakupan pelayanan ibu hamil (K4)
D. Cakupan pelayanan kesehatan neonatus 0-28 hari (KN lengkap)
ANSWER: D

Indikator untuk mengukur kemampuan manajemen program KIA dalam menyelenggarakan


pelayanan kesehatan secara profesional kepada ibu hamil bersalin dan nifas dengan
komplikasi yaitu…
A. Cakupan penanganan komplikasi neonatus
B. Cakupan pelayanan kesehatan neonatus 0-28 hari (KN lengkap)
C. Cakupan penanganan komplikasi obstetri (PK)
D. Cakupan pelayanan ibu hamil (K4)
ANSWER: C

Almadinah Putri Brilian


Cakupan ibu bersalin yang mendapat pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang
memiliki kompetensi kebidanan, di suatu wilayah kerja dalam kurun waktu tertentu disebut…
A. Cakupan pelayanan ibu hamil (K4)
B. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn)
C. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
D. Cakupan penanganan komplikasi obstetri (PK)
ANSWER: B
Indikator yang menggambarkan peran serta dan keterlibatan masyarakat dalam mendukung
upaya peningkatan kesehatan ibu hamil, bersalin, dan nifas adalah...
A. Deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh masyarakat
B. Cakupan peserta KB aktif
C. Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
D. Cakupan pelayanan ibu hamil (K4)
ANSWER: A

Cakupan neonatus yang mendapatkan pelayanan sesuai standar pada 6 - 48 jam setelah di
suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu disebut…
A. Cakupan pelayanan kesehatan neonatus 0 - 28 hari (KN Lengkap)
B. Cakupan penanganan komplikasi neonatus
C. Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
D. Cakupan pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 12 bulan (Kunjungan bayi)
ANSWER: C

Faluthi Kesangmauri
Cakupan dari peserta KB yang baru dan lama yang masih aktif menggunakan alat dan obat
kontrasepsi dibandingkan dengan jumlah pasangan usia subur di suatu wilayah kerja pada
kurun waktu tertentu disebut….
A. Cakupan Peserta KB Pasif
B. Cakupan Pelayanan Ibu Hamil
C. Cakupan Pasangan Usia Subur
D. Cakupan Peserta KB Aktif
ANSWER : D

Cakupan anak balita (umur 12-59 bulan) yang berobat ke Puskesmas dan mendapatkan
pelayanan kesehatan sesuai standar (MTBS) di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
disebut….
A. Cakupan Pelayanan Kesehatan Anak Balita Sakit
B. Cakupan Pelayanan Anak Balita (12-59 bulan)
C. Cakupan Pelayanan Kesehatan Anak Balita Sakit yang Dilayani dengan MTBS
D. Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi
ANSWER : C

Berikut ini merupakan pelayanan sesuai standar dari cakupan pelayanan anak balita,
kecuali….
A. Pemantauan pertumbuhan minimal 8x setahun
B. Pemberian vitamin C minimal 3x setahun
C. Pemantauan perkembangan minimal 2x setahun
D. Pemberian vitamin A 2x setahun
ANSWER : B
Aenaya Delavera
Berikut ini yang harus diperhatikan dalam pembuatan indikator adalah…
A. Definisi indikator harus jelas
B. Definisi disepakati oleh semua pihak
C. Penentuan numerator dan denominator harus jelas
D. A, B, C Benar
ANSWER : D

Denominator dari indikator cakupan pelayanan K4 adalah…


A.Jumlah sasaran wanita usia subur di suatu wilayah dalam 1 tahun
B. Jumlah sasaran ibu hamil di suatu wilayah dalam 1 tahun
C. Jumlah sasaran ibu nifas di suatu wilayah dalam 1 tahun
D. Jumlah sasaran ibu bersalin di suatu wilayah dalam 1 tahun
ANSWER : B

Berapa perkiraan jumlah bayi suatu Desa A Kota B yang mempunyai penduduk sebanyak
1.500 jiwa jika angka CBR terakhir Kota B adalah 24,8/1.000 penduduk?
A. 35 bayi
B. 39 Bayi
C. 37 bayi
D. 33 bayi
ANSWER : C

Cindy Yulia Eka Putri


Sasaran yang digunakan dalam PWS KIA berdasarkan …
A. Kurun waktu 1 tahun dengan prinsip konsep wilayah
B. Kurun waktu 1 tahun dengan prinsip pendataan keluarga
C. Kurun waktu harian dengan prinsip konsep wilayah
D. Kurun waktu harian dengan prinsip pendataan keluarga
ANSWER : A

Berapakah perkiraan ibu hamil di desa X Kabupaten Y yang mempunyai penduduk 3000 jiwa
dengan CBR 0,027?
A. 59 orang
B. 90 orang
C. 85 orang
D. 56 orang
ANSWER : B

Jumlah sasaran ibu hamil di suatu wilayah kerja dalam 1 tahun merupakan denominator
dari…
A. Cakupan persalinan
B. Cakupan pelayanan nifas
C. Cakupan pelayanan antenatal
D. Cakupan pelayanan neonatal
ANSWER : C

Cindy Nur Khaliza


Indikator yang digunakan untuk mengetahui jangkauan pelayanan antenatal serta kemampuan
program dalam menggerakkan masyarakat, yaitu…
A. Cakupan pelayanan ibu hamil (cakupan K4)
B. Akses pelayanan antenatal (cakupan K1)
C. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn)
D. Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
ANSWER: B

Untuk menghitung perkiraan jumlah ibu bersalin di desa/kelurahan X di kabupaten Y yang


mempunyai penduduk sebanyak 2.000 penduduk dan angka CBR terakhir kabupaten Y
27,0/1.000 penduduk, maka sasaran ibu bersalin di desa/kelurahan X adalah...
A. 60 orang
B. 56 orang
C. 70 orang
D. 48 orang
ANSWER: B

Dengan indikator ini dapat diperkirakan proporsi persalinan yang ditangani oleh tenaga
kesehatan dan ini menggambarkan kemampuan manajemen program KIA dalam pertolongan
persalinan sesuai standar, yaitu cakupan…
A. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
B. Cakupan pelayanan ibu hamil (cakupan K4)
C. Cakupan pelayanan kesehatan neonatus 0 – 28 hari (KN Lengkap)
D. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn)
ANSWER: D

Dian Andita Irviena

Untuk mengukur indikator jumlah peserta KB aktif dipergunakan rumus :


a. jumlah peserta kb baru di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu/jumlah
seluruh pasangan usia subur
b. jumlah peserta kb baru/jumlah peserta kb lama
c. jumlah peserta kb baru dan peserta kb lama/jumlah pasangan usia subur
d. jumlah peserta kb lama/jumlah pasangan usia subur
ANSWER : C

Jumlah anak balita sakit yang memperoleh pelayanan sesuai tatalaksana MTBS di puskesmas
di suatu wilayah kerja/Jumlah seluruh anak balita sakit yang berkunjung ke puskesmas
disuatu wilayah kerja dalam 1 tahun, merupakan rumus yang digunakan untuk menghitung
indikator untuk….
a. cakupan pelayanan kesehatan anak balita sakit yang dilayani dengan MTBS
b. cakupan pelayanan anak balita (12-59 bulan)
c. cakupan pelayanan kesehatan bayi (29 hari-12 bulan)
d. cakupan pelayanan kesehatan anak diatas lima tahun
ANSWER : A

Deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh masyarakat adalah cakupan ibu hamil dengan
faktor risiko atau komplikasi yang ditemukan oleh kader atau dukun bayi atau masyarakat,
serta dirujuk ke tenaga kesehatan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu. indikator
ini menggambarkan…
a. peran serta puskesmas dan ibu baru melahirkan
b. peran serta dan keterlibatan masyarakat dalam mendukung upaya peningkatan
kesehatan ibu hamil, bersalin, dan nifas
c. peran serta pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
d. peran serta pelayanan persalinan oleh tenaga kesehatan
ANSWER : B

Siti Hartinah

Indikator yang menggambarkan peran serta dan keterlibatan masyarakat dalam mendukung
upaya peningkatan kesehatan ibu hamil, bersalin dan nifas adalah…
A. Deteksi faktor risiko dan komplikasi masyarakat
B. Cakupan pelayanan kesehatan neonatus 0 – 28 hari
C. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan
D. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
ANSWER: A

Indikator yang menggambarkan jangkauan dan kualitas pelayanan kesehatan ibu nifas serta
menggambarkan kemampuan manajemen ataupun kelangsungan program KIA adalah…
A. Deteksi faktor risiko dan komplikasi masyarakat
B. Cakupan pelayanan kesehatan neonatus 0 – 28 hari
C. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan
D. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
ANSWER: D

Indikator yang mengukur kemampuan manajemen program KIA dalam menyelenggarakan


pelayanan kesehatan secara profesional kepada ibu hamil bersalin dan nifas dengan
komplikasi adalah…
A. Cakupan pelayanan kesehatan neonatus 0 – 28 hari
B. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
C. Cakupan Penanganan komplikasi Obstetri
D. Deteksi faktor risiko dan komplikasi masyarakat
ANSWER: C
Alika Shameela

Indikator pemantauan program KIA meliputi indikator yang dapat…


A. Menggambarkan keadaan kegiatan pokok program KIA
B. Menggambarkan masalah dari kondisi sekitar
C. Menggambarkan perubahan dalam program KIA
D. Menggambarkan situasi sebelum program KIA ada
ANSWER : A

Pemilihan indikator dalam Riskesdas 2018 dilakukan dengan mempertimbangkan.., kecuali


A. SDGs
B. RPJMN
C. PIS-PK
D. SDKI
ANSWER : D

Jumlah sasaran ibu hamil dalam 1 tahun dapat diperoleh melalui


A. Rasio
B. Rate
C. Proporsi
D. Persentase
ANSWER : C

Nur Aini

Dalam perhitungan nilai indikator setidaknya harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut,
kecuali…
A. Definisi yang jelas
B. Numerator dan denominator yang jelas
C. Cara perhitungan yang jelas
D. Sumber daya yang jelas
ANSWER: D

Proyeksi sasaran ibu hamil dalam 1 tahun dapat dihitung dari rumus yang menggunakan
angka kelahiran kasar (CBR) yang berasal dari…
A. CBR nasional
B. CBR kabupaten/kota
C. CBR kelurahan/desa
D. CBR dari negara lain
ANSWER: B

Untuk mengetahui cakupan antenatal secara lengkap yang memenuhi standar pelayanan dan
sesuai waktu yang ditetapkan, indikator yang dapat digunakan adalah…
A. Cakupan K1 (Akses pelayanan antenatal)
B. Cakupan K4 (Cakupan pelayanan ibu hamil)
C. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn)
D. Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN1)
ANSWER: B

Rifdah Salma
Dalam menghitung cakupan pelayanan ibu hamil (K4), rumus yang digunakan penyebutnya
adalah…
A. Jumlah sasaran ibu bersalin disuatu wilayah kerja dalam 1 tahun
B. Jumlah sasaran ibu bersalin disuatu wilayah kerja dalam 2 tahun
C. Jumlah sasaran ibu bersalin disuatu wilayah kerja dalam 3 tahun
D. Jumlah sasaran ibu bersalin disuatu wilayah kerja dalam 4 tahun
ANSWER : A

Dalam menghitung cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1), rumus yang digunakan
pembilangnya adalah...
A. Jumlah neonatus yang mendapatkan pelayanan sesuai standar pada 6 – 12 jam
setelah lahir di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
B. Jumlah neonatus yang mendapatkan pelayanan sesuai standar pada 6 – 36 jam
setelah lahir di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
C. Jumlah neonatus yang mendapatkan pelayanan sesuai standar pada 6 – 48 jam
setelah lahir di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
D. Jumlah neonatus yang mendapatkan pelayanan sesuai standar pada 6 – 60 jam
setelah lahir di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
ANSWER : C

MTBS singkatan dari..


A. manajemen terpadu balita sehat
B. manajemen terpadu balita sakit
C. manajemen terpadu balita sukses
D. manajemen terpadu balita sejahtera
ANSWER : B

Christabel Fidelia
Cakupan pelayanan ibu hamil digunakan untuk mengetahui…
A. Jangkauan pelayanan antenatal
B. Cakupan pelayanan antenatal
C. Proporsi persalinan yang ditangani oleh nakes
D. Menghitung perkiraan jumlah ibu hamil
ANSWER: B
Untuk menghitung jumlah perkiraan bayi di suatu desa Z di kota Y provinsi X yang
mempunyai penduduk sebanyak 1500 jiwa dan angka CBR terakhir kota Y 24.8/1000
penduduk maka sasaran bayi di desa Z adalah…
A. 35
B. 36
C. 37
D. 38
ANSWER: C

Untuk mengetahui efektifitas dan kualitas pelayanan kesehatan neonatal digunakan


indikator…
A. KN Lengkap
B. KN 1
C. Cakupan K1
D. Cakupan K4
ANSWER: A

Aljira Fitya Hapsari

“cakupan ibu hamil yang telah memperoleh pelayanan antenatal sesuai dengan
standar, paling sedikit empat kali dengan distribusi waktu 1 kali pada trimester ke-1, 1 kali
pada trimester ke-2 dan 2 kali pada trimester ke-3 disuatu wilayah kerja pada kurun waktu
tertentu”
Pernyataan tersebut merupakan definisi dari
A.Akses pelayanan antenatal (cakupan K1)
B.Cakupan pelayanan ibu hamil (cakupan K4)
C.Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
D.Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
ANSWER: B

Indikator yang dapat menggambarkan keadaan kegiatan pokok dalam program KIA
merupakan definisi dari
A.Indikator pemantauan KIA
B.Indikator evaluasi PWS KIA
C.Indikator tingkat nasional
D.Indikator pemerintah daerah
ANSWER: A

CBR merupakan istilah untuk menggambarkan


A.jumlah penduduk provinsi
B.semua indikator KIA
C.angka kelahiran kasar
D.jumlah neonatus
ANSWER: C
Ummi Salamah
Akses pelayanan antenatal merupakan…
A. Intensitas ibu hamil yang mendapat pelayanan antenatal oleh tenaga kesehatan di
suatu wilayah
B. Jumlah ibu hamil yang mendapat pelayanan antenatal oleh tenaga kesehatan di suatu
wilaya
C. Frekuensi ibu hamil yang pertama kali mendapat pelayanan antenatal oleh tenaga
kesehatan di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu
D. Cakupan ibu hamil yang pertama kali mendapat pelayanan antenatal oleh tenaga
kesehatan di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu
ANSWER: D

Cakupan pelayanan ibu hamil (cakupan K4) merupakan cakupan ibu hamil yang telah
memperoleh pelayanan antenatal sesuai dengan standar paling sedikit…
A. Dua kali
B. Tiga kali
C. Empat kali
D. Lima kali
ANSWER: C

Penanganan definitif pada cakupan penanganan komplikasi obstetri (PK) memiliki arti
yaitu…
A. Penanganan/pemberian tindakan terakhir untuk menyelesaikan permasalahan setiap
kasus komplikasi kebidanan.
B. Pemberian tindakan akhir pada setiap kasus komplikasi neonatus yang pelaporannya
dihitung 1 kali pada masa neonatal.
C. Pemberian pelayanan sesuai standar pada 6 – 48 jam setelah lahir di
D. Mendapat pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi
kebidanan
ANSWER: A

Viena Anindhita Rahman


1. Cakupan KN 1 = Cakupan pelayanan ibu hamil
2. Cakupan K1 = Cakupan akses pelayanan antenatal
3. Cakupan KF3 = Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
4. Cakupan Pn = Cakupan pelayanan ibu hamil
5. Cakupan KN lengkap = Cakupan pelayanan kesehatan neonatus 0-28 hari
Pilihan diatas yang termasuk pasangan yang tepat adalah…
A. 1, 2, 3
B. 1, 3, 4
C. 2, 4, 5
D. 2, 3, 5
ANSWER: D

Perkiraan jumlah ibu bersalin di desa/kelurahan X di kabupaten Y yang mempunyai


penduduk sebanyak 2.000 penduduk dan angka CBR terakhir kabupaten Y 31/1.000
penduduk adalah…
A. 62 orang
B. 65 orang
C. 64 orang
D. 63 orang
ANSWER: B

Cakupan neonatus yang mendapatkan pelayanan sesuai standar pada 6 - 48 jam setelah lahir
di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu merupakan pengertian dari…
A. Cakupan pelayanan kesehatan neonatus 0 – 28 hari (KN Lengkap)
B. Cakupan pelayanan kesehatan bayi 29 hari – 12 bulan (Kunjungan bayi)
C. Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
D. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
ANSWER: C

Lila Andari Hidayat


Cakupan ibu hamil yang pertama kali mendapat pelayanan antenatal oleh tenaga kesehatan di
suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu merupakan definisi dari indikator...
A. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
B. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan
C. Akses pelayanan antenatal (cakupan K1)
D. Cakupan pelayanan ibu hamil (cakupan K4)
ANSWER: C

Denominator dari indikator cakupan pelayanan ibu hamil (cakupan K4) adalah...
A. Jumlah sasaran ibu hamil di suatu wilayah dalam 1 tahun
B. Jumlah sasaran ibu bersalin di suatu wilayah dalam 1 tahun
C. Jumlah sasaran ibu nifas di suatu wilayah dalam 1 tahun
D. Jumlah seluruh sasaran bayi di suatu wilayah dalam 1 tahun
ANSWER: A

Dengan indikator cakupan pelayanan neonatus 0 - 28 hari, kita dapat mengetahui...


A. Jangkauan dan kualitas pelayanan ibu nifas
B. Efektivitas dan kualitas pelayanan kesehatan neonatal
C. Jangkauan pelayanan antenatal
D. Kemampuan manajemen program KIA dalam pertolongan persalinan sesuai standar
ANSWER: B

Imtinan Nabilah
Dalam program KIA, diketahui istilah “Aspek pelayanan antenatal (cakupan K1)”, yang
berarti…
A. Cakupan Ibu hamil yang pertama kali mendapat pelayanan antenatal
B. Cakupan Ibu hamil yang memiliki kandungan berusia 1 bulan
C. Cakupan Ibu hamil yang memiliki anak pertama
D. Tidak ada jawaban yang benar
Answer: A

Ayu Diah Permatasari


Yang menjadi numerator dari cakupan K1 pada indikator pemantauan program KIA
adalah….
A. Jumlah ibu hamil yang pertama kali mendapat pelayanan antenatal oleh tenaga kesehatan
di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
B. Jumlah ibu hamil yang mendapat pelayanan antenatal minimal 4 kali sesuai standar oleh
tenaga kesehatan di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
C. Jumlah ibu nifas yang telah memperoleh 3 kali pelayanan nifas sesuai standar oleh
tenaga kesehatan disuatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
D. Jumlah neonatus yang mendapatkan pelayanan sesuai standar pada 6 – 48 jam
setelah lahir di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu
ANSWER: A

I. Satu kali di trimester pertama


II. Satu kali di trimester kedua
III. Dua kali di trimester ketiga
IV. Dua kali di trimester kedua
Yang termasuk memperoleh pelayanan antenatal sesuai standar yaitu…
A. I, III, IV
B. I, II, III
C. II dan III
D. I dan III
ANSWER: B

Indikator yang dapat menggambarkan kemampuan sarana pelayanan kesehatan dalam


menangani kasus-kasus kegawatdaruratan neonatal, yang kemudian ditindaklanjuti sesuai
dengan kewenangannya, atau dapat dirujuk ke tingkat pelayanan yang lebih tinggi adalah…
A. Cakupan Pelayanan Neonatus Pertama
B. Cakupan Pelayanan Kesehatan Neonatus
C. Cakupan Pelayanan Neonatus Pertama
D. Cakupan Penanganan Komplikasi Neonatus
ANSWER: D

Rahastiwi Fadilah Utami


Berikut ini yang harus diperhatikan dalam pembuatan indikator, kecuali…
A. Definisi indikator harus jelas
B. Definisi disepakati oleh semua pihak
C. Penentuan numerator dan denominator harus jelas
D. Membuat indikator yang banyak
ANSWER : D
Cakupan K4 adalah…
A. Cakupan pelayanan neonatus pertama
B. Cakupan pelayanan ibu hamil
B. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
C. Cakupan pelayanan persalinan
ANSWER: B

Indikator untuk mengetahui efektifitas dan kualitas pelayanan kesehatan neonatal yaitu…
A. Cakupan pelayanan neonatus pertama
B. Cakupan pelayanan kesehatan neonatus 0-28 hari
B. Cakupan penanganan komplikasi neonatus
C. Cakupan pelayanan ibu hamil
ANSWER: B

Eldora Nadellia Althoofani

Indikator yang mengukur cakupan pelayanan kepada ibu pada masa 6 jam sampai dengan 42
hari pasca bersalin sesuai standar paling sedikit 3 kali dengan distribusi waktu 6 jam - 3 hari,
8 - 14 hari, dan 36 - 42 hari setelah bersalin di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu,
disebut sebagai indikator...
A. Cakupan KF3
B. Cakupan KN1
C. Cakupan Pn
D. Cakupan KN Lengkap
ANSWER : A

Numerator pada indikator cakupan penanganan komplikasi obstetri (PK) adalah jumlah … di
suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.
A. Komplikasi kebidanan yang mendapatkan penanganan definitif
B. Persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan kompeten
C. Ibu hamil beresiko yang ditemukan kader atau dukun bayi atau masyarakat
D. Ibu nifas yang telah memperoleh 3 kali pelayanan nifas sesuai standar oleh tenaga
kesehatan
ANSWER : A

Denominator yang digunakan untuk mengukur cakupan program KIA pada PWS KIA
berdasarkan kurun waktu…
A. 1 bulan
B. 3 bulan
C. 6 bulan
D. 1 tahun
ANSWER : D
Hingis Saputri Arinda
Dibawah ini yang merupakan indikator kesehatan utama yang diukur dalam Riskesdas 2018,
kecuali…
A. Morbiditas
B. Perilaku kesehatan
C. Pelayanan kesehatan
D. Ketercapaian target
ANSWER : D

Indikator yang menggambarkan kemampuan manajemen program KIA terkait tingkat


perlindungan ibu hamil di suatu wilayah adalah…
A. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
B. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan
C. Cakupan pelayanan ibu hamil
D. Cakupan pelayanan kesehatan bayi
ANSWER : C

Denominator dari cakupan Peserta KB aktif adalah..


A. Jumlah populasi di suatu wilayah kerja
B. Jumlah peserta KB aktif di suatu wilayah kerja
C. Jumlah seluruh WUS di suatu wilayah kerja
D. Jumlah seluruh PUS di suatu wilayah kerja
ANSWER : D

Firlisha Miftanifa Salsabila

Rumus di atas digunakan untuk menghitung...


A.Akses pelayanan antenatal (cakupan K1)
B.Cakupan pelayanan ibu hamil (cakupan K4)
C.Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
D.Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
ANSWER : A

Rumus di atas digunakan untuk menghitung...


A.Akses pelayanan antenatal (cakupan K1)
B.Cakupan pelayanan ibu hamil (cakupan K4)
C.Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
D.Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
ANSWER : C

A.Akses pelayanan antenatal (cakupan K1)


B.Cakupan pelayanan ibu hamil (cakupan K4)
C.Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
D.Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
ANSWER : B

Olive Aturan Cornella


Cakupan ibu hamil yang telah memperoleh pelayanan antenatal sesuai dengan standar, paling
sedikit empat kali dengan distribusi waktu 1 kali pada trimester ke-1, 1 kali pada trimester
ke-2 dan 2 kali pada trimester ke-3 disuatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu disebut
cakupan…
A. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan
B. Cakupan ibu hamil (Cakupan K4)
C. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
D. Cakupan pelayanan neonatus pertama
ANSWER: B

Rumus dibawah ini digunakan untuk menghitung...

A. Cakupan K1 (Akses pelayanan antenatal)


B. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
C. Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
D. Cakupan pelayanan kesehatan neonatus 0 – 28 hari (KN Lengkap).
ANSWER: A

Indikator yang menggambarkan peran serta dan keterlibatan masyarakat dalam mendukung
upaya peningkatan kesehatan ibu hamil, bersalin dan nifas, disebut...
A. Deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh Masyarakat
B. Crude Birth Rate
C. Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN 1)
D. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan
ANSWER: A
Mustika Marwah

Rumus dalam menentukan sasaran ibu hamil di suatu wilayah kerja dalam 1 tahun adalah…
A. 1,05 X CBR X Jumlah Penduduk
B. 1,10 X CBR X Jumlah Penduduk
C. 20% Jumlah Ibu
D. 15% Sasaran Bayi
ANSWER: B

Indikator yang menunjukkan cakupan ibu hamil yang mendapatkan pelayanan neonatal sesuai
standar disebut…
A. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan
B. Cakupan ibu hamil (Cakupan K4)
C. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
D. Cakupan pelayanan neonatus pertama
ANSWER: B

Indikator yang menunjukan cakupan ibu yang menerima pelayanan pasca melahirkan 6 jam -
42 hari disebut…
A. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan
B. Cakupan ibu hamil (Cakupan K4)
C. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
D. Cakupan pelayanan neonatus pertama
ANSWER: C

Yeni Rahmawati
Cakupan ibu hamil yang telah memperoleh pelayanan antenatal sesuai dengan standar, paling
sedikit empat kali dengan distribusi waktu 1 kali pada trimester ke-1, 1 kali pada trimester
ke-2 dan 2 kali pada trimester ke-3 disuatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu,
merupakan indikator dari cakupan….
A. Pelayanan Ibu Hamil (cakupan K4)
B. Penanganan Komplikasi Obstetri
C. Penanganan Komplikasi Neonatus
D. Penanganan Komplikasi Neonatus pertama
ANSWER: A

Perhatikan pernyataan berikut:


1. Akses pelayanan antenatal (cakupan K1)
2. Cakupan pelayanan ibu hamil (cakupan K4)
3. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn)
4. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
Dari pernyataan diatas yang menunjukan indikator PWS KIA adalah….
A. 1 dan 2
B. 1, 2 dan 3
C. 1, 2, 3, dan 4
D. Bukan salah satu diatas
ANSWER: C

Sasaran yang digunakan dalam PWS KIA ialah…


A. kurun waktu 1 tahun dengan prinsip konsep wilayah
B. kurun waktu 1 tahun dengan prinsip konsep sosial ekonomi
C. kurun waktu 2 tahun dengan prinsip konsep wilayah
D. kurun waktu 2 tahun dengan prinsip konsep sosial ekonomi
ANSWER: A

Irsyad Farhan Africky

Dalam penilaian keadaan rumah untuk mencegah berkembangnya agen penyakit dan penyakit
itu sendiri, ada beberapa kriteria dari keadaan rumah yang dinilai. Yang ​bukan​ merupakan
kriteria tersebut adalah…
A. Intensitas pembukaan jendela ruangan
B. Ventilasi yang cukup
C. Pencahayaan yang cukup
D. Rumah yang luas
ANSWER: D

Riskesdas merupakan survei kesehatan nasional yang menggunakan desain studi…


A. Cross-Sectional
B. Cohort
C. Case Control
D. Eksperimental
ANSWER: A

Penentuan indikator dalam Riskesdas berdasarkan hal-hal berikut, ​kecuali​…


A. SDGs
B. RPJMN
C. Paris Agreement
D. Germas
ANSWER: C

Fitri Annisa Ahlul Jannah

Jika kelurahan A di kabupaten Y yang mempunyai penduduk sebanyak 5.000 jiwa dan angka
CBR terakhir kabupaten Y 30,0/1.000 penduduk, maka perkiraan jumlah ibu hamil adalah ...
A. 140 orang
B. 125 orang
C. 170 orang
D. 165 orang
ANSWER: D

Pelayanan sesuai standar pada 6 - 48 jam setelah lahir di suatu wilayah kerja pada kurun
waktu tertentu, merupakan definisi dari …
A. Cakupan pelayanan nifas
B. Cakupan pelayanan neonatus pertama
C. Cakupan pelayanan kesehatan neonatus 0 – 28 hari
D. Cakupan Penanganan komplikasi Obstetri (PK)
ANSWER: B

Pemantauan pertumbuhan pada balita sesuai standar minimal dilakukan …


A. 12x setahun
B. 10x setahun
C. 8x setahun
D. 6x setahun
ANSWER: C

Sri Nugraheni Aletha Yuventia Novanti

Denominator yang digunakan untuk menghitung cakupan pelayanan ibu hamil (K4) adalah:
A. Jumlah populasi di tengah tahun
B. Jumlah sasaran bayi di suatu wilayah dalam 1 tahun
C. Jumlah sasaran ibu hamil di suatu wilayah dalam 1 tahun
D. Jumlah ibu hamil di suatu wilayah
ANSWER: C

Indikator yang dapat menggambarkan efektivitas dan kualitas pelayanan kesehatan neonatal
adalah….
A. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan
B. Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
C. Cakupan pelayanan kesehatan neonatus
D. Cakupan penanganan komplikasi obstetri
ANSWER: C

Rumus yang digunakan untuk menghitung jumlah perkiraan atau sasaran bayi dalam satu
wilayah adalah…
A. CBD x jumlah penduduk
B. CDR x jumlah penduduk
C. 1,10 x CBR x jumlah penduduk
D. 1,10 x CDR x jumlah penduduk
ANSWER: A

Anda mungkin juga menyukai