KECAMATAN : POLEWALI
OLEH
MENTARI PUTRI
2019-2020
PENGESAHAN
Nama : St.Qamariah
NIM : 16.3.1.0662.0015
Prodi : Perbankan Syariah
Nama Instansi : Pegadaian CP.Polewali
Lokasi Instansi :
Alamat Lokasi : Desa Mambu Tapua
Maka dipandang telah memenuhi persyaratan untuk diajukan
kepada pengelola PPL-KKN Terpadu Institut Agama Islam DDI Polman.
Demikian Pengesahan ini kami berikan agar dapat dipergunakan
sebagaiamana mestinya.
Mengetahui,
Kepala Instansi
Murphy Mursalim,S.E
NIK : P80262
PENGESAHAN
NIM : 16.3.1.0662.0015
Oleh :
ABD.LATIF,S.H,M.A
NID :
Mengetahui,
Kepala Instansi
MURPHY MURSALIM,S.E
NIP : ………………………….
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada penyusun sehingga dalam
menjalankan MAGANGANG berjalan dengan lancar tanpa ada halangan suatu
apapun.
Dalam menyusun laporan ini penyusun telah berusaha sedapat mungkin
agar laporan ini dapat dengan mudah dipahami.Dalam penulisan laporan ini
penyusun menitikberatkan kepada hasil Praktek Kerja Lapangan (PKL)/Magang
di PT Pegadaian(Persero) UPC Polewali dengan memperhatikan teori-teori yang
diperoleh selama belajar di IAI DDI Polewali Mandar.
Penyusun menyadari bahwa dalam menyusun laporan ini masih terdapat
kesalahan-kesalahan baik dari segi bahasa,materi maupun teknik untuk
itu penyusun memohon kepada pembaca untuk memberikan kritik atau saran yang
bersifat membangun,tak lupa penyusun mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Murpi Mursalim selaku Pengelola dan Pembimbing PT
Pegadaian(persero) UPC Polewali yang telah memberikan ijin dan
bimbingan kepada penyusun untuk melaksanakan Praktek Kerja Lapangan
(PKL)/Magang.
2. Bapak Anwar Sewang, selaku Rektor IAI DDI Polewali Mandar yang telah
memberikan ijin kepada penyusun untuk melaksanakan Praktek Kerja
Lapangan (PKL)/Magang.
3. Bapak Zaenal Muttaqin.S,Pd.i selaku pembimbing sekolah yang telah
memberikan pengarahan serta petunjuk sehingga laporan ini dapat tersusun
dengan baik
Penulis mengharapkan semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi
pembaca,terutama bagi Mahasiswa dan Mahasiswi di IAI DDI Polewali Mandar
Terkhusus Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.
Polewali, 25 Maret 2020
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor yang sangat
penting dalam mendukung kemajuan dan kelangsungan sebuah instansi /
perusahaan. Untuk itu perlu diadakan peningkatan sumber daya manusia
baik secara kualitas maupun kuantitas. Dalam hal ini dunia pendidikan
sangat berperan aktif , bahkan pemerintah kita telah melakukan berbagai
upaya untuk meningkatkan sumber daya manusia. Hal ini bertujuan untuk
mewujudkan kehidupan masyarakat yang sejahtera, baik dari segi
pendidikan dan masa depan yang cemerlang serta mampu bersaing di
dunia kerja dengan ide-ide kratif.
Kegiatan magang mahasiswa pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Islam IAI DDI Polewali Mandar yang dilaksanakan setiap tahun
merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan mutu proses belajar
mahasiswa. Hal ini ditempuh untuk mendekatkan mahasiswa dengan dunia
kerja yang sesuai dengan bidang ilmu yang mereka pelajari di Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam IAI DDI Polewali Mandar. Kegiatan pmagang
mahasiswa dilingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAI DDI
Polewali Mandar merupakan salah satu mata kuliah yang dinyatakan
sebagai persyartan untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Kegiatan magang ini melibatkan berbagai unsure. Yaitu,
mahasiswa sebagai peserta, staf jurusan sebgaia pelaksana teknis
pimpinan, fakultas sebagai penanggung jawab dan dosen sebagai
pembimbing, serta pihak-pihak lain yakni perusahaan dan bank-bank
syariah yang dijadikan sebagai lokasi.
A. Sejarah PT Pegadaian(Persero)
Perusahaan umum (perum) Pegadaian merupakan lembaga
keuangan non bank yang berfungsi sebagai perantar investasi yang
kepemilikanya dikelola oleh pemerintah melalui Badan Usaha Milik
Negara (BUMN).
Gadai merupakan hak yang diperoleh seseorang atau perusahaan
pegadaian atas suatu barang bergerak yang diserahkan oleh pihak yang
berhutang maupun pihak lain yang menggunakan atas namanya, dengan
pengecualian biaya untuk melelang barang tersebut dan biaya yang
telah dikeluarkan untuk menyelamatkan setelah barang itu digadaikan
Pada saat Pemerintah Belanda (VOC) mendirikan Bank van
Leening yaitu lembaga keuangan yang memberikan kredit dengan
sistem gadai yang menjadi awal sejarah gadai. Lembaga ini pertama
kali didirikan di Bataviapada tanggal 20 Agustus 1746.
Adapun sejarah pegadaian dari masa ke masa :
1. Pada Masa Pendudukan VOC.
Sejarah Pegadaian dimulai pada saat Pemerintah Belanda
(VOC) mendirikan Bank van Leening yaitu lembaga keuangan yang
memberikan kredit dengan sistem gadai, lembaga ini pertama kali
didirikan di Batavia pada tanggal 20 Agustus
1746.Ketika Inggris mengambil alih kekuasaan Indonesia dari
tangan Belanda (1811-1816).
Bank Van Leening milik pemerintah dibubarkan, dan masyarakat
diberi keleluasaan untuk mendirikan usaha pegadaian asal mendapat
lisensi dari Pemerintah Daerah setempat ("liecentie stelsel"). Namun
metode tersebut berdampak buruk pemegang lisensi menjalankan
praktek rentenir atau lintah darat yang dirasakan kurang
menguntungkan pemerintah berkuasa (Inggris). Oleh karena itu
metode "liecentie stelsel" diganti menjadi "pacth stelsel" yaitu
pendirian pegadaian diberikan kepada umum yang mampu
membayar pajak yang tinggi kepada pemerintah daerah.
1) Pada Masa Pendudukan Belanda.
Pada saat Belanda berkuasa kembali, pacth stelsel tetap
dipertahankan dan menimbulkan dampak yang sama. Pemegang
hak ternyata banyak melakukan penyelewengan dalam
menjalankan bisnisnya. Selanjutnya pemerintah Hindia
Belanda menerapkan apa yang disebut dengan "cultuur stelsel" di
mana dalam kajian tentang pegadaian saran yang dikemukakan
adalah sebaiknya kegiatan pegadaian ditangani sendiri oleh
pemerintah agar dapat memberikan perlindungan dan manfaat yang
lebih besar bagi masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian tersebut,
pemerintah Hindia Belanda mengeluarkan Staatsblad No. 131
tanggal 12 Maret 1901 yang mengatur bahwa usaha Pegadaian
merupakan monopoli Pemerintah dan tanggal 1 April 1901
didirikan Pegadaian Negara pertama di Sukabumi, Jawa Barat.
Selanjutnya setiap tanggal 1 April diperingati sebagai hari ulang
tahun Pegadaian.
2) Pada Masa Pendudukan Jepang.
Pada masa pendudukan Jepang gedung kantor pusat
Jawatan Pegadaian yang terletak di jalan Kramat Raya
162, Jakarta dijadikan tempat tawanan perang dan kantor pusat
Jawatan Pegadaian dipindahkan ke jalan Kramat Raya 132. Tidak
banyak perubahan yang terjadi pada masa pemerintahan Jepang
baik dari sisi kebijakan maupun struktur organisasi Jawatan
Pegadaian. Jawatan Pegadaian dalam bahasa Jepang disebut ‘Sitji
Eigeikyuku’, Pimpinan Jawatan Pegadaian dipegang oleh orang
Jepang yang bernama Ohno-San dengan wakilnya orang pribumi
yang bernama M. Saubari.
3) Pada Masa Pemerintah Republik Indonesia.
Pada masa awal pemerintahan Republik Indonesia, kantor
Jawatan Pegadaian sempat pindah ke
Karanganyar, Kebumen karena situasi perang yang kian
memanas. Agresi Militer Belanda II memaksa kantor Jawatan
Pegadaian dipindah lagi ke Magelang. Pasca perang kemerdekaan
kantor Jawatan Pegadaian kembali lagi ke Jakarta dan Pegadaian
dikelola oleh Pemerintah Republik Indonesia. Dalam masa ini,
Pegadaian sudah beberapa kali berubah status, yaitu sebagai
Perusahaan Negara (PN) sejak 1 Januari 1961, kemudian
berdasarkan Peraturan Pemerintah No.7/1969 menjadi Perusahaan
Jawatan (Perjan), dan selanjutnya berdasarkan Peraturan
Pemerintah No.10/1990 (yang diperbaharui dengan Peraturan
Pemerintah No.103/2000) berubah lagi menjadi Perusahaan Umum
(Perum). Kemudian pada tahun 2011, perubahan status kembali
terjadi yakni dari Perum menjadi Perseroan yang telah ditetapkan
dalam Peraturan Pemerintah (PP) No.51/2011 yang ditandatangani
pada 13 Desember 2011. Namun, perubahan tersebut efektif
setelah anggaran dasar diserahkan ke pejabat berwenang yaitu pada
1 April 2012.
E. Produk PT Pegadaian (persero)
1. KCA
KCA adalah kredit dengan sistem gadai untuk semua golongan
nasabah, baik untuk kebutuhan komsutif maupun produktif.
SYARAT :
a. Agunan berupa perhiasan emas atau barang berharga lainnya.
b. Pinjaman bisa sampai diatas Rp 200.000.000.
c. Jangka waktu pinjaman 120 hari dan bisa diperpanjang.
d. Pinjaman tunai,tidak perlu buka rekening.
e. Tarif bunga per 15 hari.
f. Agunan dan nasabah diasuransikan.
2. KREASI
Kreasi adalah kredit(pinjaman) dengan angsuran bulanan untuk
pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan
sistem fiduasi, yaitu agunan pinjaman berupa BPKB, sedangkan
kendaraan masih bisa digunakan untuk usaha.
SYARAT :
a. Memiliki usaha yang layak,minimal sudah berjalan 1 tahun.
b. Pinjaman maksimal 100.000.000.
c. Proses hanya 3 hari.
d. Jangka waktu pinjaman 12,18,24 atau 36 bulan
3. KRASIDA
Kredit (pinjaman) angsuran bulanan yang diberikan Usaha Mikro
Kecil dan Menengah (UMKM) untuk pengembangan usaha dengan
sistem gadai.Pinjaman mulai Rp 1000.000 jangka waktu maksimal 36
bulan. KRASIDA merupakan solusi terpercaya untuk mendapatkan
fasilitas kredit yang cepat,mudah dan murah.
4. ARRUM HAJI
Menggunakan system gadai emas guna mendapatkan nomor porsi
pada pendaftaran haji.
5. PEGADAIAN AMANAH
Pembiayaan amanah pada pegadaian adalah pemberian
pinjaman dengan prinsip syriah kepada karyawan tetap dan pengusaha
mikro guna pembelian kendaraan bermotor.
6. MPO (Multi Pembayaran Online)
Fasilitas pembayaran rekening listrik, telepon dan PDAM yang
terpadu dengan program gadai. Nasabah bisa menggadaikan barang
atau perhiasannya untuk kemudian dipotong biayanya guna
pembayaran tagihan rekening tanpa harus pindah loket.
Terhitung mulai tanggal 01 juni 2013,kantor Cabang dan Unit PT
Pegadaian (persero) sudah dapat melayani pembayaran antara lain :
1) Pembayaran rekening listrik
2) Pembayaran rekening air
3) Pembayaran tiket Kereta Api
4) Pembelian pulsa elektrik semua operator seluler
(Telkomsel,Indosat,XL,Smartfren,Axis,Telkom Flexi,Esia dan
Tri)
5) Remitance
6) Delima
7) Western Union (WU)
8) BNI Remitance
7. MULIA
Investasi bisa beragam bentuk,salah satunya program MULIA dari
Pegadaian yang menawarkan investasi yang menarik. Program
MULIA ini memfasilitasi kepemilikan emas batangan melalui
penjualan Logam Mulia oleh Pegadaian secara tunai atau angsuran
sampai 3 tahun.Tersedia pilihan logam mulia dengan berat 5 gr,10
gr,25 gr,50 gr,100 gr,250 gr dan 1 kg.
8. Tabungan Emas
Adalah layanan pembelian dan penjualan emas dengan fasilitas
titipan dengan harga yang terjangkau.
9. PEGADAIAN REMITTANCE
Pegadaian Remittance adalah layanan pengiriman dan penerimaan
uang dari dalam dan luar negeri dengan biaya kompetitif, bekerja sama
dengan beberapa remiten berkala nasional dan internasional seperti
Western Union,Telkom Delima, BNI Smart Remittance, dan Mandiri
Remittance.
BAB III
TEKNIK PELAKSANAAN
2. Solusi
Menurut saya sebagai mahasiswa, solusi untuk memecahkan
permasalahan diatas yaitu :
a. Selalu bertanya tentang sesuatu yang belum diketahui dan
masih ragu-ragu validitasnya.
b. Menjalin hubungan yang baik dengan karyawan dikantor
c. Mengatur waktu agara bisa lebih efesien dan mengitukuti para
professional dalam dunia kerja.
d. Tidak putus asa dan terus belajar.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kesimpulan yang penulis peroleh setelah melaksanakan Magang
di PT Pegadaian (persero) adalah sebagai berikut :
1. PT Pegadaian merupakan lembaga keuangan non bank yang
termasuk dalam perusahaan BUMN yang menyelenggarakan saluran
kredit kepada masyarakat dengan berdasarkan hukum gadai yang
diberi hak untuk diadakan lelang apabila sudah jatuh tempo.
2. Ditinjau dari sistem pembukuan PT Pegadaian sudah mempunyai
sistem pembukuan yang rapi dan teratur.
3. PT Pegadaian harus melayani masyarakat dengan baik.
B. Saran
Tidak banyak saran yang dapat penulis berikan, sebagai individu
yang pernah terlibat didalamnya, penulis berharap agar kiranya lebih
meningkatkan kepedulian sosial dan kerjasama antar Pimpinan,
Karyawan dan Mahasiswa.
PANITIA PELAKSANAAN
PPRAKTEK MINI PERBANKAN/MAGANG (PPM)
INSTITUT AGAMA ISLAM DDI POLMAN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
Alamat : Jl. Gatot Subroto No. 61 Kel. Madatte Polewali Mandar
Telf. 0428-21572,Fax. 0428-23070 E-Mail febisiaiddi@gmail.com
Nama Mahasiswa :
NIM :
Program Studi :
Alamat :
Telepon/HP :
Bidang Usaha :
Nama Perusahaan :
Almat :
Telefon :