Anda di halaman 1dari 17

DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRIT KONTINU

Tugas Kelompok Mata Kuliah Statika


Dosen Pengampu:
Khahfi Zuhanda, S.Si., M.Si.

disusun oleh:
Dimas Rahdan Harsi : 188130134 Alafonsus : 188130

PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MEDAN AREA

2019

i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang mana telah memberikan kami
kekuatan serta kelancaran dalam menyelesaikan makalah mata kuliah Statistik dan Probabilitas
yang berjudul “distribusi probabilitas diskrit kontinu ” dapat selesai seperti pada waktu yang
telah kami rencanakan. Dan sesuai dengan harapan yang diinginkan dengan izin Allah SWT,
Tersusunnya karya ilmiah ini tentunya tidak lepas dari peran serta berbagai pihak yang
telah memberikan bantuan secara materil dan spiritual, baik secara langsung maupun tidak
langsung. Oleh karena itu kami memberikan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan makalah ini. Semoga Allah Yang Maha
Pengasih dan Penyayang membalas budi baik yang tulus dan ihklas kepada semua pihak yang
telah membantu menyusun makalah ini.
Tak ada gading yang tak retak, untuk itu kami pun menyadari bahwa makalah yang telah kami
susun dan kami kemas masih memiliki banyak kelemahan serta kekurangan-kekurangan baik
dari segi teknis maupun non-teknis. Untuk itu penulis membuka pintu yang selebar-lebarnya
kepada semua pihak agar dapat memberikan saran dan kritik yang membangun demi
penyempurnaan penulisan-penulisan mendatang. Dan apabila di dalam karya ilmiah ini terdapat
hal-hal yang tidak berkenan di hati pembaca mohon dimaafkan.

Medan, 10 Desember 2019

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................................i

DAFTAR ISI..................................................................................................................................ii

BAB 1..............................................................................................................................................1

PENDAHULUAN..........................................................................................................................1

1.1 Latar Belakang................................................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah..............................................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................................................2
BAB II.............................................................................................................................................3

PENJELASAN...............................................................................................................................3

2.1 Pengertian Probabilitas Diskrit Dan Kontinu..............................................................3


2.2 Variabel Acak..................................................................................................................3
2.2.1 Variabel Acak Diskrit..............................................................................................3
2.2.2 Variabel Acak Kontinu...........................................................................................5
2.3 Distribusi Peluang Diskrit..............................................................................................5
2.3.1 Distribusi Binomial..................................................................................................6
2.3.2 Distribusi Peluang Hipergeomtrik.........................................................................7
2.3.3 Distribusi Peluang Poisson......................................................................................7
2.3.4 Distribusi Peluang Geometrik................................................................................8
2.3.5 Distribusi Peluang Binomial Negatif......................................................................9
2.4 Distribusi Peluang Kontinu............................................................................................9
2.4.1 Distribusi Peluang Normal......................................................................................9
2.4.2 Distribusi Peluang Gamma...................................................................................10
2.4.3 Distribusi Peluang Ekspenensial..........................................................................10
2.4.4 Distribusi Peluang Chi-Square..............................................................................11
BAB III.........................................................................................................................................12

PENUTUPAN...............................................................................................................................12

3.1 Kesimpulan....................................................................................................................12

ii
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................13

iii
BAB 1

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Distribusi peluang diskrit dan kontinu. Distribusi peluang adalah sebaran kemungkinan
terjadinya variable acak tertentu. Probabilitas sebagai variable acak adalah peristiwa yang
diharapkan akan terjadi, yang biasanya dilambangkan dengan X. Atau, suatu bilangan yang
ditentukan oleh peristiwa yang dihasilkan dari eksperimen. Menurut (Walpole, 1995) variable
acak adalah fungsi yang mengaitkan suatu bilangan real pada setiap unsur dalam ruang sampel.
Peubah acak akan dinyatakan dengan huruf besar misalnya X, sedangkan nilainya dinyatakan
dengan huruf kecil padanannya misalnya x. Variabel acak terdiri dari variabel acak diskrit dan
variabel acak kontinyu.

Definisi distribusi probabilitas diskrit adalah distrubusi yang mencantumkan semua


kemungkinan nilai prubahan yang mencantumkan semua kemungkinan nilai peubah acak diskrit
beserta probabilitasnya (wibisono, 2009). Distribusi probabilitas yang akan di jelaskan pada
makalah ini ialah distribusi uniform diskrit, distribusi binomial, distribusi geometrik dan
distribusi poisson.

Dan kemudian distribusi probabilitas kontinu memeiliki pengertian yang tidak jauh beda
dengan distrik probabilitas kontinu mengenai nilai peubah acak kontinu. Pada bagian ini juga
menjelaskan mengenai distribusi normal yang memliki peran penting dalam ilmu statika yang
dapat di definisikan bahwa distribusi normal ialah distribusi yang bersifat probabilitas acak
normal yang bergantung pada dua parameter rata-rata μ dan simpangan baku σ (Wibison, 2009).

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang masalah yang ada telah diuraikan di rumusan masalah yang di
bahas pada makalah ini adalah sebagai berikut.
1. Apa yang dimaksud distribusi probabilitas distrik dan kontinu?
2. Apa yang dimaksud variabel acak?
3. Apa saja jenis-jenis probabilitas distrik?
4. Apa saja jenis-jenis probabiltas kontinu?
5. Bagaimana penjelasan mengenai distribusi normal dan perhitungan?

1
1.3 Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah yang telah di jabarkan pada petunjuk sebelumnya dapat di
ketahuai tujuan dari rumusan masalah ini adalah sebagi berikut.
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud distribusi probabilitas distrik dan kontinu
2. Untuk mengetahui apa yang dimaksud variable acak
3. Untuk mengetahui apa saja jenis-jenis probabilitas distrik
4. Untuk mngetahui apa saja jenis-jenis probabilitas kontinu

2
BAB II

PENJELASAN
2.1 Pengertian Probabilitas Diskrit Dan Kontinu
Distribusi peluang diskrit dan kontinu. Distribusi peluang adalah sebaran kemungkinan
terjadinya variable acak tertentu. Distribusi Probilitas merupakan cara yang lebih sederhana
untuk menyelesaikan probilitas dari peristiwa yang bersifat independen dan dependen. Peristiwa
indenpenden merupakan peristiwa yang terjadi yang tidak mempengaruhi peristiwa yang
berikutnya. Peristiwa dependen adalah peristiwa yang mempengaruhi peristiwa lain. Pada
berbagai peristiwa dalam probilitas, jika frekuensi percobaan banyak, maka untuk peristiwa yang
bersifat independen dan dependen akan mengalami kesulitan dalam percobaan.

Distribusi probabilitas merupakan nilai-nilai probabilitas yang dinyatakan untuk


mewakilisemua nilai yang dapat terjadi dari suatu variabel acak X, baik dengan suatu daftar
(tabel) maupun dengan fungsi matematis.

2.2 Variabel Acak


. Menurut (Walpole, 1995) variable acak adalah fungsi yang mengaitkan suatu bilangan
real pada setiap unsur dalam ruang sampel. Peubah acak akan dinyatakan dengan huruf besar
misalnya X, sedangkan nilainya dinyatakan dengan huruf kecil padanannya misalnya x. Variabel
acak terdiri dari variabel acak diskrit dan variabel acak kontinu

2.2.1 Variabel Acak Diskrit


Distribusi probabilitas variabel acak menggambarkan bagaimana suatu probabilitas
didistribusikan terhadap nilai-nilai dari variabel acak tersebut. Untuk variabel diskrit X,
distribusi probabilitas didefinisikan dengan fungsi probabilitas dan dinotasikan sebagai p(x).
Fungsi probabilitas p(x) menyatakan probabilitas untuk setiap nilai variabel acak X.

3
Variable acak dapat dijelaskan dengan table berikut.

Contoh : Jumlah mobil terjual dalam sehari menurut jumlah hari selama 300 hari

Jumlah mobil yang terjual Jumlah hari

0 54

1 117

2 72

3 42

4 12

5 3
dsa

Distribusi probabilitas
Total jumlah mobil terjual dalam sehari 300

Distribusi Probabilitas Jumlah Mobil Terjual dalam Sehari


x p(x)

0 0,18

1 0,39

2 0,24

3 0,14

4 0.04

5 0,01

Total 1,00

Dalam membuat suatu fungsi probabilitas untuk variabel acak diskrit, kondisi berikut
harus dipenuhi.

1.    p(x)  0 atau 0  p(x)  1 3. P (X=x) = f(x)


2.     p(x) = 1

4
Variable acak di turunkan menjadi dua jenis yaitu variable acak diskrit dan variable acak
kontinu, yang akan di jelaskan pada sub bab selanjutnya.

2.2.2 Variabel Acak Kontinu


Pengertian variable acak adalah suatu perubah acak yang mengandung titik yang
berhingga banyaknya atau sederetan anggota yang banyaknya sebanyak bilangan bulat (Walpole,
1995). Distribusi probabilitas variabel acak kontinu dinyatakan dengan fungsi f(x) dan sring
disebut sebagai fungsi kepadatan atau fungsi kepadatan probabilitas dan bukan fungsi
probabilitas. Nilai f(x) bisa lebih besar dari 1.

Varibel acak kontinu adalah variabel acak yang mengambil seluruh nilai yang ada dalam
sebuah interval atau variabel yang dapat memiliki nilai-nilai pada suatu interval tertentu.
Nilainya dapat merupakan bilangan bulat maupun pecahan. Varibel acak kontinu jika
digambarkan pada sebuah garis interval, akan berupa sederetan titik yang bersambung
membantuk suatu garis lurus.

Contoh :

1. Usia penduduk suatu daerah


2. Panjang bebeapa kain helai

2.3 Distribusi Peluang Diskrit


Distribusi peluang diskrit adalah suatu ruang contoh yang mengandung jumlah titik
contih yang terhingga atau suatu contoh yang mengandung jumlah titik contoh yang terhingga
atau suatu barisan unsur yang tidak pernah berakhir tetapi yang sama banyaknya dengan
bilangan cacah (Walpole,1993).

5
Syarat dari distribusi diskrit adalah apabila himpunan pasangan terurut (x, f(x)),
merupakan suatu fungsi peluang atau distribusi peluang peubah acak dislkrit x bila, untuk setiap
kemungkinan hasil x.

1. F(x) ≥ 0
2. ∑ f ( x )=1
3. P (X=x) = f (x)

Macam – macam distribusi peluang diskrit antara lain :

2.3.1 Distribusi Binomial


Suatu percobaan dimana pada setiap perlakuan hasilnya hanya ada dua kemungkinan
yaitu proses dan gagal dalam n ulangan yang bebas beban (Walpole,1993).

Ciri-ciri distribusi peluang binomial adalah sebagai berikut:

1. Percobaan terdiri dari atas n ulangan


2. Dalam setiap ulangan hasilnya digolongkan dalam sukses dan gagal
3. Peluang sukses dikembangan dengan p, sedangkan gagal 1-p atau q
4. Ulangan – ulangan tersebut bersifat saling bebas satu sama lain
Distribusi peluang binomial dikembangkan dengan :

n
b(x; n; p) =
x ( ) pq x n−x
untuk x = 0,1,2,3…..n

Keterangan :

n = banyaknya data

x = banyaknya keberhasilan dalam peubah acak X

p = peluang berhasil pada setiap data

q = peluang gagal (1 – p) pada setiap data

Rata-rata dan ragam distribusi peluang binomial

μ = n.p

σ 2 = n.p.q

6
Keterangan:

μ = rata-rata

σ 2 = ragam

n = banyak data

p = peluang keberhasilan pada setiap data

q = peluang gagal =1 p pada setiap data

2.3.2 Distribusi Peluang Hipergeomtrik


Bila dalam N populasi benda, k benda diberi label berhasil dan N-k benda lainya diberi
label gagal, maka distribusi peluang bagi peubah acak hipergiomtrik X yang menyatakan
banyaknya kebrhasilan dalam contoh acak berukuran n (Walpole 1993)

k N−k
h(x; N, n, k) =
( x )( n−x )
untuk x = 0,1,2….k
( kx)
Keterangan:

N = ukuran populasi

N = ukuran contoh acak

k = banyaknya penyekatan / kelas

x = banyaknya keberhasilan

Rata – rata dan ragam distribusi peluang hipergeomtrik

nk
μ=
N

N −n k k
σ2 = N−1 n N (1 - N
¿

7
2.3.3 Distribusi Peluang Poisson
Percobaan yang menghasilkan nilai-nilai suatu peubah suatu peubah acak X, yaitu
banyaknya hasil percoabaan yang terjadi slama suatu selang waktu tertentu atau distribusi daerah
tertentu (Walpole, 19993). Distribusi peluang poisson memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

1. Banykanya hasil percobaan yang terjadi dalam suatu selang waktu atau suatu daerah
tertentu tidak langsung pada banyak nya hasil percobaan yang terjadi pada selang waktu
atau darah lain yang terpisah.
2. Peluang terjadi suatu hasil percoban selama suatu selang waktu yang singkat atau dalam
suatu daerah yang kecil, sebanding dengan panjang selang waktu tersebut , dan tidak
bergantung pada banyaknya hasil percobaan yang terjadi diluar selang waktu atau daerah
tersbut.
3. Peluang bahwa lebih dari satu hasil percobaan akan terjadi dalam selang waktu yang
singkat tersbut atau dalam daerah yang kecil tersebut, dapat diabaikan. Bilangan X yang
menyatakan banyaknya daerah hasil percobaan dalam suatu distribusi paoisson disebut
peubah acak poisson.
Karena nilai – nilai peluangnya hanya bergantung pada μ maka dirumuskan:
e−μ μx
p (x ; μ) = untuk x = 1,2,….
x!

Keterangan :

x = banyak keberhasilan dalam peubah acak X

μ= rata-rata banyak sukses yang terjadi per satuan waktu

e = 2,71828..

Rata-rata dan ragam distribusi poisson p(x; μ) keduanya sama dengan μ

2.3.4 Distribusi Peluang Geometrik


Percobaan yang mengandung tindakan yang bebas dan berulang – ulang dapat
menghasilkan keberhasilan dengan peluan q = 1 – p, maka distribusi peluang bagi peubah acak
X, yaitu banyaknya ulangan sampai munculnya keberhasilan yang pertama (Walpole 1993).

g(x ; p) = q.q x−1 untuk x = 1,2,3,….

8
Keterangan

P = peluang sukses

q = peluang gagal

Rata-rata dan ragam distribusi peluang geometric

1
μ=
p

1− p
σ 2=¿
p2

2.3.5 Distribusi Peluang Binomial Negatif


Percobaan yang mengandung ulangan yang bebas dan berulang – ulang dapat
menghasilkan keberhasilan dengan peluang p dan kegagalan dengan peluang q = 1 – p. maka
ditribusi peluang bagi peubah acak X, yaitu banyaknya ulangan sampai terjadinya k keberhasilan
(Walpole, 1993).

( x−1 )
b + ( x ; k ; p) = k−1 pk q x−k untuk x = k, k+1, k+2,…..

Rata – rata dan ragam distribusi peluang binomial negative

q
μ=k
p

k.q 1
σ 2= =μ μ2
p 2
k

2.4 Distribusi Peluang Kontinu


Distribusi peluang kontinu adalah suatu ruang contoh mengandung tak terhingga
banyaknya titik contoh yang sama dengan banyknuya titik pada sebuah garis (Walpole, 1993).

Syarat dari distribusi kontinu adalah apabila fungsi f (x) adalah fungsi padat peluang
peubah acak kontinu Xt yang didefiniskan diatas himpunan semua bilangan real Rt bila:

1. F(x) ≥ 0 untuk semua x ∈ R


2. ∫ f (x) dx = 1

9
3. P( a< X <b )=∫ f ( x ) dx

Macam – macam distribusi peluang kontinu antara lain :

2.4.1 Distribusi Peluang Normal


Percobaan yang peubah acak X nya ditentukan oleh parameter μ dan σ 2. Jika X
merupakan peubah acak normal dengan rataan μ dan σ 2 ragam (Walpole, 1993).
2
−1 x− μ
1 2
(
σ
)
n ( x ; μ , σ )= e untuk −∞ < x <∞
√2 πσ
Keterangan:

X = peubah acak kontinu normal

μ = mean

σ = standar devisi

π = 3,141559…

e = 2,71828…

2.4.2 Distribusi Peluang Gamma


Percobaan yang seubah acaknya adalah lamanya waktu sesorang yang menunggu sampai
sampai sejumlah n kejadian dengan parameter (α , β ¿ (Walpole,1993).

1
F(X) =
{ α
β r (a)
x α −1 e− x/ β , x> 0
¿
0,x ≤0

r ( a ) =∫ xα −1 e−x dx
n

Mean dan varians ditentukan oleh :

μ=αβ dan σ e =α β 2

2.4.3 Distribusi Peluang Ekspenensial


Distribusi exponensial merupakan bentuk khusus dari ditribusi gamma
dengan α = 1 . Peubah acak kontinu yang fungsi kepekatan peluangnya diberikan oleh:

10
x
1 β
F(X) = β
{e , x >0
¿
0, x≤0

Rataan dan variasi eksponensial adalah :

μ= β dan σ 2=β 2

Sebaran eksponensial di dalam praktek sering muncul sebagai sebaran lamanya waktu
suatu kejadian tertentu terjadinya. Misalnya, lamanya waktu (mulai sekarang) sampai terjadinya
gempa bumi.

2.4.4 Distribusi Peluang Chi-Square


v
Distrubusi peluang chi-square merupakan distribusi gamma dengan α = , β=2 .
2
Distribusi ini banyak dipakai untuk pengujian hipotesis (teori) sebagai rumus dari statistik uji
dengan hipotesis tersebut. Dimana fungsi peluangnya dipengaruhi oleh parameter v atau disebut
juga d b (derajat bebas).

Distribusi chi-square dapat didefiniskan melalui rumus seperti berikut :

v v
1 −1

{
x 2 e 2 , x >0
v v
F(X) = 2 2 r 2 ()
¿
0, x≤0

Mean dan varians distrubusi ini oleh :

μ=v dan σ 2 = 2v

11
BAB III

PENUTUPAN
3.1 Kesimpulan
Distribusi peluang diskrit dan kontinu. Distribusi peluang adalah sebaran kemungkinan
terjadinya variable acak tertentu. Distribusi Probilitas merupakan cara yang lebih sederhana
untuk menyelesaikan probilitas dari peristiwa yang bersifat independen dan dependen. Peristiwa
indenpenden merupakan peristiwa yang terjadi yang tidak mempengaruhi peristiwa yang
berikutnya. Peristiwa dependen adalah peristiwa yang mempengaruhi peristiwa lain. Pada
berbagai peristiwa dalam probilitas, jika frekuensi percobaan banyak, maka untuk peristiwa yang
bersifat independen dan dependen akan mengalami kesulitan dalam percobaan.

variable acak adalah fungsi yang mengaitkan suatu bilangan real pada setiap unsur dalam
ruang sampel. Peubah acak akan dinyatakan dengan huruf besar misalnya X, sedangkan nilainya
dinyatakan dengan huruf kecil padanannya misalnya x. Variabel acak terdiri dari variabel acak
diskrit dan variabel acak kontinu

Distribusi peluang diskrit adalah suatu ruang contoh yang mengandung jumlah titik
contih yang terhingga atau suatu contoh yang mengandung jumlah titik contoh yang terhingga
atau suatu barisan unsur yang tidak pernah berakhir tetapi yang sama banyaknya dengan
bilangan cacah.

Distribusi peluang kontinu adalah suatu ruang contoh mengandung tak terhingga
banyaknya titik contoh yang sama dengan banyknuya titik pada sebuah garis. Syarat dari
distribusi kontinu adalah apabila fungsi f (x) adalah fungsi padat peluang peubah acak kontinu
Xt yang didefiniskan diatas himpunan semua bilangan real Rt

12
DAFTAR PUSTAKA

Walpole, Ronald E. 1993. PengantarStatistikaEdisi Ke-3.Jakarta:PT Gramedia Pustaka Utama.

Walpole, Ronald E., Raymond H Myers.; “Ilmu Peluang Dan Statistika untuk Insinyur dan
Ilmuawan”, edisi ke-4, Penerbit ITB, Bandung, 1995.

Achmad, R. Dan Wibisono, D. 2016. Design Of Performance Management System In Non-


Profit Organisation Based On Integrated Performance Management System. Thesis. Bandung:
Itb.

13

Anda mungkin juga menyukai