003-1: 2007
Lampiran Surat Keputusan Direksi
PEDOMAN DESAIN
PT PLN (PERSERO)
JALAN TRUNOJOYO BLOK M-I/135 KEBAYORAN BARU
Disusun oleh:
Diterbitkan oleh:
PT PLN (Persero)
Jalan Trunojoyo Blok M-I /135, Kebayoran Baru
Jakarta Selatan
Susunan Kelompok Bidang Transmisi
Surat Keputusan Direksi PT PLN (Persero): No. 094. K/DIR/2006
Daftar Isi
Daftar Isi ……………………………………………………………………………………………… i
Prakata ………………………………………………………………………………………………. .ii
Susunan Kelompok Bidang Transmisis …………………………………………………………. .iii
Susunan Kelompok Kerja ……………………………………………………………………….. ...iv
Pedoman Desain GI 150kV Konvensional
Bagian A: Lay-out Gedung Kontrol Tanpa Operator dan Switchyard.......................................1
1 Ruang Lingkup .................................................................................................................. 1
2 Tujuan ............................................................................................................................... 1
3 Acuan Normatif .................................................................................................................. 1
4 Istilah dan Definisi ............................................................................................................. 1
4.1 Gardu Induk 150kV ................................................................................................ 1
4.2 Gardu Induk 150 kV Tanpa Operator Konvensional ...............................................1
4.3 Lay-out ................................................................................................................... 2
4.4 Gedung Kontrol ...................................................................................................... 2
4.5 Gedung Sel 20kV ................................................................................................... 2
4.6 Pos Satpam ............................................................................................................ 2
4.7 Switchyard .............................................................................................................. 2
4.8 Busbar .................................................................................................................... 2
4.9 Transformator tenaga ............................................................................................. 2
4.10 Pemutus Tenaga (PMT) ......................................................................................... 2
4.11 Pemisah (PMS) ...................................................................................................... 2
4.12 Trafo Arus (CT)....................................................................................................... 3
4.13 Ligtning Arester (LA) .............................................................................................. 3
4.14 Marshaling Kiosk (MK) ........................................................................................... 3
4.15 Serandang .............................................................................................................. 3
5 Kriteria Desain ................................................................................................................... 4
5.1 Untuk Lay-out Gedung Kontrol Tanpa Operator................................................... 4
5.2 Untuk Lay-out Gedung Sel 20kVl ........................................................................... 4
5.3 Untuk Lay-out Switchyard....................................................................................... 4
6 Lay-out Gardu Induk 150kV Tanpa Operator Konvensional.............................................. 6
6.1 Lay-out Gedung Kontrol ......................................................................................... 6
6.2 Lay-out Gedung Sel 20kV ...................................................................................... 6
6.3 Tata letak pondasi peralatan, serandang danLay-out Switchyard.......................... 7
i
SPLN T3.003 -1: 2007
Prakata
Pedoman desain Lay-out Gedung Kontrol dan Switchyard pada Gardu Induk 150kV
Konvensional Tanpa Operator merupakan SPLN baru yang selama ini belum pernah ada.
Beragamnya bentuk dan ukuran Lay-out Gedung Kontrol maupun Switchyard pada Gardu
Induk 150kV konvensional eksisting di PT PLN (Persero) perlu distandarkan guna
memperoleh bentuk dan ukuran Lay-out Gedung Kontrol maupun Switchyard yang efektif
dan efisien.
Penyusunan standar Lay-out Gedung Kontrol dan Switchyard ini didesain dengan
mempertimbangkan kemudahan dalam pelaksanaan pemeliharaan dan perkembangan
teknologi otomasi Gardu Induk (Gardu Induk Tanpa Operator).
Standar Lay-out Gedung Kontrol dan Switchyard ini dimaksudkan untuk memberikan
pedoman dalam mendesain Lay-out Gedung Kontrol dan Switchyard Gardu Induk 150kV
Konvensional Tanpa Operator di lingkungan PT PLN (Persero).
ii
Pedoman Desain Gardu Induk 150 kV Tanpa Operator
Konvensional
Bagian: A, Lay-out Gedung Kontrol Tanpa Operator dan
Switchyard
1 Ruang Lingkup
Ruang lingkup ini dimaksudkan hanya untuk menetapkan Lay-out Gedung Kontrol dan
Switchyard Gardu Induk 150kV Tanpa Operator (GITO) Konvensional yang
dipergunakan sebagai pedoman untuk mendesain Gardu Induk 150 kV Tanpa Operator
Konvensional termasuk Gedung sel 20 kV di lingkungan PT PLN (Persero). Gedung Sel
20kV pada Pedoman ini hanya ditentukam penempatan lokasi tanpa dibuat lay-out
detail Gedungnya. Lay-out Gedung Kontrol dan Switchyard Gardu Induk 150kV Tanpa
Operator Konvensional yang dimaksud disini adalah Gardu Induk Double Busbar
dengan 8 Bay yaitu 4 T/L Bay, 3 T/R Bay, 1 Kopel Bay dan bukan Gardu Induk
Pembangkit.
2 Tujuan
Pedoman ini bertujuan untuk membatasi jumlah dan ragam bentuk lay-out Gedung
Kontrol serta Switchyard Gardu Induk 150kV Tanpa Operator Konvensional sekaligus
sebagai acuan dalam mendesain Gardu Induk 150kV Tanpa Operator Konvensional
yang didalamnya termasuk sel 20 kV di PT PLN (Persero) yang efektif, efisien, dan
memenuhi persyaratan tekno-ekonomi dalam rangka mengantisipasi perkembangan
teknologi khususnya Gardu Induk Tanpa Operator (Substation Automation) dan
perkembangan instalasi yang akan datang. Gedung Sel 20kV dibuat terpisah dengan
Gedung Kontrol Gardu Induk 150kV adalah untuk mencegah meluasnya/merembetnya
kebakaran ke Gedung Kontrol 150kV bila terjadi kebakaran di Sel 20kV.
3 Acuan Normatif
Sehubungan sampai saat ini belum ada standar tentang lay-out maka penyusunan
standar ini menggunakan referensi-referensi yang terkait dalam penentuan lay-out
Gedung Kontrol dan Switchyard yaitu:
- IEC 61936-1
- Pemenang Karya Inovasi PT PLN (Persero) sesuai Berita Acara Dewan Juri
Penilaian Lomba Desain Gardu Induk tanggal, 21 September 2005
SPLN T3.003 -1: 2007
Gardu Induk 150kV adalah suatu sistem peralatan listrik hubung-bagi Tegangan
Tinggi 150 kV yang berfungsi untuk menyalurkan dan mengendalikan daya
listrik dengan menggunakan peralatan antara lain Bus-bar, Transformator, PMT,
PMS, CT, PT , LA dan sarana pendukung lainnya termasuk penyulang 20kV.
Yang dimaksud Gardu Induk 150kV Tanpa Operator Konvensional dalam hal ini
adalah Gardu Induk 150kV dengan konstruksi peralatan pasangan luar/out-door
(Air Insulated Substation) yang menggunakan kontrol Tanpa Operator dan
bukan GIS (Gas Insulated Substation).
4.3 Lay-out
Lay-out adalah tata letak dan dimensi Gedung Kontrol dan Switchyard Gardu
Induk 150 kV yang meliputi peralatan listrik tegangan tinggi, tegangan
menengah dan sarana pendukung lainnya yang memenuhi persyaratan teknis.
4.7 Switchyard
4.8 Busbar
2
4.9 Cross-bar
Trafo arus adalah peralatan listrik yang berfungsi merubah besaran arus listrik
primer menjadi arus sekunder untuk keperluan pengukuran maupun proteksi.
Marshalling Kiosk adalah box terminal kabel kontrol yang berfungsi sebagai
terminal penghubung kabel kontrol peralatan Gardu Induk 150 kV dari
Switchyard ke Gedung Kontrol.
4.17 Gantry
5 Kriteria desain
Lay-out Gedung Sel 20kVl harus didesain untuk memenuhi aspek Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dan lingkungan
Tata letak Gedung sel 20kV harus didesain terpisah dengan Gedung kontrol
dengan jarak minimal 8 meter untuk ruang dilitasi.
Tata letak Gedung Sel 20kV ukurannya ditentukan 30 meter x 10 meter,
dengan ketinggian ring balok 4 meter.
Elevasi lantai Gedung Kontrol didesain lebih tinggi 50 cm dari permukaan
tanah
Desain Gedung sel 20 kV sisi yang berdekatan dengan trafo dibuat tahan api
dengan konstruksi beton bertulang.
4
Tata letak pemasangan antar peralatan listrik tegangan tinggi harus
memenuhi jarak aman (safety clereance) sesuai dengan Tabel 1.1. dan
Gambar 1.5
Lebar gawang untuk Busbar jaraknya ditentukan 14 meter
Lebar gawang untuk Bay jaraknya ditentukan 12 meter
Tata letak peralatan untuk Bay jaraknya ditentukan sebagimana Tabel 1.1
berikut ini:
PERALATAN BAY
Tata letak Drainase areal Switchyard didesain mengikuti tata alir dan
membuat resapan air bawah tanah (sub-drain). Bila tidak tersedia tempat
pembuangan akhir maka harus dibuat sumur-sumur resapan.
Areal Gardu Induk 150 kV didesain ramah lingkungan dengan dilengkapi areal
pertamanan.
Areal Switchyard dilapisi dengan batu split ukuran 2 s.d 3 cm atau koral
ukuran 5 s.d 7 cm dengan ketebalan minimal 20 cm.
Tata letak pagar dibuat 2 (dua), pagar pertama adalah pagar tembok luar
sebagai pengamanan Gardu Induk (Demarcation fence) dan pagar kedua
adalah pagar pengaman instalasi Switchyard (Security fence) jenis pagar
tembus pandang (misalnya BRC, harmonika).
Tata letak Transformator Tenaga harus mempertimbangkan dampak
kebakaran yang meluas dan dampak pencemaran lingkungan akibat
kerusakan transformator (meledak/terbakar) sehingga harus dibuat oil pit
tank dan blast wall.
Konfigurasi Kopel bay ditempatkan ditengah dengan pertimbangan
Operasional
Tata letak penempatan lokasi APAR (fire protection) harus mudah dilihat dan
dijangkau.
Secara umum block plan Gardu Induk 150 kV Konvensional adalah sebagaimana
Gambar 1.1 berikut ini:
SPLN T3.003 -1: 2007
200
500 1200 1200 1200 1200 1200 1200 1200 1200 850
300
1350
1400
PAGAR BRC
PAGAR BRC
SWITCHYRAD
1400
PAGAR TEMBOK + KAWAT DURI
700 300 550
ACESS ROAD
PAGAR BRC
PAGAR BRC
CONTROL
TRAFO TRAFO TRAFO
BUILDING
750
PAGAR BRC
1000
CELL 20 KV
POS
1000
SATPAM
6.1 Lay-out Gedung Kontrol adalah sebagimana pada Gambar 1.2 berikut ini:
2,50 R. F O R. AC/DC
R. BATT 3,50
KE SEL
20 KV 7,50
5.00
R. KONTROL 3,50
R. RAPAT
6
6.2 Tata letak pondasi peralatan dan serandang Switchyard adalah sebagaimana
pada Gambar 1.4 dan Lay-out Switchyard adalah sebagaimana pada
Gambar 1.5 berikut ini:
200
500 1200 1200 1200 1200 1200 1200 1200 1200 850
300
LA
PAGAR BRC
1350
CVT
DS+E
CT
PAGAR BRC
CB
CVT T
1400
S
DS DS DS DS DS DS DS DS R
1400
CT S
DS CB CB CB R
CB CB
300
340 250 300 300 300
300 550
CT CT PAGAR BRC CT CT CT
DS+E DS+E
800
PAGAR BRC
CVT CVT
700
LA LA
450
LA LA LA
PAGAR BRC TRAFO TRAFO TRAFO
CONTROL
BUILDING
750
NGR NGR NGR
PAGAR BRC
1000
CELL 20 KV
1000
POS
SATPAM
200
500 1200 1200 1200 1200 1200 1200 1200 1200 850
300
PAGAR BRC
1350
BUSBAR - II
CVTT
1400
PAGAR BRC
S
DS DS DS DS DS DS DS DS
PAGAR TEMBOK + KAWAT DURI
DS DS DS DS DS DS DS DS
BUSBAR - I
CB CVTT
1400
CT S
DS
R
CB CB CB CB CB
340 250 300 300 300
300
300 550
CT CT PAGAR BRC CT CT CT
DS+E DS+E
800
CVT CVT
700
PAGAR BRC
LA LA LA
450
CELL 20 KV
1000
POS
SATPAM
SPLN T3.003 -1: 2007
0 1 2 3 4 5 6 7 8
500 12.00 12.00 12.00 12.00 12.00 12.00 12.00 12.00
200
300
150
pagar brc
LA LA LA LA
300 250
pagar brc CVT
pagar tembok + kawat duri
1300
DSE DSE DSE DSE
300
CB CB CB CB
D
T
BUS BAR II
CVT
12.00
150
DS DS DS DS DS DS DS DS
pagar brc
2400
C
150
DS DS DS DS DS DS DS
CB T
BUS BAR I
CVT
12.00
CT S
DS R
8500
CB CB CB
300
550
CT CT CT
800
300
1550
LA LA LA
700
450
CONTROL
A pagar brc
BUILDING
pagar brc
750
TRAFO NGR TRAFO NGR TRAFO
1000
CELL 20 KV
1000
Pos Satpam
pagar brc
KE
TOWER
2.7
0
3.
30
8.5
0
D DS CB C D CVT L JALAN
S T S A
11.50 2.50 2.50 11.50 3.00 300 3.00 2.50 2.00 4.00
D
S DS CB CT JALA L TRAF
N A O
8
Pengelola Standardisasi: