TUGAS ARTIKEL

BAHASA INDONESIA

NURDINA FAHRIANA RAHAYU

XII MIPA 1
 DAMPAK PEMBELAJARAN DARING TERHADAP
MENTAL ANAK.

Pandemi Covid-19 di Indonesia menimbulkan banyak sekali dampak pada bidang

ekonomi,sosial maupun pariwisata. Salah satunya yaitu pada bidang pendidikan.
Kemendikbud membuat kebijakan pembelajaran daring untuk mencegah penularan
Covid-19 di Indonesia , kebijakan ini berlaku sejak maret 2020 hingga saat ini.
Namun faktanya ada beberapa dampak yang diakibatkan dari kebijakan pembelajaran
daring terhadap mental anak.

Tingkat stress anak yang meningkat dikarenakan perubahan sistem pembelajaran

serta kesulitan dalam menyelesaikan tugasnya. Gagapnya para pendidik, bingungnya
orangtua yang mendampingi anak-anaknya belajar di rumah, dan anak yang
kebingungan menghadapi metode pembelajaran daring disertai dengan tugas sekolah
yang menumpuk menyebabkan semakin luas terjadinya kecemasan dimasa pandemi
Covid-19. Hal ini mengakibatkan banyak anak mengalami kecemasan yang berlebihan
yang jika terus terusan terjadi maka dapat menimbulkan masalah psikologi yang lebih
serius seperti stress serta depresi. Kecemasan terhadap akademik merupakan salah
satu dampak pembelajaran daring yang meliputi situasi yang monoton,aturan sekolah
yang membingungkan,tuntutan sosial yang saling bertentangan,dan deadline tugas.

Melihat fenomena ini maka ada beberapa upaya yang harus dilakukan agar anak
tidak mengalami stress serta kecemasan yang berlebihan salah satunya dengan
dukungan moral dari lingkungan keluarga, hal ini sangatlah penting khususnya orang
tua untuk selalu mendampingi dan membimbing anak pada masa pembelajaran daring
dengan adanya peran orang tua diharapkan anak dapat mengungkapkan
perasaannya,apa yang dia rasakan,apa saja kendalanya selama pembelajaran daring
kepada orang terdekat dalam keluarga khususnya orang tua. Selain itu anak harus
tetap bersosialisasi dengan teman beserta keluarga walaupun secara online. Upaya-
upaya tersebut diharapkan dapat membantu anak untuk meminimalisir dampak
pembelajaran daring terhadap psikologi dan mental anak.
 TASKS OF THE ARTICLE
INDONESIAN

NURDINA FAHRIANA RAHAYU

XII MIPA 1
 IMPACT OF CHILDREN'S LEARNING
ON MENTALS.
The Covid-19 pandemic in Indonesia has had many impacts on the economy, social
and tourism. One of them is in the field of education. The Ministry of Education and
Culture has made an online learning policy to prevent Covid-19 transmission in
Indonesia, this policy has been in effect since March 2020 until now. However, the
fact is that there are several impacts that online learning policies can have on
children's mental health.

The child's stress level increases due to changes in the learning system and
difficulties in completing tasks. The stuttering of the educators, the confusion of the
parents who accompany their children to study at home, and the confused children in
facing online learning methods accompanied by piling up schoolwork have caused
widespread anxiety during the Covid-19 pandemic. This has resulted in many children
experiencing excessive anxiety which, if it continues, can cause more serious
psychological problems such as stress and depression. Academic anxiety is one of the
effects of online learning which includes monotonous situations, confusing school
rules, conflicting social demands, and task deadlines.

Seeing this phenomenon, there are several efforts that must be made so that children
do not experience excessive stress and anxiety, one of which is with moral support
from the family environment, this is very important, especially for parents to always
accompany and guide children during online learning with the role of parents It is
hoped that the child can express his feelings, what he feels, what are the obstacles
during online learning to the closest people in the family, especially parents. In
addition, children must continue to socialize with friends and family even online.
These efforts are expected to help children to minimize the impact of online learning
on children's psychology and mental health.