Anda di halaman 1dari 12

PERANG DIPONEGORO

SMA PRESTASI PRIMA

NAMA: REVA MAUREN OLIVIA


KELAS: XI IPS 2

Jl. Hankam Raya No. 89, RT.7/RW.4, Cilangkap, Cipayung, RT.7/RW.4, Cipayung, Kec.
Cipayung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13870

1|Perang Dipenogoro by Mauren Olivia XI IPS2


DAFTAR ISI

BAB 1 LATAR BELAKANG……………………………………………………………………...


BAB 2 TEORI TEORI……………………………………………………………………………...
BAB 3 TEMPAT KEJADIAN……………………………………………………………………...
BAB 4 KESELURUHAN DARI MATER……………..…………………………..........................
BAB 5 KESIMPULAN…………………………………………………………….........................

2|Perang Dipenogoro by Mauren Olivia XI IPS2


KATA PENGANTAR
Puji serta syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat
nikmat dan limpahan rahmat Nya-lah saya bisa menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.
Berikut ini saya akan mempersembahkan sebuah makalah tentang “salah satu contoh
perlawanan heroisme menghadapi imperialisme/kolonialisme Belanda yang di lakukan bangsa
Indonesia dalam upaya mengusir penjajahan belanda dari bumi Indonesia ”, YAITU PERANG
DI PONEGORO yang menurut saya dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita untuk
mempelajari berbagai sejarah tentang cikal bakal Bangsa Indonesia dan bisa mengetahui
perjuangan dari rakyat-nya itu sendiri.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan
saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan
makalah ini.
Dengan ini, saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan
semoga Allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat untuk semua
pihak. Amin….

3|Perang Dipenogoro by Mauren Olivia XI IPS2


]BAB 1
LATAR BELAKANG PERANG DI PONEGORO

Perang adalah sebuah aksi dari fisik dan juga non fisik maupun kondisi permusuhan
dengan adanya kekerasan yang biasanya terjadi antara dua ataupun lebih kelompok manusia.
Peperangan dilakukan untuk melakukan dominasi di wilayah yang dipertentangkan. 

Perang adalah turunan dari sifat dasar manusia yang tetap ada sampai sekarang
memelihara dominasi dan juga persaingan untuk sarana memperkuat diri dengan cara
menundukan pihak musuh.

Pangeran Diponegoro adalah salah satu pangeran yang


juga dikenal  sebagai salah pahlawan nasional Republik
Indonesia yang sangat berani untuk melawan para penjajah
Belanda. beliau adalah tokoh pejuang Indonesia berasal dari
daerah Yogjakarta. Perang Diponegoro adalah perang terbesar
yang terjadi Di pulau Jawa.

Pangeran Diponegoro bernama Bendoro Raden Mas


Ontowiryo yang merupakan anak sulung dari Sultan
Hamengkubuwono III yang merupakan raja Mataram. Pangeran
Diponegoro lahir pada tanggal 11 November 1785. Ibunya
adalah seorang selir yang bernama R.A Mangkarawati yang
berasal dari Pacitan.  Beliau menolak keinginan dari sang ayah
yang ingin mengangkatnya menjadi seorang raja karena ia
menyadari bahwa ia adalah anak dari seorang selir dan bukan permaisuri.

Pangeran Diponegoro merupakan anak yang berasal dari golongan ningrat yang biasanya
hidupnya penuh dengan kenyamanan dan juga istimewa, namun pangeran Diponegoro lebih
tertarik untuk kehidupan yang merakyat dan memiliki kesetaraan dengan rakyat. Ia juga memilih
untuk tinggal di luar keraton yaitu memilih untuk tinggal di desa Tegalrejo.

Beberapa kebiasaan pangeran Diponegoro :

 Gemar minum anggur bersama dengan para orang-orang Eropa namun tak
menjadikannya sebagai kelebihan yang berlebihan.
 Kebiasaan Pangeran Diponegoro yang suka mengunyah sirih .
 Mengoleksi emas dan juga berlian dan benda berharga miliknya adalah batu akik hitam
yang disimpan dalam pembungkus emas.
 Kesenangannya ialah memelihara burung dan juga berkebun, membangun kebun dengan
menanam bunga, sayuran, dan juga ada buah-buahan dan pepohonan yang hijau.

4|Perang Dipenogoro by Mauren Olivia XI IPS2


Pangeran Dipenogoro mempunyai 12 putra dan 10 putri yang keturunannya kini ada tersebar
di seluruh Dunia, seperti Jawa, Madura, Sulawesi,  Dan Maluku, bahkan ada yang di luar negeri
Di Australia, Serbia, Jerman, Belanda, dan Arab Saudi.

Penyebab terjadinya perang Diponegoro dilandasi oleh dua alasan yaitu sebab umum dan
juga sebab khusus. Berikut ini sebab-sebab umum yang membuat terjadinya perlawanan
Diponegoro diantaranya sebagai berikut :

1. Timbulnya rasa kekecewaan di kalangan para ulama, karena masuknya budaya barat yang
tidak sesuai dengan ajaran agama Islam.
2. Wilayah kesultanan Mataram yang semakin sempit dan para raja sebagai pengusaha Pribumi
yang mulai kehilangan kedaulatan.
3. Belanda ikut campur tangan dalam masalah kesultanan.
4. Sebagian dari bangsawan merasa kecewa karena Belanda tidak mau mengikuti adat istiadat
dari keraton.
5. Para bangsawan juga merasa kecewa karena Belanda telah menghapus sistem penyewaan
tanah oleh para bangsawan kepada petani yang mulai terjadi pada tahun 1824.
6. Kehidupan rakyat yang semakin menderita dan juga disuruh kerja paksa dan harus membayar
berbagai macam pajak.
a. Pajak tanah
b. Pajak jumlah pintu
c. Pajak ternak
d. Pajak pindah rumah
e. Pajak pindah nama
f. Pajak menyewa tanah atau menerima jabatan

Dan pemasangan Patok oleh Belanda untuk pembangunan jalan yang melintasi tanah dan juga
makam para leluhur pangeran Diponegoro di Tegalrejo, pemasangan ini terjadi tanpa izin dari
kerajaan sehingga ditentang oleh Pangeran Diponegoro.

5|Perang Dipenogoro by Mauren Olivia XI IPS2


Sebab khusus ialah provokasi yang dilakukan oleh pihak Belanda untuk merencanakan
pembuatan jalan menerobos tanah Pangeran Diponegoro dan juga  membongkar makam keramat.

Pangeran Diponegoro tersingkir dari kekuasaan karena telah menolak untuk berkompromi
dengan Belanda dan lebih memilih untuk ke Tegalrejo dan memusatkan perhatian pada
perkembangan keagamaan. Hal ini membuat Pangeran marah dan membangun pertahanan di
Selarong dan dukungan kepada Pangeran Diponegoro datang dari mana-mana membuat pasukan
Pangeran Diponegoro menjadi lebih kuat.

Pangeran Diponegoro memimpin pasukannya dengan strategi perang gerilya. Gubernur


Jenderal Van der Capellen menjalankan strategi yaitu mendirikan benteng di setiap tempat yang
ia kuasai. Dan juga untuk mempersempit gerakan dari pasukan Diponegoro.

Untuk menghadapi perang Diponegoro,  Belanda harus menarik pasukan yang sedang
bergejolak diwilayah Sumatera Barat.  Pada saat itu Belanda juga sedang menghadapi perang
besar yaitu perang padri. akhirnya Belanda harus melawan kedua belah pihak yang belakangan
bersatu untuk berbalik melawan kolonial Belanda.

Pada tanggal 28 Maret 1830 Jenderal De Kock berhasil menjepit pasukan Diponegoro di
Magelang Melemahnya kedudukan Diponegoro, menyebabkan ia menerima tawaran untuk
perundingan dengan Belanda Di Magelang. Perundingan inipun gagal dalam mencapai kata
sepakat. Pangeran Diponegoro ditangkap dan diasingkan di Manado kemudian dipindahkan ke
Makassar. Perang  Dipenogoro yang berlangsung selama 5 tahun membawa dampak yang
membuat kekuasaan wilayah yogyakarta dan Surakarta berkurang, dan banyak menguras kas
Belanda.

6|Perang Dipenogoro by Mauren Olivia XI IPS2


Perang Diponegoro dikenal dengan sebutan Perang Jawa (Inggris:The Java War,
Belanda: De Java Oorlog) adalah perang besar dan berlangsung selama lima tahun (1825-1830)
di Pulau Jawa, Hindia Belanda (sekarang Indonesia). Perang ini merupakan salah satu
pertempuran terbesar yang pernah dialami oleh Belanda selama masa pendudukannya di
Nusantara, melibatkan pasukan Belanda di bawah pimpinan Jenderal Hendrik Merkus de Kock
yang berusaha meredam perlawanan penduduk Jawa di bawah pimpinan Pangeran Diponegoro.
Akibat perang ini, penduduk Jawa yang tewas mencapai 200.000 jiwa, sementara korban tewas
di pihak Belanda berjumlah 8.000 tentara Belanda dan 7000 serdadu pribumi. Akhir perang
menegaskan penguasaan Belanda atas Pulau Jawa.

Berkebalikan dari perang yang dipimpin oleh Raden Ronggo sekitar 15 tahun
sebelumnya, pasukan Jawa juga menempatkan masyarakat Tionghoa di tanah Jawa sebagai target
penyerangan. Namun, meskipun Pangeran Diponegoro secara tegas melarang pasukannya untuk
bersekutu dengan masyarakat Tionghoa, sebagian pasukan Jawa yang berada di pesisir utara
(sekitar Rembang dan Lasem) menerima bantuan dari penduduk Tionghoa setempat yang rata-
rata beragama Islam.

7|Perang Dipenogoro by Mauren Olivia XI IPS2


BAB 2
TEORI TEORI PERANG

Menurut KBBI
perang/pe·rang/ n adalah:
1. Permusuhan antara dua negara (yang dilatar belakangi oleh perbedaan bangsa, agama,
suku, dan sebagainya): kedua negara itu dalam keadaan perang (berseteru saling
memperebutkan kekuasaan wilayah,dll)
2. Pertempuran besar bersenjata antara dua pasukan atau lebih (tentara, laskar,
pemberontak, dan sebagainya): tidak lama kemudian kedua pasukan itu sudah terlibat
dalam perang sengit;
3. Perkelahian; konflik: Perang batu;
4. cara mengungkapkan permusuhan: Perang ideologi; Perang bermalaikat, sabung berjuara,
pb Tuhanlah yang menentukan kalah menang;

Menurut Kusumaatmadja,
Seperti yang dikutip oleh Haryomataram, perang adalah suatu keadaan dimana suatu
negara atau lebih terlibat dalam suatu persengketaan bersenjata, disertai dengan suatu pernyataan
niat salah satu pihak lain.

Perang Menurut Prinsip Machiavelli


Konflik maupun perang dianggap sebagai jalan utama untuk mencapai kepentingan
nasional suatu negara. Dalam hubungan internasional, terdapat banyak tokoh yang menciptakan
pemikiran tentang apa itu perang dan kaitannya dengan hubungan Internasional antar negara.
Salah satu tokoh tersebut merupakan Machiavelli.

8|Perang Dipenogoro by Mauren Olivia XI IPS2


BAB 3
TEMPAT KEJADIAN PERANG DIPONEGORO

Lokasi-lokasi perang diponegoro yaitu hampir di seluruh pulau jawa. Diponegoro


merupakan salah satu pahlawan yang cukup dikenal, perjalanan panjangnya melawan penjajah
belanda menyebabkan perang yang dilakukannya hampir di setiap kota di pulau jawa. Karena
dianggap sebagai pemberontak maka Diponegoro saat itu tidak diizinkan lagi untuk masuk
kekeraton Yogyakarta, namun Sri Sultan Hamengkubuwono IX memberikan amnesti padanya.

9|Perang Dipenogoro by Mauren Olivia XI IPS2


BAB 4
KESELURUHAN MATERI PERANG DIPONEGORO

Perang Diponegoro adalah perang yang terjadi selama lima tahun antara tahum 1825-
1830. Perang ini disebut juga perang Jawa. Perang ini dipimpin oleh Pangeran Diponegoro. Awal
mula terjadinya perang Diponegoro adalah karena Belanda memasang patok di tanah milik
Pangeran Diponegoro di desa Tegalrejo.

Pada saat melawan Belanda, Pangeran Diponegoro menggunakan strategi perang gerilya
dan memusatkan pertahanannya di Goa Selarong. Pada puncak peperangan, Belanda yang mulai
kewalahan menghadapi peperangan mengerahkan lebih dari 23.000 orang serdadu.

Pada tahun 1827 Belanda menggunakan strategi benteng. Strategi yang digunakan oleh
Belanda berhasil menangkap Kyai Maja kemudian Pangeran Mangkubumi dan panglima
utamanya Sentot Ali Basya menyerahkan diri kepada Belanda.

Pada tanggal 28 Maret 1830 Jenderal De Kock berhasil menjepit pasukan Diponegoro di
Magelang. Disana, Pangeran Diponegoro menyatakan bahwa ia menyerahkan diri dengan syarat
sisa pasukannya di lepaskan. Lalu Pangeran Diponegoro ditangkap dan diasingkan di Manado
kemudian di pindahkan di Makasar hingga wafatnya pada 8 Januari 1855. Perang pun
dilanjutkan oleh puteranya yaitu Pangeran Joned, Ki Sudewo, Diponingrat, dan Diponegoro
Anom. Namun sayangnya usaha yang di lakukan puteranya bernasib tragis. Diponingrat dan
Diponegoro Anom dibuang ke Ambon dan Ki Sudewo dan Pangeran Joned terbunuh saat
peperangan, berakhirlah perang Diponegoro.

10 | P e r a n g Dipenogoro by Mauren Olivia XI IPS2


BAB 5
KESIMPULAN MATERI

Inilah salah satu sejarah yang terjadi di negeri tercinta, yang menggambarkan keberanian
para pejuang kita. Keberanian dan kegigihan para pahlawan membuat negeri ini terbebaskan dari
penjajahan, berakhirnya penjajahan dimuka bumi, berakhir juga segala kesengsaraan dan
penderitaan rakyat.
Kita sebagai generasi bangsa jangan pernah melupakan jasa para pahlawan yang telah
mengorbankan jiwa dan raga demi negeri tercinta. Sudah menjadi kewajiban kita untuk menjaga
persatuan dan kesatuan, kemerdekaan dan kedamaian abadi di negeri ini, Semoga artikel ini
bermanfaat dan terima kasih.

11 | P e r a n g Dipenogoro by Mauren Olivia XI IPS2


DAFTAR PUSAKA
Wikipedia.
brainly.
eojournal..
unstart.ac.id.
mauren olivia.

12 | P e r a n g Dipenogoro by Mauren Olivia XI IPS2

Anda mungkin juga menyukai