PENANGGUNG JAWAB :
Bahtiar Arif
SUPERVISI PENERBITAN :
Gunarwanto
Juska Meidy Enyke Sjam
REDAKSI :
Parwito
Roso Daras
Andy Akbar Krisnandy
Bambang Dwi
Bambang Widodo
Sidang pembaca yang mulia…. laporan khusus. Ini adalah sejumput Dian Rustri
catatan lain, ihwal peran aktif BPK Teguh Siswanto (Desain Grafis)
Warta BPK edisi Maret 2014, dalam dunia internasional.
KEPALA SEKRETARIAT :
menyajikan laporan utama e-audit. Dari waktu ke waktu, BPK makin Sri Haryati
Topik yang sejatinya bukan barang menunjukkan sebagai lembaga
baru, tetapi niscaya everlasting. audit negara yang independen dan STAF SEKRETARIAT :
E-audit adalah jawaban akan tuntutan disegani negara lain, bukan saja di Sumunar Mahanani
pemeriksaan yang makin profesional kawasan ASEAN tetapi dunia. Ini Enda Nurhenti
ke depan. adalah langkah bagus sekaligus Werdiningsih
Reza Hadi Satria
Sebagai media internal, majalah jaminan terjaganya kualitas audit
ini berusaha merekam semua BPK menuju standar tertinggi secara
ALAMAT REDAKSI:
program yang digulirkan dengan internasional.
Gedung BPK-RI
tujuan di kemudian hari akan Muara dari apa yang tersaji dalam Jalan Gatot Subroto No. 31 Jakarta
menjadi jejak-jejak langkah yang laporan utama dan laporan khusus Telepon :
bisa memagari kinerja auditor dalam di atas adalah peran aktif BPK dalam 021-25549000
bingkai akuntabilitas. Rekaman itu menciptakan akuntabilitas di bidang Pesawat 1188/1187
termasuk yang tersaji dalam edisi kali pengelolaan keuangan negara. Faksimili :
ini, berupa penerapan sistem e-audit Dalam sudut pandang lain, BPK 021-57854096
pada transaksi kas Pemerintah berperan aktif dalam mewujudkan E-mail :
Daerah. clean government dan good warta@bpk.go.id
Sementara itu, pertemuan ketujuh governance. Semoga. wartabpk@gmail.com
kelompok kerja INTOSAI key national
indicators di Bali, kami sajikan dalam Diterbitkan oleh:
Sekretariat Jenderal
Badan Pemeriksa Keuangan
Republik Indonesia
Redaksi menerima kiriman artikel, naskah, foto dan materi lain dalam bentuk
softcopy atau via email sesuai dengan misi Warta BPK. Naskah diketik satu
Majalah Warta BPK tidak
setengah spasi, huruf times new roman, 11 font maksimal 3 halaman kuarto. pernah meminta sumbangan/
Redaksi berhak mengedit naskah sepanjang tidak mengubah isi naskah. sponsor dalam bentuk apapun
ISI MAJALAH INI TIDAK BERARTI SAMA DENGAN PENDIRIAN ATAU PANDANGAN
yang mengatasnamakan
Warta BPK
BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
6 - 12 Laporan UTAMA
BPK Mulai Terapkan e-Audit
Pada Transaksi Kas Pemda 13 - 20 Laporan KHUSUS
Berbagi Pengalaman Audit
21 - 28 ANTAR LEMBAGA
Kinerja Pemerintah
Sepakat Pemilu 2014 Sesuai Aturan
56 - 59 umum
29 - 37 AGENDA Misteri MH-370 dan Ganti Rugi
Workshop PMPRB
60 - 61 pantau
38 - 40 ROAD TO WTP Banggar DPR RI Belum Tahu
Badan Kepegawaian Negara Dana Bansos 2014 Naik
WTP Harus Jadi Budaya Menjadi Rp91,8 Triliun
P
berhasil menggandeng beberapa
ada awalnya, di tahun tidak menggunakan uang tunai. Jadi, Pemda untuk menggunakan model ini,
2013, BPK mulai Pemerintah daerah (Pemda) yang dan BPK dapat mengaksesnya secara
memperkenalkan model melakukan pengadaan barang atau online dan realtime. Dalam konteks ini,
non cash transaction jasa tidak bertransaksi menggunakan BPK tengah menerapkan e-Audit pada
(NCT) atau transaksi tanpa uang tunai uang tunai, tetapi melalui bank melalui lalu-lintas kas Pemda. Khususnya,
pada para kepala daerah. Pendekatan mekanisme transfer atau mekanisme dalam hal pengadaan barang dan
BPK ini direspon positif oleh sebagian transaksi elektronik lainnya. jasa.
kepala daerah. Bahkan, untuk daerah Dengan cara ini, dapat Penggandengan tersebut dimulai
Provinsi DKI Jakarta, pendekatan meminimalisir penyelewengan karena dengan menandatangani nota
dilakukan sampai beberapa kali terpantau dan termonitor pada kesepahaman (Memorandum of
pertemuan. arus kas bank. Lebih mudah untuk Understanding/MoU) antara BPK,
Model non cash transaction ini dipantau, di-tracking atau ditelusuri Pemda, dan Bank Daerah tentang
merupakan model transaksi yang dibandingkan menggunakan uang akses data transaksi rekening
Pemerintah Provinsi (Pemprov) bersama selain seperangkat undang- e-Audit juga mampu meningkatkan
masing-masing secara online. undang keuangan negara juga penerimaan negara/daerah seperti
Dimulai dengan Provinsi Jakarta yang peraturan daerah. Untuk Pemprov yang digambarkan pada Pemprov DKI
dilakukan pada Selasa, 24 Desember DKI Jakarta sendiri didasarkan pada Jakarta.
2013 Kantor Gubernur Provinsi Peraturan Gubernur Nomor 512 Tahun Sebulan lebih kemudian, BPK juga
Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta. 2009. Dalam peraturan gubernur berhasil menggandeng BPD Bali dan
Penandatanganan nota tersebut, diatur bahwa Gubernur Pemda kabupaten/kota se-Provinsi
kesepahaman dilakukan antara Provinsi DKI Jakarta telah menunjuk Bali. Tepatnya, pada 4 Februari 2014,
BPK, Pemprov DKI Jakarta, dan PT Bank DKI sebagai tempat di Kantor Perwakilan BPK Provinsi
PT Bank DKI. Nota kesepahaman Penyimpanan Rekening Kas Umum Bali, Denpasar, Bali, dilakukan
dilakukan oleh Kepala Perwakilan Daerah, Rekening Penerima dan penandatanganan nota kesepahaman
BPK RI Provinsi DKI Jakarta, Blucer Rekening Pengeluaran. dengan entitas-entitas tersebut.
W. Rajagukguk dengan Gubernur Ruang Lingkup Kesepakatan Penandatanganan dilakukan oleh
Provinsi DKI Jakarta, Joko Widodo, Bersama ini sendiri meliputi Kepala Perwakilan BPK Provinsi
dan Direktur Utama PT Bank DKI, Eko pelaksanaan Akses Data Transaksi Bali Arman Syifa, Direktur PT BPD
Budiyanto. Kegiatan ini disaksikan Rekening Pemprov DKI Jakarta Bali I Made Sudja, beserta Walikota
oleh Ketua BPK Hadi Poernomo, secara online pada PT Bank Denpasar, Bupati Badung, Bupati
Auditor Utama Keuangan Negara DKI dalam rangka pemeriksaan Tabanan, Bupati Gianyar, Bupati
V Heru Kreshna Reza, Sekjen BPK pengelolaan dan tanggung jawab Bangli, Bupati Klungkung, Bupati
Hendar Ristriawan, dan para pejabat keuangan negara yang efisien dan Karangasem, Bupati Buleleng, serta
di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, transparan. Bupati Jembrana. Ketua BPK Hadi
PT Bank DKI, dan BPK. Dalam kesempatan itu, Hadi Poernomo, Anggota BPK Rizal
Kesepakatan bersama tersebut Poernomo menegaskan bahwa Djalil, serta Gubernur Bali Made
dimaksudkan untuk memungkinkan dengan e-Audit termasuk akses online Mangku Pastika, menyaksikan
BPK mengakses secara online ini, pencegahan praktik Korupsi, penandatanganan tersebut.
seluruh transaksi kas Pemprov DKI Kolusi, dan Nepotisme (KKN) dapat Ikatan kerja sama itu merupakan
Jakarta yang ada pada PT Bank DKI. dilakukan secara sistemik. Sebab, tindak lanjut pertemuan antara
Termasuk di dalamnya transaksi kas pengelola keuangan negara ‘terpaksa Ketua BPK dengan Gubernur Bali
yang terjadi pada seluruh wilayah patuh’ secara sistem dengan adanya dan seluruh Bupati dan Walikota
Pemprov di Jakarta dan Kepulauan semacam CCTV transaksi kas. Selain se-Provinsi Bali pada 30 Desember
Seribu. peningkatan efisiensi dan efektivitas 2013. Dilanjutkan dengan pertemuan
Dasar pelaksanaan kesepakatan pemeriksaan BPK, sistem online pembahasan teknis pada 23 Januari
pelaksanaan kesepakatan bersama BPK, Pemda, dan BPD. Kepala Perwakilan BPK Provinsi
ini dapat diikuti oleh seluruh pemda Seminggu kemudian, 21 Maret Kepulauan Bangka Belitung Agus
dan bank pembangunan daerah 2014, BPK juga menjalin kesepakatan Khotib, Gubernur Kepulauan Bangka
(BPD) di Indonesia. Demikian pula bersama dengan pemerintah provinsi/ Belitung Rustam Effendi, Direktur PT
dari sisi pemerintah pusat, BPK juga kabupaten/kota se-Lampung pada BPD Sumsel Babel Muhammad Adil,
melakukan akses pada 177 Kantor BPD Lampung. Diselenggarakan di beserta para bupati dan walikota se-
Pelayanan Perbendaharaan Negara tempat yang sama, Auditorium Kantor Bangka Belitung. Penandatanganan
(KPPN) di seluruh Indonesia. Akses Pusat BPK, Jakarta. diisaksikan Ketua BPK Hadi
online tersebut merupakan salah satu Penandatanganan dilakukan oleh Poernomo dan Sekretaris Jenderal
wujud transparansi dan akuntabilitas Kepala Perwakilan BPK Provinsi BPK Hendar Ristriawan. Dihadiri
keuangan negara/daerah Lampung Vincentia Moli Ambar juga oleh DPRD Kepulauan Bangka
Selang empat hari kemudian, 14 Wahyuni, Gubernur Lampung Belitung, Forum Koordinasi Pimpinan
Maret 2014, kembali ditandatangani Sjachroedin ZP, dan Direktur Utama Daerah Kepulauan Bangka Belitung,
nota kesepahaman yang sama yang BPD Lampung Mangkoe Sasmito para kepala satuan kerja pemerintah
diselenggarakan di Auditorium Kantor serta para Bupati dan Walikota se- daerah terkait, kepala instansi vertikal
Pusat BPK, Jakarta. Kali ini dengan Lampung. di Kepulauan Bangka Belitung dan
pemerintah provinsi/kabupaten/kota para pejabat di lingkungan BPK.
se-Kalimantan Timur dan Kalimantan Dalam kesempatan itu, Gubernur
Utara. Penandatanganan dilakukan Kepulauan Bangka Belitung Rustam
oleh Kepala Perwakilan BPK Provinsi Effendi memberikan apresiasi
Kalimantan Timur Sri Haryoso
BPK mengharapkan yang tinggi kepada BPK atas
Suliyanto, Gubernur Kalimantan pelaksanaan kesepakatan inisiatif menggagas kesepakatan
Timur Awang Faroek Ishak, Pejabat bersama. Kesepakatan ini
Gubernur Kalimantan Utara Irianto
bersama ini dapat diikuti menunjukan komitmen pemerintah
Lambrie, dan Direktur Utama BPD oleh seluruh pemda dan daerah khususnya Provinsi
Kalimantan Timur Zainuddin Fanani, Kepulauan Bangka Belitung untuk
serta para Bupati dan Walikota se-
bank pembangunan menyelenggarakan jalannya
Kalimantan Timur dan Kalimantan daerah (BPD) di pemerintah daerah secara transparan
Utara. Penandatanganan disaksikan dan akuntabel
oleh Ketua BPK Hadi Poernomo, para
Indonesia. Demikian “Saya yakin langkah yang
Anggota BPK serta para pejabat di pula dari sisi pemerintah dilakukan BPK adalah langkah
lingkungan BPK, Pemda, dan BPD strategis sebagai upaya peningkatan
Kalimantan Timur dan Kalimantan
pusat, BPK juga kualitas dalam penyelenggaraan
Utara. melakukan akses pada pemerintah daerah yang baik, dalam
Pada hari yang sama rangka pengelolaan dan tanggung
ditandatangani nota kesepahaman
177 Kantor Pelayanan jawab keuangan daerah secara
bersama terkait dengan pemerintah Perbendaharaan Negara efisien, transparan dan akuntabel
provinsi/kabupaten/kota se-Sumatera menuju pemerintahan yang Clean
Selatan secara on-line pada BPD (KPPN) di seluruh Government dan Good Governance,”
Sumatera Selatan – Bangka Indonesia. ujar Rustam effendi.
Belitung (BPD Sumsel Babel). Jalinan kerja sama dengan
Penandatanganan dilakukan oleh Pemda-Pemda lain pun terus
Kepala Perwakilan BPK Provinsi diupayakan BPK. Seperti efek domino.
Sumatera Selatan Novy G. A. Kesepakatan bersama juga Jika satu saja Pemda mendukung
Pelenkahu, Gubernur Sumatera kemudian dijalin dengan Pemda penuh dan mengimplementasikan
Selatan Alex Noerdin, dan Direktur se-Provinsi Kepulauan Bangka dukungan tersebut pada tataran
Utama BPD Sumsel Babel Belitung dan BPD Bangka Belitung. praktis, maka Pemda-Pemda lainnya
Muhammad Adil serta para Bupati Penandatanganan berlangsung juga akan mengikuti. Itu harapan BPK,
dan Walikota se-Sumatera Selatan. pada 17 Maret 2014 di Kantor BPK dan harapan stakholder lainnya yang
Penandatanganan disaksikan oleh Perwakilan Provinsi Kepulauan memang menginginkan akuntabilitas
Ketua BPK Hadi Poernomo, Wakil Bangka Belitung, Pangkalpinang, dan transparansi keuangan negara/
Ketua BPK Hasan Bisri, para Anggota Kepulauan Bangka Belitung. daerah dapat dibangun dengan baik
BPK serta para pejabat di lingkungan Penandatanganan dilakukan oleh dan tepat. (and)
B
adan Pemeriksa Keuangan kesepakatan bersama ini, Karena itu Hadi Poernomo
(BPK) telah melakukan penyelesaian audit BPK akan lebih mengharapkan dengan pelaksanaan
penandatanganan cepat. Dengan begitu temuan BPK MOU ini akan memberikan
kesepakatan bersama dapat segera ditindaklanjuti dan kemudahan dalam pemeriksaan BPK
tentang akses data transaksi rekening diperbaiki oleh Pemda. dan mendorong kualitas pengelolaan
pemerintah provinsi, kabupaten dan Lebih penting lagi, tambah dan tanggung jawab keuangan negara
kota seluruh Indonesia. Kegiatan Hadi Poernomo, penandatanganan seluruh pemerintah daerah.
yang berlangsung selama beberapa kesepakatan bersama ini juga Di sisi pemerintah Pusat menurut
pekan di Kantor BPK ini merupakan dapat meningkatkan kredibilitas Hadi Poernomo, BPK telah melakukan
upaya dalam rangka pemeriksaan SKPD menjadi lebih baik, karena akses pada 177 Kantor Pelayanan
pengelolaan dan tanggung-jawab transaksi keuangan dilakukan secara Perbendaharaan Negara (KPPN)
keuangan daerah. transparan dan akuntabel. di seluruh Indonesia. Karena itu
Untuk itu menurut Ketua BPK Hadi Keuntungan lain, kata Hadi ia mengharapkan pelaksanaan
Poernomo, tujuan penandatangan Poernomo, akses online data kesepakatan bersama mengenai
kesepakatan bersama ini tak lain transaksi rekening tersebut juga akses data rekening ini dapat diikuti
untuk meningkatkan efektivitas dapat mengurangi persinggungan seluruh BPD di Indonesia. Sebab
pemeriksaan BPK. Penandatanganan antara auditor BPK dan personil dengan adanya e-audit termasuk
ini sangat penting, karena melalui Pemda. Bahkan jam kerja SKPD untuk akses online ini dapat mencegah KKN
MOU akan tercipta e-audit financial mendampingi auditor BPK menjadi yang dapat dilakukan secara sistemik.
tracking, yang akan memberikan lebih efisien. Selain itu Pemda juga Bahkan sistem online e-audit ini juga
manfaat bagi pemerintah provinsi dan bisa memiliki pendapat berbeda, atas dapat meningkatkan penerimaan
kabupaten kota. laporan pemeriksaan Pemda melalui daerah pada Pemda tersebut. “Akses
Lebih jauh Hadi Poernomo LK yang dibuat oleh BPK berdasarkan online merupakan salah satu wujud
menjelaskan ada sejumlah manfaat data yang diperoleh secara online. transparansi dan akuntabilitas
yang diperoleh Pemerintah Daerah “Melalui akses data transaksi ini keuangan negara,”tandas Hadi
(Pemda) dengan adanya MoU ini. juga dapat mengurangi temuan yang Poernomo.
Salah satunya yakni Pemda memiliki berkaitan dengan kerugian negara,” Untuk itu kata Hadi Poernomo,
CCTV atas transaksi seluruh kata Hadi Poernomo. BPK menyampaikan terima kasih
pemerintah daerah. Dengan CCTV Sedangkan bagi Bank kepada Pemerintah Provinsi,
tersebut dapat membuat semua Pembangunan Daerah (BPD) lanjut Kabupaten dan Kota yang telah
elemen satuan kerja di seluruh wilayah Hadi Poernomo, akses online juga bersedia menandatangani MoU ini.
Pemerintah Daerah menjadi terpaksa dapat mengembangkan sistem “BPK memberikan apresiasi atas
patuh. “Bukannya mereka patuh yang terintegrasi dengan sistem kesediaan pemerintah daerah dan
karena diawasi tapi terpaksa patuh pengelolaan keuangan daerah. Bank Pembangunan Daerah (BPD)
secara sistem,” kata Hadi Poernomo. “Proses data keuangan daerah antara menandatangani kesepakatan
Selain itu lanjut Hadi Poernomo, BPD dan pemda dapat dilakukan lebih bersama ini, “tambah Hadi Poernomo.
dengan adanya penandatanganan mudah,” tandas Hadi Poernomo. bw
Wujudkan Transparansi
dan Akuntabilitas
Kesepakatan bersama tentang akses data transaksi kesepakatan antara BPK Perwakilan
rekening pemerintah daerah merupakan bagian dari Kaltim dengan seluruh bupati dan
walikota se-Kalimantan Timur pada
keputusan strategis dalam bidang penyelenggaraan Februari 2014 lalu di Samarinda,”
pemerintahan daerah yang menjamin transparansi kata Awang Faroek.
pengelolaan keuangan daerah. Menjadi sejarah dalam Awang Faroek mengharapkan
mewujudkan transparansi dan akuntabilitas keuangan kesepakatan ini menjadi pedoman
Pemda Kaltim dalam meningkatkan akuntabilitas
keuangan daerah melalui
transparansi pengelolaan keuangan
daerah khususnya transaksi melalui
Bank Pembangunan Daerah
Kalimantan Timur.
Selain itu lanjut Awang Faroek,
kesepakatan ini juga sangat penting
karena merupakan bagian dari
keputusan strategis dalam bidang
penyelenggaraan pemerintah
daerah yang menjamin transparansi
pengelolaan keuangan daerah. “Hal
ini sesuai misi pemerintah darah
Kalimantan Timur untuk mewujudkan
tata kelola pemerintahan yang
profesional dan berorientasi pada
pelayanan publik,” jelas Awang
Faroek.
Awang Faroek menyadari,
terwujudnya misi ini tidak lepas dari
dorongan BPK untuk menjamin agar
istimewa pemerintah daerah dalam kinerja
Gubenur Kalimantan Timur, Awang Faroek Ishak dan pengelolaan keuangan negara
dapat berjalan efektif dan efisien.
P
“Hal ini diharapkan akan mampu
emerintah Daerah kesepakatan bersama ini sangat mengantisipasi dan meminimalisir
Provinsi Kalimantan Timur penting. Salah satunya memberi terjadinya kesalahan administrasi
telah menandatangani kemudahan BPK dalam melakukan pengelolaan keuangan bahkan juga
kesepakatan bersama pemeriksaan keuangan daerah penyimpangan,” jelas Awang Faroek.
tentang akses data transaksi untuk dapat mengakses langsung Lebih penting, Awang Faroek
rekening pemerintah daerah dengan transaksi keuangan melalui juga mengharapkan pelaksanaan
Badan Pemeriksa Keuangan rekening BPD Kaltim. Karena itu ia penandatanganan kesepakatan ini
(BPK). Karena bagi Gubenur menyambut baik penandatanganan menjadi sejarah dalam mewujudkan
Kalimantan Timur, H. Awang kesepakatan bersama ini. “Acara transparansi dan akuntabilitas
Faroek Ishak, penandatanganan ini juga merupakan tindak lanjut dari keuangan daerah khususnya di
“Pencanangan ini melibatkan seluruh Gubenur Kalimantan Timur, Awang Faroek Ishak
SKPD,” tandas Awang Faroek.
Sedangkan langkah kongkrit yang birokrasi menurut Awang Faroek,
telah ditempuh Pemda Kaltim menurut Pemda Kaltim juga telah melakukan
Awang Faroek, yakni melakukan reformasi birokrasi. Hasilnya,
upaya pencegahan korupsi. Salah menurut penilaian Kementerian
satunya melakukan penandatanganan Pendayagunaan Aparatur Langkah kongkrit
nota perjanjian kerja sama antara
Pemerintah dan Reformasi Birokrasi
Transparansi Indonesia dengan
(Menpan RB), Akuntabilitas Kinerja
yang telah
Pemda Kaltim. Upaya ini merupakan
implementasi dari Peraturan
Pemerintahan Pemda Kaltim ditempuh Pemda
berada pada peringkat pertama
Pemerintah No 55 tahun 2012 tentang
dari 33 provinsi. Begitu pula soal Kaltim menurut
Strategi Nasional Pencegahan dan
Pemberantasan Korupsi jangka
keterbukaan informasi publik, Pemda Awang Faroek,
Kaltim menjadi provinsi terbaik dalam
panjang 2012-2025.
Lebih jauh Awang Faroek
menerapkan informasi keterbukaan yakni melakukan
publik.
menjelaskan, kerja sama yang upaya pencegahan
Prestasi lain kata Awang Faroek,
dilakukan ini meliputi tiga kegiatan
utama.Yakni survei presepsi korupsi, Pemda Kaltim juga mendapat korupsi. Salah
penghargaan dari UKP4 karena Tim
kampanye publik hasil survei
Evaluasi dan Penyerapan Anggaran
satunya melakukan
presepsi korupsi dan penilaian Sistem
Integritas Nasional. Kaltim menyandang predikat terbaik. penandatanganan
“Dengan adanya kerja sama Lebih penting, Pemda Kaltim juga
provinsi dengan berbagai pihak dan telah memperoleh opini Wajar Tanpa nota perjanjian
institusi pemerintahan merupakan Pengecualian (WTP) dari BPK. kerja sama antara
bentuk kesungguhan Pemda Selain itu dalam pandangan
Kaltim dan segenap jajarannya Awang Faroek Ishak, kerja sama Transparansi
yang dilakukan ini merupakan
untuk melakukan pencegahan dan Indonesia dengan
pemberantasan korupsi menuju bagian dari komitmen Pemda Kaltim
pemerintahan yang transparan dan untuk mempertahankan opini hasil Pemda Kaltim.
akuntabel demi terwujudnya visi pemeriksaan BPK pada tahun
Kaltim 2018,” jelas Awang Faroek. mendatang dengan predikat WTP.
Sedangkan terkait pembenahan (bw)
K
Di antaranya badan pemeriksa
iprah Badan Pemeriksa lagi. Sebelumnya, BPK juga telah Armenia, Bulgaria, Cina, Finlandia,
Keuangan (BPK) di beberapa kali menjadi tuan rumah India, Indonesia, Italia, Kyrgyzstan,
kancah internasional berbagai perhelatan bertaraf Moldova, Rusia, Slovakia, Afrika
memang tak diragukan internasional. Begitu juga pada 25 Selatan, Ukraina, Amerika Serikat,
dan Zambia.
Tidak ketinggalan, pertemuan
kali ini juga dihadiri Ketua BPK Hadi
Poernomo, Wakil Ketua BPK Hasan
Bisri, anggota BPK Sapto Amal
Damandari dan Ketua INTOSAI
Working Group on Key National
Indicators Tatiana Manuylova. Hadir
pula sebagai keynote speaker Menteri
Perencanaan Pembangunan Nasional,
Armida Alisjahbana. Pertemuan ke-7
tersebut juga dihadiri oleh Gubernur
Bali I Made Mangku Pastika.
Seperti diketahui, pertemuan
ketujuh ini merupakan kelanjutan dari
pertemuan sebelumnya pada 2013
di Krakow, Polandia. Sedangkan
pertemuan ketujuh ini untuk diskusi
mengenai perkembangan rencana Press Conference INTOSAI WGKNI
kerja Kelompok Kerja INTOSAI Key
National Indicators dan berbagi
pengalaman di bidang audit kinerja
pemerintah sesama anggota kelompok.
INTOSAI Working Group on Key National
Indicators merupakan kelompok kerja yang
dibentuk organisasi badan pemeriksa sedunia
(INTOSAI). Tujuannya untuk meningkatkan
peran badan pemeriksa dalam menilai efisiensi
dan efektivitas sumber daya nasional serta
untuk meningkatkan kredibilitas INTOSAI dalam
menyusun dan menggunakan indikator-indikator
kunci nasional.
Karena itu saat memberikan kata
pembukaannya, Auditor Member of the Board of
the Accounts Chamber of the Russian, Tatiana
Suasana pertemuan ke-7 INTOSAI WGKNI
Manuylova, mengungkapkan penghargaannya
kepada Ketua BPK Hadi Peornomo, atas
kesempatannya menyelenggarakan sidang
kelompok kerja ketujuh di Bali ini.
Tatiana Manuylova menyadari sidang ketujuh
kali ini diselenggarakan di dalam suasana
pemulihan ekonomi dunia. Meski begitu Tatiana
Manuylova mencatat, dibandingkan tahun
sebelumnya, pertumbuhan tahun ini lebih
positif. Namun laju pertumbuhan di berbagai
kawasan dunia agak melambat. “Di banyak
tempat pertumbuhan tidak mengalami banyak
perkembangan,” kata Tatiana Manuylova.
Untuk itu Tatiana Manuylova mengharapkan
pentingnya kerjasama masyarakat sipil,
pemerintah dan dunia usaha untuk mewujudkan
suatu keadaan yang bisa menimbulkan
perkembangan di banyak bidang ekonomi. Upacara pembukaan pertemuan ke-7 INTOSAI WGKNI
Selain itu perlu dilakukan lembaga pemeriksa dunia. Selain mengendalikan indikator nasional.
berbagai upaya bersama untuk itu dalam pertemuan kali ini tambah Karena itu lanjut Hadi Poernomo,
menyelenggarakan pendidikan yang Tatiana Manuylova, juga membahas kelompok kerja tersebut memberikan
lebih baik dan inovasi ekonomi dunia. subproyek berikutnya dan menjalin pertimbangan dan membantu
Terkait persoalan tersebut, lanjut kontak dengan organisasi lainnya pemerintahan nasional untuk
Tatiana Manuylova, pemeriksaan terkait berbagai pertanyaan yang ada meningkatkan efisiensi, transparansi
keuangan badan pemeriksaan dunia dan pertumbuhan ekonomi. dan kepercayaan masyarakat dalam
memiliki tanggung jawab yang besar Sementara Ketua BPK Hadi perjuangan melawan korupsi. Selain
untuk menyelenggarakan kendali Poernomo saat mengawali itu juga untuk mengkaji keefektifan
strategis, dan menjaga perekonomian sambutannya mengungkapkan sumber daya nasional untuk
negara. “Termasuk audit atas pertemuan ketujuh yang kepentingan negara dan masyarakat.
program-program negara dan sistem diselenggarakan di Bali ini merupakan “Ketidakefisienan dan fokus yang
kontrak yang dikeluarkan,” jelas kehormatan bagi BPK karena tidak jelas terjadi tidak hanya pada
Tatiana Manuylova. menjadi tuan rumah. Hadi Poernomo penerapan kebijakan tapi juga
Lebih jauh Tatiana Manuylova menjelaskan kelompok kerja Intosai dalam perencanaan,” tambah Hadi
mengungkapkan pertemuan ini mengenai indikator nasional dibentuk Poernomo.
membuka periode tiga tahun untuk meningkatkan peran SAI Biasanya menurut Hadi
berikutnya tentang indikator-indikator dalam melakukan kajian efisiensi dan Poernomo, indikator nasional
kunci ekonomi. Salah satu tujuan keefektifan sumber daya nasional. utama dinilai atau dianggap sebuah
utamanya adalah bekerja untuk mulai Selain itu juga untuk menggalang serangkaian indikator khusus untuk
menyusun indikator-indikator kunci adanya peningkatan kredibilitas mengukur pencapaian sasaran
nasional Intosai dan juga kegiatan Intosai dalam merancang dan ekonomi dan sosial nasional. Untuk
Louis Mwansu (Zambia) Smart Nguni (zambia) Joseph C. Mihm (USA) Juraj Kolarovic Christina Laubscher Dr. Raffaele Squitteri
(Slovakia) (South Africa) (Italy)
Dmitry Zaytsaev Valery Kryuchkov Alexander Zimin Angela Pascaru Tahiana triboi Dr. Giovani Cappola
(Rusia) (Rusia) (Russian Embassy) (Moldova) (Moldova) (Italy)
U
Pencapaian indikator kinerja nasional khususnya ndang-undang Nomor
kualitas birokrasi Indonesia telah menunjukan 25 tahun 2004 tentang
Pembangunan Nasional
perbaikan yang signifikan. Meski begitu, pertemuan telah mengamanatkan
ketujuh kelompok kerja International Organization bahwa sistem pembangunan
of Supreme Audit Institutions (Intosai) upaya untuk nasional terbagi dalam tiga rentang
meningkatkan kualitas dan kemampuan indikator waktu. Yakni rencana pembangunan
kinerja kunci nasional. jangka panjang, jangka menengah
dan jangka pendek. Rencana
pembangunan jangka menengah
biasanya ditetapkan sesuai dengan
masa jabatan presiden. Untuk itu
dalam kurun waktu itu ditentukan
agenda pembangunan lima tahun
ke depan. Isinya terdiri dari arahan
kebijakan dan program prioritas.
“Perumusan rencana menengah
tersebut ditetapkan berdasarkan
rencana pembangunan jangka
panjang. Tujuannya untuk memastikan
konsistensi dan target jangka
panjang,” kata Armida saat menjadi
Keynote Speaker pada pertemuan
ketujuh kelompok kerja badan
pemeriksa sedunia, International
Organization of Supreme Audit
Institutions (Intosai).
Selanjutnya lanjut Armida, rencana
pembangunan jangka menengah
tersebut menjadi panduan untuk
merumuskan rencana strategis
masing-masing kementerian dan
lembaga. Dengan begitu masing-
masing kementerian dan lembaga
akan menyusun rencana program dan
kegiatan yang rinci. Program tersebut
menjadi dasar untuk mengalokasikan
Anggaran Pendapatan Belanja
Negara (APBN). “Sesuai dengan UU
No 17 tahun 2003 tentang APBN
alokasi anggaran harus didasarkan
istimewa
pada kinerja,” jelas Armida.
Saat ini kata Armida, Indonesia
Armida S. Alisjahbana (Menteri PPN/Kepala Bappenas) sedang menjalani RPJM tahun 2009-
dan angka kematian ibu dan anak. lembaga antara lain pakta integritas tersebut khususnya kualitas birokrasi
Target kedua lanjut Armida, yakni pejabat, laporan kekayaan pejabat Indonesia telah menunjukkan
memperkuat pilar-pilar demokrasi. dan penyelenggara negara, dan perbaikan signifikan. Seperti
Target ini mencakup hak-hak politik sistem pengadaan barang dan jasa. meningkatnya perolehan opini WTP
dan pembebasan sipil. Selain itu juga Sementara terkait peningkatan dari BPK dalam lima tahun terakhir.
memperbaiki tata kelola pemerintahan pelayanan publik menurut Armida, Hanya saja persoalannya, lanjut
dan akuntabilitas yang diukur dengan ada enam KPI yang akan ditentukan Armida¸ pencapaian opini atas
opini yang wajar di pemerintah pusat kementerian dan lembaga. laporan keuangan kementerian dan
maupun pemerintah daerah. Sedangkan terkait peningkatan lembaga tersebut belum sejajar
Sedangkan target ketiga yakni dengan indikator kinerja birokrasi
memperkuat dimensi keadilan yang masih membutuhkan
di semua sektor, termasuk kerja keras untuk memperbaiki
memperkuat rule of law dan Dalam pandangan akuntabilitas dan efektivitasnya.
menghapus korupsi. “Ukuran Armida, indikator “Ini menunjukkan betapa
keberhasilannya, dapat diukur pentingnya peran BPK yang tidak
lamanya proses peradilan sampai kinerja kunci hanya fokus pada sisi keuangan
mencapai putusan di pengadilan,” tapi juga perhatian yang lebih
kata Armida.
merupakan indikator besar pada akuntabilitas kinerja
Terkait kebijakan tata kelola yang penting atas keuangan negara,” jelas
pemerintah yang baik, lanjut Armida.
Armida ada tiga persoalan dalam perencanaan Untuk itu, Armida menyambut
penting yang menjadi perhatian berbasis kinerja. baik adanya pertemuan ketujuh
BPK. Antara lain pemerintahan kelompok kerja International
yang bersih, terbebas dari Tanpa indikator Organization of Supreme Audit
korupsi, kolusi, dan nepotisme. Institutions (Intosai). Selama
Meningkatkan layanan publik
kinerja kunci, akan ini menurutnya Intosai telah
yang berkualitas dan memperkuat mengalami kesulitan berkontribusi cukup banyak
kapasitas serta kapabilitas kinerja dalam perkembangan lembaga
birokrasi. “Masing-masing dari dalam mengevaluasi pemeriksa. Seperti memperbaiki
persoalan ini kemudian dibahas hasil-hasil auditor dan meningkatkan
melalui kebijakan nasional dan kapasitas dan independensi badan
menetapkan indikator spesifik pembangunan. pemeriksa keuangan di negara
dalam mengukur capaian,” jelas anggota Intosai. “Capaian ini sudah
Armida. diakui oleh semua anggota Intosai,”
Sedangkan terkait pemerintahan kapasitas dan akuntabilitas kinerja kata Armida.
yang bersih menurut Armida ada birokrasi ada enam indikator kinerja Armida berharap, melalui
sembilan indikator nasional kunci kunci. Indikator penting antara lain pertemuan ketujuh ini, para anggota
yang ditentukan pemerintah, restrukturisasi organisasi untuk Intosai dapat berbagi pengalaman
kementerian dan lembaga. Dari menentukan ukuran yang tepat bagi untuk meningkatkan kualitas dan
sembilan indikator tersebut ada dua lembaga tersebut. Selanjutnya ada kemampuan atas indikator kinerja
yang menjadi domain BPK. Yakni implementasi e-government dan kunci nasional. Dengan begitu ada
opini audit atas laporan keuangan meningkatkan sistem akuntabilitas kontribusi yang bisa diberikan oleh
lembaga dan persentase temuan pemerintahan. para pemangku kepentingan, untuk
yang ditindak-lanjuti oleh kementerian Armida menjelaskan pencapaian memperbaiki sinergi antara pengelola
dan lembaga. indikator nasional kunci tersebar negara dan lembaga perencanaan
Adapun indikator pemerintah di berbagai otoritas internal dari negara yang dapat memberikan
yang bersih tambah Armida, berbagai kementerian dan lembaga manfaat untuk meningkatkan indikator
yakni sistem disiplin yang efektif, dan juga eksternal seperti BPK. kunci tersebut. Selain itu Armida juga
adanya implementasi pelaporan Persoalannya adalah peran BPK berharap kementerian dan lembaga
untuk gratifikasi dan adanya di dalam merealisasi indikator juga perlu menjaga akuntabilitas
implementasi sistem pengaduan nasional kunci tersebut. Pengalaman atas kinerja dan juga ketaatan pada
publik. Indikator lainnya yang masuk Indonesia menunjukkan bahwa peraturan dan perundang-undangan.
dalam pengelolaan kementerian dan pencapaian indikator kinerja nasional (bw/rd)
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Wakil Prsiden Boediono bersama sejumlah pimpinan lembaga negara saat menggelar
jumpa pers di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta.
P
Alhasil, ada 18 poin penting yang
ertemuan penting Susilo Bambang Yudhoyono, Wakil disepakati para pimpinan lembaga
digelar di Ruang Presiden Boediono dan pimpinan negara tersebut. Usai pertemuan
Nusantara V Gedung lembaga negara, seperti Ketua MPR pimpinan lembaga negara menggelar
DPR/MPR Senayan Sidarto Danusubroto, Ketua BPK jumpa pers.
Jakarta. Sejumlah pimpinan lembaga Hadi Poernomo, Ketua MK Hamdan Ketua MPR Sidarto Danusubroto,
negara berkumpul, menggelar Zoelva, Ketua DPR Marzuki Alie, saat membacakan hasil pertemuan
silaturahmi pimpinan lembaga Ketua DPD Irman Gusman dan Ketua mengungkapkan, sesuai pasal 22
negara. Hadir dalam pertemuan yang Mahkamah Agung MA Hatta Ali, ayat 2 huruf b putusan MPR nomor
diselenggarakan Maret lalu, Presiden serta Ketua Komisi Yudisial, Eman 1 tahun 2010 tentang Tata Tertib
MPR, menyebutkan bahwa MPR 2014 bisa dilakukan dengan baik para pimpinan lembaga negara
berwenang melakukan koordinasi sesuai aturan perundang-undangan. juga mengingat pemilu adalah
dengan Presiden dan dengan Sehingga pileg dan pilpres bisa tepat arena politik. Karena itu sangat
pimpinan lembaga lainnya dalam waktu sesuai agenda kenegaraan mungkin dalam pelaksanaan pemilu
pelaksanaan Pancasila dan UUD yang sudah disepakati. “Pemilu bisa muncul perselisihan hasil pemilu,
1945. berjalan demokratis dan berkualitas, baik antara peserta pemilu maupun
Selain itu pimpinan lembaga sehingga bisa diterima semua pihak penyelenggara pemilu terkait
negara juga sepakat bahwa Pemilu dan bisa lebih baik dibandingkan perolehan suara. “Untuk itu, jika nanti
legislatif dan Pilpres merupakan sebelumnya,” jelas Sidarto. ada persoalan tentang perolehan
momentum penting bangsa Indonesia Sidarto menjelaskan, ada suara pemilu, maka MK adalah jalan
untuk mengembangkan kualitas tiga pihak yang berkepentingan terakhir menyelesaikan berbagai
demokrasi dalam rangka mewujudkan menentukan keberhasilan pemilu persoalan baik dalam aspek elektoral
kesejahteraan seluruh rakyat saat ini. Yakni penyelenggara pemilu, maupun electoral process melalui
Indonesia. Demokrasi yang dimaksud peserta, dan masyarakat. Karena itu kewenangan MK, memeriksa dan
bukan pertumbuhan demokrasi pimpinan lembaga negara meminta mengadili perkara pemilu,” jelas
semata, tapi demokrasi yang Sidarto.
benar-benar lahir dan bertujuan Untuk menjamin kepastian
wujudkan kesejahteraan Indonesia. hukum, tambah Sidarto, seluruh
“Demokrasi dari, oleh, dan untuk perangkat di MA sudah disiapkan
rakyat. Dari semua untuk semua,” untuk tangani perkara pemilu yang
kata Sidarto. sesuai kewenangan MA. Karena
Sidarto menjelaskan, sejak itu para pimpinan lembaga negara
masuk reformasi, sudah ada tiga mengharapkan tindak pidana
pemilu, yakni pada tahun 1999, pemilu tidak sampai tahap kasasi,
2004, dan tahun 2009. Oleh tapi sampai pada tahap banding.
karena itu, para pimpinan lembaga Sedangkan komisi Yudisial juga
negara ini yakin Pemilu 2014 akan melakukan pengawasan
bisa dilaksanakan dalam kualitas terhadap proses peradilan pidana.
demokrasi lebih baik. Para pimpinan lembaga negara
Sejumlah pimpinan tambah Sidarto juga mengakui,
lembaga negara lanjut Sidarto, momentum pileg dan pilpres
mengharapkan pemilu dapat merupakan upaya bangsa Indonesia
Ketua MPR Sidarto Danusubroto.
dilangsungkan secara demokratis untuk mencapai kesejahteraan.
dan dilaksanakan secara luber Diharapkan kesuksesan pilpres dan
dan jurdil. Hal ini sesuai pasal pileg dapat menjadi agenda utama
22 E UUD 45. “Karena itu segala penyelenggaraan pemilu berjalan dalam pelaksanaan ketatanegaraan.
upaya hendaknya dilakukan maksimal. Selain itu peserta pemilu Lebih penting, Pileg dan Pilpres
untuk mewujudkan pemilu yang harus bisa memberikan pendidikan 2014 harus berlandasan pada
demokratis,” tandas Sidarto. politik rakyat dan masyarakat aturan perundangan berlaku, dan
Lebih jauh Sidarto juga berpartisipasi dalam menyalurkan penegakan hukum tegas.
menjelaskan, para pimpinan lembaga suara ke kotak suara. Sekalipun para pimpinan lembaga
negara juga berharap, melalui Karena itu lanjut Sidarto, BPK negara menyadari netralitas PNS,
pemilu, rakyat diberi ruang untuk juga diminta mengingatkan kepada TNI, dan Polri adalah keniscayaan.
menentukan pilihannya, siapa wakil seluruh peserta pemilu agar tidak Seluruh tahapan pemilu, baik legislatif
rakyat yang duduk di legislatif, dan menerima sumbangan dari pihak- dan pilpres, diharapkan berjalan
siapa pemimpin nasional untuk lima pihak asing atau pihak lain yang lancar tanpa hambatan. Untuk itu
tahun ke depan. Untuk itu partisipasi dilarang peraturan perundang- para pimpinan lembaga negara
rakyat yang diharapkan tumbuh dari undangan. “Penggunaan APBN mengimbau seluruh masyarakat
kesadaran, bukan karena politik dan APBD diamati agar tidak terjadi untuk menggunakan hak pilihnya
uang. penyimpangan termasuk penggunaan agar pileg dan pilpres berjalan
Selain itu lanjut Sidarto, pimpinan untuk mendukung peserta pemilu,” demokratis sehingga meminimalisir
lembaga negara juga berharap tandas Sidarto. warga yang tak menggunakan hak
dan berupaya agar tahapan pemilu Terkait hasil pemilu kata Sidarto, suaranya. (bw/bd/dr)
B
adan Akuntabilitas
Keuangan Negara DPR
RI menemukan banyak
permasalahan terkait
barang rampasan, barang jaminan
dan sitaan, serta, yang pengganti
tindak kejahatan di kejaksaan, KPK
dan Kepolisian RI. Berdasarkan
analisis, ada beberapa permasalahan
yang menonjol, di antaranya, belum
optimalnya pengembalian kerugian
negara dari penagihan uang
pengganti, penyelesaian barang
sitaan dan barang rampasan yang
berlarut-larut, bahkan hilang atau
berkurang nilainya.
Setidaknya, ada 21 berkas Ketua BAKN, Sumarjati Arjoso didampingi Anggota BAKN, Eva Sundari dan Fahri
perkara dengan total uang Hamzah, Tortama BPK Abdul Latief. (foto ilustrasi)
pengganti sebesar Rp815,8 miliar jelas yang mengatur prosedur dan telah menjalani pidana pokok dan
belum ditemukan, barang bukti mekanisme pelaksanaan eksekusi subsider, dan dengan pihak-pihak
berupa kendaraan bermotor belum uang pengganti. terkait dengan penyelesaian barang
dikembalikan pemiliknya dan belum Jaksa Penuntut Umum, papar rampasan, kata Sumarjati, juga
adanya kebijakan/pedoman yang politisi Partai Gerindra ini, selaku menjadi salah satu sebab timbulnya
jelas atas penilaian kualitas piutang eksekutor putusan pengadilan permasalahan tersebut.
dan pembentukan penyisihan piutang yang telah memperoleh kekuatan “Pengawasan atasan langsung
tidak tertagih. hukum tetap tidak sepenuhnya JPU terkait intensifikasi uang
Demikian disampaikan Ketua melaksanakan ketentuan yang pengganti masih lemah,” tambahnya.
BAKN Sumarjati Arjoso, baru-baru digariskan dalam UU No 31 Tahun Persoalan lainnya adalah, tidak
ini di Jakarta, terkait analisis yang 1999 Pasal 18 dalam menagih tersedianya anggaran yang memadai
dilakukan BAKN atas permasalahan piutang uang pengganti kepada untuk proses pelelangan, terutama
barang rampasan, barang jaminan terpidana. “Harusnya, upaya untuk barang rampasan yang sampai
dan sitaan, serta uang pengganti penyitaan harta benda terpidana berkali-kali dilelang tetapi tidak ada
tindak pidana di kejaksaan, KPK yang tidak membayar uang pengganti peminatnya.
dan kepolisian RI. Menurutnya, ada paling lama 1 bulan sesudah putusan Di bagian lain, ujarnya,
beberapa hal yang menyebabkan pengadilan yang telah memperoleh Pengadilan Negeri terlambat
timbulnya permasalahan tersebut, kekuatan hukum tetap, namun ini menyerahkan putusan dan barang
antara lain, lemahnya Sistem tidak dilaksanakan dengan optimal,” bukti yang telah berkekuatan
Pengendalian Intern terhadap ujarnya. hukum tetap kepada pihak Kejari
uang pengganti dan uang/barang Kurang optimalnya koordinasi sehingga pihak Kejari juga terlambat
rampasan dengan tidak adanya Kejari dengan pihak Lapas terkait melakukan eksekusi atas barang
kebijakan/SOP yang baku dan informasi mengenai terpidana yang rampasan. Infrastruktur pendukung
untuk tempat penyimpanan barang Namun Polri memiliki kendala penafsiran PP No 50 Tahun 2010
rampasan, juga menjadi masalah. dalam pengembalian barang bukti, dan akan dibuat draft RPP tentang
Misalnya, Rumah Penyimpanan jelas Sumarjati, yaitu, adanya jenis dan tarif PNBP yang berlaku
Benda Sitaan Negara, belum ada, kerancuan aturan terhadap pada Kejaksaan. “Sampai sekarang
dan/atau tidak memadai di seluruh pengembalian barang bukti yang pembahasan tentang revisi PP No 20
Satker Kejaksaan sehingga nilai sudah ada putusan hukumnya Tahun 1997 masih terus dilakukan,”
ekonomis barang rampasan tidak (inkracht) yang eksekutornya adalah ucapnya.
terjaga dengan baik. Di sisi lain, Kejaksaan. Sedangkan untuk Polri menyampaikan, jumlah
komitmen untuk mengupayakan barang bukti yang belum jelas status pelanggaran lalu lintas yang
penyelesaian barang bukti yang telah hukumnya masih belum ada aturan ditindak dan diproses peradilannya
inkracht, baik oleh Kajari, Kajati dan perlakuannya. pada tahun 2012 dan 2013
Kajagung, kurang. Hal lain yang juga disampaikan adalah; 4.347.260 kejadian di
Terkait permasalahan tersebut, Polri adalah mengenai denda tahun 2012 dengan jumlah denda
kata Sumarjati, BAKN telah bertemu pelanggaran lalu lintas (tilang). Rp122.800.064.215; jumlah
pihak Kementerian Hukum dan Polri belum dapat melaksanakan pelanggaran pada 2013 (sampai
HAM, Kejaksaan Agung, Kepolisian, penerimaan dan pengelolaan PNBP dengan Oktober) sebesar 3.386.171
KPK juga Kementerian Keuangan. yang berasal dari denda pelanggaran kejadian dengan jumlah denda
Dalam pertemuan Rapat Kerja lalu lintas jalan sesuai ketentuan Rp111.037.597.193.
tersebut diperoleh informasi penting Selain itu, pihak Kepolisian juga
antara lain; pihak Kejaksaan Agung menjelaskan adanya dana kurang
menyampaikan hasil tindak lanjut Jaksa Penuntut Umum, lebih Rp400 miliar yang masih
atas rekomendasi BPK terhadap hasil selaku eksekutor tersimpan di rekening BRI yang
pemeriksaan pada Kejaksaan Agung putusan pengadilan sampai saat ini uang tersebut belum
dan Kejaksaan Tinggi di berbagai jelas statusnya.
yang telah memperoleh
daerah. Dalam pertemuan Rapat Kerja
Tindak lanjut tersebut berupa kekuatan hukum tetap itu, lanjut Sumarjati, KPK juga
penarikan uang pengganti kerugian tidak sepenuhnya menyampaikan data jumlah PNBP
keuangan negara dari terpidana. melaksanakan dari hasil kasus tindak pidana
Selain itu, keterlambatan penyerahan ketentuan yang korupsi dengan gratifikasi per
uang rampasan oleh JPU kepada digariskan dalam UU No 30 November 2012 dan per 30
Bendaharawan Khusus Penerima November 2013. Rinciannya; PNBP
31 Tahun 1999 Pasal 18.
untuk disetorkan ke kas negara hasil kasus tindak pidana korupsi
sebesar Rp143.051.142.444,86. per 30 November 2012 sebesar
Adapun uang pengganti sebesar pasal 1 huruf I dan ayat 3 PP No 50 Rp111.926.985.152 dan gratifikasi
Rp11.930.099.345,21 dan Tahun 2010 tentang Jenis dan Tarif sebesar Rp2.405.069.778. PNBP
US$ sebesar 221.713,48 serta atas Jenis PNBP yang berlaku pada hasil kasus tindak pidana korupsi
jumlah uang rampasan sebesar Polri karena masih ada permasalahan per 30 November 2013 sebesar
Rp4.208.442.863,16 masih dalam dalam pelaksanaanya. Rp119.240.975.081 dan gratifikasi
proses penyelesaiannya, telah Permasalahan tersebut adalah sebesar Rp1.509.366.900.
diselesaikan pula yang pengganti adanya dua PP yang menimbulkan Pihak Kementerian Keuangan
dengan melaksanakan hukum kerancuan, yaitu, PP No 22 Tahun sejauh ini belum membuat ketentuan
subsidair dengan nilai uang besar 1997 yang menyatakan PNBP denda yang mengatur mekanisme dan
Rp37.589.495.094,84. pelanggaran lalu lintas menjadi akuntansi secara komprehensif
Sementara dari Kepolisian RI bagian dari PNBP penerimaan denda yang dapat menggambarkan
diperoleh keterangan tentang jenis yang menjadi obyek PNBP Kejaksaan alur pencatatan sejak barang
dan jumlah barang bukti tahun 2012 Agung, sedangkan dalam PP No 50 disita, menjadi barang rampasan,
dan 2013 (sampai dengan November Tahun 2010, denda tilang termasuk kemudian lelang barang rampasan
2013), yaitu, uang rupiah, USD dan dalam daftar Jenis dan Tarif PNBP hingga penyetoran hasil lelang ke
SGD, logam mulia, tanah/bangunan, yang berlaku pada Polri. kas negara. “Rapat kerja tersebut,
serta barang lain berupa kendaraan, Permasalah tersebut, kata belum menghasilkan kesimpulan
mesin, peralatan, senjata api, bahan Sumarjati, telah dibahas dalam karena masih banyak hal yang perlu
bakar dan barang persediaan seperti Rakor di Menkopolhukam. Hasilnya, diklarifikasi lebih lanjut dari para
kayu dan narkoba. adanya ketidaksepahaman atas peserta rapat,” jelas Sumarjati. (dr)
S
elain permasalahan Terkait SPIP, berdasarkan
terkait barang analisis BAKN terhadap hasil
rampasan, barang pemeriksaan BPK, permasalahan
jaminan dan sitaan, utama adalah lemahnya SPIP
serta, yang pengganti tindak pada kementerian dan lembaga.
kejahatan di kejaksaan, KPK Di antaranya; kelemahan dalam
dan Kepolisian RI, BAKN juga penyusunan laporan keuangan;
melakukan analisis terhadap kelemahan dalam pencatatan,
Sistem Pengendalian Intern penatausahaan dan pengamanan
Pemerintah (SPIP). Dari asset tetap, piutang, persediaan,
hasil analisis tersebut, BAKN pendapatan denda dan pendapatan
berpendapat, tidak efektifnya lain-lain di beberapa satuan kerja.
SPIP sebagaimana diatur Yang lainnya adalah kelemahan
dalam Peraturan Pemerintah hasil verifikasi dan validasi
No 60 Tahun 2008 menjadi akar terhadap penilaian kembali
permasalahan dalam Pengelolaan asset di beberapa satuan kerja;
Pertanggungjawaban Keuangan kelemahan sistem pengendalian
Negara oleh Kementerian/Lembaga Negara, intern, pengelolaan dan pelaporan piutang pajak dan
Pemerintah Daerah dan BUMN/BUMD. Buruknya piutang bukan pajak; pelaksanaan pengendalian intern
implementasi SPIP mencerminkan lemahnya atas pengelolaan barang dan pengadaan barang/jasa
komitmen penyelenggara negara dalam pencegahan belum memadai; dan, kurangnya kemampuan sumber
KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme). daya manusia baik dalam pengelolaan keuangan
Demikian antara lain Laporan Kinerja BAKN maupun dalam pengelolaan barang.
DPR RI Tahun 2013 yang disampaikan Ketua BAKN Atas permasalahan tersebut, lanjut Sumarjati,
Sumarjati Arjoso, baru-baru ini di Jakarta. Menurutnya, BAKN berpendapat, rendahnya komitmen pimpinan
BAKN mengemban tugas penting dalam mengawasi kementerian/lembaga (K/L) dan tidak tersedianya
pelaksanaan keuangan Negara melalui analisis dan anggaran dan SDM yang memadai adalah permasalah
penelaahan laporan pemeriksaan BPK terhadap utama implementasi SPIP di K/L. Untuk itu, BPKP
Laporan Keuangan Pemerintah dan BUMN. Analisis diharapkan melakukan evaluasi menyeluruh atas
yang dilaksanakan menghasilkan kesimpulan dan efektivitas implementasi SPIP dan membantu
rekomendasi yang disampaikan kepada Komisi-Komisi pengembangan peran APIP (Aparat Pengawas
di DPR yang terkait untuk dilakukan tindak lanjutnya. Internal Pemerintah) di K/L sesuai dengan PP 60
Dari hasil analisis tersebut, jelasnya, antara lain Tahun 2008.
diperoleh kesimpulan bahwa terdapat hal-hal yang “Kemandirian Inspektur Jenderal yang diatur fungsi
cukup signifikan untuk diungkapkan dan yang perlu dan tanggung jawabnya oleh undang-undang dapat
dicarikan pemecahannya, yaitu, banyaknya masalah menjadi orientasi penguatan APIP di masa datang.
penyimpangan dalam pengelolaan keuangan negara Sinergi yang kuat antara APIP K/L dan BPKP akan
akibat lemahnya Sistem Pengendalian Intern. mendorong efektivitas implementasi SPIP di K/L,”
“Tahun 2013, BAKN melakukan analisis terhadap katanya. Komunikasi dan korespondensi yang intensif
dua kegiatan strategis, yaitu, pertama; SPIP dan antara APIP K/L, BPK, BPKP, dapat memperlancar
permasalahan barang rampasan, barang jaminan dan proses pemeriksaan BPK serta dapat menghilangkan
sitaan. Kedua; analisis uang pengganti tindak pidana tumpang tindih dalam pemeriksaan dan penyelesaian
di kejaksaan, KPK dan Kepolisian RI,” tuturnya. tindak lanjut hasil pemeriksaan. (dr)
Workshop PMPRB
dapat membumi di BPK.
“Reformasi birokrasi bukanlah
tentang perbaikan kesejahteraan
saja, tetapi fokus utama adalah pada
perubahan pola pikir dan budaya
kerja,”ujar Hadi Poernomo.
S
Sementara itu, Menteri PAN dan
elama lima hari, 10- dan RB) Azwar Abubakar, Anggota RB Azwar Abubakar, mengungkapkan
14 Maret 2014, BPK BPK Moermahadi Soerja Djanegara, bahwa inti dari reformasi birokrasi
menyelenggarakan Sapto Amal Damandari, dan Agus adalah kemauan untuk bekerja keras
workshop Penilaian Joko Pramono, serta para pejabat menciptakan perubahan tata kelola
Mandiri Pelaksanaan Reformasi di lingkungan BPK Pusat dan pemerintahan yang baik. Di sisi
Birokrasi (PMPRB). Diselenggarakan Perwakilan. lain, tujuan diterapkannya kebijakan
di Auditorium Kantor Pusat BPK, Dalam sambutannya, Ketua BPK PMPRB adalah untuk mendorong
Jakarta. Hadi Poernomo mengatakan bahwa adanya upaya perbaikan secara
Workshop dibuka secara BPK merupakan salah satu entitas berkelanjutan sehingga proses
langsung oleh Ketua BPK Hadi dari tiga kementerian dan lembaga pelaksanaan program reformasi
Poernomo. Pada saat pembukaan, negara yang menjadi percontohan birokrasi dapat menunjukan hasil-hasil
selain Ketua BPK, hadir pula Menteri atau pilot project program reformasi yang nyata.
Pendayagunaan Aparatur Negara birokrasi nasional, ketika dimulainya Kegiatan PMPRB perlu didukung
dan Reformasi Birokrasi (Menpan program ini pada tahun 2008. oleh suatu proses penilaian
Auditor Utama Keuangan Negara IV BPK Syaiful Anwar Nasution, Auditor Utama Keuangan Negara V BPK Heru Kreshna Reza, dan
Direktur JAN Malaysia Julkipli Bin Abdullah menandatangani rencana aksi kesepakatan bilateral hasil pertemuan teknis di Bandung.
Penandatanganan disaksikan oleh Anggota BPK Ali Masykur Musa dan Agung Firman Sampurna serta Deputi Auditor General of JAN
Malaysia Datuk Haji Anwari Bin Suri.
D
alam bulan Februari-Maret, BPK kedatangan Malaysia, Office of the Auditor General of New Zealand
delegasi-delegasi dari empat lembaga (OAG NZ), Australian National Audit Office (ANAO) dan
pemeriksa negara lain. Kedatangan mereka Audit Office of New South Wales (AO NSW).
dalam rangka implementasi kerja sama
bilateral dalam bentuk pertemuan teknis dan workshop. Pertemuan Teknis BPK dan JAN Malaysia
Implementasi kerja sama itu sendiri pada dasarnya Selama 16-18 Februari 2014, bertempat di Bandung,
sebagai salah satu upaya BPK dalam mengembangkan Jawa Barat, BPK mengadakan pertemuan teknis dengan
dan meningkatkan kapasitasnya. Selain bertukar JAN Malaysia. Pertemuan teknis ini merupakan wadah
pengalaman, pemeriksaan secara paralel (parallel pertukaran pengalaman antara dua lembaga pemeriksa
audit), lembaga pemeriksa negara lain juga memberikan mengenai pemeriksaan bidang kehutanan, perubahan
pengalaman dan pengetahuannya dalam bidang iklim, pengelolaan haji, dan pemeriksaan minyak dan gas
pemeriksaan. serta pertukaran pengalaman bidang manajemen Sumber
Adapun keempat lembaga pemeriksa yang berkunjung Daya Manusia (SDM). Selain itu, dalam pertemuan ini juga
ke BPK itu sendiri yaitu: Jabatan Audit Negara (JAN) membahas rencana implementasi kerja sama bilateral
didampingi oleh Auditor Utama Utama Perencanaan, Evaluasi, Keuangan Daerah Budi Antoro,
Keuangan Negara VI BPK Sjafrudin Pengembangan dan Diklat dan Direktur Pelaksanaan dan
Mosii, Kepala Bagian Kerja Sama Pemeriksaan Keuangan Negara Pertanggungjawaban Keuangan
Luar Negeri Ikhtaria Syaziah, dan (Ditama Revbang dan Pusdiklat BPK). Daerah Syarifuddin. Diskusi
Kepala Bagian Hubungan Luar Negeri ANAO sendiri adalah lembaga tersebut untuk membahas
Juska M.E. Sjam. pemeriksa Australia pusat, atau persiapan Kemendagri dalam
Sedangkan Delegasi ANAO lembaga pemeriksa federal. mengimplementasikan akuntansi
diwakili oleh Executive Director on Sedangkan AO NSW merupakan akrual bagi semua Pemerintah
Assurance Audit Service Group ANAO lembaga pemeriksa Negara Bagian Daerah (Pemda) di Indonesia.
Puspa Dash dan Senior Adviser New South Wales. Baik Australia Pada 12 Maret 2014 dilakukan
ANAO Bob Holbert. Sementara, maupun negara bagiannya, New perumusan rencana kegiatan
delegasi dari AO NSW diwakili South Wales, termasuk negara workshop pemeriksaan keuangan
oleh Assistant Auditor-General yang telah lama menerapkan sistem berbasis akrual untuk para auditor
on Financial Audit AO NSW John akuntansi berbasis akrual. Kantor Perwakilan yang akan
Viljoen dan Audit Leader on Financial Delegasi ANAO dan AO NSW diselenggarakan pada kisaran Juli
Statement Services AO NSW Susanti selanjutnya bertemu dengan AKN 2014 di Jakarta.
Tedja. II, V, VI dan Direktorat Litbang. Seperti diketahui, Pemerintah
Dalam kesempatan itu, Wakil Pertemuan ini untuk membahas Indonesia akan menerapkan sistem
Ketua BPK Hasan Bisri berharap persiapan BPK dalam implementasi akuntansi pemerintah yang berbasis
kunjungan delegasi ANAO dan pemeriksaan keuangan berbasis akrual pada tahun 2015. Hal ini
AO NSW dapat memberi manfaat akrual di tingkat pemerintah daerah. sesuai dengan amanat PP No 71/
kepada satuan kerja terkait di BPK Selanjutnya, pada 11 Maret 2010 tentang Standar Akuntansi
sebagai persiapan pemeriksaan 2014, delegasi ANAO dan AO Pemerintahan. Oleh karena itu,
keuangan berbasis akuntansi NSW juga berdiskusi dengan tim diperlukan pengembangan kapasitas
akrual di Indonesia. Khususnya, dari Kementerian Dalam Negeri dan keahlian para auditor BPK agar
untuk Auditorat Keuangan Negara (Kemendagri) yang diwakili oleh dapat menjalankan tugasnya dengan
(AKN) V, AKN VI dan Direktorat Sekretaris Direktorat Jenderal baik. and/humas
Foto bersama Anggota BPK Sapto Amal Damandari dengan para narasumber workshop dan peserta workshop.
K
etua BPK, Hadi Poernomo, melantik dan
mengambil sumpah jabatan pejabat eselon
I di lingkungan BPK pada 21 Maret 2014.
Pelantikan yang digelar di Auditorium BPK itu
dihadiri Wakil Ketua BPK Hasan Bisri, dan para anggota
BPK serta para pejabat di lingkungan BPK.
Pelantikan pejabat eselon I ini didasarkan pada
Keputusan Presiden Nomor 30/M Tahun 2014 tentang
Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam
Jabatan Struktural Eselon I di Lingkungan BPK. Adapun
pejabat yang dilantik di antaranya yakni Bahtiar Arif, Kepala
Biro Hubungan Masyarakat dan Luar Negeri BPK RI,
dilantik menjadi Kepala Direktorat Utama Perencanaan,
Evaluasi, Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan
Pemeriksaan Keuangan Negara BPK. Bahtiar Arif
menggantikan Bambang Pamungkas, yang dilantik menjadi
Auditor Utama Keuangan Negara V BPK RI.
Selain itu pejabat eselon I lainnya yang diambil
sumpahnya yakni Blucer Welington Rajagukguk.
Mantan Kepala Perwakilan BPK Provinsi DKI Jakarta ini
dilantik menjadi Staf Ahli Bidang Lingkungan Hidup dan
Pembangunan Berkelanjutan BPK. Ia menggantikan Ali Al
Basyah yang dilantik menjadi Staf Ahli Bidang Keuangan
Pemerintah Daerah BPK. Sedangkan Novy GA Palenkahu
Ketua BPK, Hadi Poernomo saat melantik dan mengambil sumpah
dilantik pada 1 April 2014. Ia menjabat Staf Ahli Bidang
jabatan pejabat eselon I di lingkungan BPK, pada 21 Maret 2014.
BUMN, BUMD dan Kekayaan Negara/Daerah yang
Dipisahkan.
Saat memberikan sambutannya Hadi Poernomo
mengingatkan jabatan auditor utama merupakan jabatan memberikan opini WTP, maka sudah seharusnya BPK
yang sangat penting dan strategis dalam kegiatan pokok bisa menjamin bahwa dalam hal yang material tidak
pemeriksaan yang dilakukan BPK. Karena itu untuk ada korupsi di entitas tersebut. “Hal ini bisa dilakukan
menduduki jabatan tersebut, diperlukan kompetensi dan jika BPK meningkatkan kualitas pemeriksaan dan
pemahaman yang baik. metodologi pemeriksaan berbasis risiko dan meningkatkan
Untuk itu dengan adanya formasi baru ini, Hadi penggunaan teknologi dalam pemeriksaan,” kata Hadi
Poernomo mengharapkan BPK dapat meningkatkan Poernomo.
kualitas pemeriksaan. Dengan begitu dalam melaksanakan Untuk itu kepada kepada Tortama yang baru
tugasnya melakukan pemeriksaan keuangan, BPK dilantik Hadi Poernomo, mengharapkan mampu lebih
Blucer Welington Rajagukguk saat diambil Kabiro Humas dan Luar Negeri Bahtiar Arif, menandatangani SK jabatan barunya,
sumpahnya sebagai jabatan sebagai Staf Ahli Jabatan Eselon I: Kaditama Revbang dan Pusdiklat BPK
Bidang Lingkungan Hidup dan Pembangunan
Berkelanjutan BPK.
S
alah satu masalah
terbesar yang dihadapi
bangsa Indonesia
adalah defisit moral di
tengah surplus kekuasaan. APBN
gagal menjadi motor penggerak
pembangunan karena kebocoran
anggaran dan korupsi yang parah.
“Permasalahan korupsi yang
semakin marak terjadi di Indonesia
salah satunya dikarenakan defisit moral
yang melahirkan defisit integritas para
pemangku kekuasaan,” kata Anggota
Badan Pemeriksa Keuangan RI, Ali
Masykur Musa dalam dialog terbuka
yang berlangsung di Gedung Rektorat
Universitas Tanjungpura, Pontianak,
baru-baru ini.
Acara yang membahas hubungan
Moralitas Bangsa dan Keuangan
Negara, diikuti oleh para mahasiswa, Anggota BPK, Ali Masykur Musa saat berbicara dalam dialog terbuka tentang Moralitas
dosen serta para pejabat di lingkungan Bangsa dan Keuangan Negara, di Universitas Tanjungpura.
Universitas Tanjungpura dan BPK
Perwakilan Kalimantan Barat.
Menurutnya, korupsi memiliki pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara/
akibat yang kompleks terhadap sendi-sendiri kehidupan daerah. Hasil pemeriksaan BPK akan memastikan apakah
berbangsa dan bernegara. “Setelah 15 tahun reformasi, laporan keuangan sudah disusun dan disajikan sesuai
apakah penyakit korupsi atau penyimpangan menurun? dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), dengan
Kesimpulannya, laporan hasil pemeriksaan BPK yang memberikan penilaian berdasar tingkat kesesuaian dengan
akhirnya menjadi alat pintu masuk aparat penegak hukum SAP, keandalan/efektivitas sistem pengendalian intern,
melakukan proses hukum. Hasil pemeriksaan BPK, kecukupan pengungkapan sesuai dengan SAP, dan
sejumlah 117 kepala daerah berurusan dengan KPK,” kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.
tegasnya. Untuk mewujudkan transparansi dan akuntabilitas
Ali Masykur mengatakan, jalan pemulihan harus tersebut, lanjutnya, BPK melakukan pemeriksaan terhadap
ditempuh, yaitu dengan memberantas korupsi untuk pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara. Hasil
menegakkan kembali marwah kebangsaan, untuk pemeriksaan BPK akan memastikan apakah laporan
kepentingan orang banyak. Basis moral dan etos keuangan sudah disusun dan disajikan sesuai standar
kebangsaan merupakan pilar penting untuk memerangi akuntasi pemerintahan. “Dalam pemeriksaan kinerja,
korupsi. Pemberantasan korupsi harus ditopang dengan dilakukan juga sebagai upaya mencegah terjadinya
penguatan manajemen penyelenggara negara sehingga korupsi,” jelasnya.
terwujud pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Pemeriksaan kinerja yang dilakukan meliputi lingkup
BPK, ujarnya, berperan untuk mewaspadai celah- entitas dan lingkup nasional. Dalam lingkup entitas, BPK
celah korupsi, dengan melakukan pemeriksaan terhadap
Membutuhkan perjuangan panjang. penyempurnaan pengelolaan dan Kendala lain yang juga tak kalah
Seperti diketahui, pada tahun 2008 penyusunan laporan keuangan, lanjut sulit, tutur Eko, yakni mengubah pola
BKN masih memperoleh opini Wajar Eko BKN mengambil kebijakan untuk pikir para pegawai dan memberikan
Dengan Pengecualian (WDP). Saat itu selalu mengomunikasikan dengan pemahaman pentingnya akuntabilitas
laporan keuangan BKN penuh dengan pihak-pihak terkait untuk meminta pengelolaan keuangan serta
rekomendasi dan catatan BPK. bimbingan serta advis. Misalnya ke pengendaliannya. Menurut dia,
Namun pada tahun 2009, lembaga Kementerian Keuangan, BPKP dan hal ini harus dilakukan berulang-
itu berhasil meraih opini WTP dari LKPP. Selanjutnya pelaksanaan ulang sehingga mereka menyadari
BPK. “Keberhasilan BKN mendapat kebijakan itu akan dievaluasi bahwa tanggung jawab pengelolaan
opini WTP tidak muncul begitu saja. pada Rapat Pimpinan dan rapat keuangan tidak sebatas pada unit
Memerlukan perjuangan panjang,” pelaksanaan reviu laporan keuangan. pengelolaan keuangan dan aset, tapi
kata Eko Sutrisno. “Hasilnya ternyata sangat semua pihak harus ikut bertanggung-
Eko Sutrisno menuturkan, ada menggembirakan. Pada tahun 2009, jawab dan terlibat di dalamnya.
sejumlah langkah yang ditempuh laporan keuangan kita sudah mulai “Karena itu bagi kami opini WTP
jajarannya dalam memperoleh opini mendapatkan WTP meski masih yang kami raih ini tidak semata-
WTP. “Tentu saja langkah perbaikan ada embel-embel Dengan Paragraf mata sebagai sebuah penghargaan
yang dilakukan jajaran BKN sesuai Penjelasan (DPP),” tambah Eko. atas pengelolaan keuangan. Opini
yang direkomendasikan atau apa yang Eko Sutrisno mengakui, meski WTP ini juga kita maknai sebagai
menjadi catatan BPK,” kenang
Eko.
Setidaknya menurut Eko
Sutrisno, ada empat langkah
penting yang dilakukan BKN
dalam memperbaiki laporan
keuangannya. Pertama
menerapkan sistem yang
memadai, baik dalam pencatatan
keuangan maupun pengelolaan
aset. Kedua, menyiapkan
SDM yang memadai dengan
menyertakan para pegawai yang
menangani bidang tata kelola
keuangan dan aset tersebut dalam
pelatihan-pelatihan, serta merekrut
pegawai yang memiliki kompetensi
di kedua bidang itu. Ketiga, upaya meraih WTP itu telah berhasil, suatu dorongan moral agar dalam
memperkuat sistem akuntabilitas namun bukan berarti tak ada kendala pengelolaan keuangan ini haruslah
dan pengawasan internal. Keempat, yang harus dihadapi. Salah satunya didasari rasa tanggung jawab yang
memberikan pemahaman yang lebih yakni perubahan peraturan dan sistem besar dan senantiasa melakukan
baik kepada seluruh pejabat BKN pengelolaan yang sangat cepat yang pekerjaan sesuai perundang-
terkait pentingnya arti tanggung jawab berimplikasi pada SDM di bidang undangan,” tegas Eko.
pengeloaan keuangan. pengelolaan keuangan. Eko tak menyangkal, penghargaan
Terkait dengan sistem, Eko Perubahan aturan tersebut itu akan menambah rasa kebanggaan
Sutrisno menjelaskan, dalam kadang-kala tidak cepat dan dan semangat kerja para pegawai ke
setiap kegiatan pengadaan barang/ mudah dipahami oleh seluruh depan. Mereka akan ikut merasakan
jasa BKN mulai melaksanakannya pegawai sehingga hal itu sering kali apa yang selama ini dilakukan
melalui e-Procurement (e-Proct). menghambat proses penyusunan tidaklah sebatas pekerjaan, tapi
Meski Perpres No. 54 tahun 2010 laporan. Untuk mengatasi hal ini suatu tanggung jawab moral. “Hal ini
mengamanatkan pelaksanaan e-Proct maka upaya BKN adalah merapat tentunya akan memacu mereka untuk
berlaku mulai tahun 2012, tapi BKN ke Kemenkeu untuk meminta agar bekerja lebih baik,” sambungnya.
sudah melaksanakannya sejak tahun Kemenkeu segera mensosialisasikan Walaupun hasil laporan
2010. perubahan dan peraturan serta sistem keuangan BKN 2012, sudah tidak
Sedangkan dalam hal pengelolaan keuangan tersebut. ada lagi paragraf penjelasan yang
P
untuk menilai “sedang” atau “kurang”.
enilaian pelaksanaan pendidikan dan pelatihan, serta Atasan langsung sebagai pejabat
pekerjaan pegawai pemberian penghargaan. Penilaian penilai, hanya sekedar menilai, belum
merupakan proses kinerja Pegawai Negeri Sipil memberikan klarifikasi hasil penilaian
kegiatan yang dilakukan dilaksanakan berdasarkan Peraturan dan tidak lanjut penilaian.
untuk mengevaluasi kinerja seorang Pemerintah Nomor 10 Tahun 1979 Karena dianggap banyak memiliki
Pegawai Negeri Sipil (PNS). Dengan tentang Penilaian Pelaksanaan kelemahan inilah maka pada Tahun
begitu, tujuan penilaian kinerja Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil. Di 2011, Pemerintah menerbitkan
untuk mengetahui keberhasilan atau lingkungan PNS dikenal dengan Daftar Peraturan Pemerintah (PP) No.
ketidakberhasilan PNS dan untuk Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP- 46 Tahun 2011 tentang Penilaian
mengetahui kekurangan-kekurangan 3). Prestasi Kerja PNS (PPKP). Dengan
dan kelebihan-kelebihan yang dimiliki Dalam kenyataannya, penilaian dikeluarkannya PP No. 46 Tahun
oleh PNS yang bersangkutan dalam kinerja PNS ini cenderung terjebak ke 2011 ini kemudian ditindaklanjuti
melaksanakan tugasnya. dalam proses formalitas. DP3 dirasa dengan terbitnya Peraturan Kepala
Hasil penilaian kinerja ini telah kehilangan arti dan makna Badan Kepegawaian Negara (Perka
digunakan sebagai bahan substantif, tidak berkait langsung BKN) Nomor 1 Tahun 2013 tentang
pertimbangan dalam pembinaan dengan apa yang telah dikerjakan Ketentuan Pelaksanaan PP Nomor
PNS, di antaranya terkait dengan PNS. Model itu, secara substantif, 46 Tahun 2011. PP Nomor 46 Tahun
pengangkatan, kenaikan pangkat, tidak dapat digunakan sebagai 2011 tersebut merupakan pengganti
pengangkatan dalam jabatan, penilaian dan pengukuran seberapa PP Nomor 10 Tahun 1979 tentang
P
enerimaan CPNS
selalu menjadi periswa
yang menyita perhatian
masyarakat. Maklum,
PNS hingga saat ini masih dianggap
sebagai salah satu primadona lapangan
pekerjaan yang mampu memberikan
jaminan di kemudian hari.
Namun bukan rahasia lagi bila
hingga saat ini tingkat kepercayaan
masyarakat terhadap proses seleksi
penerimaan CPNS sangat rendah.
Persepsi yang sering muncul di
masyarakat, penerimaan CPNS tak
lebih dari suatu proses seleksi yang
sarat dengan KKN, sogok-menyogok,
diskriminatif, tidak transparan dan tidak
obyektif. istimewa
Pandangan negatif itulah yang
(Ilustrasi) - Tes penerimaan CPNS melalui Computer Assisted Test
menjadi PR besar Badan Kepegawaian
Nasional (BKN). Sebagai institusi
yang bertanggung jawab terhadap
pengadaan dan pengelolaan para
pegawai negeri sipil tentunya BKN
Cegah KKN Melalui CAT
berkewajiban mencari solusi untuk CAT atau Computer Assisted Test telah menjadi
mengatasi paradigma buruk yang
primadona Badan Kepegawaian Negara (BKN) dalam
sudah terlanjur melekat di masyarakat.
Sebagaimana diakui Kepala BKN,
mengadakan tes penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil
Eko Sutrisno, penerimaan CPNS (CPNS). Saat ini sudah 78 lembaga pemerintahan pusat/
adalah langkah awal bagi negara untuk daerah yang menggunakan CAT. Artinya, ke-78 lembaga
memiliki tenaga-tenaga berkualitas, itu sudah melaksanakan pencegahan dini terjadinya
profesional dan berintegritas tinggi. KKN di lingkungannya.
Baik buruknya SDM di lingkungan
pemerintahan, tak lepas dari pola
rekrutmentnya. sistem atau metode seleksi yang melakukan tes jabatan tertentu.
Oleh sebab itu, kata Eko, prinsip disebut Computer Assisted Test atau “Hasilnya ternyata sangat
reformasi birokrasi kepegawaian bagi CAT. memuaskan. Bertolak dari situ kami dan
BKN saat ini adalah mengembalikan Secara mudah bisa digambarkan rekan-rekan di BKN kemudian berupaya
kepercayaan masyarakat dalam CAT adalah sistem atau metode tes menyempurnakan agar sistem ini bisa
pengelolaan kepegawaian. Terlebih dengan komputer. Sistem ini dipilih dikembangkan untuk penerimaan
khusus dalam penerimaan CPNS yang untuk menggantikan cara manual CPNS. Walhasil sejak tahun 2010
zero tolerance terhadap hasil tes yang yang dianggap tidak efektif lagi. Bila sistem ini mulai diterapkan untuk seleksi
akal-akalan. ”Rekrutmen CPNS harus sebelumnya cara pemerimaan CPNS CPNS dan sukses,” ujarnya.
ditangani secara serius,” tegas Eko masih menggunakan Lembar Jawaban Menurut Eko Sutrisno, tes
Sutrisno saat menerima Warta BPK di Komputer (LJK), maka kini semua menggunakan metode CAT ini sangat
kantornya, pekan lalu. dituntaskan dengan komputer. mudah. Dalam waktu yang sudah
Setelah melalui penelitian panjang Bagi para pegawai di lingkungan ditentukan, para peserta tes tinggal
dan bekerjasama dengan berbagai BKN, CAT bukanlah barang baru. menjawab pertanyaan-pertanyaan yang
pihak yang memiliki kompetensi Sistem atau metode ini sebenarnya telah disajikan dan setiap jawaban
dalam peningkatan kualitas sumber sudah mulai dibangun dan sudah ada skor atau nilainya.
daya manusia, akhirnya BKN berhasil diperkenalkan tahun 2006. Bahkan “Begitu selesai tes para peserta
menemukan solusinya. Mulai tahun sejak tahun 2008 sistem ini sudah langsung bisa melihat hasilnya. Lulus
2010 BKN mulai menggunakan suatu mulai digunakan di internal BKN untuk atau tidak. Dia mampu melewati skor
minimal atau tidak. Bahkan dia pun pencegahan terhadap KKN seperti
bisa tahu kesalahannya. Jadi seperti yang kita harapkan,” ujarnya. “Jadi
orang main games saja,” papar Eko. jangan harap ada titipan lagi. Baik
Dengan metode ini, hasil tes itu anak, keponakan, adik, saudara,
para peserta juga bisa diikuti dengan menantu dkk. Kalau tidak lulus tes,
monitor yang telah disiapkan. ya silakan mengulang atau tidak
Misalnya Si A awalnya berada di masuk PNS,” tambahan Eko.
ranking pertama dengan nilai sekian. Meski saat ini sudah banyak
Tapi kemudian Si B, nilainya ternyata institusi menggunakan CAT, Eko
lebih tinggi, maka secara otomatis Si berharap peserta pola rekrutmen
A akan tergusur dan seterusnya. dengan sistem ini akan terus
Materi tes terbagi dalam bertambah. Bahkan menurut
tiga kelompok. Pertama, hal-hal dia, tak mustahil sistem ini juga
yang berkaitan dengan wawasan akan digunakan sebagai sarana
kebangsaan. Kedua, Menyangkut tes jabatan di sejumah lembaga
Intelegensia Umum seperti pemerintah.
matematika dasar dll. Ketiga, “Terlalu mahal kalau sistem atau
kematangan pribadi. Selanjutnya tiap metode ini hanya digunakan setahun
kelompok memiliki nilai minimal yang soal-soal yang diajukan. Pihaknya kini sekali untuk menjaring PNS. Padahal
telah ditetapkan. telah menyiapkan ratusan varian soal sistem ini bisa dimanfaatkan untuk
“Setiap tes akan dimulai, kita selalu dengan bobot dan kualitas yang sama. keperluan tes jabatan internal lainnya.
memberitahukan aturan mainnya Sementara para peserta tes juga tidak Tinggal soalnya saja yang diganti,”
secara terbuka. Jadi meski ada peserta bisa saling mencontek karena setiap tambah Eko.
tes yang akumulasi nilainya memenuhi komputer pertanyaannya berbeda-beda. Dalam pandangan Eko Sutrisno,
syarat, kalau ada salah satu nilai dari penggunaan sistem CAT ini tak sekadar
ketiga kelompok itu jeblok atau tak Seperti Tes TOEFL untuk memindahkan tempat tes dari
memenuhi nilai minimal maka yang Terkait pelaksanaannya, Eko Senayan ke BKN yang hanya dilakukan
bersangkutan tidak lulus,” tegas Eko. Sutrisno menegaskan bahwa saat ini setahun sekali. Idealnya ke depan,
Hal inilah yang sering menimbulkan BKN sudah mulai merasa lega karena tes ini justru bisa dilakukan setiap
kesalah-pahaman atau salah persepsi. sistem CAT sudah dikenal dan dipahami saat tanpa harus menunggu adanya
Terutama di daerah. “Lho nilai secara baik para kawula muda yang lowongan kerja.
saya lebih tinggi kok enggak lulus. melamar sebagai CPNS. Bahkan Menurut dia saat ini BKN telah
Sementara ada yang lebih rendah setiap tahun lembaga negara yang memiliki fasilitas sepuluh tempat tes
kok diterima. Pasti ada main nih. memilih pola rekrutmennya dengan yang sangat nyaman. Masing-masing
Padahal seperti saya katakan tadi, menggunakan CAT semakin banyak. tempat berkapasitas 500 orang. Hal
kemungkinannya ada salah satu nilai Menurut pria kelahiran Karanganyar, ini membuatnya optimis bahwa sistem
kelompok tes yang nilainya di bawah Solo itu, sesuai Inpres No 1 tahun CAT akan terus diikuti oleh instansi
standar,” jelasnya. 2013 tentang Aksi Pencegahan dan atau lembaga pemerintah pusat/daerah
Menurut Eko, berdasarkan Pemberantasan Korupsi, target yang lainnya.
pengalaman yang sudah-sudah, para dibebankan BKN untuk melakukan “Saya membayangkan, ke depan tes
peserta tes justru banyak yang jatuh rekrutmen dengan sistem CAT hanya CPNS seperti laiknya orang mengikuti
atau nilainya jeblok pada pertanyaan- 18 instansi. Tapi realisasinya ternyata tes TOEFL,” kata Eko. Jadi, tambahnya,
pertanyaan kelompok pertama jauh melewati target. Kini sudah ada para mahasiswa yang lulus sarjana,
menyangkut wawasan kebangsaan. 73 instansi yang menggunakan CAT. sebelum pulang kampung bisa mampir
Padahal sebagai calon pelayan Rinciannya, 50 dari Instansi Pemerintah ke BKN untuk tes CPNS. Mereka yang
masyarakat, pengetahuan tentang Pusat, 8 Instansi Daerah dan 15 lulus akan mendapatkan sertifikat tes
wawasan kebangsaan ini mutlak harus Kabupaten. sesuai dengan kompetensinya.
dikuasai. “Bagaimana dia akan loyal “Itu artinya saat ini sudah ada 73 Nah kalau nanti di daerahnya ada
terhadap negara kalau perjuangan instansi pusat dan daerah yang tidak lowongan PNS yang sesuai dengan
bangsa dan negaranya tak diketahui,” ikut campur atau intervensi dalam pola kompetensinya dia tinggal melamar dan
timpal dia. rekrutmen pegawai. Dengan demikian menunjukkan sertifikatnya. Jadi gak
Soal kebocoran soal, Eko menjamin secara otomatis instansi-instansi itu usah tes lagi. “Idealnya begitu. Enak
dengan metode ini bisa memprotek sudah mulai melakukan tindakan kan,” pungkas Eko Sutrisno. (bd)
J
ika seorang Pemeriksa
ingin mengusulkan kenaikan
pangkat atau jabatan, maka
salah satu syarat yang harus
dipenuhi adalah melampirkan fotokopi
Penetapan Angka Kredit (PAK).
PAK ini sendiri merupakan keluaran
dari hasil penilaian Daftar Usulan
Penetapan Angka Kredit. Jadi, terkait
dengan kenaikan atau jabatan seorang
Pemeriksa, maka pengisian DUPAK ini
tidak bisa dikesampingkan begitu saja.
Baik PAK maupun DUPAK ini
terkait erat dengan angka kredit. Dalam
Peraturan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi (Permenpan dan RB) No.
17 Tahun 2010, dijelaskan apa yang
disebut dengan angka kredit. Dalam
peraturan tersebut, angka kredit
merupakan satuan nilai dari tiap butir
kegiatan dan/atau akumulasi nilai
butir-butir kegiatan yang dicapai oleh
Pemeriksa dalam rangka pembinaan
karier yang bersangkutan.
Dalam Permenpan dan RB No.
17 Tahun 2010 pula DUPAK diatur.
Dimana, dijelaskan bahwa untuk Salah satu berkas DUPAK pemeriksa
kelancaran penilaian dan PAK, setiap
Pemeriksa diwajibkan mencatat,
menginventarisir seluruh kegiatan
seluruh kegiatan yang dilakukan dan Sejatinya DUPAK
Memudahkan Karier
menyusun laporan angka kredit. Lalu,
setiap Pemeriksa mengusulkan secara
hierarki DUPAK setiap semester. Dan,
diatur juga penilaian dan penetapan
angka kredit Pemeriksa dilakukan
paling kurang dua kali dalam setahun,
Pemeriksa
yaitu tiga bulan sebelum periode Mungkin pengisian Daftar Usulan Penetapan Angka
kenaikan PNS.
Kredit (DUPAK) dianggap memberatkan. Padahal,
Penerapan di BPK sendiri selain
mengacu pada Permenpan dan
sebenarnya justru memudahkan pemeriksa.
RB tadi, juga diatur dalam Petunjuk
Teknis (Juknis) Jabatan Fungsional
Pemeriksa. Juknis ini, secara legal kenaikan pangkat atau jabatannya, dalam setahun atau setiap semester.
formal terangkum pada Keputusan maka terlebih dahulu harus mengisi Aturan pengajuan DUPAK
Sekjen BPK No.292/K/X-XII.2/6/2011 DUPAK. DUPAK itu sendiri merupakan selama dua kali dalam setahun ini
tentang Jabatan Fungsional sebuah daftar yang memuat mengenai ternyata ada juga yang keberatan.
Pemeriksa. kegiatan-kegiatan pemeriksa yang Dulu, sebelum Jabatan Fungsional
Kembali pada apa yang diatur dapat diperhitungkan angka kreditnya Pemeriksa diberlakukan, sistem
dalam Permenpan dan RB tadi, secara dalam jangka waktu tertentu. Dalam jenjang karier fungsional pemeriksa
lebih sederhana dapat dijelaskan Jabatan Fungsional Pemeriksa, adalah Jabatan Fungsional Auditor.
bahwa seorang Pemeriksa jika ingin DUPAK diajukan Pemeriksa dua kali Pada saat itu, DUPAK diajukan
ketika seorang Pemeriksa akan naik Kedua, dengan DUPAK diajukan kegiatan-kegiatan atau pekerjaan
pangkat atau jabatan. Jadi, bisa saja dua kali selama setahun akan yang sudah dilakukan. Dengan kata
pengajuan DUPAK dilakukan tidak meringankan tugas tim penilai. lain, untuk penilaian di dalam DUPAK,
berkala dalam setahun. Bisa sampai Dengan per semester, berkas DUPAK pemeriksa sendiri yang memberikan
empat tahun, baru DUPAK diajukan. tidak terlalu banyak. Jika diajukan per nilai. Standar nilainya ada pada aturan
Kemudian datanglah aturan periode kenaikan pangkat yang bisa Petunjuk Teknis (Juknis) DUPAK. Jadi,
baru dengan Jabatan Fungsional mencapai empat tahun sekali ada harus sesuai dengan aturan yang ada
Pemeriksanya, yang mewajibkan banyak sekali dokumen dalam DUPAK pada Juknis DUPAK. Setiap jenjang
Pemeriksa mengajukan DUPAK per yang harus dinilai. jabatan fungsional pemeriksa format
semester. Pemeriksa yang tadinya “Kalau nunggu empat tahun DUPAK-nya sama, yang berbeda
merasa tidak terlalu ‘kebat-kebit’ lagi, berapa banyak folder yang hanya jenis kegiatannya saja.
mengisi DUPAK, akhirnya diwajibkan harus dinilai oleh tim penilai,” ucap Penilaian angka kredit sendiri
harus dua kali mengisi DUPAK dilakukan pada Semester I
ini dalam setahun. Apalagi tugas (periode Januari-Juni) dan
pemeriksaan menumpuk. Semester II (periode Juli-
Mengenai adanya keberatan Desember). Pada Semester
pengajuan DUPAK sampai dua kali I, kegiatan yang bisa dihitung
dalam setahun tersebut, ditanggapi adalah kegiatan-kegiatan
Kasubag Jabatan Fungsional Biro yang telah dilakukan
SDM BPK Krisdianto. Menurutnya, pemeriksa dari awal Januari
pengajuan DUPAK dua kali sampai akhir Juni dalam
setahun ini justru meringankan tahun yang tengah berjalan.
dua pihak, baik itu pemeriksa yang Sedangkan periode Semester
mengajukan maupun tim penilai II kegiatan yang bisa dihitung
angka kredit sendiri. adalah kegiatan yang telah
Pertama, kalau DUPAK ini dilakukan dari awal Juli
diajukan per semester, Pemeriksa sampai akhir Desember.
akan tahu berapa kebutuhan angka Setelah mengisi, DUPAK
kreditnya untuk naik pangkat atau lalu diserahkan ke pejabat
jabatan. Kebanyakan pemeriksa itu pengusul. Pejabat pengusul
baru mengetahui angka kreditnya ini adalah atasan langsung
kurang pada saat pemeriksa yang Staf di Sekretariat Tim Penilai tengah memeriksa dari si pemeriksa yang
bersangkutan naik pangkat yang dokumen DUPAK merupakan pejabat struktural
diajukan empat tahun sekali. Maka pada satuan kerjanya. Pada
pemeriksa pun mulai disibukkan Krisdianto. BPK, pejabat pengusul ini masih
dengan pengajuan DUPAK yang Selain itu, dengan pengajuan pejabat eselon III, atau Kepala Sub
jumlahnya tentu lebih banyak lagi. per semester, pemeriksa juga Auditorat (Kasubaud).
Dengan diajukan per semester, maka keterlambatan kenaikan pangkatnya Setelah diverifikasi pejabat
pemeriksa bisa mengetahui berapa bisa diminimalisir. Jika pemeriksa pengusul, jika ada kekurangan,
kebutuhan angka kreditnya untuk naik terlambat mengajukan DUPAK, maka maka dikembalikan ke pemeriksa
pangkat atau jabatan dalam waktu bisa dilihat pada DUPAK semester untuk melengkapi. Jika lengkap
dekat. sebelumnya. Jika angka kreditnya dan benar, maka pejabat pengusul
“Kebanyakan Pemeriksa itu baru di DUPAK semester sebelumnya menyerahkannya ke Sekretariat tim
tahu angka kreditnya kurang pada itu sudah dirasa cukup, maka bisa penilai Jabatan Fungsional. Sekretariat
saat dia naik pangkat. Diajukan empat diusulkan untuk naik pangkat atau tim penilai ini di Subbag Jabatan
tahun sekali. Itu baru sibuklah mereka. jabatan. Fungsional Biro SDM.
Coba kalau tiap semester, kan dia bisa Sekretariat tim penilai Jabatan
tahu, jadi dia akan bisa memprediksi. Prosedur DUPAK Fungsional kembali mengecek
Misalkan dia mau naik pangkat dalam DUPAK itu pada dasarnya kelengkapan DUPAK. Jika ada
dua tahun. Artinya, setiap semester itu menggunakan model self assessment. kekurangan, maka dikembalikan ke
dia punya target untuk mengumpulkan Jadi, Pemeriksa sendiri yang mengisi pejabat pengusul untuk disampaikan
pengembangan profesi,” ungkap DUPAK dengan membubuhkan kepada pemeriksa yang bersangkutan.
Krisdianto. penilaian angka kreditnya berdasarkan Jika sudah lengkap, oleh
Beregister Negara
tantangan profesi dalam perekonomian
global.
Lebih penting lanjut Langgeng
Subur penerbitan PMK Akuntan
Kementerian Keuangan telah mengeluarkan Peraturan Beregister Negara ini bertujuan untuk
Menteri Keuangan (PMK) No 25/PMK.01/2014 tentang mewujudkan terciptanya akuntan yang
profesional dan memiliki daya saing di
Akuntan Beregister Negara. Penataan Akuntan tingkat global. “Kesiapan menghadapi
Beregister Negara ini upaya mewujudkan terciptanya ASEAN Economic Community (AEC)
akuntan yang profesional dan memiliki daya saing di yang akan diselenggarakan pada
tingkat global. 2015 mendatang,” kata Langgeng saat
menggelar konferensi pers di Kantor
Kemenkeu Jakarta pada 10 Maret lalu.
Sejatinya, menurut Langgeng,
ada empat karakteristik akuntan
yang mesti dimiliki akuntan dalam
menghadapi persaingan global. Seperti
memiliki kompetensi dalam arti telah
melalui proses pendidikan, akumulasi
pengalaman dan ujian sertifikasi
kompentensi profesi bidang akuntansi.
Selain itu akuntan juga dituntut untuk
memiliki kompeten melalui pendidikan
profesional berkelanjutan. Akuntan
juga mesti menjadi anggota Asosiasi
Profesi Akuntan dan mematuhi standar
dan kode etik profesi.
Lebih lanjut Langgeng menjelaskan
selain mengatur Register Negara
Akuntan, PMK ini juga mengatur
mengenai mekanisme registrasi
ulang, pembinaan akuntan profesional
Indonesia, pendidikan profesi
akuntansi, ujian sertifikasi akuntan
A
profesional dan mekanisme pendirian
SEAN Economic Chatib Basri mengeluarkan Peraturan Kantor Jasa Akuntansi (KJA) serta
Community tahun 2016 Menteri Keuangan (PMK) Nomor Asosiasi Profesi Akuntan (APA).
sudah di depan mata. 25/PMK.01/2014 tentang Akuntan “Sebagai salah satu syarat untuk
Kelak bila, Masyarakat Beregister Negara. Aturan baru mendaftar di Register Negara Akuntan,
Ekonomi ASEAN itu berlaku, Indonesia bagi profesi akuntan ini mengganti setiap akuntan harus, menjadi anggota
akan menjadi pasar bebas. Di era itu, ketentuan sebelumnya, yakni KMK APA,” jelas Langgeng
semua orang dari berbagai negara Nomor 331/KMK.017/1999 tentang Selain itu, lanjut Langgeng,
ASEAN dapat mendirikan usaha dan Penyelenggaraan Pendaftaran seseorang juga harus lulus pendidikan
menawarkan jasanya di Indonesia. Akuntan Pada Register Negara. profesi akuntansi atau lulus ujian
Untuk itulah, berbagai upaya Kepala Pusat Pembinaan Akuntan sertifikasi akuntan profesional. Lebih
persiapan pun dilakukan pemerintah. dan Jasa Penilai (PPAJP) Langgeng penting akuntan tersebut juga harus
Salah satunya yakni membenahi Subur menjelaskan aturan baru ini memiliki pengalaman di bidang
aturan untuk profesi akuntan. dikeluarkan dalam rangka memberikan akuntansi. “PMK ini berlaku untuk
Karena itulah, pada pertengahan perlindungan terhadap kepentingan seluruh akuntan, baik yang belum
Februari 2014, Menteri Keuangan publik, pembinaan terhadap pernah mendaftar di Kemenkeu atau
yang telah terdaftar dalam Register Indonesia ditunjukkan dengan lulus uji ini registrasi dimaksud belum
Negara Akuntan,” tandas Langgeng. materi dalam Bahasa Indonesia dari bisa dijalankan karena IAI belum
Bagi akuntan yang telah terdaftar Asosiasi Profesi Akuntan. “Sudah ada punya payung hukum kuat untuk
sebelumnya, kata Langgeng, wajib orang Korea dan Nigeria yang sudah menjalankan amanat tersebut.
melakukan registrasi ulang dalam mendapat sertifikasi akuntan sehingga IAI masih menunggu Keputusan
jangka waktu tiga tahun. “Jika tidak bisa buka KJA,” kata Langgeng. Menteri Keuangan (KMK) untuk
melakukan registrasi ulang melalui Adanya usaha KJA ini jelas menetapkan IAI sebagai APA. “Kami
APA, maka yang bersangkutan Langgeng, juga membuka kesempatan butuh kekuatan hukum. Jadi masih
dinyatakan tidak terdaftar lagi pada bagi kantor yang tak memiliki akuntan menunggu KMK terbit dulu,” kata Elly.
Register Negara Akuntan,” tegas untuk menyewa jasa lepas para Selain itu lebih penting lagi,
Langgeng. akuntan. Soal kompetensi, penyewa tambah Elly, dengan adanya PMK ini
Langgeng berharap pemberlakuan tak perlu khawatir sebab akuntan maka fungsi pengawasan, pemberian
Peraturan Menteri Keuangan ini di KJA harus terdaftar dalam Ikatan sanksi dan lain sebagainya akan
dapat memicu akuntan untuk dilakukan oleh IAI.
berbisnis dan tak sekadar menjadi Dengan begitu
dosen atau pegawai. “PMK register bisa segera
ini memberikan privilege pada dilakukan dan
akuntan untuk mendirikan Kantor profesi akuntan
Jasa Akuntansi (KJA),” kata akan menyandang
Langgeng. gelar CA (Chartered
Langgeng menjelaskan, KJA Accountant)
dapat memberikan jasa akuntansi menggantikan
umum seperti jasa pembukuan, AK. “Dengan
kompilasi laporan keuangan, registrasi tersebut,
hingga perpajakan. Namun, akuntan juga dapat
berbeda dengan kewenangan membentuk KJA.
Kantor Akuntan Publik (KAP), KJA Pendirian KJA
tak bisa memberikan jasa asuran. membutuhkan izin
Jasa asuran yang dimaksud ini dan harus tergabung
adalah jasa audit atas informasi dalam APA,”kata Elly.
keuangan dan reviu atas informasi Sedangkan
keuangan historis Ketua Dewan
Lebih lanjut, dalam pasal 11 Nasional Ikatan
PMK ini juga mewajibkan KJA Akuntan Indonesia
berbentuk usaha perseroan (IAI), Mardiasmo
terbatas dan setidaknya 51% Langgeng Subur menilai penataan
sahamnya dimiliki warga negara Akuntan Beregister
Indonesia. Aturan ini dibuat untuk Negara akan
mencegah akuntan asing berjaya berdampak terhadap
melebihi akuntan dalam negeri. PMK Akuntan Indonesia.Hingga 2017, meningkatnya kredibilitas dan kualitas
ini juga membatasi jumlah rekan PPAJP menargetkan sebanyak 30.000 pelaporan keuangan di Indonesia.
akuntan berkewarganegaraan asing, akuntan akan terdaftar dalam Register “Profesi akuntan Indonesia akan
yaitu paling banyak berjumlah 1/5 dari Negara Akuntan. tumbuh menjadi kekuatan dengan
seluruh rekan. Menanggapi PMK tersebut, reputasi yang sangat diperhitungan
Selain itu tambah Langgeng, warga Executive Director Ikatan Akuntan dalam perkembangan ekonomi
negara asing juga dapat mengajukan Indonesia (IAI) Elly Zarni Husin kawasan regional,” jelas Mardiasmo.
permohonan untuk terdaftar dalam mengungkapkan PMK terbaru ini Seperti diketahui, saat ini, menurut
register negara akuntan Indonesia. memberikan dampak positif kepada catatan IAI jumlah akuntan beregister
Ada sejumlah prasarat yang mesti dunia profesi akuntan di Indonesia. negara sebanyak 53.500 orang.
dipenuhi. Seperti akuntan asing Ia bahkan optimis akuntan Indonesia Diharapkan, setelah PMK ini efektif
itu diwajibkan memiliki sertifikat dapat bersaing dalam kancah berlaku, jumlahnya mencapai 100.000
akuntan, berdomisili di Indonesia, dan internasional, terutama AEC 2016. orang dalam jangka waktu 3 tahun ke
mempunyai kemampuan berbahasa Hanya saja, lanjut Elly, saat depan. Semoga. (bw)
BPK dan
Pemeriksaan BUMN
S
ejumlah Badan negara. Usulan ini mengacu pada
Usaha Milik Negara Algemenee Rakenkamer (ARK)
(BUMN) sedang yang sudah ada sebagai bagian
mengajukan uji materi dari pemerintahan kolonial.
Undang Undang (UU) Keuangan Artinya, BPK sudah masuk
Negara ke Mahkamah Konstitusi ke dalam UUD 1945, akan tetapi
(MK). Intinya agar kekayaan peraturan perundang-undangan
negara yang dipisahkan (di yang digunakan masih produk
antaranya yang dikelola oleh kolonial, di antaranya Indische
BUMN) dikeluarkan dari Undang Comptabiliteitswet (ICW), Indische
Undang Nomor 17 tahun 2003 Bedrijventwet (IBW), Reglement
tentang Keuangan Negara. voor het Administratief Beheer
Dengan demikian tidak tunduk (RAB) dan berbagai peraturan
pada pemeriksaan keuangan perundang-undangan yang lainnya.
negara yang dilakukan oleh Badan Sebagaimana posisi ARK
Pemeriksa Keuangan (BPK). yang merupakan bagian dari
Putusan MK tentang uji materi pemerintahan (kolonial), maka
Baharuddin Aritonang ini belum keluar. Dengan demikian, pemeriksaan keuangan negara
Anggota BPK 2004 – 2009 tulisan ini saya anggap penting. juga dilakukan oleh aparat
Kenapa masih ada saja pemerintah. Padahal di UUD 1945
pihak yang kurang berkenan jika telah dirumuskan adanya BPK
kekayaan negara yang dipisahkan, sebagai lembaga negara tersendiri
khususnya yang dikelola BUMN/ (lembaga tinggi negara). Akibatnya
BUMD itu dimasukkan ke dalam terjadi dualisme, Anggaran
keuangan negara, dan kemudian Pendapatan dan Belanja Negara
diperiksa oleh Badan Pemeriksa (APBN) diperiksa oleh BPK,
Keuangan (BPK). Semua ini tidak sementara yang lainnya ditentukan
terlepas dari sejarah BPK yang sendiri oleh pemerintah (di
dirumuskan di dalam UUD 1945, antaranya diperiksa oleh pengawas
akan tetapi di dalam penerapannya internal setiap lembaga/unit dan/
masih saja dipersoalkan. atau oleh pengawas internal
Sejarah BPK di negeri kita pemerintah).
ini sesungguhnya berasal dari Jika ada ahli hukum yang
perdebatan di Badan Penyelidik berpegang pada pendapat
Usaha Persiapan Kemerdekaan ini, tentulah ahli hukum yang
Indonesia (BPUPKI). Bahwa masih berpegang pada
beberapa anggota BPK (antara peraturan perundang-undangan
lain Dr Samsi Sastrawidagda, pemerintahan kolonial tersebut.
Dr. Radjiman dan beberapa Jika dilihat model-model
yang lain) mengusulkan adanya lembaga yang memeriksa
badan yang memeriksa keuangan keuangan negara di berbagai
istimewa
M
yang telah melibatkan beberapa
eski lebih dari 21 rute penerbangan Kuala Lumpur, negara tetangga, termasuk Cina, tak
negara ikut melakukan menuju Beijing China, itu hilang membuahkan hasil.
pencarian dengan setelah dua jam lepas landas, Namun dari data terakhir
berbagai peralatan Sabtu (8/3) dini hari. Dari 239 orang terungkap pesawat itu sempat
canggih, hingga sebulan sejak yang berada di kabin pesawat, 1 di menaikkan ketinggi hingga 45.000
pesawat itu diberitakan hilang, tak antaranya awak pesawat, 7 orang kaki, kemudian menukik dan berbalik
sekeping benda pun yang berhasil berkewarganegaraan Indonesia, 153 arah kembali ke semenanjung
dijadikan bukti untuk menunjukkan warga negara Cina, dan sisanya 67 Malaysia. Setelah melewati Selat
keberadaan pesawat nahas itu. penumpang berasal dari 15 negara. Malaka, pesawat MH-370 yang
Pesawat Boeing 777-200 dengan Sejak pesawat MH-370 itu canggih itu masuk jalur Samudra
Hindia. Setelah turun dari 45.000 bercerita penyebab kecelakaan itu menuntut pertanggung jawaban
kaki, pesawat sengaja terbang rendah semakin sulit. pemerintah Malaysia dan menuduh
untuk menghindari radar, baik yang Fakta baru yang disampaikan pemerintah Malaysia sebagai algojo.
dimiliki Malaysia maupun Indonesia. Tony Abbott itulah yang menjadi Gabungan keluarga penumpang
Diduga pesawat yang sudah pegangan Perdana Menteri Malaysia, MH-370 asal Indonesia, mengambil
dalam penguasaan “pembajak” Najib Razak. Meski belum ada langkah hukum dengan mengajukan
akan mengarah ke Afghanistan atau benda yang bisa diangkat Najib gugatan terhadap Malaysia Air.
Pakistan. Asumsi kemungkinan Razak, Senin (24/3), menyatakan Gugatan ini bertujuan agar Malaysia
terjadinya pembajakan terhadap penerbangan MH-370 “berakhir” di Air tidak lepas tangan sebelum
pesawat ini mengemuka karena wilayah selatan Samudera Hindia. kasus penerbangan MH-370 selesai.
dari hasil identifikasi yang dilakukan Lokasi jatuhnya pesawat selain di laut Keluarga ingin kasus ini benar-benar
pemerintah Malaysia ditemukan yang dalam, jauh pula dari pulau yang diselesaikan hingga benar-benar
adanya dua warga negara Iran yang kemungkinan bisa untuk melakukan tuntas.
menggunakan paspor palsu hasil pendaratan. Proses pengajuan gugatan
curian. Bahkan pemerintah Malaysia Dengan berurai airmata Najib terhadap Malaysia Air dibantu oleh tim
sempat mencurigai pilot MH-370, Razak menyatakan kesedihan pengacara dari Amerika, Ribbeck Law
Kapten Zaharie Ahmad Shah, yang yang mendalam atas musibah yang Chartered International yang berbasis
kedapatan memiliki simulator pesawat menimpa Malaysia Airlines MH-370. di Chicago, AS. Tim pengacara dari
canggih di rumahnya. Selanjutnya dia menegaskan bahwa Amerika ini merasa tergerak untuk
Namun dugaan ke Pakistan atau pihak manajemen Malaysia Airlines membantu keluarga korban karena
Afganistan dimentahkan oleh Perdana sudah berbicara kepada keluarga mereka merasa bahwa Malaysia Air
Menteri Australia Tony masih sangat mungkin lepas
Abbott, yang mengungkap tanggung jawab apabila tak
ditemukannya dua obyek ada gugatan hukum kepada
yang diperkirakan kepingan mereka.
pesawat MH-370. Benda Selain terhadap
yang panjangnya sekitar Malaysia Airlines, keluarga
24 meter itu terapung- korban MH-370 juga
apung di Samudera Hindia, mengajukan gugatan
sekitar 2500 km barat daya terhadap Perusahaan
Perth. Pernyataan itu juga Boeing. Boeing diharapkan
diperkuat hasil pemindaian untuk tidak lepas tangan
satelit Perancis dan Cina terhadap permasalahan
yang melihat obyek yang ini. Perusahaan Boeing
sama. merupakan perusahaan yang
Samudra Hindia Selatan membuat pesawat bernomor
yang diduga menjadi seri 777-200 yang konon
menjadi peristirahatan jatuh di kawasan selatan
terakhir MH-370 tersebut adalah penumpang dan awak MH-370 Samudera Hindia itu.
lautan ganas. Selain cuaca tak terkait perkembangan terbaru ini dan “Kami yakin kedua tergugat
menentu, tinggi gelombang bisa kemungkinan terburuk menyangkut bertanggung jawab atas tragedi
mencapai 10 hingga 15 meter dengan nasib para penumpang. penerbangan Malaysia Airlines
kedalaman laut mencapai 2.000-7.000 Karuan saja pernyataan Najib MH370,” kata kuasa hukum dari
m. Hal inilah yang menjadi kendala Razak itu mendapat protes keras Ribbeck Law Chartered International
tim pencari “kotak hitam” dari Cina, dari keluarga penumpang yang di Kuala Lumpur, Malaysia. Menurut
Amerika Serikat maupun Australia. sudah hampir sebulan terkungkung dia hal ini sangat penting bagi para
Di sisi lain tim pencari pun harus dalam penantian. Mereka menuduh korban yang diwakilinya.“ Semua
berpacu dengan waktu. Pasalnya pemerintah Malaysia tidak konsisten pihak yang bertanggung jawab harus
baterai yang mampu mengaktifkan dan sengaja menutup-nutupi peristiwa diadili tanpa kecuali,” ujarnya tanpa
sinyal “kotak hitam” itu hanya berumur ini. Buntutnya, keluarga penumpang memberi rincian lebih lanjut soal para
30 hari. Kalau baterai itu habis, asal Cina melakukan demo ke penggugat yang diwakilinya.
niscaya pencarian kotak yang mampu kedutaan Malaysia di Beijing. Mereka
Masalah Ganti Rugi ketiga di permukaan bumi. timbul karena tindakan sengaja
Sementara itu, Hudi Yusuf salah Besaran ganti rugi terhadap atau kesalahan dari pengangkut
seorang pengacara yang konsen korban kecelakaan pesawat udara atau orang yang dipekerjakannya,
menangani kasus-kasus penerbangan diatur dalam peraturan pemerintah pengangkut bertanggung jawab atas
menegaskan, sekalipun bisnis No 40 tahun 1995. Menurut kerugian yang timbul dan tidak dapat
penerbangan berkembang pesat, peraturan tersebut besaran santunan mempergunakan ketentuan dalam
masih sangat sedikit penumpang penumpang sebesar Rp.40 juta, atau undang-undang ini untuk membatasi
yang memahami hak-hak selama sebesar US$ 20.000 dengan asumsi tanggung jawabnya. Ahli waris atau
menggunakan jasa penerbangan. nilai tukar dolar terhadap rupiah pada korban sebagai akibat kejadian
Terutama terkait dengan perlindungan saat itu adalah 1 US$ setara dengan angkutan udara dapat melakukan
hukum bagi penumpang, baik itu yang Rp 2.000 (dua ribu rupiah). penuntutan ke pengadilan untuk
bersifat mencegah sebuah kejadian Namun demikian menurut mendapatkan ganti rugi tambahan
atau memberikan perlindungan apabila pengacara yang tergabung dalam selain ganti rugi yang telah ditetapkan.
terjadi sesuatu hal. Justice Law Office (JLO) itu, jumlah Sedangkan pasal 165
Umumnya bentuk perlindungan ganti kerugian yang diatur PP No menyebutkan, jumlah ganti kerugian
hukum yang diketahui hanyalah 40 tahun 1995 itu diniai sangat tidak untuk setiap penumpang yang
kompensasi atau pemberian sejumlah memadai sehingga muncullah UU No meninggal dunia, cacat tetap, atau
uang akibat kecelakaan pesawat 1 tahun 2009 tentang Penerbangan. luka-luka akibat kejadian angkutan
tersebut. Padahal menurut Hudi, Dalam UU ini masalah kecelakaan dan udara di dalam pesawat udara
kompensasi saja tidak cukup. Masih ganti rugi tertuang pada pasal 141 dan ditetapkan dengan peraturan menteri
ada materi lain yang harus dipenuhi 165. perhubungan. Tindak lanjut dari pasal
maskapai penerbangan terkait hal itu. Dalam pasal 141 disebutkan, tersebut muncul Peraturan Menteri
Hudi memaparkan, di Indonesia pengangkut bertanggung jawab atas Perhubungan No 77 tahun 2011.
besaran ganti rugi kecelakaan kerugian penumpang yang meninggal Dalam Pasal 3 (a) peraturan
diatur melalui pasal 43, 44, dan 47 dunia, cacat tetap, atau luka-luka menteri tersebut diatur bahwa
UU No 15 tahun 1992. Pasal-pasal yang diakibatkan kejadian angkutan besaran ganti rugi terhadap korban
tersebut hanya mencantumkan udara di dalam pesawat dan/atau kecelakaan pesawat sebesar
bahwa pengangkut bertanggung naik turun pesawat udara. “Cacat Rp1.250.000.000 (satu miliar dua
jawab terhadap penumpang korban tetap di sini misalnya kehilangan atau ratus lima puluh juta rupiah) per
kecelakaan pesawat udara apabila menyebabkan tidak berfungsinya penumpang. Jumlah ganti rugi tersebut
terjadi kematian, luka atau barang salah satu anggota badan atau yang merupakan ganti rugi yang diberikan
hilang, musnah atau rusak. Sedangkan memengaruhi aktivitas secara normal oleh badan usaha angkutan udara
masalah keterlambatan yang juga bisa seperti hilangnya tangan, kaki atau niaga, di luar ganti kerugian yang
menimbulkan kerugian bagi pengguna mata,” ujar Hudi. diberikan oleh lembaga asuransi yang
jasa, menjadi tanggung jawab pihak Apabila kerugian tersebut ditetapkan oleh pemerintah. (bd)
R
encana pemerintah pejabat yang setara. penerbangan (tidak termasuk
memangkas anggaran b. Golongan B, untuk Duta Besar, waktu transit), dapat diberikan
perjalanan dinas akhirnya Pegawai Negeri Sipil Golongan Klasifikasi Bisnis.
terealisasi dengan revisi IV/c ke atas, pejabat eselon II,
Peraturan Menteri Keuangan (PMK) perwira tinggi TNI/Polri, utusan “Moda transportasi darat atau air,
Nomor 97/PMK.05/2010 tentang Presiden (spesial envoy), dan paling rendah klasifikasi bisnis untuk
Perjalanan Dinas Luar Negeri bagi pejabat lainnya yang setara. semua golongan,” bunyi PMK itu.
Pejabat Negara, Pegawai Negeri, dan c. Golongan C, untuk Pegawai Adapun bagi Isteri/Suami Pejabat
Pegawai Tidak Tetap. Perubahan itu Negeri Sipil Golongan III/c sampai Negara/Pegawai Negeri yang diizinkan
ditandatangani Menteri Keuangan dengan Golongan IV/ oleh Presiden atau pejabat yang
(Menkeu) Chatib Basri atas Peraturan b dan perwira menengah TNI/Polri; ditunjuk, untuk melakukan/mengikuti
Menteri Keuangan (PMK) Nomor 55/ dan Perjalanan Dinas ke luar negeri
PMK.05/2014. PMK baru ini diteken d. Golongan D, untuk Pegawai golongannya disamakan dengan
pada 17 Maret 2014. Negeri Sipil dan anggota TNI/ golongan suami/istri.
Dikutip dari laman Sekretariat Polri selain yang dimaksud pada Sementara perjalanan dinas bagi
Kabinet, Rabu (26/3/2014), upaya ini Golongan B dan C. Pejabat Negara/Pegawai Negeri/
dilakukan dalam rangka melaksanakan Pegawai Tidak Tetap yang bersifat
kebijakan penghematan anggaran Sebagai perbandingan dalam rombongan dan tidak terpisahkan,
untuk perjalanan dinas sesuai peraturan sebelumnya, yaitu PMK golongannya dapat ditetapkan
arahan Presiden RI pada Rapat Nomor 64/PMK.05/2011, anggota mengikuti salah satu golongan yang
Kabinet tanggal 1 Oktober 2013. Lembaga Tinggi Negara dan pejabat memungkinkan mereka menginap
Chatib menilai, pemerintah perlu eselon I masuk dalam Golongan B. dalam hotel yang sama.
melakukan penyesuaian terhadap Terkait dengan penggolongan itu, “Peraturan Menteri ini mulai
biaya perjalanan dinas luar negeri bagi untuk klasifikasi Moda Transportasi berlaku pada tanggal diundangkan,”
Menteri/Pejabat setingkat Menteri dan Udara berlaku ketentuan sbb: bunyi PMK yang diundangkan pada 17
Anggota Lembaga Negara. 1. Klasifikasi First diberikan untuk Maret 2014 itu.
Dalam ketentuan baru itu, biaya Golongan A bagi Ketua dan Wakil Sebagaimana diketahui, niat
perjalanan dinas masih dikelompokkan Ketua Lembaga Tinggi Negara; pemerintah memangkas perjalanan
dalam empat golongan, yaitu A, B, 2. Klasifikasi Bisnis diberikan untuk dinas telah disampaikan Menteri
C, dan D. Namun komposisi jabatan- Golongan A bagi Menteri, Duta Keuangan Chatib Basri jauh-jauh
jabatan yang berada dalam masing- Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh/ hari. Saat keterangan pers Pokok-
masing kelompok telah berubah Kepala Perwakilan, dan pejabat pokok Kebijakan Fiskal dan Postur
menjadi: negara lainnya yang setara APBN 2014 di kantornya, beberapa
a. Golongan A, untuk Menteri, termasuk Pimpinan Lembaga waktu lalu, Chatib Basri mengatakan,
Ketua dan Wakil Ketua Lembaga Pemerintah Non Kementerian pihaknya berkomitmen memangkas
Tinggi Negara, Duta Besar dan Pimpinan Lembaga lain yang anggaran perjalanan dinas pada 2014
Luar Biasa Berkuasa Penuh/ dibentuk berdasarkan peraturan menjadi Rp 32 triliun, meski masih naik
Kepala Perwakilan, dan pejabat perundang-undangan, Anggota sebesar Rp 8 triliun. Pagu anggaran ini
negara lainnya yang setara Lembaga Tinggi Negara, Pejabat telah disahkan oleh parlemen dalam
termasuk pimpinan Lembaga Eselon I, dan pejabat lainnya yang Rapat Paripurna pada pekan lalu.
Pemerintah Non Kementerian setara, serta Golongan B; atau Dia berharap, para pejabat negara
dan pimpinan lembaga lain yang 3. Klasifikasi Published diberikan untuk supaya memiliki sense of urgency dan
dibentuk berdasarkan perundang- Golongan C dan Golongan D, sense of crisis atau peka terhadap
undangan, anggota lembaga tinggi dan apabila lama perjalanannya tingkat kepentingan dan krisis untuk
negara, pejabat eselon I, dan melebihi 8 (delapan) jam menghemat anggaran. ***/dr
D
ana bansos (bantuan
sosial) membengkak di
‘Tahun Pemilu’ 2014.
Peningkatannya bukan
hanya jika dibandingkan tahun-
tahun sebelumnya tapi juga jika
dibandingkan dengan pagu APBN
2014 yang disampaikan dalam rapat
paripurna DPR RI 25 Oktober lalu.
Ketika itu disampaikan dana bansos
yang disepakati pemerintah dan DPR
Rp55,86 triliun, yang dialokasikan
melalui kementerian/lembaga
Rp52,86 triliun dan non-K/L Rp3
triliun.
Namun dalam data realisasi
APBN 2014 yang direalisasi di laman
Ditjen Perbendaharaan Kementerian
Keuangan, dana bansos menjadi Rp
91,8 triliun atau mengalami kenaikkan
sekitar 64% dari sebelumnya. Suasana sidang paripurna DPR RI
Kenaikan ini cukup mengejutkan
S
etelah tuntas menyidik
skandal pengucuran dana
talangan Bank Century,
Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK), Kamis 6 Maret
2004 mulai membawa kasus itu
ke persidangan Tindak Pidana
Korupsi (Tipikor). Salah satu mantan
Deputi Gubernur Bank Indonesia,
Budi Mulya, didudukkan sebagai
orang pertama yang terlibat dalam
penggelontoran dana talangan Bank
Century yang mengakibatkan negara
merugi Rp7,45 triliun.
“KPK bersyukur, sidang kasus
Century akhirnya berhasil digelar hari
ini,” kata Wakil Ketua KPK Bambang
Widjojanto usai persidangan.
Sekalipun dalam proses penyidikan
KPK sering dituding tidak konsisten,
lanjut Bambang, dia berharap
masyarakat bisa mengikuti proses
persidangan dengan cermat agar
Babak Baru
obyektivitas persidangan dapat
ditegakkan.
Dalam dakwaan korupsi
Skandal Century
pemberian FPJP, Budi didakwa
bersama-sama Boediono yang
kala itu menjabat Gubernur Bank
Indonesia, Miranda, Siti Fadjrijah,
Budi Rochadi (almarhum) menyetujui
pemberian fasilitas pendanaan jangka Skandal Bank Century bergulir ke Pengadilan Tindak
pendek (FPJP) pada Bank Century. Pidana Korupsi (Tipikor). Mantan Deputi Gubernur BI
Meskipun bank tersebut tidak Budi Mulya, duduk di kursi pesakitan. Tim penasihat
memenuhi syarat mendapat FPJP hukum Budi Mulya menyatakan kebijakan tak bisa
namun mereka sengaja mengubah diadili. Sedangkan Bambang Widjojanto beranggapan
peraturan Bank Indonesia (PBI).
Terkait kasus penetapan Bank
argumen yang disampaikan dalam eksepsi
Century sebagai bank gagal menyesatkan fakta dan keyakinan publik.
berdampak sistemik, Budi kembali
didakwa bersama-sama dengan
Boediono, Miranda, Siti Fadjriah, Budi Budi juga dinilai telah memperkaya negara diduga mencapai Rp7,45
Rochadi (almarhum), serta Muliaman PT Bank Century sebesar Rp 1,581 triliun.
Dharmansyah Hadad, Hartadi A miliar dan Robert Tantular sebesar Rp Dalam Surat dakwaan kasus Budi
Sarwono, Ardhayadi M I, dan Raden 2,753 miliar. Mulya, jaksa KMS Roni dari KPK juga
Pardede selaku sekretaris KSK. Selain itu, Budi selaku Deputi mengungkap peran Wakil Presiden
Budi didakwa memperkaya Gubernur BI Bidang IV Pengelolaan RI Boediono yang saat itu menjabat
diri sendiri sebesar Rp1 miliar dari Moneter dan Devisa saat itu diduga sebagai gubernur BI. Budiono yang
Robert Tantular. Ia juga didakwa menyalahgunakan wewenang secara dalam dakwaan namanya disebut 65
memperkaya pemegang saham Bank bersama-sama dengan pejabat kali itu diindikasikan ikut berperan
Century, Hesham Talaat Mohamed Bank Indonesia. Atas perbuatannya, dengan menandatangani perubahan
Besheer Alwarraq dan Rafat Ali Rizvi, berdasarkan perhitungan Badan peraturan Bank Indonesia (PBI).
sebesar Rp3,115 miliar. Perbuatan Pemeriksa Keuangan (BPK) kerugian Tujuannya agar Bank Century bisa
memenuhi persyaratan sebagai bank diputuskan perubahan PBI tentang kuasa kepada Eddy Sulaeman
yang berhak mendapatkan fasilitas FPJP. Perubahan PBI itu di Yusuf selaku Direktur Direktorat
pendanaan jangka pendek (FPJP). antaranya, bank yang dapat diberikan Moneter, Sugeng selaku Kepala Biro
“Perubahan PBI tentang fasilitas FPJP harus memiliki rasio kewajiban Pengembangan dan Pengaturan
pendanaan jangka pendek bagi CAR minimum positif dan aset kredit Pengelolaan Moneter, dan Dody Budi
bank umum tersebut ditandatangani yang dapat dijadikan agunan FPJP di Waluyo selaku Kepala Biro Operasi
Boediono,” ujar jaksa saat antaranya memenuhi syarat bahwa Moneter untuk menandatangani Akta
membacakan surat dakwaan di kolektibilitasnya lancar selama tiga Pemberian FPJP dan Akta Gadai atas
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. bulan. Peraturan itu berlaku mulai FPJP Bank Century.
Semula, papar Roni, salah tanggal 14 November 2008. Namun, sebelum adanya
satu syarat bank umum yang dapat Setelah keputusan itu, pihak BI penandatanganan perjanjian
mengajukan permohonan FPJP ialah melakukan rapat konsultasi dengan pemberian FPJP antara BI dan Bank
wajib memiliki Capital Adequacy Menteri Keuangan saat itu dan selaku Century, dana FPJP tahap I telah
Ratio (CAR) atau penyediaan modal Ketua Komite Stabilitas Sistem dicairkan sebesar Rp 356,813 miliar.
minimum sebesar 8 persen. Hal Keuangan (KSSK), Sri Mulyani, Penandatanganan perjanjian pun
ini tercantum dalam peraturan PBI melalui telekonferensi karena ia baru dilakukan keesokan harinya.
Nomor 10/26/PBI/2008 tertanggal 30 sedang berada di Washington DC, Setelah itu, dilakukan pencairan
Oktober 2008. Padahal saat itu CAR Amerika. Dalam telekonferensi itu FPJP tahap I sebesar Rp 145,260
Bank Century per September 2008 disampaikan bahwa Bank Century miliar dan FPJP tahap II sebesar Rp
hanya sebesar 2,35 persen. tidak bisa mengikuti kliring karena 187,321 miliar.
Agar PT Bank Century bisa giro wajib minimum tidak cukup dan “Sampai tanggal 19 November
mendapatkan FPJP, tambah jaksa, CAR positif 2,35 persen sehingga 2008, jumlah pemberian dana FPJP
maka ketentuan FPJP tersebut dilakukan pengawasan khusus sejak tahap I dan II dari BI kepada Bank
harus diubah. Rencana perubahan 6 November 2008. Kemudian juga Century sebesar Rp 689,394 miliar.
PBI dibahas dalam Rapat Dewan disampaikan bahwa untuk mengatasi Namun, PT Bank Century masih
Gubernur (RDG) BI yang dihadiri Budi masalah likuiditas Bank Century, BI mengalami tekanan likuiditas yang
Mulya, Boediono, Miranda Swaray akan memberikan FPJP. berat,” terang jaksa.
Goeltom, Siti Chalimah Fadjrijah, Pada 14 November 2008,
Budi Rochadi, Muliaman, Hartadi akhirnya PBI Nomor 10/30/PBI/2008 Penetapan bank gagal
Agus Sarwono, dan Ardhayadi ditandatangani Boediono. Kemudian, Jaksa Roni juga memaparkan,
Miroatmodjo. Boediono juga memberikan surat Boediono bersama sejumlah anggota
Dalam pertemuan itu, Miranda,
Siti, dan Budi Rochadi (almarhum)
meminta agar persyaratan CAR
diturunkan, mengubah persyaratan
kredit lancar 12 bulan, dan
membuang persyaratan lainnya
yang memberatkan Century dalam
mendapat FPJP. Bahkan Siti Fadjrijah
juga menyarankan agar persyaratan
CAR cukup menjadi positif saja dan
tidak disebutkan berapa angkanya.
Namun, saran itu ditentang
Direktur Direktorat Penelitian dan
Pengaturan Perbankan Halim
Alamsyah karena dikhawatirkan
bertentangan dengan PBI lainnya
yang menggunakan CAR sebesar
8 persen. Menurut Halim, Dewan
Gubernur BI perlu memikirkan
konsekuensi jika persyaratan CAR
diubah. istimewa
Boediono
Akhirnya, dalam RDG BI
Dewan Gubernur BI juga menyetujui risiko sistemik dan lebih pada analisis eksepsi di Pengadilan Tindak Pidana
penetapan Bank Century sebagai dampak psikologis. Korupsi Jakarta, Kamis (13/34).
bank gagal berdampak sistemik. Sedangkan Direktur Jenderal Tim Pengacara Budi juga menilai
Dalam dakwaan itu disebutkan, (Dirjen) Pajak Kementerian Keuangan bahwa jaksa telah memaksakan
agar usulan BI untuk penetapan Fuad Rahmany menyampaikan penerimaan uang itu sebagai
Bank Century sebagai bank gagal bahwa ukuran Bank Century kecil suatu perbuatan melawan hukum
berdampak sistemik disetujui Menteri secara finansial sehingga tidak sehingga memperkaya diri terdakwa.
Keuangan, Raden Pardede selaku menimbulkan risiko yang signifikan Sementara itu menurut Alfian,
Sekretaris KSSK sengaja mengubah terhadap bank lain. Dari sisi pasar jaksa tidak dapat merinci perbuatan
lampiran dalam surat analisis bank modal juga tidak sistemik karena berlanjut Budi setelah menerima uang
gagal yang ditandatangani Boediono. saham Bank Century tidak aktif Rp1 miliar dengan pemberian FPJP
Lampiran itu mulanya oleh diperdagangkan. ataupun penetapan Bank Century
Direktorat Pengawasan Bank 1 (DPB sebagai bank gagal berdampak
1) mencantumkan kalimat, “Untuk Didakwa korupsi bersama- sistemik.
mencapai CAR 8 persen dibutuhkan sama Alfianpun memaparkan, dalam
tambahan modal sebesar Rp1.770 Lantas bagaimana tanggapan dakwaan, jaksa mengatakan bahwa
triliun”, diubah oleh Raden menjadi terdakwa atas tuduhan jaksa tersebut. Budi sudah mengetahui keadaan
hanya Rp632 miliar. Dalam nota keberatan atau eksepsi Bank Century dan menerima Rp1
Boediono diduga mengetahui yang disampaikan tim penasihat miliar dari Robert. Namun, setelah
perubahan itu karena ia sempat hukum Budi Mulya mengatakan, pemberian uang itu, Robert bertemu
menanyakan apakah surat tersebut Rp1 miliar dari pemegang saham dengan Siti Chalimah Fadjrijah,
telah dikoreksi oleh Raden dan Bank Century, Robert Tantular, tidak Deputi Gubernur BI Bidang VI saat
disampaikan oleh Dicky Kartikoyono berkaitan dengan pemberian fasilitas itu. “Apa korelasi diterimanya uang
bahwa telah diubah menjadi Rp632 tersebut sehingga Robert bertemu Siti
miliar. “Selanjutnya surat tersebut Fadjriah, bukan dengan Budi Mulya
ditandatangani Boediono dan atau terdakwa,” lanjut Alfian.
diserahkan kepada Sri Mulyani Menurut Alfian, Budi saat itu
Indrawati,” kata jaksa. belum mengetahui keadaan Bank
Akhirnya pada 21 November 2008 Century karena bukan menduduki
diputuskan penetapan Bank Century bidang pengawasan bank,
sebagai bank gagal berdampak melainkan bidang operasi moneter.
sistemik. Keputusan itu disepakati Bidang pengawasan bank saat itu
dalam rapat KSSK dan rapat Komite dijabat oleh Siti Fadjriah. “Dalam
Koordinasi yang turut dihadiri pemeriksaannya sebagai tersangka,
Sri Mulyani selaku Ketua KSSK, terdakwa sudah menyampaikan,
Boediono selaku anggota KSSK, ia baru mengetahui keadaan Bank
Raden Pardede selaku Sekretaris Century pada 5 November 2008,”
KSSK, dan Arief Surjowidjodjo selaku kata Alfian.
konsultan hukum. Budi Mulya Menyangkut FpjP, Tim penasehat
Padahal, dalam sesi tanya jawab hukum Budi Mulya menilai dakwaan
bersama Sri Mulyani sebelumnya, jaksa penuntut umum KPK tidak
Ketua Dewan Komisioner LPS pendanaan jangka pendek (FPJP) dapat menguraikan perbuatan
Rudjito menyampaikan bahwa Bank Century. Menurut Budi, uang kliennya yang melanggar peraturan
dalam keadaan normal seharusnya itu merupakan perjanjian pinjam- Undang-undang Bank Indonesia.
Bank Century tidak masuk kategori meminjam secara pribadi dengan Pemberian fasilitas pendanaan
sebagai bank berdampak sistemik. Robert. jangka pendek (FPJP) pada Bank
Kepala Kebijakan Fiskal Kementerian “Itu hanya perjanjian perdata Century merupakan kebijakan BI.
Keuangan Anggito Abimanyu juga sebesar Rp 1 miliar. Dakwaan “Dalam Undang-undang Nomor
menyampaikan analisis risiko jaksa keliru karena hal itu tidak 23/2009 tentang Bank Indonesia,
sistemik yang diberikan Bank berhubungan dengan kewenangan BI Pasal 45 menyebutkan, Gubernur,
Indonesia belum didukung data yang (yang) secara institusi memberikan Deputi Gubernur Senior, Deputi
cukup dan terukur untuk menyatakan FPJP,” ujar pengacara Budi, Alfian Gubernur, dan atau pejabat Bank
Bank Century dapat menimbulkan Sarumaha, saat membacakan Indonesia tidak dapat dihukum
Sabar;
Kunci Meraih
Sukses
Tabiat jalan kesuksesan adalah maksiat karena memang perbuatan
jalan panjang yang mendaki dan maksiat sangat menyenangkan ketika
terjal, yang bukan saja dipenuhi dilakukan. Hanya orang-orang yang
dengan halangan dan rintangan yang sabar yang dapat bertahan untuk tidak
menghadang, tetapi dipenuhi juga berbuat maksiat.
dengan godaan dan rayuan yang Dimensi ketiga dari sabar adalah
menggelincirkan. Hanya orang-orang sabar dalam menghadapi penderitaan
Oleh : Wahyu Priyono
yang sabar sajalah yang akan mampu atau mushibah. Inilah makna sabar
Kepala Bagian Publikasi dan Layanan Informasi
tegar berada di jalan tersebut. yang umumnya kita pahami, padahal
Untuk meraih kesuksesan dalam sabar juga bermakna sabar pada
setiap aspek kehidupan manusia ketaatan dan sabar dari perbuatan
dibutuhkan kesabaran. Sabar maksiat. Sudah lumrah bagi siapa
mengandung makna tahan dalam pun yang tertimpa musibah atau
kondisi tertentu dalam jangka waktu diuji dengan sesuatu yang tidak
lama sampai tujuan tercapai. Sabar mengenakan, dia harus bersabar
memiliki tiga dimensi, yaitu sabar pada dalam menghadapinya.
ketaatan, sabar dari penyimpangan, Sabar itu bukan berarti pasif,
dan sabar dalam penderitaan. pasrah, menyerah, dan tidak berbuat
Sabar pada ketaatan adalah suatu apa-apa untuk menyelesaikan
kemestian untuk meraih keberhasilan. masalah atau mendapatkan solusi atas
Taat kepada peraturan dan ketentuan ujian/musibah yang menimpa. Tetapi
Allah, taat pada aturan bernegara, dikatakan sabar jika ia tahan terhadap
bermasyarakat, berorganisasi penderitaan dari musibah yang
dan berkeluarga adalah sumber menimpanya dan aktif berusaha untuk
keteraturan, ketertiban, keselarasan mendapatkan solusi atas musibah
dan keseimbangan hidup. Dalam tersebut serta mampu mengambil
prakteknya untuk hidup secara pelajaran atau hikmah yang diberikan
teratur itu bukanlah hal yang mudah. olehNya.
Di sinilah sabar sangat-sangat Ujian kesabaran itu ada yang
diperlukan. menyenangkan dan menyusahkan.
Sabar dari penyimpangan juga Tahta, harta, dan wanita adalah ujian
sangat diperlukan untuk melawan yang menyenangkan. Ketakutan,
godaan hawa nafsu dan bujuk rayu kelaparan, kekurangan harta,
setan yang selalu mengajak manusia kekurangan jiwa dan kekurangan
pada kesesatan dan penyimpangan buah-buahan adalah ujian yang
(maksiat). Manusia akan sangat menyusahkan. Untuk menghadapi dan
mudah tergelincir untuk melakukan mengatasi kedua jenis ujian tersebut
A.K. Pringgodigdo,
Ikut Serta dalam
Sumpah Pemuda
Ketua BPK yang satu ini ikut berperan dalam
pergerakan nasional dan masa perjuangan
mempertahankan kemerdekaan (1945-1949). Ia juga aktif
menulis buku-buku, khususnya masalah politik dan
negara.
M
endung menggelayut
di Kabupaten Bogor.
Di Desa Cibatok I No.
28, sebuah rumah tua
dengan pekarangan luas terlihat sepi,
seolah tanpa penghuni. Rumah di
pinggir jalan itu, dulu, pernah ditinggali
oleh Abdul Karim Pringgodigdo atau
dalam ejaan lama Abdoel Kareem
Pringgodigdo, Ketua BPK periode
1957-1961.
Di areal rumah tua milik Abdul
Karim Pringgodigdo yang biasa
disebut A.K. Pringgodigdo itu, terdapat
kompleks makam keluarga. Di sanalah
jasadnya disemayamkan. Bersama
kedua istri dan putra-putrinya.
Selain di Cibatok, A.K.
Pringgodigdo juga memiliki rumah di
Cipanas. Menurut salah satu cucunya,
Sulaeman Pringgodigdo, rumah di Round Table Conference
Cipanas karena dekat dengan Istana
Cipanas, istana kepresidenan sampai sendiri tidak sehari-hari ditinggalinya. Koesoemadigdo ( 1893-1909) dengan
saat ini. Sebelum bertugas di BPK, Ia justru lebih sering tinggal di Jakarta. Ny. R.A. Windrati Notomidjojo, puteri
ia memang salah satu orang dekat Rumahnya di Jakarta berada di sekitar Patih Rembang. Jika melihat dari asal
Presiden Soekarno. Sehingga jika Jalan Latuharhari, kawasan Menteng, ibunya, maka tak heran jika ia juga
Presiden Soekarno tengah berada di yang dulu bernama Jalan Merak I. punya tali kekerabatan dengan R.A.
Istana Cipanas, akan lebih dekat jika A.K. Pringgodigdo lahir di Kartini. Rumahnya di Cibatok juga
bertempat tinggal di sekitar Cipanas Kasiman, Bojonegoro pada 22 Maret terpampang foto R.A. Kartini. Selain
juga. 1906. Putera dari Bupati Tuban itu, ia juga punya pertalian darah
Rumah di Cibatok dan Cipanas RMAA Koesoemohadiningrat (RA. dengan Sultan Yogyakarta, Sri Sultan
JANGAN ABAIKAN
NYERI PUNGGUNG
P
ernahkah Anda mengalami Banyak sekali penyebab nyeri punggung.
sakit yang mengganggu di Nyeri punggung bisa merupakan dampak
punggung bagian bawah dari kehidupan sehari-hari seperti postur
Anda setelah seharian tubuh yang buruk saat mengemudi atau
bekerja di kantor? Jika ya, apa yang saat duduk di depan meja kerja, atau
Anda lakukan untuk mengurangi rasa juga merupakan akibat dari penyakit lain
sakit? Mungkin dengan menggunakan yang ada di dalam tubuh.
kantong air panas yang kemudian Sebagian besar kasus nyeri punggung
ditempelkan pada bagian yang terasa terkait dengan masalah mekanik
nyeri. Atau kalau tidak mau repot-repot, sederhana, kurang dari 5% menandakan
langsung menelan pil penghilang rasa nyeri akar saraf, dan kurang dari
sakit. Memang, kebanyakan orang 2% menggambarkan patologi tulang
yang menderita nyeri punggung jarang punggung yang serius.
mengkonsultasikan masalahnya ke Nyeri punggung bisa terjadi antara
dokter. Karena menganggap nyeri lain akibat tarikan/sprain (cedera
punggung bukanlah masalah serius dan pada ligamen sendi), cedera (misalnya
dapat dihilangkan dengan meminum kecelakaan mobil atau saat berolahraga,
obat. kerusakan otot (misalnya akibat olahraga berlebihan), Patah/
Namun para ahli memperingatkan agar jangan mengabaikan bergeser tulang yang disebabkan oleh penyakit tulang, misalnya
nyeri punggung apalagi jika itu terjadi berulang-ulang dengan osteoporosis, spondylolisthesis (tulang punggung bergeser),
intensitas semakin meningkat dari waktu ke waktu. Nyeri punggung, spondylolysis (tulang punggung retak). Penyakit peradangan
kata para ahli, bisa juga menjadi pertanda mengidap penyakit serius (misalnya artritis reumatoid), Penyakit degeneratif (misalnya
tertentu. Itulah sebabnya kenapa pemeriksaan dokter diperlukan fibromialgia), Kanker (misalnya kanker prostat dan pankreas),
untuk mendapatkan diagnose yang tepat penyebab nyeri punggung Infeksi (misalnya infeksi kandung kemih dan infeksi tulang
Anda. punggung seperti tuberkolosis tulang).
Nyeri punggung bisa dibedakan menjadi dua macam, pertama; Sedangkan beberapa faktor yang bisa memperparah atau
nyeri punggung akut, berupa rasa nyeri yang muncul secara tiba- menjadi pencetus nyeri punggung, yaitu: postur tubuh yang buruk
tiba dan menghilang dalam beberapa hari atau minggu kemudian. (postur tidak ergonomis saat beraktivitas), kurang berolahraga,
Kedua; nyeri punggung kronis, yaitu apabila nyeri terjadi setiap hari berdiri atau membungkuk dalam waktu yang lama, duduk di kursi
dalam waktu lebih dari 3 bulan. yang tidak ergonomis, tidur di kasur yang tidak nyaman, mengemudi
Nyeri punggung umumnya terjadi pada usia mulai 30 tahun, dalam waktu yang lama tanpa beristirahat, kegemukan, kehamilan,
namun tidak menutup kemungkinan orang yang berusia di bawah mengangkat, menjinjing, mendorong, atau menarik beban yang
30 tahun juga terkena. Pada tiap orang, gejala nyeri punggung terlalu berat. Dan,menggunakan sepatu hak tinggi atau rata,
sangat bervariasi. Gejalanya antara lain: rasa nyeri/sakit, kekakuan, menahan amarah serta stress. ***
rasa kebal (mati rasa), lemah, kesemutan.
Batuk atau bersin seringkali memperparah kondisi nyeri Bagaimana Mencegah dan Mengobati Nyeri Punggung?
punggung, karena menyebabkan spasme (kontraksi) otot punggung Berikut adalah petunjuk mencegah dan mengatasi nyeri
yang terasa sangat nyeri. Nyeri awalnya bisa terjadi pada punggung punggung.
namun juga bisa menjalar bagian tubuh lain seperti ke bokong, 1. Peregangan setiap pagi
tungkai dan bahkan hingga ke kaki. Bila nyeri terasa hebat dan Mulailah hari-hari dengan melakukan peregangan sewaktu masih
berlangsung dalam waktu yang lama, maka Anda akan mengalami berada di tempat tidur. Sebelum bangun, pelan-pelan regangkan
sulit tidur, sulit buang air kecil, depresi hingga masalah seksual. lengan Anda ke atas kepala, kemudian tarik lutut Anda ke arah dada
secara bergantian. Apabila Anda siap untuk duduk, bergulirlah ke
Penyerahan laporan keuangan OJK TA 2013, pada 13 Februari 2014, di kantor pusat BPK Jakarta.
Rapat koordinasi penyusunan laporan keuangan BPK, Tahun 2013 yang diselenggarakan 11-13 Februari 2014, di Jakarta
Kunjungan siswa –siswi SMAN 3 Surakarta, di Kantor Pusat BPK, pada 5 Februari 2014.