Anda di halaman 1dari 13

PERTEMUAN 2

“PENGELOLAAN LABORATORIUM KIMIA”

Kelompok 4
Anggota :
1. Desti Hervianti (06101181823010)
2. Shafa Zakiah (06101181823012)
3. Seren Nabila (06101181823013)
4. Dina Anggraini (06101181823014)
5. Gusti Nurfajriah (06101181823017)
6. Rachmi Khusnul Khotimah (06101281823032)

A. Evaluasi Tugas Kepala Lab dan Laboran


Tugas Kepala Laboratorium dan Laboran menurut Permendiknas No 26 Tahun 2008 tentang
standar Tenaga Laboratorium Sekolah/Madrasah sebagai berikut:

A) Kompetensi Kepala Laboratorium Sekolah/Madrasah

DIMENSI
KOMPETENSI SUB-KOMPETENSI
KOMPETENSI
1. Kompetensi 1.1 Menampilkan diri 1.1.1 Bertindak secara konsisten
Kepribadian sebagai pribadi yang sesuai dengan norma
dewasa, mantap, agama, hukum, sosial, dan
dan berakhlak mulia budaya nasional Indonesia

1.1.2 Berperilaku arif


1.1.3 Berperilaku jujur
1.1.4 Menunjukkan
kemandirian
1.1.5 Menunjukkan rasa
percaya diri
1.1.6 Berupaya meningkatkan
kemampuan diri

1.2 Menunjukkan 1.2.1 Berperilaku disiplin


komitmen terhadap
1.2.2 Beretos kerja yang tinggi
tugas 1.2.3 Bertanggung jawab
terhadap tugas
1.2.4 Tekun, teliti, dan hati-hati
dalam melaksanakan tugas

1.2.5 Kreatif dalam


memecahkan masalah
yang berkaitan dengan
tugas profesinya
1.2.6 Berorientasi pada
kualitas

2. Kompetensi 2.1 Bekerja sama dalam 2.1.1 Menyadari kekuatan dan


Sosial pelaksanaan tugas kelemahan baik diri
maupun stafnya
2.1.2 Memiliki wawasan
tentang pihak lain yang
dapat diajak kerja sama
2.1.3 Bekerjasama dengan
berbagai pihak secara
efektif
2.2 Berkomunikasi 2.2.1 Berkomunikasi dengan
secara lisan dan berbagai pihak secara
tulisan santun, empatik, dan
efektif
2.2.2 Memanfaatkan berbagai
peralatan teknologi
informasi dan
komunikasi (TIK)
3. Kompetensi 3.1 Merencanakan 3.1.1 Menyusun rencana
Manajerial kegiatan dan pengembangan
pengembangan laboratorium
laboratorium
sekolah/madrasah
3.1.2 Merencanakan
pengelolaan
laboratorium
3.1.3 Mengembangkan sistem
administrasi laboratorium

3.1.4 Menyusun prosedur


operasi standar (POS)
kerja laboratorium

3.2 Mengelola kegiatan 3.2.1 Mengkoordinasikan


laboratorium kegiatan praktikum
sekolah/madrasah dengan guru

3.2.2 Menyusun jadwal


kegiatan laboratorium

3.2.3 Memantau pelaksanaan


kegiatan laboratorium

3.2.4 Mengevaluasi kegiatan


laboratorium

3.2.5 Menyusun laporan


kegiatan laboratorium

3.3 Membagi tugas 3.3.1 Merumuskan rincian tugas


teknisi dan laboran teknisi dan laboran
laboratorium
sekolah/ madrasah
3.3.2 Menentukan jadwal kerja
teknisi dan laboran

3.3.3 Mensupervisi teknisi dan


laboran

3.3.4 Membuat laporan secara


periodik
3.4 Memantau sarana 3.4.1 Memantau kondisi dan
dan prasarana keamanan bahan serta
laboratorium alat laboratorium
sekolah/madrasah
3.4.2 Memantau kondisi dan
keamanan bangunan
laboratorium
3.4.3 Membuat laporan
bulanan dan tahunan
tentang kondisi dan
pemanfaatan
laboratorium
3.5 Mengevaluasi 3.5.1 Menilai kinerja teknisi dan
kinerja teknisi dan laboran laboratorium
laboran serta
kegiatan
laboratorium
sekolah/madrasah
3.5.2 Menilai hasil kerja teknisi
dan laboran

3.5.3 Menilai kegiatan


laboratorium

3.5.4 Mengevaluasi program


laboratorium untuk
perbaikan selanjutnya

4. Kompetensi 4.1 Menerapkan 4.1.1 Mengikuti


Profesional gagasan, teori, dan
perkembangan
prinsip kegiatan pemikiran tentang
laboratorium pemanfaatan kegiatan
sekolah/madrasah laboratorium sebagai
wahana pendidikan
4.1.2 Menerapkan hasil
inovasi atau kajian
laboratorium
4.2 Memanfaatkan 4.2.1 Menyusun
laboratorium untuk
panduan/penuntun
kepentingan (manual) praktikum
pendidikan dan
penelitian di
sekolah/madrasah
4.2.2 Merancang kegiatan
laboratorium untuk
pendidikan dan
penelitian
4.2.3 Melaksanakan kegiatan
laboratorium untuk
kepentingan pendidikan
dan penelitian
4.2.4 Mempublikasikan karya
tulis ilmiah hasil
kajian/inovasi

4.3 Menjaga kesehatan 4.3.1 Menetapkan ketentuan


dan keselamatan mengenai kesehatan dan
kerja di laboratorium keselamatan kerja
sekolah/madrasah
4.3.2 Menerapkan ketentuan
mengenai kesehatan dan
keselamatan kerja

4.3.3 Menerapkan prosedur


penanganan bahan
berbahaya dan beracun
4.3.4 Memantau bahan
berbahaya dan beracun,
serta peralatan
keselamatan kerja

B) Kompetensi Laboran Sekolah/Madrasah

DIMENSI
KOMPETENSI SUB-KOMPETENSI
KOMPETENS
I
1. Kompetensi 1.1 Menampilkan diri 1.1.1 Bertindak secara konsisten
Kepribadian sebagai pribadi yang sesuai dengan norma
dewasa, mantap, dan agama, hukum, sosial, dan
berakhlak mulia budaya nasional Indonesia
1.1.2 Berperilaku arif
1.1.3 Berperilaku jujur
1.1.4 Menunjukkan
kemandirian
1.1.5 Menunjukkan rasa
percaya diri
1.1.6 Berupaya meningkatkan
kemampuan diri
1.2 Menunjukkan 1.2.1 Berperilaku disiplin
komitmen
terhadap tugas
1.2.2 Beretos kerja yang tinggi
1.2.3 Bertanggung jawab
terhadap tugas
1.2.4 Tekun, teliti, dan hati-hati
dalam melaksanakan
tugas
1.2.5 Kreatif dalam
memecahkan masalah
yang berkaitan dengan
tugas profesinya
1.2.6 Berorientasi pada kualitas
2. Kompetensi 2.1 Bekerja sama 2.1.1 Menyadari kekuatan dan
Sosial dalam kelemahan diri
pelaksanaan
tugas
2.1.2 Memiliki wawasan
tentang pihak lain yang
dapat diajak kerja sama
2.1.3 Bekerjasama dengan
`a
berbagai pihak secara
efektif
2.2 Berkomunikasi 2.2.1 Berkomunikasi dengan
secara lisan dan berbagai pihak secara
tulisan santun, empatik, dan
efektif
2.2.2 Memanfaatkan berbagai
peralatan TIK untuk
berkomunikasi
3. Kompetensi 3.1 Menginventarisasi 3.1.1 Mencatat bahan
Administratif bahan praktikum laboratorium

3.1.2 Mencatat penggunaan


bahan laboratorium
3.1.3 Melaporkan penggunaan
bahan laboratorium
3.2 Mencatat kegiatan 3.2.1 Mencatat kehadiran guru
praktikum dan peserta didik
3.2.2 Mencatat penggunaan
alat
3.2.3 Mencatat penggunaan
penuntun praktikum
3.2.4 Mencatat kerusakan alat
3.2.5 Melaporkan keseluruhan
kegiatan praktikum secara
periodik
4. Kompetensi 4.1 Merawat ruang 4.1.1 Menata ruang
Profesional laboratorium laboratorium
sekolah/madrasah
4.1.2 Menjaga kebersihan
ruangan laboratorium
4.1.3. Mengamankan ruang
laboratorium
4.2 Mengelola bahan dan 4.2.1 Mengklasifikasikan bahan
peralatan dan peralatan praktikum
laboratorium
sekolah/madrasah
4.2.2 Menata bahan dan
peralatan praktikum
4.2.3 Mengidentifikasi
kerusakan bahan,
peralatan, dan fasilitas
laboratorium
4.2.4 Menjaga kebersihan alat
laboratorium
4.2.5 Mengamankan bahan dan
peralatan laboratorium

Khusus untuk laboran biologi:


4.2.6 Merawat tanaman untuk
kegiatan praktikum
4.2.7 Memelihara hewan untuk
praktikum
4.3 Melayani kegiatan 4.3.1 Menyiapkan bahan sesuai
praktikum
dengan penuntun
praktikum
4.3.2 Menyiapkan peralatan
sesuai dengan penuntun
praktikum
4.3 Melayani guru dan peserta didik
dalam pelaksanaan praktikum
4.4 Menjaga 4.4.1 Menjaga kesehatan diri
dan lingkungan kerja
kesehatan dan
keselamatan kerja di
laboratorium
sekolah/madrasah
4.4.2 Menggunakan peralatan
kesehatan dan
keselamatan kerja di
laboratorium
4.4.3 Menangani bahan-bahan
berbahaya dan beracun
sesuai dengan prosedur
yang berlaku
4.4.4 Menangani limbah
laboratorium sesuai
dengan prosedur yang
berlaku
4.4.5 Memberikan pertolongan
pertama pada kecelakaan

Tugas Kepala Laboratorium


1. Memimpin dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan laboratorium.
2. Melakukan perencanaan dan pengembangan laboratorium.
3. Mengelola tenaga laboratorium
4. Memantau pemanfaatan sarana dan prasarana yang ada di laboratorium
5. Memberikan evaluasi terhadap hasil kinerja para anggota laboratorium.

Tugas Pranata Laboratorium


1. Melakukan pengelolaan laboratorium baik dalam bidang teknis maupun administratif.
2. Menjaga kebersihan laboratorium.
3. Memelihara dan merawat semua peralatan yang ada di laboratorium.
4. Membantu segala kegiatan yang ada di laboratorium, baik penelitian, pelayanan,
maupun pengembangan.

Tugas Asisten Laboratorium


1. Membantu kepala laboratorium serta dosen pembimbing dalam proses pelaksanaan
praktikum.
2. Ikut serta dalam pengembangan materi praktikum.
3. Menjaga dan merawat peralatan serta kebersihan laboratorium.

B. Evaluasi Struktur Organisasi Laboratorium


Laboratorium adalah sarana penunjang jurusan dalam studi yang bersangkutan,dan
sumber unit daya dasar untuk pengembangan ilmu dan pendidikan. Dalam sebuah
laboratorium terdapat struktur organisasi laboratorium yang akan mengatur dan mengelola
laboratorium di sekolah. Organisasi laboratorium adalah suatu sistem kerja sama dari
kelompok orang, barang, atau unit tertentu tentang laboratorium, untuk mencapai tujuan. Di
Sekolah Menengah, pengelola laboratorium bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah.
Selain pengelola laboratorium biasanya terdapat pula seorang teknisi laboratorium. Tugas
pokok dan fungsi (Tupoksi) Struktur organisasi laboratorium IPA SMA
1. Kepala Sekolah
a. Memberi tugas kepada penangung jawab laboratorium IPA, penanggung jawab mata
pelajaran (fisika, kimia, dan biologi), dan laboran.
b. Memberikan bimbingan, motivasi, pemantauan, dan evaluasi kepada petugas-petugas
laboratorium IPA.
c. Memberikan motivasi kepada guru-guru IPA dalam hal kegiatan laboratorium IPA.
d. Menyediakan dana keperluan operasional laboratorium.
2. Wakasek Kurikulum
Membantu tugas kepala sekolah terkait kegiatan pembelajaran/praktikum di
laboratorium.
3. Wakasek Sarana dan Prasarana
Membantu tugas kepala sekolah dalam pengadaan dan pengelolaan sarana dan prasarana
laboratorium.
4. Penanggung Jawab Laboratorium
a. Mengkoordinir tenaga laboratorium dibawahnya (koordinator laboratorium dan guru-
guru IPA) dalam penggunaan laboratorium.
b. Mengusulkan dana untuk pengadaan alat dan bahan praktikum.
c. Mengatur penjadwalan penggunaan laboratorium.
d. Bertanggung jawab atas kelancaran semua kegiatan laboratorium.
e. Bertanggung jawab atas penyelidikan, pemeliharaan dan optimalisasi laboratorium.
f. Menyusun tata tertib laboratorium, program kerja laboratorium, dan jadwal
pelaksanaan kegiatan praktikum.
g. Mengusulkan peningkatan sumber daya manusia di laboratorium pada kepala sekolah.
5. Teknisi Laboratorium
a. Membantu tugas-tugas penangung jawab laboratorium.
b. Mengecek kelengkapan dan fungsi alat dan bahan lab serta mengawasi pengelolaan
laboratorium.
c. Bertanggung jawab atas perbaikan alat-alat yang rusak atau tidak berfungsi.
d. Melatih guru-guru IPA tentang alat-alat yang belum diketahui penggunaannya oleh
guru-guru tersebut.
e. Membantu penyiapan bahan-bahan atau alat-alat praktikum, pengecekan secara
periodik, kalibrasi serta pemeliharan alat dan bahan.
6. Koordinator Laboratorium
a. Mengkoordinir guru mata pelajaran (fisika, kimia, biologi) dalam penggunaan
laboratorium.
b. Mengusulkan kepada penanggung jawab laboratorium untuk pengadaan alat/bahan
praktikum.
c. Bertanggung jawab tentang kebersihan, penyimpanan, perawatan, dan perbaikan alat.
d. Menyusun jadwal dan tata tertib penggunaan laboratorium.
e. Inventarisasi dan pengadministrasian peminjaman alat-alat laboratorium.
f. Menyusun laporan pelaksanaan kegiaan laboratorium.
7. Guru Mata Pelajaran
a. Merencanakan dan mengatur pelaksanaan praktikum secara teratur sesuai bidangnya
(fisika, kimia atau biologi).
b. Membimbing kegiatan praktikum.
c. Memantau dan mengevaluasi kegiatan praktikum
Keterangan: :
: Garis Komando
- - - - - - - - - : Garis Koordinasi
Referensi
Anonim. 2017. Tugas Pokok dan Fungsi Anggota Laboratorium. (Online).
http://siskon.elektro.ub.ac.id/profil/tugas-pokok-dan-fungsi/ (Diakses pada tanggal 29
Januari 2021)

Madridista, D. 2015. Makalah Pengelolaan Laboratorium. (Online)


https://www.academia.edu/11213170/makalah_pengelolaan_laboratorium. (Diakses pada
tanggal 28 Januari 2021)

Octaviani, D.S. 2018. Evaluasi Tugas Kepala Lab Dan Laboran Di FKIP Kimia Unsri Dan
Evaluasi Struktur Organisasi Laboratorium. (Online)
https://id.scribd.com/document/391788681/Evaluasi-Tugas-Kepala-Lab-Dan-Laboran-
Di-FKIP-Kimia-Unsri-Dan-Evaluasi-Struktur-Organisasi-Laboratorium . (Diakses pada
tanggal 29 Januari 2021)

Permendiknas No 26 Tahun 2008 Tentang Standar Tenaga Laboratorium Sekolah/Madrasah

Anda mungkin juga menyukai