BUSINESS PLAN
“SUN THAI”
Oleh :
Kelompok 1
SYAHIR
HASRUDDIN
ARMAN ARDIANSYAH
HENGKI BUMBUNGAN
REKAY
FAKULTAS TEKNIK
2020
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
rahmat dan karunia-Nyalah penulis dapat menyelesaikan Proposal ini tepat pada
waktunya.
Pada kesempatan ini penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada
bapak Muhammad farid S.pd, M.pd dan bapak Jumadin S.pd, M.pd sebagai dosen
Mata Kuliah Kewirausahaan, begitu pula pihak-pihak lain yang telah membantu
dalam penyusunan dan penulisan proposal ini.
Penulis menyadari proposal ini masih sangat jauh dari sempurna. Oleh karena
itu, penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari berbagai
pihak, demi kesempurnaan dalam penulisan proposal ini.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG..................................................................................1
B. ALASAN MENDASAR...............................................................................2
BAB II......................................................................................................................4
PEMBAHASAN......................................................................................................4
A. DESKRIPSI PRODUK.................................................................................4
B. STRATEGI PEMASARAN..........................................................................4
C. MANAJEMEN BISNIS................................................................................5
BAB III....................................................................................................................7
A. SUMBER-SUMBER PRODUK/BAHAN....................................................7
BAB IV....................................................................................................................9
PERENCANAAN PERMODALAN.......................................................................9
A. SUMBER-SUMBER PERMODALAN........................................................9
B. MODAL AWAL...........................................................................................9
C. KONDISI KEUANGAN...............................................................................9
D. PERKIRAAN PENDAPATAN..................................................................11
BAB V....................................................................................................................12
PENUTUP..............................................................................................................12
ii
A. KESIMPULAN...........................................................................................12
B. SARAN.......................................................................................................12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Bisnis atau usaha yang akan didirikan bergerak di bidang kuliner yaitu
minuman yang saat ini sedang menjadi tren di kalangan masyarakat yaitu
minuman racikan teh thailand. Sebelum akan mendirikan usaha ini terlebih
dahulu diperhitungkan segala macam persiapan dalam memulai usaha seperti
modal, rencana pemasaran, dan tujuan.
Thai tea merupakan salah satu teh dari thailand yang saat ini sedang tren di
kalangan masyarakat. Dengan rasanya yang khas dan nikmat, sangat cocok di
tenggorokan apabila cuaca sedang terik maupun sebagai pelengkap saat santai
bercengkrama bersama orang terdekat. Maka dari itu bisnis ini dinilai cukup
menarik untuk dipilih karena masyarakat sudah tak asing dengan cita rasanya.
1
B. ALASAN MENDASAR
Wirausaha bukanlah hal yang asing lagi bagi mereka yang biasa
berdagang. Kuliner merupakan usaha yang seru dan menyenangkan karena
ada kepuasan tersendiri apa yang sudah disajikan kekonsumen. Usaha ini
dipilih karena untuk memulai bisnis sebagai pemula dinilai tidak terlalu sulit
dan modal yang disiapkan pun tidak terlalu besar. Dengan begitu pendiri bisa
menyajikan thai tea dengan kualitas terbaik dengan harga yang terjangkau dan
bersaing. Diharapkan thai tea ini dapat diterima di masyarakat dan sebagai
candu di lidah para penikmat kuliner.
1. Urgensi
Penulis sempat berpikir bahwa meminum teh adalah budaya Indonesia,
oleh karena itu penulis mencoba untuk membuat teh Thaland ini.
Meskipun sudah banyak orang yang membuka usaha thai Tea, namun
yang saya pikirkan disini adalah bahwa usaha ini bisa dilakukan oleh
siapapun dan termasuk jenis usaha yang terbilang mudah apalagi untuk
Mahasiswa seperti penulis.
Penulis mencoba mengemas Thai tea bukan hanya dalam kemasan
botol dan gelas plastik saja, tetapi juga dalam bentuk es mambo. Hal ini
dikarenakan penulis sendiri menyukai es mambo dengan rasa apa saja,
maka disini penulis mencoba menjadikan Thai tea dan Green tea dalam
bentuk es mambo yang diharapkan bisa menarik minat masyarakat dalam
hal inovasi baru dari Thai tea yang penulis buat.
2. Kegiatan Kewirausahaan
Dalam hal membuka usaha ini, penulis bermaksud untuk
menggunakan kesempatan yang ada, dimana ini berkaitan dengan
pekerjaan ayah penulis yang sedang bekerja di Negara Thailand, jadi untuk
teh Thailandnya sendiri itu berasal dari sana dan penulis juga belajar
membuat teh Thailand ini langsung dari Negaranya. Maka terbentuklah
usaha Thai tea karena produk ini sedang marak-maraknya di Indonesia,
dan saya beri merek “Sun Thai”.
2
3. Proses Identifikasi Peluang Bisnis
Produk ini memang sudah ada di kalangan masyarakat akan tetapi
usaha Thai tea ini berbeda dengan yang lain, dimana penulis membuat
inovasi Thai tea dan Green tea dalam varian es mambo sehingga menjadi
produk baru serta menarik yang dapat bersaing, mengingat es mambo
bukan hal yang asing bagi masyarakat Indonesia khususnya Sukabumi,
sehingga penulis mempunyai peluang yang cukup baik, dalam pemasaran.
4. Masalah Yang Menjadi Prioritas
a. Produk tidak tahan lama.
b. Produk mudah di tiru.
c. Harga bahan baku tidak stabil.
d. Persaingan yang ketat
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. DESKRIPSI PRODUK
Usaha ini penulis beri merek “Sun Thai” dibaca “santai”. Nama ini
diambil agar dapat memberi sugesti santai/rilex pada peminumnya. Produk ini
dikemas dengan tiga kemasan yaitu di botol dan di gelas plastik dan juga es
mambo dengan dua varian rasa yaitu Thaitea Original dan Green tea. Saat ini
Sun Thai sudah membuka pemesanan dengan sistem Pre order melalui Sosial
Media Instagram dan Whatsapp dan akan membuka stand di lokasi-lokasi
yang telah ditentukan.
B. STRATEGI PEMASARAN
4
disukai, maka konsumen tersebut akan memberitahukan kepada orang lain
untuk membeli produk kami.
2. Segmenting
Sun Thai membidik pasar kalangan anak remaja dan masyarakat
sekitar, dengan harga dan lokasi yang terjangkau dan proses pembuatan
yang cepat sehingga dapat membuat pelanggan senang dan puas dengan
pelayanan yang diberikan.
3. Targeting
Target pasar yang kami bidik adalah pada kalangan masyarakat
setempat, teman-teman di kampus, anak-anak sekolah, pegawai di sekitar
lokasi usaha kami.
4. Media pemasaran
Kami akan mempromosikan produk kami melalui media social seperti
facebook, instagram, whatsApp, dan twitter.
5. Promosi
Membuat sample yang nantinya akan diberikan secara gratis kepada
masyrakat sekitar maupun relasi teman sebagai perkenalan rasa dari
thai tea yang akan dijual. Selain membuat sample, untuk promosi awal
akan dibuat gratis pembelian 1 cup apabila membeli 5 cup teh dalam sekali
transaksi.
C. MANAJEMEN BISNIS
1. Proses produksi
Kegiatan yang dilakukan dalam kegiatan produksi yaitu:
5
c. Proses produksi, proses produksi dilakukan dengan rangkaian kegiatan
yang mengedepankan azas higenis guna terciptanya kepercayaan
terhadap konsumen akan produk yang dipasarkan.
d. Menyusun laporan keuangan, tahapan ini di lakukan untuk membuat
sistem managemen yang baik dalam kegiatan usaha.kami percaya, jika
penanganan keuangan tersusun dengan baik maka semua kegiatan
produksi akan berjalan lancar dan maksimal.
2. Bahan Baku
3. Cara pembuatan
a. Panaskan air dalam panci hingga mendidih
b. Masukan 1 mangkok kecil teh Thailand
c. Aduk lalu matikan api
d. Tunggu beberapa saat agar teh larut hingga berwarna pekat
e. Saring teh
f. Masukkan susu kental manis
g. Aduk hingga rata
6
BAB III
RENCANA PRODUKSI DAN RESIKO
A. SUMBER-SUMBER PRODUK/BAHAN
Untuk sumber produk bahan utama yaitu teh thailand nya penulis masih
bergantung pada toko online yg menjual produk tersebut dengan kisaran harga
kurang dari 40rb/bungkus maka masih dapat penulis terima, dikarenakan tidak
adanya penjual yang penulis temui di sekitar tempat daerah penulis tinggal.
Oleh sebab itu bahan baku tersebut haruslah di dapatkan dari toko online,
1. Strength (Kekuatan)
a) Menjual Thai tea berbahan dasar teh asli Thailand 100%
b) Harga jual yang terjangkau
c) Lokasi tempat usaha yang mudah terjangkau
2. Weakness (Kelemahan)
a) Kurangnya Variasi dan Inovasi baru dari produk Sun Thai
b) Produk yang dijual tidak tahan lama
c) Harga bahan baku yang sulit didapat dan tidak stabil
3. Oportunity (Peluang)
a) Dengan modal yang cukup dan minat pasar terhadap thai tea yang
terus meningkat dapat melebarkan usaha dengan membuat cabang
dimanapun.
b) Jika Sun Thai dapat berinovasi lebih baik lagi seperti menamba rasa
baru atau toping yang bermacam-macam.
c) Membuat Variasi Produk jenis baru yang berbahan dasar Thaitea
7
4. Threaty (Ancaman)
a) Makin maraknya usaha penjualan thai tea dengan gerobak atau kios-
kios di pinggir jalan.
b) Persaingan dengan usaha thai tea lainnya yang sudah lebih populer di
kalangan masyarakat
c) Berubahnya minat masyarakat dengan tren minuman baru lainnya.
8
BAB IV
PERENCANAAN PERMODALAN
A. SUMBER-SUMBER PERMODALAN
C. KONDISI KEUANGAN
1. Rencana Produksi
2. Biaya Variabel
a) Bahan Baku untuk memproduksi 32 botol
9
Setengah Bungkus Thai tea dan Greentea = Rp. 40.000
8 kaleng susu kental manis = Rp. 68.000
32 botol = Rp. 32.000
Jumlah = Rp. 140.000
b) Bahan baku untuk memproduksi 96pcs Es Mambo
Setengah Bungkus Thai tea dan Greentea = Rp. 40.000
8 kaleng susu kental manis = Rp. 68.000
96 plastik es = Rp. 4000
Jumlah = Rp. 112.000
3. Biaya Overhead
Air Galon = Rp. 30.000/bulan
Gas = Rp. 22.000/minggu
4. Perkiraan Pengeluaran
a) Jumlah Modal = Rp. 140.000
Mampu Untuk memproduksi 32 botol
HPP = Modal : Produksi = 140.000 : 32 = Rp.4.375
b) Jumlah Modal = Rp. 112.000
Mampu untuk memprodukasi 96 pcs es mambo
HPP = Modal : Produksi = 112.000 : 96 = Rp. 1.200 (dibulatkan)
5. Perkiraan Laba/Rugi
a) Laba yang diinginkan 80%
Laba x HPP = 80% x Rp. 4.375 = Rp. 3.500
Harga jual Thai tea = Rp. 8000
Harga jual Green tea = Rp. 10.000
10
Harga jual = Rp. 3.000
D. PERKIRAAN PENDAPATAN
1. Target per-hari = 32 botol Thai tea dan Green tea
2. Pendapatan Per-hari
Thai tea : 16 x Rp. 8000 = Rp. 128.000,-
Green tea : 16 x Rp. 10.000 = Rp. 160.000,-
Es mambo: 96 x Rp. 3.000 = Rp. 288.000
Jumlah = Rp. 576.000,-
3. Pendapatan Per-bulan = 30 x Rp. 576.000 = Rp. 17.280.000,-
4. Pendapatan Per-tahun = 12 x Rp. 17.280.000 = Rp.207.360.000,-
11
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Proposal usaha ini dibuat untuk mengetahui apa saja yang harus
dipersiapkan sebelum memulai usaha Thai tea. Mulai dari biaya, lokasi, target
pemasaran hingga analisi SWOT. Dari proposal yang telah dibuat dapat
disimpulakn bahwa usaha ini cukup menguntungkan walaupun modal yang
dikeluarkan sedikit. Selain itu usaha ini tidak terlalu sulit untuk dijalankan.
Sehingga sangat cocok dijalankan bagi para pemula bisnis.
B. SARAN
12