Dasar Pemikiran Jika penederiata Hipertensi mendapatkan pelayanan sesuai standart akan dapat menurunkan resiko gterjadi komplikasi penyakit dengan harapan menurunkan angka kesatitan dan kematian akibat Hipertensi Dimensi Mutu Berorientasi pada pasien Tujuan Meningkatkan pelayanan Penderita Hipertensi sesuai standart Definisi Operasional Pelayanan kesehatan sesuai standar meliputi : a. Pengukuran tekanan darah dilakukan minimal satu kali sebulan di fasilitas pelayanan kesehatan b. Edukasi perubahan gaya hidup dan / atau kepatuhan minum obat c. Melakukan rujukan jika diperlukan. Tekanan Darah Sewaktu (TDS) lebih dari 140 mmHg ditambahkan pelayanan terapi farmakologi
Tipe Indikator Proses
Satuan Pengukuran % Numerator Jumlah penderita hipertensi usia ≥ 15 tahun di wilayah kerjanya Puskesmas Mojolangu yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar dibagi jumlah estimasi penderita hipertensi usia ≥ 15 tahun yang berada didalam wilayah kerjanya berdasarkan angka prevalensi Kab/Kota dalam kurun waktu satu tahun yang sama dikali 100%.
Denominator Jumlah estimasi penderita hipertensi usia ≥ 15 tahun
yang berada didalam wilayah kerjanya berdasarkan angka prevalensi Kab/Kota dalam kurun waktu satu tahun yang sama
Target Pencapaian 100%
Kriteria Inklusi Jumlah penderita hipertensi usia ≥ 15 tahun di wilayah kerjanya Puskesmas Mojolangu Kriteria Eksklusi 1. Usia kurang dari 15 tahun 2. Penderita Hipertensi di luar wilayah kerja Puskesmas Mojolangu
Formula Pengukuran Jumlah penderita hipertensi usia ≥ 15 tahun di wilayah
kerjanya yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar dibagi jumlah estimasi penderita hipertensi usia ≥ 15 tahun yang berada didalam wilayah kerjanya berdasarkan angka prevalensi Kab/Kota dalam kurun waktu satu tahun yang sama dikali 100%.
Desain Pengumpulan Retrospektif
Data Sumber Data Sekunder Besar Sampel 15 pasien perhari Frekuensi Satu bulan sekali Pengumpulan Data Periode Waktu Satu bulan sekali Pengumpulan Data Periode Analisis Data Tiap bulan Penyajian Data Grafik