- Adanya daerah
endemis DBD
- Adanya wilayah
bencana banjir
2 Penempelan Januari s/d Minimal 5 srtiker Saat kunjungan rumah ada Mengunjungi Kembali Bidan
Stiker P4 K Jan Desember terpasang setiap bumil yang sedang tidak rumah Bumil untuk di Desa
s.d Desember bulannya di setiap ada di rumah pasang stiker P4K
desa di prioritaskan
BUMIL resti.
3 Kelas Bumil Mei s/d Setiap desa Karena setiap posyandu Materri Satu kelas ibu Bidan
Desember mempunyai 1 kelas tidak mempunyai Bumil hamil diberikan Koordinato
bumil dengan usia kehamilan maksimal 2 kali r, bidan
pertemuan dalam desa dan
yang sama sehingga untuk
maksimal 2 bulan TPG
membentuk satu kelas ibu berturut-turut.
hamil dan menyelesaikan
materinya sampai tuntas
tidak semua bumil bisa
karena diantara mereka
ada yang sudah
melahirkan.
Kelas Balita Januari, Februari, Setiap Desa Kurangnya kesadaran ibu Berkoordinasi dengan
Maret dan April mempunyai 1 Kelas balita untuk mengikuti kader posyandu untuk
Balita pelajaran di kelas balita memberitahukan
maksimal satu hari
karena alasan kesibukan
sebelum pelaksanaan
mereka untuk mengurus sehingga ibu balita
rumah tangga dapat mempersiapkan
segala sesuatu untuk
rumah tangganya.
Penyuluhan Jan s/d Des Masih kurangnya Tidak terjadwalnya dengan Membuat jadwal promkes
dalam gedung intensitas penyuluhan baik petugas penyuluhan penyuluhan dalam
dan Luar di dalam gedung gedung
gedung
Pendataan Jan s/d Maret Pendataan yang Saat pendataan di musim Membagikan kembali Pomkes,
Sasaran selesai tidak tepat hujan dan banjir sehingga format data kesling,KIA
KIA,Gizi,PHBS, waktu ada berkas data yang , Gizi
Kesling hilang
Pembinaan dan 25 April Masih kurangnya Tidak adanya pengambilan Kerjasama dengan Penanggun
Pengawasan pengawasan dan sampel makanan labkesda untuk g jawab
TPM Pedagang pembinaan pengambilan sampel program,Ko
Makanan ordinator
UKM
Jajanan
Identifikasi April s/d Juli Masih banyak warga Kurangnya kesadaran warga Penyuluhan ,Pemicuan Penanggun
Masalah dan yang buang air besar tentang kebersihan dan STBM g jawab
Analisis Situasi sembarangan pentingnyakesehatan.Penget program,Bid
( IMAS ) disawah/semak- ahuan yang kurang,pemikiran es,lintas
semak,kali,empang warga yang selalu berpikir program
karena mereka tidak akan mendapatkan bantuan
mempunyai untuk pembuatan
WC,Lingkungan yang WC.Tingkat ekonomi yang
kotor,tidak ada sumber rendah.
air bersih.WC umum
rusak.alasan mereka
tidak mempunyai wc
tidak ada biaya
Pra Pemicuan April s/d Juli Masih banyak warga Kurangnya kesadaran warga Penyuluhan ,Pemicuan Penyuluhan
Sanitasi Total yang buang air besar tentang kebersihan dan STBM, Pembuatan Arisan ,Pemicuan
Berbasis sembarangan pentingnyakesehatan.Penget WC oleh warga STBM,
Masyarakat disawah/semak- ahuan yang kurang,pemikiran Pembuatan
semak,kali,empang warga yang selalu berpikir Arisan WC
(STBM)
karena mereka tidak akan mendapatkan bantuan oleh warga
mempunyai untuk pembuatan
WC,Lingkungan yang WC.Tingkat ekonomi yang
kotor,tidak ada sumber rendah.
air bersih.WC umum
rusak.alasan mereka
tidakmempunyai wc tidak
ada biaya.
Pemicuan April s/d Juli Masih banyak warga Kurangnya kesadaran warga Pembuatan Arisan WC Penanggun
Sanitasi Total yang buang air besar tentang kebersihan dan oleh warga g jawab
Berbasis sembarangan pentingnyakesehatan.Penget program,Bid
Masyarakat disawah/semak- ahuan yang kurang,pemikiran es,lintas
semak,kali,empang warga yang selalu berpikir program
(STBM)
karena mereka tidak akan mendapatkan bantuan
mempunyai untuk pembuatan
WC,Lingkungan yang WC.Tingkat ekonomi yang
kotor,tidak ada sumber rendah.
air bersih.WC umum
rusak.alasan mereka
tidakmempunyai wc tidak
ada biaya.
Pembuatan dan April s/d Juli Tersedianya peta Tidak ada tenaga sanitarian Pembentukan kader Penanggun
Update peta sanitasi dan buku kader ,tidak ada alat pembuat khusus kesling,pelatihan g jawab
sanitasi dan peta ,kurangnya tenaga kader kesling,tersedianya program,Bid
buku kader kader khusus untuk kesling alat dan tenaga sanitarian es,lintas
masih bersamaan dengan program
kader posyandu,jadwal
kegiatan yang terlalu padat.
Pembinaan 5-6 April 2017 Kegiatan berjalan Bentrokya jadwal petugas Menganti petugas Dokter gigi,
DOKCIL sesuai rencana dan pengisi materi dengan pengisi materi dengan dokter
jadwal kegiatan lain petugas lainya umum dan
perawat
Kunjungan Jan s/d Des Kurangnya jumlah Terbenturnya jadwal Berkoordinasi dengan Pemegang
rumah kunjungan rumah dengan jadwal poned program lain program
perkesmas
Pelacakan Jan s/d Des Ada 2 kasus gizi buruk Saat pelacakan ibu balita Pelacakan ulang Petugas
Kasus Gizi baru tidak ada di rumah gizi dan
Buruk bidan desa
Pelatihan Kader Jan s/d Agustus 5 Posyandu yang telah Waktu pelaksanaan Persurat sehingga kader TPG dan
Posyandu dilatih setelah posyandu siap untuk pelatihan Bidan
sehingga konsentrasi Desa
Di buat tidak hanya 1
kader sudah berkurang kali pelatihan promkes
PMT- Mei 15 Posyandu yang di Terlambatnya turunya Di jadwalkan kembali di TPG.
Penyuluhan berikan PMT dana BOK bulan Juli Bides,
penyuluhan dengan Kader
menu yang sama
Konseling dan Januari s/d Des Masih kurangnya Kurangnya sosialisasi Konseling lakstasi di TPG
penyuluhan ASI kunjungan ke poli Posyandu dan
Ekslusif laktasi kunjungan rumah bayi
keterlambatan Tumbang
Pelayanan Jan s/d Des Rata-Rata pencapaian Masih ada desa yang tidak Meningkatkan kunjungan Mengaktifka
imunisasi untuk sudah mencapai target mencapai UCI iminisasi dengan cara: n kader
peantauan UCI posyandu
Mengaktifkan kader dalam
posyandu dalam pelaksanaa
pelaksanaan posyandu n posyandu
sebelum hari H kader sebelum
harus memberitahukan hari H kader
kepada masyarakat harus
Bidan desa bersama memberitah
kader posyandu ukan
melakukan sweeping kepada
setelah pelayanan masyarakat
Bidan desa
bersama
kader
posyandu
melakukan
sweeping
setelah
pelayanan
Sosialisasi 19 Juli Ada lintas program Petugas yang tidak hadir Membuat pertemuan Korim
Imunisasi MR yang tidak hadir belum tersosialisai ulang dengan pemegang
lintas program karena Dinas luar program Imunisasi MR program yang tidak hadir
pada saat sosialisasi
Sosialisasi 20 Juli
Imunisasi MR
tingkat
Kecamatan dan
Desa