Anda di halaman 1dari 7

Definisi Mastikasi

Mastikasi adalah proses pemecahan molekul makanan yang nantinya akan menjadi
bolus yang didukung oleh saliva. Secara aktif proses mastikasi dibantu oleh otot-otot
pengunyahan dan secara pasif oleh mandibula, TMJ, dan gigi.

Otot-otot Pengunyahan
Terdiri dari empat pasang otot-otot yang melekat pada mandibula, otot ini
berkembang dari arkus faring 1 (mandibula). Dipersyarafi oleh N. Mandibula cabang
N. Trigeminus dan divaskuarisasi oleh arteri maxilari cabang arteri karotid externa.
Memiliki fungsi umum seperti, elevasi, protrusi, retrusi, dan pergerakan mandibula
secara lateral

M. Temporalis

Bagian posterior sebagai refraktor mandibula (menarik mandibula ke arah posterior


dan antagonis dengan m. masseter. Pada bagian anterior sebagai elevator mandibula
(menarik mandibula ke arah atas) dan sinergis dengan m. masseter

Gambar 1. Otot Temporalis (Kenhub, 2014)


Gambar 2. Origo dan Insersio Otot Temporalis

M. Pterygoideus lateralis

Nama lain musculus pterygoideus externus. Memiliki fungsi menggerakan mandibula


ke kiri dan kanan secara lateral serta menstabilkan TMJ. Otot ini akan menarik
mandibula ke arah lateral pada sisi dimana otot itu berada

Gambar 3 Otot Pterygoideus lateralis

Gambar 4 Origo dan Insersio otot pterygoideus lateralis

M. Masseter
Berfungsi untuk menarikm mandibula ke atas, sehingga menutup saat proses
mengunyah, dan bekerja antagonis dengan m. temporalis posterior dan sinergis
dengan m. pterygoideus lateral

Gambar 5 Otot Masseter

Gambar 6 origo dan insersio otot masseter

M. Pterygoideus medialis

Disebut sebagai m. pterygoideus internus, memiliku fungsi elevasi mandibula dan


protrusi mandibula
Gambar 7 origo dan insersi otot pterygoideus internus

M. Digastrikus
Merupakan kelompok suprahyoideus, terdiri dari m. digastrikus, m. mylohyoideus,
m. geniohyoideus
dan m. stylohyoideus.
Di persyarafi oleh N.
trigeminus kecuali m.
stylohyoideus dan m.
digastrikus posterior oleh
N. fasialis dan m.
geniohyoideus
oleh N. cervikalis I.
Gambar 8 Otot Digastrikus
Berfungsi untuk elevasi
tulang hyoid dan depressor mandibula saat pengunyahan

Gambar 9 Origo dan Insersio Otot digastrikus


M. Infrahyoid

Terdiri dari m.sternothyroideus, m sternohyoideus, m.omohyoideus dan


m.thyrohyoideus. Berfungsi untuk menekan tulang hyoid selama proses
pengunyahan, membantu menjaga kedudukan tulang hyoid selama pergerkan lidah,
faring dan laring serta mencegah makanan masuk ke laring selama proses
pengunyahan dibantuk oleh m. sternothyroideus. Dipersyarafif oleh nerve cervikalis I
dan II

Gambar 10 otot infrahyoideus


Gambar 11 Origo dan Insersio otot infrahyoid

Otot lain yang termasuk otot pengunyahan

Otot orbicularis oris

Otot ini berfungsi untuk menutup bibir dan mengerutkan bibir.

Otot buccinator

Otot ini berfungsi untuk mengencangkan bibir, meningkatkan tekanan didalam


rongga mulut, misalnya ketika menutup dan mengunyah.

Otot mentalis

Otot ini berfungsi untuk menggerakkan kulit dagu

Otot Zigomatikus major

Otot ini berfungsi untuk menarik sudut mulut kearah lateral dan atas.

Fungsi Mastikasi
Proses mastikasi berfungsi untuk memecah makanan menjadi bolus, selain itu untuk
membantu sistem pencernaan dan mencegah eksokriasi dari GI track

Anda mungkin juga menyukai