Anda di halaman 1dari 59

LAPORAN

KULIAH KERJA NYATA 74


DI MASA ADAPTASI KEBIASAAN BARU DI TENGAH PANDEMI COVID-19
KELOMPOK AD 74.65 E
MAHASISWA UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
10 DESEMBER 2020 – 10 JANUARI 2021

DISUSUN OLEH:

No Nama NIM Lokasi


1 Dicky Nur 121170026 Bakungan RT 03/ RW 16 ,
Ferdiansyah Siswodipuran, Boyolali,
2 Archan Habib 123170024 Madumulyo, RT04/RW01,
Sya`bana Pulisen, Boyolali,
3 Haris Nur Wijayanto 153170024 Madumulyo, RT04/RW01,
Aji Pulisen,Boyolali,
Jagir RT01/RW01, Dragan,
4 Prismawind a 141170297
Tamansari, Boyolali
Aniva Nuthqi
5 Restu Nur Hidayah 143170038 Ledok RT 02/RW 02, Desa
Sidomulyo, Ampel,Boyolali
6 Naufal Afkar 123170054 Dampit RT01/RW03 Sudimoro,
Alabuya Teras, Boyolali
7 Rizky Andre 113170065 Tambakbayan RT 05 / RW 02,
Saputra Babasari,, Depok, Sleman
Tambakbayan RT 05 / RW 02,
8 Nurzulhijjah 123170009
Babasari, Depok, Sleman

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT


UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” YOGYAKARTA
2021
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN
KULIAH KERJA NYATA 74
DI MASA ADAPTASI KEBIASAAN BARU DI TENGAH PANDEMI COVID-19
KKN 74 KELOMPOK AD 74.64 E
MAHASISWA UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
10 DESEMBER 2020 – 10 JANUARI 2021
Diajukan dalam rangka Kuliah Kerja Nyata UPN “ Veteran “ Yogyakarta
DISUSUN OLEH :
No Nama Nim Tanda Tangan

1 Dicky Nur Ferdiansyah 121170026

2 Archan Habib Sya`bana 123170024

3 Haris Nur Wijayanto Aji 153170024

4 Prismawinda Aniva Nuthqi 141170297

5 Restu Nur Hidayah 143170038

6 Naufal Afkar Alabuya 123170054

7 Rizky Andre Saputra 113170065

8 Nurzulhijjah 123170009
Pembagian Tugas Proposal Individu Dan Kelompok

No Nama Nim Lokasi Tugas Program Kerja


1 Dicky Nur Ferdiansyah 121170026 Boyolali Koor Program 4
2 Archan Habib Sya`bana 123170024 Boyolali Anggota Program 2
3 Haris Nur Wijayanto Aji 153170024 Boyolali Anggota Program 3
4 Prismawinda Aniva Nuthqi 141170297 Boyolali Anggota Program 1
5 Restu Nur Hidayah 143170038 Boyolali Koor Program 3
6 Naufal Afkar Alabuya 123170054 Boyolali Koor Program 2
7 Rizky Andre Saputra 113170065 Sleman Anggota Program 4
8 Nurzulhijjah 123170009 Sleman Koor Program 1

No Nama Nim Lokasi Tugas Program Kerja


1 Dicky Nur Ferdiansyah 121170026 Boyolali Budidaya Lele Dalam
Ember
2 Archan Habib Sya`bana 123170024 Boyolali Edukasi Pembuatan
Website
3 Haris Nur Wijayanto Aji 153170024 Boyolali Pelatihan Fotografi
Produk
4 Prismawinda Aniva N 141170297 Boyolali Peningkatan Lingkungan
Hijau
5 Restu Nur Hidayah 143170038 Boyolali Edukasi Beraktivitas di
New Normal
6 Naufal Afkar Alabuya 123170054 Boyolali Pemanfaatan
E-Commerce
7 Rizky Andre Saputra 113170065 Sleman Edukasi pentingya
penerapan 3 M
8 Nurzulhijjah 123170009 Sleman Edukasi Tentang Bahaya
COVID-19

PRAKATA

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas berkat rahmad-Nya atas selesainya
penulisan Laporan KKN di masa adaptasi kebiasaan baru ditengah pandemi covid-19 secara daring
diwilayah dusun/kawasan sebagai berikut :

1. Dukuh Ledok RT 02,RW 02, Desa Sidomulyo,Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali


2. Tambakbayan RT 05 / RW 02, Babasari, Caturtunggal, Kec Depok , Kab Sleman

3. Dukuh Dampit RT01/RW03 Sudimoro, Teras, Boyolali

4. Jagir 01/01, Dragan, Tamansari, Boyolali

5. Madumulyo, RT04/RW01, Kelurahan Pulisen, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali

6. Bakungan RT 03/RW16 , Kelurahan Siswodipuran, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali

Kami menyampaikan penghargaan yang tinggi kepada Bapak Rektor UPN “Veteran” Yogyakarta
yang telah mendukung dalam perencanaan pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata 74 Di Masa Adaptasi
Kebiasaan Baru Di Tengah Pandemi Covid-19.

Kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan
Baru Di Tengah Pandemi Covid-19 Kami mengucapkan terimakasih..

Akhirnya kami juga sangat berteruma kasih kepada orang tua dan keluarga yang telah
membimbing dan memberikan doa restu kepada kami masing-masing.

Mudah-mudahan Hasil KKN kami, bermanfaat bagi diri kami sendiri,bagi masyarakat, serta
Negara dan semoga amal baik Bapk, Ibu, Saudara semua diterima di sisi Allah SWT. Aamiin

Penulis

Kelompok AD 74.65 E

ABSTRAK

Selama KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Di Tengah Pandemi Covid-19 ini. Telah berhasil
dilaksanakan program :
A. Program Kerja Utama
1. Edukasi Kesehatan Dalam Pencegahan Penyebaran Covid-19
2. Penguatan Ekonomi Masyarakat
3. Pembuatan Profil Desa
4. Penyadaran Masyarakat Tentang Bahaya Covid-19
B. Program Kerja Pendukung
1. Pembuatan dan Pembagian Masker Kain
2. Pembagian Handsanitizer
3. Pembuatan Dan Penyedian Alat Cuci Tangan
4. Pemanfaatan Marketplace untuk memasarkan produk UMKM
5. Pembuatan Video Edukasi cara memasarkan produk secara online
6. Pendampingan Marketing Produk UMKM
7. Edukasi Promosi Produk Lewat Sosial Media
8. Pendataan dan Pembuatan SIUP untuk UMKM
9. Pemanfaatan Barang Bekas Sebagai Media Tanam
10. Mengadakan Pendampingan Mengaji bagi Anak TPA
11. Pelatihan Fotografi Produk Untuk Mengoptimalkan Promosi Dan Penjualan Produk UMKM
12. Pembuatan Video Pelatihan Fotografi Produk
13. Edukasi Budidaya Ikan Lele dan Sayuran dalam Ember
14. Penguatan Ekonomi dengan Memaksimalkan Marketplace
15. Pembuatan Website untuk Penyebaran Informasi dan Promosi Potensi Desa
16. Pembuatan Video Edukasi Cara Pembuatan Blog
Pelaksanaan program-program tersebut menghabiskan dana sebesar : Rp.1.100.000 Dan dana
yang dapat dihimpun dari swadaya masyarakat Rp.0 , Dengan demikian, Desa /kawasan yang
dijadikan obyek KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Di Tengah Pandemi Covid-19
berpotensi untuk dijadikan desa mitra Universitas Pembagunan Nasional “Veteran” Yogyakarta.

DAFTAR ISI
PRAKATA...................................................................................................................vi
DAFTAR ISI................................................................................................................ii
I. PENDAHULUAN.....................................................................................................1
1.1 Letak DanLuas wilayah............................................................................................1
1.1.1. Letak Wilayah.......................................................................................................2
1.1.2. Luas Wilayah........................................................................................................2
1.2 Keadaan Iklim...........................................................................................................3
1.3 Pertanian...................................................................................................................4
1.4 Peternakan................................................................................................................5
1.5 Perikanan..................................................................................................................5
1.6 Kependudukan..........................................................................................................6
1.7 Pendidikan................................................................................................................7
1.8 Agama dan Adat Istiadat..........................................................................................8
1.9 Kesehatan.................................................................................................................9
1.10 Keadaan Jalan, Jembatan Dan Sarana Angkatan...................................................10
II. IDENTIFIKASI MASALAH.................................................................................11
2.1 Identifikasi Permasalahan Yang ada di masyarakat................................................11
2.2 Prioritas Permilihan Permasalahan .........................................................................12
III. PROGRAM KERJA.............................................................................................13
3.1 Program Kerja Utama..............................................................................................13
3.1.1. Edukasi Kesehatan Dalam Pencegahan Penyebaran Covid-19...........................13
3.1.2. Penguatan Ekonomi Masyarakat...........................................................................13
3.1.3 Pembuatan Profil Desa........................................................................................13
3.1.4. Penyadaran Masyarakat Tentang Bahaya Covid-19.........................................14
3.2 Program Kerja Pendukung................................................................................14
3.2.1 Pembuatan dan Pembagian Masker Kain..........................................................14
3.2.2 Pembagian Handsanitizer...................................................................................14
3.2.3 Pembuatan Dan Penyedian Alat Cuci Tangan..................................................14
3.2.4 Pemanfaatan Marketplace untuk memasarkan produk UMKM.......................14
3.2.5 Pembuatan Video Edukasi cara memasarkan produk secara online................15
3.2.6 Pendampingan Marketing Produk UMKM......................................................15

3.2.7 Edukasi Promosi Produk Lewat Sosial Media..................................................15


3.2.8 Pendataan dan Pembuatan SIUP untuk UMKM...............................................15
3.2.9 Pemanfaatan Barang Bekas Sebagai Media Tanam.........................................15
3.2.10 Mengadakan Pendampingan Mengaji bagi Anak TPA....................................16
3.2.11 Pelatihan Fotografi Produk Untuk Mengoptimalkan Promosi Dan Penjualan
Produk UMKM………………………………………………………………..16
3.2.12 Pembuatan Video Pelatihan Fotografi Produk..................................................16
3.2.13 Edukasi Budidaya Ikan Lele dan Sayuran dalam Ember..................................16
3.2.14 Penguatan Ekonomi dengan Memaksimalkan Marketplace................................17
3.2.15 Pembuatan Website untuk Penyebaran Informasi dan Promosi Potensi Desa..17
3.2.16 Pembuatan Video Edukasi Cara Pembuatan Blog............................................17
IV. PELAKSANAAN ...........................................................................................18
4.1. Program Kerja
Utama........................................................................................18
4.1.1. Edukasi Kesehatan Dalam Pencegahan Penyebaran Covid-19.........................18
4.1.2. Penguatan Ekonomi Masyarakat.......................................................................19
4.1.3. Pembuatan Profil Desa........................................................................................20
4.1.4. Penyadaran Masyarakat Tentang Bahaya Covid-19..........................................21
4.2. Program Kerja
Pendukung................................................................................22
4.2.1. Pembuatan dan Pembagian Masker Kain..........................................................22
4.2.2. Pembagian Handsanitizer...................................................................................22
4.2.3. Pembuatan Dan Penyedian Alat Cuci Tangan...................................................23
4.2.4. Pemanfaatan Marketplace untuk memasarkan produk UMKM........................23
4.2.5. Pembuatan Video Edukasi cara memasarkan produk secara online..................23
4.2.6. Pendampingan Marketing Produk UMKM........................................................24
4.2.7. Edukasi Promosi Produk Lewat Sosial Media...................................................24
4.2.8. Pendataan dan Pembuatan SIUP untuk UMKM................................................24
4.2.9. Pemanfaatan Barang Bekas Sebagai Media Tanam...........................................25
4.2.10. Mengadakan Pendampingan Mengaji bagi Anak TPA......................................25
4.2.11. Pelatihan Fotografi Produk Untuk Mengoptimalkan Promosi Dan Penjualan
Produk UMKM..................................................................................................25
4.2.12. Pembuatan Video Pelatihan Fotografi Produk..................................................26
4.2.13. Edukasi Budidaya Ikan Lele dan Sayuran dalam Ember..................................26
4.2.14. Penguatan Ekonomi dengan Memaksimalkan Marketplace................................26
4.2.15. Pembuatan Website untuk Penyebaran Informasi dan Promosi Potensi Desa..27
4.2.16. Pembuatan Video Edukasi Cara Pembuatan Blog.............................................27

V. PEMBAHASAN……………………………………………………..…………...28
5.1. Program Kerja
Utama.............................................................................................28
5.1.1. Edukasi Kesehatan Dalam Pencegahan Penyebaran Covid-19.........................28
5.1.2. Penguatan Ekonomi Masyarakat.......................................................................29
5.1.3. Pembuatan Profil Desa.......................................................................................29
5.1.4. Penyadaran Masyarakat Tentang Bahaya Covid-19.........................................30
5.2. Program Kerja Pendukung................................................................................30
5.2.1. Pembuatan dan Pembagian Masker Kain.........................................................30
5.2.2. Pembagian Handsanitizer.................................................................................31
5.2.3. Pembuatan Dan Penyedian Alat Cuci Tangan..................................................31
5.2.4. Pemanfaatan Marketplace untuk memasarkan produk UMKM.......................32
5.2.5. Pembuatan Video Edukasi cara memasarkan produk secara online.................32
5.2.6. Pendampingan Marketing Produk UMKM.......................................................32
5.2.7. Edukasi Promosi Produk Lewat Sosial Media..................................................33
5.2.8. Pendataan dan Pembuatan SIUP untuk UMKM...............................................33
5.2.9. Pemanfaatan Barang Bekas Sebagai Media Tanam.........................................34
5.2.10. Mengadakan Pendampingan Mengaji bagi Anak TPA....................................34
5.2.11. Pelatihan Fotografi Produk Untuk Mengoptimalkan Promosi Dan Penjualan
Produk UMKM……………………………………………………………….35
5.2.12. Pembuatan Video Pelatihan Fotografi Produk.................................................35
5.2.13. Edukasi Budidaya Ikan Lele dan Sayuran dalam Ember.................................36
5.2.14. Penguatan Ekonomi dengan Memaksimalkan Marketplace...............................36
5.2.15. Pembuatan Website untuk Penyebaran Informasi dan Promosi Potensi Desa.37
5.2.16. Pembuatan Video Edukasi Cara Pembuatan Blog............................................37
VI. KESIMPULAN DAN SARAN............................................................................38
6.1. Kesimpulan............................................................................................................38
6.2. Saran......................................................................................................................38
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................39
LAMPIRAN................................................................................................................40

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Letak Dan Luas Wilayah

1.1.1 Letak Wilayah


Dalam Pelaksanaan KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru di Tengah Pandemi
COVID-19 dilaksanakan pada daerah yang berbeda antar anggota kelompok. Berikut
letak daerah dari amsing-masing anggota Kelompok AD 74.64 E :

No Lokasi Wilayah
1 Dukuh Ledok Dukuh Ledok adalah sebuah pedukuhan atau dukuh yang
terletak di Desa Sidomulyo, Kecamatan Ampel, Kabupaten
Boyolali, Jawa Tengah, Indonesia.mempunyai batas
wilayah sebagai berikut:
Utara : Kecamatan Tengaran

Selatan: Kecamatan Boyolali, Kecamatan


Cepogo Timur : Kecamatan Kaliwungu
Barat : Kecamatan Gladagsari
2 Condongcatur Caturtunggal adalah sebuah desa yang terletak di
Kecamatan Depok, Sleman, Daerah Istimewa
Yogyakarta, Indonesia. Desa Caturtunggal terletak pada
7º46’48” LS, dan 110º23’45” BT.
Batas wilayah Desa Caturtunggal :

Utara : Desa Condongcatur, Kec. Depok

Selatan: Kelurahan Demangan,Kota Yogyakarta;


Desa Banguntapan : Kecamatan Banguntapan,
Kab. Bantul Barat : Desa Sinduadi, Kec. Mlati;
Kota Yogyakarta.
3 Dampit Dukuh Dampit adalah sebuah dukuh yang terletak di Desa
Sudimoro, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali, Provinsi
Jawa Tengah, Indonesia.
Batas wilayah dukuh Dampit sebagai berikut :
Utara : Dukuh Tegalsari, Desa
Randusari Selatan : Dukuh Dukuh
dan Jrangkah.
Barat : Dukuh Butuh, Kecamatan Mojosongo.

Timur : Dukuh Bangsalan, Desa Bangsalan.


4 Tamansari TamansariT adalah salah satu dari 22 kecamatan
yang ada di Boyolali. Jarak pusat pemerintahan
kecamatan dengan
kabupaten Boyolali adalah 6 Km. Salah satu desa di
kecamatan ini, yaitu Desa Mriyan, terletak didekat
gunung Merapi, yakni hanya berjarak sekitar 7,5
kilometer dari puncak Merapi Dengan luas 65,04 km²,
kecamatan Tamansari terdiri dari 20 desa/kelurahan, yaitu
diantaranya Cluntang, Kebongulo, Tamansari,
Pagerjurang, Pusporenggo, Ringin Larik, Sruni,
Sukorame, Sukorejo. Berikut adalah batas wilayah
Tamansari:
Utara : Kecamatan Cepogo
Tenggara : Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten
Selatan : Kecamatan Tamansari dan Kecamatan
Kemalang, Kabupaten KlatenBarat Daya : Kepanewon
Pakem, Kabupaten Sleman, Kecamatan Srumbung,
Barat : Kecamatan Dukun, Kabupaten
Magelang dan Kecamatan Selo
5. Madumulyo Madumulyo adalah sebuah dukuh yang terletak di Desa
Pulisen, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali,
Provinsi Jawa Tengah.
Batas wilayah dukuh Madumulyo sebagai
berikut : Utara : Dukuh Anggorosari
Selatan : Dukuh Kebonso
Kidul Barat : Dukuh
Sidomulyo.
Timur : Dukuh Surodadi, Desa Siswodipuran
6 Bakungan Bakungan adalah sebuah dukuh yang terletak di Kelurahan
Siswodipuran, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali,
Provinsi Jawa Tengah.
Batas wilayah dukuh Bakungan sebagai berikut
: Utara : Dukuh Rancahwetan
Selatan : Dukuh Ngestiharjo
Barat : Dukuh Drian .
Timur : Desa Gumulan

1.1.2 Luas Wilayah

No Lokasi Wilayah

1 Dukuh Ledok Kecamatan Ampel mempunyai luas 8.468,0571 km²,

2 Caturtunggal Luas wilayah Desa Caturtunggal :

Luas wilayah 11.070.000 M² atau 889.7480 Ha

3 Dampit Terletak dikecamatan Teras yang memiliki luas sebesar

3.479.967 Ha.

4 Musuk Memilik Luas wilayah


5 Madumulyo kecamatan Pulisen memiliki luas sebesar 50000km²

6 Bakungan Terletak di Kecamatan Boyolali yang memiliki luas sebesar

26.25 km2

1.2 Keadaan Iklim


No Lokasi Wilayah
Dalam Pelaksanaan KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru di Tengah Pandemi
1 Dukuh Ledok Secara klimatologi, Kondisi iklim di sebagian besar
COVID-19 dilaksanakan pada daerah yang berbeda antar anggota kelompok. Berikut
wilayah Kabupaten Boyolali termasuk tropis basah,
Ringkasan keadan iklim Masing-masing anggota Kelompok AD 74.65 E :
Kecamatan Ampel ketinggiannya 520 – 1.840 mdpl dari
permukaan air laut dan memiliki temperatur udara rata-rata
antara 26 – 30 C.
2 Caturtunggal Desa yang terletak di Kecamatan Depok, Sleman, Daerah
Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Desa Caturtunggal terletak
pada 7º46’48” LS, dan 110º23’45” BT. Kondisi iklim
memiliki curah hujan yang sama dengan daerah perkotaan
yaitu tropis basah

3 Tamansari Kelurahan Dragan merupakan salah satu kelurahan yang


terletak di Kecamatan Tamansari. Kelurahan Dragan
terletak
di 1100 22' - 1100 50' Bujur Timur dan antara 70 7' - 70 36'
4 Dampit Lintang Selatan. Di Kelurahan Dragan terdapat embung
yang biasanya dipergunakan masyarakat sekitar untuk
mencuci pakaian yang terletak di Desa Dragan.
Topografi Kelurahan Dragan terletak di ±1500 diatas
permukaan laut.
5. Madumulyo Secara klimatologi, Kondisi iklim di sebagian besar
wilayah Kabupaten Boyolali termasuk tropis
basah, KecamatanPulisenmemiliki temperatur udara rata-
rata antara 260-320 celcius..
6 Bakungan Secara klimatologi, Kondisi iklim di sebagian besar
wilayah Kabupaten Boyolali termasuk tropis basah,
Kecamatan Boyolali sendiri ketinggiannya 400 – 700
mdpl dari permukaan air laut dan memiliki temperatur
udara rata-rata antara 260- 320 celcius..

1.3 Pertanian

Dalam Pelaksanaan KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru di Tengah Pandemi


COVID-19 dilaksanakan pada daerah yang berbeda antar anggota kelompok. Berikut
Ringkasan Hasil Pertanian Masing-masing anggota Kelompok AD 74.65 E :

No Lokasi Wilayah
1 Dukuh Ledok Hasil pertanian Dukuh Ledok, Desa Sidomulyo,
Kecamatan Ampel berupa, Singkong, Pisang, Jagung dan
Cabai.
2 Caturtunggal Luas pengguna sawah di caturtunggal kecamatan depok
30,51242 ha, tegal 137,3503ha, perkarangan 678,4077ha
dan lain-lain ha
3 Dampit Hasil pertanian berupa Padi, Singkong dan Pepaya.
4 Tamansari Hasil pertanian Jagir, Dragan, Kabupaten Tamansari
berupa Singkong, Pisang, cabai, papaya.
5 Madumulyo Hasil pertanian berupa Mangga, Singkong dan Pepaya.
6 Bakungan Luas wilayah perkebunan di Kecamatan boyolali adalah
248,65 hektare yang komoditinya meliputi kelapa, kopi,
dan lainya sedangkan Luas wilayah Sawah di kecamatan
boyolali adalah
285 hektare yang merupakan jenis sawah irigasi
1.4 Peternakan

Dalam Pelaksanaan KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru di Tengah Pandemi


COVID-19 dilaksanakan pada daerah yang berbeda antar anggota kelompok. Berikut
Ringkasan Keadaan Peternakan Masing-masing anggota Kelompok AD 74.65 E :

No Lokasi Wilayah
1 Dukuh Ledok Jenis hewan ternak di Dukuh Ledok, Desa Sidomulyo,
Kecamatan Ampel terdiri dari sapi, kambing, enthok dan
ayam.
2 Caturtunggal Desa Caturtunggal memiliki hewan ternak diantaranya
hewan berkaki empat : 2 ekor kuda, 93 ekor sapi potong,
42 ekor sapi perah, 69 ekor domba, 75 ekor kambing.
Hewan ungags : 700 ekor ayam potong, 1500 ekor ayam
buras, 185 ekor itik.

3 Dampit Jenis hewan ternak terdiri dari sapi, kambing, dan ayam.
4 Tamansari Jenis hewan ternak di Jagir, Dragan, Kecamatan Tamansari
terdiri dari sapi, kambing, enthok dan ayam.

5. Madumulyo Jenis hewan ternak di Madumulyo yaitu Sapi.


6 Bakungan Jenis hewan ternak terdiri dari sapi, Kambing ,Ayam, dan

Bebek
1.5 Perikanan

Dalam Pelaksanaan KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru di Tengah Pandemi


COVID-19 dilaksanakan pada daerah yang berbeda antar anggota kelompok. Berikut
Ringkasan Keadaan Perikan Masing-masing anggota Kelompok AD 74.65 E :

No Lokasi Wilayah
1 Dukuh Ledok Budidaya Lele
2 Caturtunggal Luas dan produksi perikanan per desa di kecamaan depok
di antaranya, kolam pembesar 4.500 (Ha), produk 265.150
(Kg), kolam Penyelang 0 (Ha), produk 0 (Kg), kolam
Pembenih 0,2250 (Ha), produk 10.860.040 (ekor).

3 Dampit Budidaya ikan lele


4 Musuk Budidaya lele
5 Madumulyo Budidaya lele
6 Bakungan Budidaya lele

1.6 Kependudukan

Dalam Pelaksanaan KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru di Tengah Pandemi


COVID-19 dilaksanakan pada daerah yang berbeda antar anggota kelompok. Berikut
Ringkasan Keadaan Kependudukan Masing-masing anggota Kelompok AD 74.65 E :

No Lokasi Wilayah
1 Dukuh Ledok Jumlah penduduk di Desa Sidomulyo adalah sebanyak
4247 jiwa. Penduduk desa Sidomulyo mayoritas berada di
rentang usia 10-19 tahun dengan jumlah penduduk
mencapai 622 orang jiwa.

4 Musuk Kependudukan dihitung dari berapa banyak orang


yang menghuni suatu daerah.
Pada Kelurahan Dragan, kependudukan dapat dilihat
pada tahun 2019 984.807 jiwa
5 Madumulyo
6 Bakungan Jumlah penduduk di kelurahan siswodipuran adalah 9154
jiwa

dengan jumlah laki-laki 4519 jiwa dan perempuan 4635


jiwa

Dalam Pelaksanaan KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru di Tengah Pandemi


COVID-19 dilaksanakan pada daerah yang berbeda antar anggota kelompok. Berikut
Ringkasan Keadaan Pendidikan Masing-masing anggota Kelompok AD 74.65 E
No Lokasi Wilayah
1 Dukuh Ledok Wilayah Desa Sidomulyo memiliki fasilitas pendidikan
yaitu PAUD, TK, SD, dan TPQ & MADIN diwilayahnya
2 Caturtunggal Terdapat 23 Perguruan Tinggi baik Negeri
(misalnya: Universitas Gajah Mada, Universitas Negeri
Yogyakarta, UIN Sunan Kalijaga, UPN) maupun swasta
(misalnya: Universitas Sanata Dharma, Universitas Atma
Jaya Yogyakarta, UII, Universitas Proklamasi 45).
Di daerah caturtunggal juga berdiri sekolah-sekolah
dasar seperti TK & SDK Demangan Baru 1, SD
BOPKRI, dan SDN Puren.Juga berdiri TK dan day care
seperti TK Ceria, dan Oliphant. Untuk pendidikan SMA,
berdiri SMA Kolese De Britto yang terkenal unik karena
SMA ini menganut sistem homogen yang berarti
semua siswanya berjenis kelamin Laki-laki dan juga
SMA ini hanya mewajibkan siswanya menggunakan
seragam 1x dalam seminggu, jadi hari-hari berikutnya
siswa diperkenankan menggunakan pakaian bebas sopan.
3 Dukuh Dampit Wilayah Desa Sudimoromemiliki fasilitas pendidikan
yaitu PAUD, TK, SD, SMA dan TPQ

4 Tamansari Wilayah Dukuh Jagir memiliki fasilitas pendidikan yaitu


TK, SD, dan TPQ di wilayahnya.

5 Madumulyo Wilayah Desa Madumulyomemiliki fasilitas pendidikan


yaitu PAUD, TK, SD, SMA dan TPQ

6 Bakungan Wilayah kelurahan Siswodipuran memiliki 12 TK


swasta, 3 SD swasta, 4 SD Negeri, 1 SMP swasta, 2 SMP
Negri, dan 1 SMA
swasta

1.8 Adat Dan Istiadat


Dalam Pelaksanaan KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru di Tengah Pandemi
COVID-19 dilaksanakan pada daerah yang berbeda antar anggota kelompok. Berikut
Ringkasan Keadaan Adat dan Istiadat Masing-masing anggota Kelompok AD 74.65 E

No Lokasi Wilayah
1 Dukuh Ledok Hampir mayoritas penduduk di desa Sudimoro merupakan

penduduk asli dan masih menjunjung tinggi budaya Jawa.


2 Caturtunggal Desa Caturtunggal merupakan desa yang penuh dengan
keragaman potensi budaya dan lembaga. Perspektif
budaya masyarakat masih sangat kental dengan budaya
Jawa, hal ini dapat dimengerti karena hampir semua desa
di Kabupaten Sleman Masih Kuat terpengaruh
dengan adanya pusat
kebudayaan Jawa yang tercdermin dari keberadaan
Kraton
Kasultanan maupun Pakualaman. Pengaruh agama Islam
juga sangat kental sebagai agama Mayoritas penduduk.
3 Dampit Hampir mayoritas penduduk di desa Sudimoro merupakan
penduduk asli dan masih menjunjung tinggi budaya Jawa.

4 Tamansari Semua masyarakat di Dukuh Jagir beragama Islam.

5. Madumulyo Mayoritas penduduk di dukuh Madumulyo


merupakan
penduduk asli Jawa dan masih menjunjung tinggi budaya
Jawa.
6 Bakungan Mayoritas penduduk di dukuh Bakungan merupakan
penduduk
asli Jawa dan masih menjunjung tinggi budaya Jawa.

1.9 Kesehatan
Dalam Pelaksanaan KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru di Tengah Pandemi
COVID-19 dilaksanakan pada daerah yang berbeda antar anggota kelompok. Berikut
Ringkasan Keadaan Kesehatan Masing-masing anggota Kelompok AD 74.65 E

No Lokasi Wilayah
1 Dukuh Ledok Kesehatan masyarakat Desa Sidomulyo cukup baik
karena sebagian besar sudah memiliki kamar mandi dan
pembuangan pribadi. Terdapat bidan desa yang dapat
membantu menangani warga yang sakit.

2 Caturtunggal Caturtunggal memiliki 3 Rumah Sakit besar baik negeri


maupun swasta yaitu; RSUD Sardjito dan RS Panti
Rapih). Pusat Kesehatan Masyarakat terdiri dari
Puskesmas Depok 3 dan UGM .

3 Dampit Kesehatan masyarakat Desa Sudimoro cukup baik karena


sebagian besar sudah memiliki kamar mandi dan
pembuangan pribadi. Selain itu juga terdapat klinik
didesa Sudimoro.
4 Tamansari Kesehatan masyarakat Dukuh Jagir cukup baik karena
sebagian besar sudah memiliki kamar mandi dan
pembuangan pribadi.

5 Madumulyo Kesehatan masyarakat Dusun Madumulyo cukup baik


karena sebagian besar sudah memiliki kamar mandi dan
pembuangan pribadi.

6 Bakungan Kesehatan masyarakat di Kelurahan Siswodipuran cukup


baik karena sebagian besar sudah memiliki kamar mandi
dan pembuangan pribadi.Dan terdapat 2 Poliklinik
Swasta dan 1 PUSKESMAS

1.10 Keadaan Jalan, Jembatan dan Sarana Angkutan

Dalam Pelaksanaan KKN 74 Di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru di Tengah Pandemi


COVID-19 dilaksanakan pada daerah yang berbeda antar anggota kelompok. Berikut
Ringkasan Keadaan Jalan, Jembatan dan Sarana Angkutan Masing-masing anggota
Kelompok AD 74.65 E

No Lokasi Wilayah

1 Dukuh Ledok Akses jalan yang berada di Dukuh Ledok, Desa


Sidomulyo, Kecamatan Ampel memiliki kondisi cukup
baik, mampu dilintasi kendaraan bermotor baik kendaraan
beroda dua maupun kendaraan beroda empat.

2 Caturtunggal Akses jalan di Tambakbayan sendiri sudah cukup baik


mampu dilintasi kendaraan bermotor baik kendaraan
beroda dua maupun kendaraan beroda empat. Sarana
transportasi terdapat beberapa sarana umum yang dapat
digunakan selain dapat menggunakan kendaraan pribadi.

3 Dampit Akses jalan yang berada di Dukuh Dampit, Desa


Sudimoro mayoritas memiliki kondisi yang baik,
mampu dilintasi kendaraan bermotor baik kendaraan
beroda dua maupun kendaraan beroda empat.
4 Tamansari Akses jalan yang berada di Dukuh Jagir, Dragan,
Tamansari memiliki kondisi cukup baik, mampu dilintasi
kendaraan bermotor baik kendaraan beroda dua maupun
kendaraan beroda empat seperti truk dll.
5 Madumulyo Akses jalan yang berada di Dukuh Madumulyo, Desa
Pulisen mayoritas memiliki kondisi yang baik, mampu
dilintasi kendaraan bermotor baik kendaraan beroda dua
maupun
kendaraan beroda empat.
6 Bakungan Akses jalan yang berada di Bakungan, Kelurahan
Siswodipuran mayoritas memiliki kondisi yang baik,
mampu dilintasi kendaraan bermotor baik kendaraan
beroda dua maupun
kendaraan beroda empat.
BAB II
IDENTIFIKASI MASALAH

Tabel 2.1 Identifikasi permasalahan yg ada di Masyarakat

No Permasalahan Progrma Sumbe


r
Bidang
(P/M/
D)**
1 Efek Pemaparan terhadap Ekonomi M
Perekonomian
2 Pola Hidup Bersih dan Sehat Lingkungan M
3 Pemahaman Masyarakat tentang Kesehatan M
New Normal
4 Masyarakat kurang pengetahuan Pendidikan M
tentang pemasaran online
5 Pentingnya kebersihan lingkungansebagai Lingkungan M
upaya pencegah penularan
Covid-19

** P = Perangkat Desa

D = Dinas instansi Vertikal/Stakeholder

M= Masyarakat

Tabel 2.2 Prioritas Pemilihan Permasalahan

No Permasalahan Alasan Permasalahan


1 Efek pemaparan terhadap Karena covid-19 yang
perekonomian mengakibtkan masyarakat
bekerja dirumah atau home work maka

perekonomian semakin menurun.


2 Perubahan Hidup Bersih Karena masyarakat masih mengggunakan
dan Sehat kebiasaan lama yang tidak melaksanakan
sosial distancing dan masih sering
berkerumun temoat
ramai dan tidak menjaga kebersihan hidup
3 Pentingnya menjaga imun Kondisi tubuh yang prima karena imun yang
saatberaktivitas di bagusmembuat tubuh akan tahan dengan
masapamdemi ini. Virus Covid19

4 Masyarakat Masyarakat tidak tahu tentang penggunaan


kurangmengetahui media pnline yang dapat digunakan sebagai
tentangpemasaran online pemasaran efektif
5 Pemahaman masyarakat Masyarakat mengira bahwa ner normal
tentang new berarti
normal keadaan normal seperti sebelum terdampak
Covid

BAB III
PROGRAM KERJA
3.1 Program Kerja Utama
3.1.1. Edukasi Kesehatan Dalam Pencegahan Penyebaran Covid-19
Sosialisasi COVID-19 Via Online dengan pembuatan video, poster,offline dengan protokol
kesehatan yang sesuai untuk memberikan Pemahaman warga Desa mengenai Pencegahan Covid-19. Jika
dengan sosialisasi Offline namun dengan protokol kesehatan yang sesuai dapat mengedukasi dengan
memberikan contoh bagaimana cara cuci tangan yang baik dan benar serta bagaimana menjaga kebersihan
diri dan rumah, mengedukasi tentang bahaya menyemprotkan disenfektan di seluruh tubuh, tetap jaga
kesehatan agar imun tetap stabil dengan olahraga, menghindari stres, makan dan minum teratur serta tidur
yang cukup, kemudian untuk Pelaksanaan tergantung situasi dan kondisi daerah masing-masing.

3.1.2. Penguatan Ekonomi Masyarakat


Pandemi virus covid-19 Telah mempengaruhi berbagai sector, termasuk sektor ekonomi. Di sektor
ekonomi, beberapa perusahan telah merumahkan karyawannya karena usahanya sudah tidak dapat
bertahan lagi, produktivitas usaha sangat menurun, akhirnya berdampak pada daya beli/konsumsi
masyarakat dan menurunnya pertumbuhan ekonomi. Masyarakat sector menengah kebawah sangat
merasakan dampak penurunan pertumbuhan ekonomi, akibatnya banyak masyarakat yang mencari cara
tetap menjalankan roda ekonomi dengan caranya sendiri. Yaitu umkm cucur dapat membantu penjualan
secara online dengan membuat akun Gofood . dapat menjadi salah satu alternative untuk peningkatan
ekonomi masyarakat.

3.1.3 Pembuatan Profil Desa


Kegiatan ini adalah untuk mempromosikan dan memperlihatkan potensi yang ada di dusun
Daleman kepada masyarakat luar sehingga menjadikan dusun Daleman sebagai dusun yang lebih maju
lagi. Sasaran yang ingin dicapai ialah agar masyarakat luar dapat mengetahui lebih jelas lagi mengenai
Dusun Daleman.

3.1.4 Penyadaran Masyarakat Tentang Bahaya Covid-19


Kesadaran Masyarakat tentang bahaya Covid-19 merapakan kunci utama dalam pemutusan rantai
utama Covid-19 dengan melakukan sosialisasi atau tindakan penyadaran terhadap masyarakat sekitar
terkait bahaya covid, masyarakat akan lebih peka dalam hal-hal yang dapat membahayakan atau
mempermudah tertularnya virus Covid-19 sehingga dengan sadarnya masyarakat akan bahaya Covid-19
ini akan memutus rantai penyebaran virus ini. Metode yang dilakukan dalam menunjang program kerja ini
adalah dengan melakukan secara online dengan aplikasi Facebook, Whatsapp.

3.2 Program Kerja Pendukung

3.2.1. Pembuatan Dan Pembagian Masker Kain


Metode Pelaksanaan Pembagian masker Kain Adalah dengan Membuat masker kain terlebih
dahulu, lalu membagikan nya kepada warga sekitar.

3.2.2. Pembagian Handsanitizer


Dalam menjalankan program kerja pendukung Pembagian handsanitizer mandiri,. cara untuk
melakukan pelaksanaan program kerja ini yaitu dengan Memberikan Pemahaman manfaat dari
handsanitizer dan membagikan nya ke warga sekitar
3.2.3. Pembuatan Dan Penyedian Alat Cuci Tangan
Metode Pelaksanaan dalam Penyedian alat cuci tangan adalah dengan cara membeli alat dan bahan
dalam pembuatan alat cuci tangan ,membuat alat cuci tangan terlebih dahulu, lalu menyimpan nya di
sekitar pos ronda.

3.2.4. Pemanfaatan Marketplace untuk memasarkan produk UMKM

Metode Pelaksanaan dalam Pemanfaatan Marketplace untuk memasarkan produk UMKM


adalah pembuatan marketplace Tokopedia untuk media pemasaran produk secara online.

3.2.5. Pembuatan Video Edukasi cara memasarkan produk secara online


Dalam menjalankan program ini ada beberapa cara untuk melakukan pelaksanaan program kerja ini
yaitu :
1. pengumpulan materi dan memilih materi yang cocok dan sekiranya memiliki dampak positif bagi
banyak kalangan edukasi cara memasarkan produk secara online
2. memilih 3 media online yang paling familier untuk masyarakat yaitu tokopedia, shopee dan
gofood.
3. mulai dilakukan take atau pengambilan video.
4. selesai proses editing selesai maka video edukasi sudah selesai dibuat dan akan diupload ke
youtube untuk pendistribusianya.

3.2.6 Pendampingan Marketing Produk UMKM


Teknis pelaksanaan adalah pembuatan akun platform penjualan dan edukasi cara mengelola dan
menjalankan proses didalamnya mulai dari upload makanan yang dijual, mengatur makanan yang dijual,
cara menerima orderan, packing barang sampai pengiriman barang. Dengan memahami hal tersebut
diharapkan pemilik RM dapat mengetahui cara memasarkan produk melalui platform penjualan yaitu
Ojaxman.

3.2.7 Edukasi Promosi Produk Lewat Sosial Media


Dengan menggandeng sebuah UMKM lokal yang digunakan sebagai sampel, UMKM yang kami
pilih adalah sebuah UMKM yang menjual bakso, pisang coklat, galantine dan penjualan Kerudung .
Teknis pelaksanaan adalah pembuatan label merk dan edukasi betapa pentingnya produk UMKM yang
berlabel merk supaya produknya tidak kalah penjualan dengan produk lain kalian sudah memiliki nama di
pasaran. Dengan memahami hal tersebut diharapkan pemilik UMKM dapat bersaing dengan UMKM lain
yang memiliki rpoduk yang sama di pasaran.

3.2.8 Pendataan dan Pembuatan SIUP untuk UMKM


Program kegiatan ini memiliki keterkaitan dengan program kerja penguatan ekonomi masyarakat.
Didalam program kerja ini dilakukan pendataan dan pembuatan Surat Ijin Usaha Perdagangan bagi yang
belum mempunyai. Teknik pelaksanaan adalah dengan mendata satu persatu ke pemilik UMKM yang ada
di Dusun Ledok dan membuatkannya segara online di web dinas perdagangan maupun secara offline
dengan mendatangi ke kantor keluharan. Dengan dimilikinya SIUP ini diharapkan para pelaku UMKM
memiliki rasa aman dan dapat lebih mengembankan usahanya sehingga dapat meningkatkan perekonomian
mereka serta desa.

3.2.9 Pemanfaatan Barang Bekas Sebagai Media Tanam


Teknik pelaksanaan pada program kegiatan ini yaitu dengan mengumpulkan anak-anak dan dengan
tetap mematuhi protokol kesehatan dan mengajarkan mereka cara memanfaatkan barang bekas seperti botol
kemasan air mineral menjadi barang bermanfaat dengan dijadikan pot tanaman.
3.2.10 Mengadakan Pendampingan Mengaji bagi Anak TPA
Program ini diusung untuk membina anak anak dengan mengajarkan sifat-sifat baik dan terpuji,
terutama dalam hal keagamaan. Dengan membiasakan dan latihan, diharapkan dapat membuat anak anak
terbiasa melakukan hal hal baik. Program ini dilaksanakan dengan cara keagamaan seperti mengkaji Al-
Quran, praktik Sholat serta materi-materi tentang keagamaan.
Teknik pelaksanaan program kegiatan ini dengan mendatangi salah satu TPA yang ada di Dusun
Ledok yang bernama TPA Mambaul ‘Ulum dan ikut berkecimpung dalam kegiatan belajar mengajar
Pendidikan ke anak-anak.

3.2.11 Pelatihan Fotografi Produk Untuk Mengoptimalkan Promosi Dan Penjualan Produk UMKM
Saya melakukan pelatihan fotografi produk ini dengan salah satu UMKM yang berada di dukuh
Madumulyo, Desa Pulisen, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali. UMKM tersebut bernama Shoebar
yang bergerak di bidang jasa pencucian serta penjualan sepatu sneakers. Media yang digunakan dalam
penjualan dan promosi yaitu Instagram.
Teknis pelaksanaan adalah dengan melakukan pelatihan secara lansung, pelatihan tersebut dibagi
menjadi dua tahapan. Tahap pertama yaitu tahap teori tentang fotografi produk, lalu tahap kedua yaitu praktek
secara lansung fotografi produk.

3.2.12 Pembuatan Video Pelatihan Fotografi Produk


Video ini dibuat supaya UMKM lainnya dapat melihat video pelatihan tersebut secara gratis. Didalam
video ini saya menjelaskan beberapa hal antara lain, pengertian fotografi produk, fungsi fotografi produk,
jenis-jenis fotografi produk, dan tips-tips dalam fotografi produk.

3.2.13 Edukasi Budidaya Ikan Lele dan Sayuran dalam Ember


Edukasi budikdamber dilakukan kepada beberapa warga Bakungan RT 03/RW16 dilakukan
pembagian Bibit kepada Warga yang ingin mencoba budikdamber tersebut. Tanaman ini juga dilakukan
kepada masyarakat disekitar tempat tinggal. Jumlah tanaman yang dibagikan kepada masyarakat adalah 30
bibit tanaman cabai dan tomat. Kemudian untuk video berisi tentang cara penanaman tanaman, khususnya
cabai dan tomat, dari tahap awal hingga akhir. Dimulai dari tahap persiapan bahan, perlakuan benih,
penyemaian, penanaman ke media tanam, perawatan, dan lama panen. Dengan video tersebut, masyarakat
dapat mempraktikkannya di rumah masing-masing.

3.2.14 Penguatan Ekonomi dengan Memaksimalkan Marketplace


Program kerja ini merupakan program kerja utama penguatan ekonomi masyarakat. Disini saya
membuatkan akun shopee untuk Ibu-Ibu PKK untuk menjadikan ‘wadah’ berjualan bagi mereka. Edukasi
mengenai cara penggunaan akun shopee dan simulasi jual beli juga saya sampaikan melalui program kerja
ini.

3.2.15 Pembuatan Website untuk Penyebaran Informasi dan Promosi Potensi Desa
Disini kami mengankat sebuah permaslahan untuk penyebaran informasi dan promosi potensi desa,
desa yang dianggat yaitu desa Daleman, Boyolali, serta sebuah umkm yang terdapat di teras, Boyolali.
Terlihat pada kedua objek tersebut kurang dalam melakukan publikasi potensi-potensi yang dimiliki
sehingga masih banyak orang yang belum tau mengenai potensi kedua objek tersebut, pada desa Daleman
sendiri memiliki banyak potensi seperti kesenian, dan banyak umkm dibidang kuliner, peternakan, dan
bangunan begitu juga dengan umkm G&fa yang sama sekali belum punya suatu publikasi/promosi yang
berbasis online. Sehingga dengan adanya website tersebut maka potensi-potensi yang terdapat didesa dan
umkm tersebut dapat terekspos dan memberikan dampak positif pada desa dan umkm.

3.2.16 Pembuatan Video Edukasi Cara Pembuatan Blog


banyak masyarakat yang belum tau apa kegunaan website dan bagaimana cara membuatnya, pada
video ini akan dijelaskan secara detail bagaimana pembuatan website dengan platform blogger dari awal
sampai website siap untuk dipublikasi, dengan contoh kasus website desa dan umkm maka akan cukup
menjelaskan bahwa banyak macam tujuan pembuatan website yang disesuaikan dengan kebutuhan dan
tujuannya, maka diharapkan dengan video ini masyarakat mendapatkan pengetahuan baru yang dapat
diimplementasikan langsung sesuai dengan kebutuhan yang ada sehingga diharap dapat memberikan
dampak positif

BAB IV
PELAKSANAAN
4.1. Program Kerja Utama
4.1.1. Edukasi Kesehatan Dalam Pencegahan Penyebaran Covid-19
Penanggung Jawab : Nurzulhijjah dan Prismawinda Aniva Nuthqi
Sasaran : Masyarakat setempat
Tanggal : 3 Januari 2021
Pelaksana Tempat Kegiatan

Dicky Nur Ferdiansyah Bakungan RT 03/ RW 16 , 1. Melakukan Pembuatan


Kelurhan Siswodipuran, Poster
Kecamatan Boyolali,
2. Mencetak Poster
Kabupaten Boyolali
3. Membagikan poster ke
Archan Habib Sya`bana Madumulyo,
rumah warga dan
RT04/RW01, Kelurahan
Menempelkan poster di
Pulisen, Kecamatan
lingkungan sekitar dan
Boyolali, Kabupaten
tempat berkumpulnya
Boyolali
Haris Nur Wijayanto Aji Madumulyo, warga

RT04/RW01, Kelurahan
Pulisen, Kecamatan
Boyolali, Kabupaten
Boyolali
Prismawinda Aniva Jagir 01,01, Dragan,
Nuthqi Tamansari, Boyolali

Restu Nur Hidayah Dukuh Ledok RT 02,RW


02, Desa
Sidomulyo,Kecamatan
Ampel, Kabupaten
Boyolali
Naufal Afkar Alabuya Dukuh Dampit
RT01/RW03 Sudimoro,
Teras, Boyolali
Rizky Andre Saputra Tambakbayan RT 05 / RW
02, Babasari, Caturtunggal,
Kab. Sleman, Kec. Depok
Nurzulhijjah Tambakbayan RT 05 / RW
02, Babasari, Caturtunggal,
Kab. Sleman, Kec. Depok

4.1.2. Penguatan Ekonomi Masyarakat


Penanggung Jawab : Naufal Afkar Alabuya dan Archan Habib Sya`bana
Sasaran : Masyarakat setempat
Tanggal : 24 Desember 2020

Pelaksana Tempat Kegiatan

Dicky Nur Bakungan RT 03/ RW 16 , Kelurhan 1. Melaksanakan


Ferdiansyah Siswodipuran, Kecamatan Boyolali, program kerja 4.1.3. Pe
Kabupaten Boyolali penguatan ekonomi mb
Archan Habib Madumulyo, RT04/RW01, masyarakat uat
Sya`bana Kelurahan Pulisen, Kecamatan menggunakan media an
Boyolali, Kabupaten Boyolali sosial di wilayah
Haris Nur Madumulyo, RT04/RW01, daerah masing-
Wijayanto Aji Kelurahan Pulisen, Kecamatan masing
Boyolali, Kabupaten Boyolali 2. Pembuatan akun
Prismawinda Jagir 01,01, Dragan, Tamansari,
marketplace
Aniva Nuthqi Boyolali
Restu Nur (Tokopedia, shopee)
Dukuh Ledok RT 02,RW 02, Desa
Hidayah dan platform
Sidomulyo,Kecamatan Ampel,
penjualan (gojek,
Kabupaten Boyolali
Naufal Afkar ojaxman) serta
Dukuh Dampit RT01/RW03
Alabuya mengajari cara
Sudimoro, Teras, Boyolali
penggunaannya pada
Rizky Andre Tambakbayan RT 05 / RW 02, UMKM daerah
Saputra Babasari, Caturtunggal, Kab. masing-masing
Sleman, Kec. Depok
Nurzulhijjah Tambakbayan RT 05 / RW 02,
Babasari, Caturtunggal, Kab.
Sleman, Kec. Depok

Profil Desa
Penanggung Jawab : Restu Nur Hidayah dan Haris Nur Wijayanto Aji
Sasaran : Masyarakat Dukuh Daleman, Sidomulyo, Ampel, Boyolali
Tanggal : 15 - 28 Desember 2020 dan 10 Januari 2021
Pelaksana Tempat Kegiatan

Dicky Nur Dukuh Daleman, Desa Sidomulyo, 1. Membuatkan profil desa


Ferdiansyah Kecamatan Ampel, Kabupaten untuk profil desa
Boyolali Daleman dalam bentuk
Archan Habib blog desa dan akun
Sya`bana Instagram desa
Haris Nur
2. Melakukan
Wijayanto Aji pengambilan data atau
Prismawinda
wawancara dan foto ke
Aniva Nuthqi
beberapa potensi desa
Restu Nur
yang akan kami angkat
Hidayah
Naufal Afkar di blog dan instagram
Alabuya desa Daleman
3. Melakukan penyerahan
Rizky Andre secara simbolik kepada
Saputra pihak desa untuk dapat
Nurzulhijjah
dilanjutkan
kegunaannya oleh pihak
desa Daleman sebagai
media Informasi dan
promosi desa.

4.1.4. Penyadaran Masyarakat Tentang Bahaya Covid-19


Penanggung Jawab : Dicky Nur Ferdiansyah dan Rizky Andre Saputra
Sasaran : Masyarakat setempat
Tanggal : 18 Desember 2020
Pelaksana Tempat Kegiatan

Dicky Nur Bakungan RT 03/ RW 1. Pembuatan video edukasi tentang


Ferdiansyah 16 , Kelurhan bahaya covid dan menguploud di
Siswodipuran, youtube
Kecamatan Boyolali, https://youtu.be/C3EF7e0Amag
Kabupaten Boyolali
Archan Madumulyo,
Habib RT04/RW01,
Sya`bana Kelurahan Pulisen,
Kecamatan Boyolali,
Kabupaten Boyolali
Haris Nur Madumulyo,
Wijayanto RT04/RW01,
Aji Kelurahan Pulisen,
Kecamatan Boyolali,
Kabupaten Boyolali
Prismawind Jagir 01,01, Dragan,
a Aniva Tamansari, Boyolali
Nuthqi
Restu Nur Dukuh Ledok RT
Hidayah 02,RW 02, Desa
Sidomulyo,Kecamata
n Ampel, Kabupaten
Boyolali
Naufal Dukuh Dampit
Afkar RT01/RW03
Alabuya Sudimoro, Teras,
Boyolali
Rizky Andre Tambakbayan RT 05 /
Saputra RW 02, Babasari,
Caturtunggal, Kab.
Sleman, Kec. Depok
Nurzulhijjah Tambakbayan RT 05 /
RW 02, Babasari,
Caturtunggal, Kab.
Sleman, Kec. Depok

4.2. Program Kerja Pendukung


4.2.1. Pembuatan dan Pembagian Masker Kain
Penanggung Jawab : Nurzulhijjah dan Restu Nur Hidayah
Tempat : - Tambakbayan RT 05/RW 03, Babasari, Caturtunggal, Kab.
Sleman, Kec. Depok

- Dukuh Ledok RT 02/RW 02, Desa Sidomulyo, Kecamatan


Ampel, Kabupaten Boyolali

Waktu : 10.00 WIB

Tanggal : 21 Desember 2020 dan 6 Januari 2021

Kegiatan ini ditujukan untuk memberikan informasi dan sekaligus mengajak masyarakat
untuk dapat mengisi waktu di rumah dengan kegiatan positif, dengan cara membuat masker
kain. Kegiatan membuat masker kain di tengah masa pandemic Covid-19 ini diharapkan
mampu membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan ekonomi masyarakat dengan
menjual hasil pembuatan masker kain kepada orang lain dengan tujuan menghasilkan uang.
Kegiatan ini juga ditujukan untuk mengedukasi masyarakat untuk selalu memakai masker
setiap keluar rumah.
4.2.2. Pembagian Handsanitizer
Penanggung Jawab : Rizky Andre Saputra Dan Nurzulhijjah

Tempat : Tambakbayan RT 05/RW 03, Babasari,Caturtunggal, Kab. Sleman,


Kec. Depok

Waktu : 13.00 WIB

Tanggal : 11 Desember 2020

Kegiatan ini ditunjukan untuk mengedukasi masyarakat untuk selalu Menggunakan


Handsanitizer setelah memegang benda mati serta kegiatan ini ditujukan untuk memberikan
informasi dan sekaligus mengajak masyarakat untuk dapat mengisi waktu di rumah dengan
kegiatan positif, dengan cara membuat Handsanitizer.

4.2.3. Pembuatan Dan Penyedian Alat Cuci Tangan


Penanggung Jawab : Nurzulhijjah Dan Rizky Andre Saputra

Tempat : Tambakbayan RT 05/RW 03, Babasari,Caturtunggal, Kab. Sleman,


Kec. Depok

Waktu : 13.00 WIB

Tanggal : 16 Desember 2020

Kegiatan ini ditunjukan untuk mengedukasi masyarakat untuk selalu mencuci tangan agar
tangan terlihat bersih

4.2.4. Pemanfaatan Marketplace untuk memasarkan produk UMKM


Penanggung Jawab : Naufal Afkar Alabuya

Tempat : Dukuh Dampit RT01/RW03 Sudimoro, Teras, Boyolali

Waktu : 10.00 WIB

Tanggal : 25 Desember 2020

Kegiatan ini dilakukan untuk membantu masyarakat dalam pembuatan marketplace


Tokopedia untuk media pemasaran produk secara online. Kegiatan ini diharapkan dapat
meningkatkan perekonomian pelaku UMKM

4.2.5. Pembuatan Video Edukasi cara memasarkan produk secara online


Penanggung Jawab : Naufal Afkar Alabuya
Tempat : Dukuh Dampit RT01/RW03 Sudimoro, Teras, Boyolali

Waktu : 10.00 WIB

Tanggal : 29 Desember 2020


Kegiatan ini dilakukan untuk membantu masyarakat agar bisa memasarkan produk
mereka secara online melalui media sosial. Dengan adanya pembuatan video edukasi ini,
diharapkan pelaku UMKM dapat memahami betul mengenai cara memasarkan produk secara
online.

4.2.6. Pendampingan Marketing Produk UMKM


Penanggung Jawab : Restu Nur Hidayah
Tempat : Ledok RT 02/RW 02, Sidomulyo, Ampel, Boyolali
Waktu : 10.00 WIB
Tanggal : 24 Desember 2020
Kegiatan ini ditujukan untuk membantu UMKM dalam bidang pemasaran secara online
dalam penggunaan platform penjualan digital (Ojaxman). Kegiatan ini diharapkan memberikan
dampak positif untuk para pelaku UMKM dan dapat membantu meningkatkan penjualan produk
sehingga dapat meningkatkan perekonomian pelaku UMKM.

4.2.7. Edukasi Promosi Produk Lewat Sosial Media


Penanggung Jawab : Restu Nur Hidayah
Tempat : Ledok RT 02/RW 02, Sidomulyo, Ampel, Boyolali
Waktu : 09.00 WIB
Tanggal : 12, 13, 26 Desember 2020
Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan ekonomi pelaku UMKM dengan cara
pembuatan dan pemberian label merk untuk produk UMKM (bakso, galantin, dan pisang
coklat). Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan penjualan produk serta dapat menjadi ciri
khas produk sehingga meminimalisir produk yang sama untuk mengalahkan pangsa pasar
produk UMKM.

4.2.8. Pendataan dan Pembuatan SIUP untuk UMKM


Penanggung Jawab : Restu Nur Hidayah
Tempat : Ledok RT 02/RW 02, Sidomulyo, Ampel, Boyolali
Waktu : 09.00 WIB
Tanggal : 19, 27 Desember 2020
Kegiatan ini ditujukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pelaku
UMKM dengan cara membuatkan SIUP untuk UMKM yang belum memilikinya. Dengan
adanya kegitaan ini diharapkan para pelaku UMKM tidak memiliki kecemasan ketika berjualan
dan mengembangkan usahanya karena sudah memiliki surat ijin resmi dari pemerintah,
sehingga perekonomian di desa semakin maju dan meningkat.

4.2.9. Pemanfaatan Barang Bekas Sebagai Media Tanam


Penanggung Jawab : Restu Nur Hidayah
Tempat : Ledok RT 02/RW 02, Sidomulyo, Ampel, Boyolali
Waktu : 09.00 WIB
Tanggal : 30-31 Desember 2020
Kegiatan ini ditujukan untuk membantu dan mengedukasi anak-anak untuk tidak
membuang sampah sembarangan dan memanfaatkan barang dengan nilai ekonomi rendah seperti
botol air mineral untuk digunakan sebagai barang yang memiliki kegunaan seperti pot tanaman.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan rasa cinta anak-anak terhadap lingkungan dan
menumbuhkan jiwa kreatif di dalam diri anak-anak.

4.2.10. Mengadakan Pendampingan Mengaji bagi Anak TPA


Penanggung Jawab : Restu Nur Hidayah
Tempat : Ledok RT 02/RW 02, Sidomulyo, Ampel, Boyolali
Waktu : 15.00 WIB
Tanggal : 11, 16, 22, 25, 29 Desember 2020 dan 1, 4, 5 Januari 2021
Kegiatan ini ditujukan untuk membantu dan mengajak anak-anak untuk dapat mengisi
waktu disore dengan kegiatan positif, khususnya belajar mengaji. Dengan kegiatan ini diharapkan
dapat mencetak generasi anak yang imani serta peka terhadap lingkungan sekitar dan anak
diharapkan dapat membaca Al-Quran serta hafal juz amma.

4.2.11. Pelatihan Fotografi Produk Untuk Mengoptimalkan Promosi Dan Penjualan Produk
UMKM
Penanggung Jawab : Haris Nur Wijayanto Aji
Tempat : Madumulyo RT 04/RW 01, Pulisen, Boyolali, Boyolali
Waktu : 10.00 WIB
Tanggal : 10 Januari 2020
Kegiatan ini ditujukan untuk membantu dan mengedukasi mengenai fotografi produk
UMKM yang nantinya diharapkan dapat mengoptimalkan promosi dan penjualan produk UMKM,
sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan pelaku UMKM.

4.2.12. Pembuatan Video Pelatihan Fotografi Produk


Penanggung Jawab : Haris Nur Wijayanto Aji
Tempat : Madumulyo RT 04/RW 01, Pulisen, Boyolali, Boyolali
Waktu : 14.00 WIB
Tanggal : 22 Januari 2020
Kegiatan ini ditujukan untuk mengedukasi dan memberikan informasi kepada
masyarakat dan para pelaku UMKM mengenai pelatihan fotografi produk yang menarik
sehingga diharapkan dalam hal pemasaran dan promosi tidak kalah dengan produk lainnya.

4.2.13. Edukasi Budidaya Ikan Lele dan Sayuran dalam Ember


Penanggung Jawab : Dicky Nur Febriansyah
Tempat : Bakungan RT03/RW16 Siswodipuran , Boyolali
Waktu : 10.00 WIB
Tangga : 3 Januari 2021
Kegiatan ini ditujukan untuk memberikan informasi dan sekaligus mengajak masyarakat
untuk dapat mengisi waktu di rumah dengan kegiatan positif, khususnya dengan Budidaya Ikan
Lele dan Sayuran dalam Ember. Kegiatan Budidaya ikan Lele dan Sayuran dalam Ember di
tengah masa pandemi Covid-19 ini diharapkan mampu membantu masyarakat dalam memenuhi
kebutuhan pangan keluarga maupun saling membantu antar sesama. Pelaksanaan kegiatan
dilakukan dengan Melakukan Edukasi Budidaya Ikan Lele dalam Ember kepada beberapa
Masyarakat Bakungan RT03/RW 16 dan menyebarkan video cara Budidaya Ikan Lele dan
Sayuran dalam Ember melalui youtube.

4.2.14. Penguatan Ekonomi dengan Memaksimalkan Marketplace


Penanggung Jawab : Prismawinda Aniva Nuthqi
Tempat : Jagir RT01/RW01, Dragan, Tamansari, Boyolali
Waktu : 10.00 WIB
Tangga : 3 Januari 2021

Kegiatan ini dilakukan untuk membantu masyarakat dalam pembuatan marketplace


Shopee untuk media pemasaran produk secara online. Kegiatan ini diharapkan dapat
meningkatkan perekonomian pelaku UMKM.
4.2.15. Pembuatan Website untuk Penyebaran Informasi dan Promosi Potensi Desa
Penanggung Jawab : Archan Habib Sya`bana
Tempat : Madumulyo, RT04/RW01, Kelurahan Pulisen, Kecamatan
Boyolali, Kabupaten Boyolali
Waktu : 10.00 WIB
Tangga : 4 Januari 2021

Kegiatan ini dilakukan untuk menggunakan platform blogger karena dengan platform
tersebut masyarakat tidak perlu mengeluarkan biaya serta dalam proses pembuatan website dan
pengelolaannya mudah dipahami. Setelah itu melakukan survey objek yang akan dibuatkan website
tersebut dan diputuskan akan membuat website untuk profil desa Daleman, Boyolali dan website
untuk UMKM G&fa yang terdapat diteras boyolali.

4.2.16. Pembuatan Video Edukasi Cara Pembuatan Blog


Penanggung Jawab : Archan Habib Sya`bana
Tempat : Madumulyo, RT04/RW01, Kelurahan Pulisen, Kecamatan
Boyolali, Kabupaten Boyolali
Waktu : 10.00 WIB
Tangga : 5 Januari 2021
Kegiatan ini dilakukan untuk pengumpulan materi dan memilih materi yang akan dijelaskan,
pemilihan materi dilihat dari bagaimana berpengaruhnya materi dalam kinerja website setelah itu
pada minggu kedua mulai pengambilan video edukasi pembuatan websitenya dengan simulasi
langsung pembuatan website melalui plaftform blog dari awal sampai website bisa digunakan pada
take video pertama mengangkat contoh masalah pembuatan website untuk Desa.
BAB V
PEMBAHASAN
5.1.Program Kerja Utama
5.1.1. Edukasi Kesehatan Dalam Pencegahan Penyebaran Covid-19
Kesehatan merupakan aspek utama dalam kehidupan, keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial
yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis. Pemeliharaan kesehatan
adalah upaya penanggulangan dan pencegahan gangguan kesehatan yang memerlukan pemeriksaan,
pengobatan dan perawatan. Meningkatnya penularan virus Covid-19 di Indonesia, mengindikasikan
potensi penularan yang terus berlangsung. Kesadaran Masyarakat menjadi kunci dalam memutus mata
rantai penyebaran Covid-19. Upaya mencegah dan meminimalisir penyebaran serta mengurangi resiko
penularan Covid-19 dapat dilakukan dengan memberikan edukasi kesehatan tentang bahaya Covid-19
sebagai upaya Pencegahan Covid-19 di lingkungan sekitar.
Dalam membagikan poster maupun sosialisasi mengenai langkah pencegahan virus Covid19 dan
panduan New Normal cara-cara yang digunakan oleh setiap mahasiswa berbeda-beda sesuai dengan SOP
dan kesepakatan dengan perangkat desa di tempat mahasiswa menempuh KKN Angkatan 74, ada yang
dibagikan melalui whatsapp grup maupun mengunggahnya di media social selain itu kegiatan ini juga
beberapa dilaksanakan offline namun tetap sesuai dengan panduan pencegahan Covid 19, seperti
menempelkan poster di tempat-tempat keramaian di lingkungan tersebut seperti pos ronda dan kantor
sekertariat perangkat desa setempat guna meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan virus Covid-19
dengan cara melakukan langkah-langkah yang tepat.
Di era pandemic saat ini langkah yang paling efektif untuk mencegah penularan virus Covid 19
menurut aturan WHO adalah dengan rajin mencuci tangan menggunakan sabun di air yang mengalir
maupun dengan handsanitizer, selain itu penggunaan masker juga menjadi salah satu jurus jitu agar
terhindar dari virus Covid 19 ini. Namun banyak masyarakat Indonesia terutama masyarakat di jangkauan
wilayah mahasiswa KKN 74 kelompok AD74.65 E yang belum mengetahui cara yang tepat dalam
melakukan langkah pencegahan virus Covid 19 ini terutama cara mencuci tangan dan penggunaan masker
yang benar sesuai dengan standar kesehatan dari WHO.

5.1.2 Penguatan Ekonomi Masyarakat


Di masa pandemi seperti ini, banyak muncul ketidakpastian terutama di sektor ekonomi, banyak
masyarakat yang terdampak akibat pengaruh covid-19, terutama masyarakat kelas menengah kebawah,
sehingga diperlukan suatu inovasi untuk meningkatkan pendapatan bagi Masyarakat atau minimal mampu
memenuhi kebutuhannya sendiri, dalam hal ini salah satu inovasi untuk penguatan ekonomi masyarakat
adalah Pemanfatan media sosial yaitu pembuatan akun gofood dalam promosi umkm cucur harapannya
masyarakat dapat memaksimalkan peluang yang ada supaya dapat efektif dalam meningkatkan
pendapatan.
Program ini merupakan salah satu program kerja utama dari kelompok kami. Ditengah masa
pandemi yang belum tau kapan berhenti seperti saat ini sektor ekonomi merupakan sektor yang paling
terdampak dan berpengaruh dengan kehidupan masyarakat. Oleh karena itu masalah ekonomi ini menjadi
concern bagi kelompok kami dan dijadikan menjadi salah satu proker utama dan mendapatkan porsi lebih.

5.1.3 Pembuatan Profil Desa


Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas batas wilayah yang berwenang untuk
mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat, berdasarkan asal-usul dan adat istiadat
setempat yang diakui dan dihormati dalam sistem Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Profil Desa adalah gambaran menyeluruh tentang karakter desa yang meliputi potensi sumber daya
alam, sumber daya manusia, kelembagaan, prasarana dan sarana serta perkembangan kemajuan dan
permasalahan yang dihadapi desa. Hubungan antara profil desa dengan pemberdayaan masyarakat bermula
dari adanya fakta semakin banyaknya fenomena ketidakberdayaan masyarakat kita baik dalam konteks
institusi maupun individu dan kelompok.
Kegiatan ini merupakan salah satu pengabdian ilmu yang dapat saya lakukan di dalam rangkaian
proses KKN. Melakukan kegiatan yang dapat bermanfaat bagi semua masyarakat Desa yang ada di Dusun
Daleman, Sidomulyo, Ampel, Boyolali, kegiatan ini menjadi tujuan yang diutamakan.
Adapun maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mempromosikan dan memperlihatkan
potensi yang ada di dusun Daleman kepada masyarakat luar sehingga menjadikan dusun Daleman sebagai
dusun yang lebih maju lagi. Sasaran yang ingin dicapai ialah agar masyarakat luar dapat mengetahui lebih
jelas lagi mengenai Dusun Daleman.

5.1.4 Penyadaran Masyarakat Tentang Bahaya Covid-19


Kesadaran masyarakat tentang bahata covid-19 merapakan kunci utama dalam pemutusan rantai
utama covid-19 dengan melakukan sosialisai atau tindakan penyadaran terhadapa masyarakat sekitar
terkait bahaya covid , masyarakat akan lebih peka dalam hal hal yang dapat membahayakan atau
mempermudah tertularnya virus covid-19 sehinga dengan sadar nya masyarakat akan bahaya covid-19 ini
akan memutus rantai penyebaran virus ini. Metode yang digunakan dalam menunjang program kerja ini
adalah dengan melakukan pembuatan video mengenai Bahaya COVID-19 dan menyebarkanya melalui
Whatsapp Group desa dan Youtube

5.2. Program Kerja Pendukung


5.2.1. Pembuatan dan Pembagian Masker Kain
Kegiatan ini berfokus pada cara pembuatan masker kain dari kain perca (kain sisa). Hal ini
dikarenakan, disaat pandemik ini berlangsung, kita dianjurkan menggunakan masker, baik masker medis
maupun masker kain. Agar tetap berproduktivitas dan tetap menghasilkan pendapatan dalam pandemik
covid-19 ini. Maka pembuatan masker dari kain perca merupakan langkah alternatif dalam meningkatan
pendapatan, karena masyarakat bisa membuat masker tersebut untuk kebutuhan sendiri maupun
menjualnya lagi. Sehingga, video cara pembuatan masker kain ini berguna dan memberikan manfaat
kepada masyarakat yang berminat akan pembuatan masker dari kain perca. Dan membagikan masker ke
warga sekitar untuk dipakai saat keluar rumah atau berpergian.

Dimasa Pandemi Covid-19 pemerintah Republik Indonesia sudah menetapkan protokol kesehatan
yaitu menjaga jarak, sosial distancing serta menggunakan masker, sehingga pembagian masker ini
dijadikan salah satu program kerja pendukung untuk membagikan masker untuk masyarakat dengan tujuan
agar masyarakat dapat menimbulkan rasa peduli untuk menghindari Covid-19 serta menjaga diri dari
bahaya Covid-19.

5.2.2. Pembuatan dan Pembagian Handsanitizer


Kegiatan ini dilakukan dalam salah satu pencegahan dalam covid-19. Hand sanitizer adalah cairan
atau gel yang umumnya digunakan untuk mengurangi patogen pada tangan. Hand sanitizer menjadi
produk yang efektif untuk menggantikan mencuci tangan dengan sabun, terlebih ketika berada di tempat
umum dan transportasi umum.Penggunaan hand sanitizer pada saat pandemi Covid-19 ini mengalami
peningkatan berkali lipat, sehingga menjadikan produk tersebut langka dan mahal di pasaran.  Bermaksud
ingin membantu warga, membagikan hand sanitizer yang mereka produksi sendiri. Pembagian hand
sanitizer di lokasi KKN. Hand Sanitizer yang dibagikan tersebut terdiri dari campuran alkohol 70 persen,
dan air pembuatan hand sanitizer ini dilakukan untuk bisa memberikan bantuan kepada warga desa  agar
terhindar dari Covid-19. Kita harapkan warga lebih menjaga kebersihan dan kesehatan pada saat seperti
ini, menggunakan hand sanitizer merupakan salah satu caranya.

5.2.3. Pembuatan Dan Penyedian Alat Cuci Tangan


Salah satu program kerja yang dilakukan yaitu pembuatan tempat cuci tangan yang akan
didistribusikan di tempat umum sekitar. Pembuatan tempat cuci tangan ini disertai dengan sabun untuk
melengkapi tempat cuci tangan dan juga melengkapi dengan memasangkan pamflet langkah-langkah cuci
tangan dengan sabun yang benar. Program kerja pembuatan tempat cuci tangan ini diharapkan dapat
meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya hidup bersih dengan mencuci tangan
menggunakan sabun ditengah pandemi Covid-19.
5.2.4. Pemanfaatan Marketplace untuk memasarkan produk UMKM
Program kerja ini merupakan salah satu program kerja pendukung untuk program kerja utama
penguatan ekonomi masyarakat. Sektor ekonomi merupakan sektor yang paling terdampak akibat adanya
pandemi Covid-19 ini, maka dari itu kami memberikan fokus lebih keproker ini, UMKM adalah salah satu
representasi dari ekonomi masyarakat disuatu daerah, akibat pandemi ini banyak UMKM yang terpaksa
ditutup atau pembatasan jam operasional dikarenakan aturan pemerintah guna menyikapi penyebaran
Covid-19, Oleh karena itu pemasaran produk secara online dalam hal ini marketplace diharapkan menjadi
solusi dipermasalahan ini.

Kami menggandeng sebuah UMKM lokal yang digunakan sebagai sampel, UMKM yang kami
pilih adalah sebuah UMKM yang menjual berbagai jenis pakaian dan aksesoris bernama G&Fa yang
terletak di dukuh Dampit Sudimoro Teras Boyolali. Markerplace yang kami gunakan adalah Tokopedia
dan Shopee yang merupakan dua marketplace dengan pengguna paling banyak.
Teknis pelaksanaan adalah pembuatan akun marketplace dan edukasi cara mengelola dan
menjalankan proses didalamnya mulai dari upload barang, mengatur barang yang dijual, cara menerima
orderan, packing barang sampai pengiriman barang. Dengan memahami hal tersebut diharapkan pemilik
UMKM dapat mengetahui cara memasarkan produk melalui marketplace.
Berikut ini Link marketplace saya cantumkan.
Shopee : https://shopee.co.id/gnfastore.
Tokopedia : https://shopee.co.id/gnfastore.

5.2.5. Pembuatan Video Edukasi cara memasarkan produk secara online


Program kerja ini juga digunakan untuk mendukung program kerja utama penguatan ekonomi
masyarakat. Setelah beberapa proker sebelumnya yang mengambil sebuah sampel, maka disini kami
menargetkan target secara luas maka dibuatlah sebuah video edukasi yang bersifat lebih general. Dalam
video ini terdapat beberapa point penting dalam memasarkan produk secara online. Diharapkan dengan
dibuatnya video edukasi ini bukan hanya satu dua UMKM yang terdampak melainkan seluruh UMKM
secara general mendapat informasi yang dapat membantu. Video ini dibuat singkat yaitu selama 5 menit
sehingga diharapkan viewers dapat memahami keseluruhan isi dari video yang disampaikan.
Berikut ini link video saya cantumkan https://www.youtube.com/watch?v=qMJZog0hob8.

5.2.6. Pendampingan Marketing Produk UMKM


Program kerja ini merupakan salah satu program kerja pendukung untuk program kerja utama
penguatan ekonomi masyarakat. Di masa pandemi seperti ini, banyak muncul ketidakpastian terutama di
sektor ekonomi, banyak masyarakat yang terdampak akibat pengaruh covid-19, sehingga diperlukan suatu
inovasi untuk meningkatkan pendapatan bagi masyarakat atau minimal mampu memenuhi kebutuhannya
sendiri, dalam hal ini salah satu inovasi untuk penguatan ekonomi masyarakat adalah Pemanfatan media
sosial yaitu pembuatan akun Ojaxman dalam penjualan di Warung Makan Merem yg harapannya dapat
memaksimalkan peluang yang ada supaya dapat efektif dalam meningkatkan pendapatan.
Disini menggandeng sebuah Rumah Makan lokal yang digunakan sebagai sampel, RM yang kami
pilih adalah sebuah RM yang menjual berbagai jenis masakan dari ayam kampung dan seafood yang
bernama RM. Marem yang berada di Dusun Ledok. Platform penjualan yang digunakan adalah Ojaxman
yang merupakan platform penjualan yang terkenal di Kecamatan Ampel dan Kota Salatiga.
Teknis pelaksanaan adalah pembuatan akun platform penjualan dan edukasi cara mengelola dan
menjalankan proses didalamnya mulai dari upload makanan yang dijual, mengatur makanan yang dijual,
cara menerima orderan, packing barang sampai pengiriman barang. Dengan memahami hal tersebut
diharapkan pemilik RM dapat mengetahui cara memasarkan produk melalui platform penjualan yaitu
Ojaxman.
Berikut ini Link platform penjualan saya cantumkan (Ojaxman sedang dalam perbaikan)

5.2.7. Edukasi Promosi Produk Lewat Sosial Media


Sektor ekonomi merupakan sektor yang paling terdampak akibat adanya pandemi Covid-19 ini,
maka dari itu kami memberikan fokus lebih keproker ini, UMKM adalah salah satu representasi dari
ekonomi masyarakat disuatu daerah, akibat pandemi ini banyak UMKM yang mendadak memiliki pesaing
karna banyak pedagang baru dengan produk penjualan yang sama. Oleh karena itu pempromosian produk
dengan cara pemberian label merk diharapkan menjadi solusi dipermasalahan ini.
Dengan menggandeng sebuah UMKM lokal yang digunakan sebagai sampel, UMKM yang kami
pilih adalah sebuah UMKM yang menjual bakso, pisang coklat, galantine dan penjualan Kerudung .
Teknis pelaksanaan adalah pembuatan label merk dan edukasi betapa pentingnya produk UMKM yang
berlabel merk supaya produknya tidak kalah penjualan dengan produk lain kalian sudah memiliki nama di
pasaran. Dengan memahami hal tersebut diharapkan pemilik UMKM dapat bersaing dengan UMKM lain
yang memiliki rpoduk yang sama di pasaran.

5.2.8. Pendataan dan Pembuatan SIUP untuk UMKM


Banyaknya pelaku UMKM yang ada di dusun Ledok belum menjamin adanya ketenangan para
pelaku UMKM dalam menjalankan usahanya. Tanpa adanya surat ijin resmi dari pemerintah, usaha para
pelaku UMKM belum menjamin keamanannya. Apalagi selama covid ini banyak sekali pedagang-
pedagang baru bermuncuan untuk menyambung hidup mereka selama tidak bekerja karena covid.
Program kegiatan ini memiliki keterkaitan dengan program kerja penguatan ekonomi masyarakat.
Didalam program kerja ini dilakukan pendataan dan pembuatan Surat Ijin Usaha Perdagangan bagi yang
belum mempunyai. Teknik pelaksanaan adalah dengan mendata satu persatu ke pemilik UMKM yang ada
di Dusun Ledok dan membuatkannya segara online di web dinas perdagangan maupun secara offline
dengan mendatangi ke kantor keluharan. Dengan dimilikinya SIUP ini diharapkan para pelaku UMKM
memiliki rasa aman dan dapat lebih mengembankan usahanya sehingga dapat meningkatkan perekonomian
mereka serta desa.
5.2.9. Pemanfaatan Barang Bekas Sebagai Media Tanam
Dalam pemanfaatan barang yang memiliki nilai ekonomi rendah dan bahkan sudah tidak berfungsi
lagi ini, kami mengajarkan kepada anak-anak di Dusun Ledok, Sidomulyo, Ampel, Boyolali untuk
memanfaatkan barang yang tidak berguna menjadi barang yang bermanfaat yaitu dengan
memanfaatkannya menjadi media tanam untuk bunga. Ini bertujuan untuk membantu dan mengedukasi
anak-anak untuk tidak membuang sampah sembarangan dan memanfaatkan barang dengan nilai ekonomi
rendah seperti botol air mineral untuk digunakan sebagai barang yang memiliki kegunaan seperti pot tanaman
dan diharapkan dapat meningkatkan rasa cinta anak-anak terhadap lingkungan dan menumbuhkan jiwa kreatif
di dalam diri anak-anak.
Teknik pelaksanaan pada program kegiatan ini yaitu dengan mengumpulkan anak-anak dan dengan
tetap mematuhi protokol kesehatan dan mengajarkan mereka cara memanfaatkan barang bekas seperti botol
kemasan air mineral menjadi barang bermanfaat dengan dijadikan pot tanaman.

5.2.10. Mengadakan Pendampingan Mengaji bagi Anak TPA


Pandemi Covid-19 menimbulkan banyak dampak pada pola kehidupan masyarakat. Yang awalnya
bisa sekolah, kerja, dll secara normal sekarang harus dilakukan di rumah. Kekhawatiran terhadap anak-
anak yang tidak sekolah ini atau sekolah dari rumah ini dapat mempengaruhi mental si anak dan dapat
memotong memori anak-anak pada pelajaran sekolah maupun agama.
Program ini diusung untuk membina anak anak dengan mengajarkan sifat-sifat baik dan terpuji,
terutama dalam hal keagamaan. Dengan membiasakan dan latihan, diharapkan dapat membuat anak anak
terbiasa melakukan hal hal baik. Program ini dilaksanakan dengan cara keagamaan seperti mengkaji Al-
Quran, praktik Sholat serta materi-materi tentang keagamaan.
Teknik pelaksanaan program kegiatan ini dengan mendatangi salah satu TPA yang ada di Dusun
Ledok yang bernama TPA Mambaul ‘Ulum dan ikut berkecimpung dalam kegiatan belajar mengajar
Pendidikan ke anak-anak.

5.2.11. Pelatihan Fotografi Produk Untuk Mengoptimalkan Promosi Dan Penjualan Produk UMKM
Program kerja pelatihan fotografi produk untuk mengoptimalkan promosi dan penjualan produk
UMKM ini merupakan salah satu program kerja pendukung untuk program kerja penguatan ekonomi
masyarakat. Salah satu sektor yang sangat terdampak dengan adanya pandemi Covid-19 di seluruh dunia ini
yaitu sektor ekonomi. Dengan adanya pandemi ini banyak orang kehilangan pemasukan serta dibatasinya
aktivitas oleh pemerintah. Hal tersebut membuat menurunnya penjualan secara massif di berbagai UMKM.
Oleh karena itu pemasaran secara Online sungguh sangat efektif dilakukan saat ini. Ada beberapa hal yang
perlu diperhatikan dalam penjualan online, salah satunya yaitu fotografi produk. Fotografi produk jika
dilakukan secara tepat dan benar dapat meningkatkan nilai suatu produk dan dapat membantu UMKM
meningkatkan jumlah penjualannya secara Online.
Saya melakukan pelatihan fotografi produk ini dengan salah satu UMKM yang berada di dukuh
Madumulyo, Desa Pulisen, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali. UMKM tersebut bernama Shoebar
yang bergerak di bidang jasa pencucian serta penjualan sepatu sneakers. Media yang digunakan dalam
penjualan dan promosi yaitu Instagram.
Teknis pelaksanaan adalah dengan melakukan pelatihan secara lansung, pelatihan tersebut dibagi
menjadi dua tahapan. Tahap pertama yaitu tahap teori tentang fotografi produk, lalu tahap kedua yaitu praktek
secara lansung fotografi produk.

5.2.12. Pembuatan Video Pelatihan Fotografi Produk


Program kerja ini juga digunakan untuk mendukung program kerja utama penguatan ekonomi
masyarakat. Setelah beberapa program kerja sebelumnya yang mengambil sebuah sampel, maka disini kami
menargetkan target secara luas maka dibuatlah sebuah video edukasi yang bersifat lebih umum. Video ini
dibuat supaya UMKM lainnya dapat melihat video pelatihan tersebut secara gratis. Didalam video ini saya
menjelaskan beberapa hal antara lain, pengertian fotografi produk, fungsi fotografi produk, jenis-jenis
fotografi produk, dan tips-tips dalam fotografi produk. Video tersebut berdurasi 3 menit dan telah diupload di
akun youtube kelompok.
Berikut ini link video saya cantumkan https://www.youtube.com/watch?v=GmRZrZIf3Fs&t=4s

5.2.13. Edukasi Budidaya Ikan Lele dan Sayuran dalam Ember


Program kerja ini merupakan program kerja pendukung. Dampak pandemi Covid-19 mengharuskan
adanya perubahan dalam aktivitas sehari-hari, diantaranya masyarakat lebih sering berada di rumah bahkan
melakukan pekerjaan di rumah. Disisi lain, dengan adanya pendemi Covid-19 ini menuntut masyarakat harus
berusaha lebih kreatif untuk memenuhi kebutuhan, salah satu yang utama yaitu kebutuhan pangan.
Salah satu upaya untuk membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat adalah dengan cara
melakukan bubidaya ikan Lele dan Sayuran dalam ember (Budikdamber). Budikdamber tidak memerlukan
lahan yang luas karena hanya membutuhkan ember sebagai tempat budidaya. Budikdamber dapat menjadi
kegiatan positif selama masa pandemi Covid-19 dimana akan mampu membantu kebutuhan pangan keluarga
dan juga dapat menjadi aksi sosial dengan saling berbagi dengan tetangga sekitar.
Adapun teknis pelaksanaannya adalah yang pertama adalah menyiapkan alat dan bahan berupa ember,
gelas plastic, kawat, arang, bibit sayuran dan Bibit Lele. Kemudian dilakukan Edukasi tentang Budikdamber
tersebut kepada beberapa Warga Bakungan RT03/RW16 di sertai dengan Pengambilan video. Video tersebut
akan di sebarkan melalui youtube dan whatsapp group.
Setelah Edukasi budikdamber dilakukan kepada beberapa warga Bakungan RT 03/RW16 dilakukan
pembagian Bibit kepada Warga yang ingin mencoba budikdamber tersebut. Tanaman ini juga dilakukan
kepada masyarakat disekitar tempat tinggal. Jumlah tanaman yang dibagikan kepada masyarakat adalah 30
bibit tanaman cabai dan tomat. Kemudian untuk video berisi tentang cara penanaman tanaman, khususnya
cabai dan tomat, dari tahap awal hingga akhir. Dimulai dari tahap persiapan bahan, perlakuan benih,
penyemaian, penanaman ke media tanam, perawatan, dan lama panen. Dengan video tersebut, masyarakat
dapat mempraktikkannya di rumah masing-masing.
Untuk video tersebut dapat diakses melalui https://youtu.be/7EBF99i9Ifw

5.2.14. Penguatan Ekonomi dengan Memaksimalkan Marketplace


Program kerja ini merupakan salah satu program kerja pendukung untuk program kerja utama
penguatan ekonomi masyarakat. Sektor ekonomi merupakan sektor yang paling terdampak akibat adanya
pandemi Covid-19 ini, maka dari itu kami memberikan fokus lebih keproker ini, UMKM adalah salah satu
representasi dari ekonomi masyarakat disuatu daerah, akibat pandemi ini banyak UMKM yang terpaksa
ditutup atau pembatasan jam operasional dikarenakan aturan pemerintah guna menyikapi penyebaran
Covid-19, Oleh karena itu pemasaran produk secara online dalam hal ini marketplace diharapkan menjadi
solusi dipermasalahan ini.
Program kerja ini merupakan program kerja utama penguatan ekonomi masyarakat. Disini saya
membuatkan akun shopee untuk Ibu-Ibu PKK untuk menjadikan ‘wadah’ berjualan bagi mereka. Edukasi
mengenai cara penggunaan akun shopee dan simulasi jual beli juga saya sampaikan melalui program kerja
ini.
Berikut ini link shopee saya cantumkan htpps://shopee.co.id/anivanuth.
5.2.15. Pembuatan Website untuk penyebaran Informasi Dan Promosi Potensi Desa
Program kerja ini juga digunakan untuk mendukung program kerja utama pembuatan profil desa
program kerja ini berfokus pada bagaimana melakukan penyebaran informasi yang efektif dan optimal,
dimana pada kondisi pandemi seperti ini pastinya semua aktivitas dan interaksi dibatasi maka dari itu
seseorang akan kesulitan dalam mencari dan menyebarkan informasi, salah satunya solusinya yaitu
website dimana website sendiri memiliki banyak kelebihan dalam proses penyebaran informasi mulai dari
hak akses, kecepatan respon , dan informasi yang bisa disebarkans serta ada beberapa kelebihan lainya.
Salah satu platform yang unggul dalam segi efektifitas dan biaya yaitu blogger , dimana dengan
menggunakan platform tersbut siapa saja bisa membuat sebuah website sesuai dengan fungsinya masing-
masing.
Disini kami mengankat sebuah permaslahan untuk penyebaran informasi dan promosi potensi desa,
desa yang dianggat yaitu desa Daleman, Boyolali, serta sebuah umkm yang terdapat di teras, Boyolali.
Terlihat pada kedua objek tersebut kurang dalam melakukan publikasi potensi-potensi yang dimiliki
sehingga masih banyak orang yang belum tau mengenai potensi kedua objek tersebut, pada desa Daleman
sendiri memiliki banyak potensi seperti kesenian, dan banyak umkm dibidang kuliner, peternakan, dan
bangunan begitu juga dengan umkm G&fa yang sama sekali belum punya suatu publikasi/promosi yang
berbasis online. Sehingga dengan adanya website tersebut maka potensi-potensi yang terdapat didesa dan
umkm tersebut dapat terekspos dan memberikan dampak positif pada desa dan umkm.
Berikut Link Website Desa https://dalemanampel.blogspot.com
Berikut Link Website Umkm G&fa https://gnfaboyolali.blogspot.com

5.2.16. Pembuatan Video Edukasi Cra Pembuatan Blog


Program kerja bertujuan untuk mengedukasi masyarakat bagaimana cara mengoptimalkan
penyebaran informasi dan promosi dengan menggunakan website, banyak masyarakat yang belum
tau apa kegunaan website dan bagaimana cara membuatnya, pada video ini akan dijelaskan secara
detail bagaimana pembuatan website dengan platform blogger dari awal sampai website siap untuk
dipublikasi, dengan contoh kasus website desa dan umkm maka akan cukup menjelaskan bahwa
banyak macam tujuan pembuatan website yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuannya, maka
diharapkan dengan video ini masyarakat mendapatkan pengetahuan baru yang dapat
diimplementasikan langsung sesuai dengan kebutuhan yang ada sehingga diharap dapat memberikan
dampak positif.
Berikut ini link video saya cantumkan https://www.youtube.com/watch?v=dsuqlCIVys0&t=879s.
BAB VI
Kesimpulan Dan Saran
6.1. Kesimpulan
Berdasarkan Kegiatan KKN yang telah kami lakukan di daerah masing-masing dapat kami
simpulkan bahwa :
1. Edukasi Kesehatan Dalam Pencegahan Covid-19
Edukasi kesehatan penting dilakukan selama masa pandemic Covid-19 karena sebagai upayah
pencegahan dan pemutusan rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan sekitar. Dari Program Kerja ini
hal sudah diterapkan masyarakat seperti pemakain masker saat di luar rumah , selalu mencuci tangan
setelah memegang sesuatu, Sosial distancing dan selalu menjaga kesehatan.
2. Penguatan Ekonomi Mayarakat
Penguatan ekonomi masyarakat selama masa pandemi diperlukan, terutama untuk masyarakat kelas
menegah kebawah karena masyarakat kelas tersebut sangat merasakan dampaknya. Beberapa cara
digunakan untuk menguatkan ekonomi masyarakat selama pandemic seperti pemanfaatan media sosial
sebagai sarana jual beli.
3. Profil Desa
kegiatan ini adalah untuk mempromosikan dan memperlihatkan potensi yang ada di dusun Daleman
kepada masyarakat luar sehingga menjadikan dusun Daleman sebagai dusun yang lebih maju lagi.
Sasaran yang ingin dicapai ialah agar masyarakat luar dapat mengetahui lebih jelas lagi mengenai
Dusun Daleman.
4. Penyadaran Masyarakat Tentang Bahaya Covid-19
Dengan adanya penyebaran poster di media sosial tentang Covid-19 ini banyak orang yang mulai
lebih mengetahui apa itu covid dan bagaimana cara pencegahan, penenganan, dsb. Sehingga
masyarakat sekarang sudah mulai melakukan hidup sehat dan bersih untuk menghindari dari rantai
penularan Covid-19. Jadi sangat penting sekali mengedukasi masyarakat tentang bahaya Covid-19
karena virus ini merupakan virus yang sangat baru dan kita harus melewati bersama-sama.
6.2. Saran
1. Jika KKN kedepannya dilaksanakan pada kondisi pandemic seperti ini, maka sebaiknya kelompok
KKN dijadikan satu wilayah agar lebih efektif.
2. Lebih terjaganya komunikasi antar berbagai pihak yang saling berkaitan dalam melaksanakan setiap
kegiatan.
DAFTAR PUSTAKA

1. Kementrian Kesehatan. Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat. Direktorat Kesehatan


Lingkungan. 2020. Panduan Kegiatan Menjaga Kebersihan Lingkungan Dan Langkah-Langkah
Disinfeksi Dalam Rangka Pencegahan Penularan Covid-19.
2. Pusat KKN dan TTG. 2020 Buku Petunjuk Teknos Pelaksanaan Kuliah Kerja Nayata 74 Di Masa
Kebiasaan Adaptasi Kebiasaan Baru Di Tengah Pandemi Covid-19 UPN “Veteran” Yogyakarta.
Yogyakarta: Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, UPN “Veteran” Yogyakarta.

LAMPIRAN
LINK YOUTUBE
No JUDUL VIDEO LINK
1 Pembuatan video edukasi https://youtu.be/C3EF7e0Amag
tentang bahaya covid dan
menguploud di youtube

2 Pembuatan Video Edukasi https://www.youtube.com/watch?v=dsuqlCIVys0&t=879s.


Cara Pembuatan Blog

3 Pembuatan Video Edukasi https://www.youtube.com/watch?v=qMJZog0hob8.


cara memasarkan produk
secara online

4 Pembuatan Video https://www.youtube.com/watch?v=GmRZrZIf3Fs&t=4s


Pelatihan Fotografi
Produk

5 Edukasi Budidaya Ikan https://youtu.be/7EBF99i9Ifw


Lele dan Sayuran dalam
Ember

LINK INSTAGRAM
No NAMA LINK
1 Instagram https://instagram.com/kkn7465?igshid=1lih5bwp7x6xu
Kelompok
2 Instagram Profil https://instagram.com/dalemanboyolali?igshid=wqsrov5wgho9
Desa

LINK WEBSITE DAN MARKET PLACE


No NAMA LINK
1 Pemanfaatan Marketplace untuk memasarkan https://shopee.co.id/gnfastore.
produk UMKM https://shopee.co.id/gnfastore.
htpps://shopee.co.id/anivanuth.

2 Pembuatan Website untuk penyebaran Informasi https://dalemanampel.blogspot.com


Dan Promosi Potensi Desa https://gnfaboyolali.blogspot.com

A. Program Kerja Utama


1. Edukasi Kesehatan Dalam Pencegahan Penyebaran Covid-19
2. Penguatan Ekonomi Masyarakat
3. Pembuatan Profil Desa
4. Penyadaran Masyarakat Tentang Bahaya Covid-19
B. Program Kerja Pendukung
1. Pembuatan dan Pembagian Masker Kain

2. Pembagian Handsanitizer
3. Pembuatan Dan Penyedian Alat Cuci Tangan

4. Pemanfaatan Marketplace untuk memasarkan produk UMKM


5. Pembuatan Video Edukasi cara memasarkan produk secara online

6. Pendampingan Marketing Produk UMKM


7. Edukasi Promosi Produk Lewat Sosial Media
8. Pendataan dan Pembuatan SIUP untuk UMKM

9. Pemanfaatan Barang Bekas Sebagai Media Tanam

10. Mengadakan Pendampingan Mengaji bagi Anak TPA


11. Pelatihan Fotografi Produk

11. Edukasi Budidaya Ikan Lele dan Sayuran dalam Ember

12. Pembuatan Website Untuk Penyebaran Informasi Dan Promosi Potensi Desa

Anda mungkin juga menyukai