KELAS XI SEMESTER II
STANDAR KOMPETENSI
Mempratikkan keterampilan permainana Olahraga dengan peraturan yang sebenarnya dan nilai-
nilai yang terkandung di dalamnya
KOMPETENSI DASAR
Mempraktikkan keterampilan bermain salah satu permainan olahraga. Bola besar lanjutan
dengan peraturan yang dimodifikasi serta nilai kerja sama, kejujuran, toleransi, kerja keras, dan
percaya diri.
INDIKATOR
- Menggunakan berbagai variasi, bentuk, dan strategi dalam permainan sepak bola
- Mengkoordinasikan gerakan dengan teman satu tim.
Sepak bola merupakan olahraga yang paling populer. Hampir semua negara telah
melakukan permainan ini seakan telah menjadi bahasa persatuan bagi berbagai bangsa didunia
dengan latar belakang sejarah dan budaya yang berbeda. Daya tarik sepak bola secara umum
sebenarnya bukan lantaran olahraga ini mudah dimainkan, tetapi karena sepak bola lebih banyak
menuntut keterampilan dan teknik pemain dibandingkan dengan olahraga lain. Dengan memiliki
teknik dan keterampilan, seorang pemain dituntut bermain bagus dan mampu mengahdapi
tekanan-tekanan yang terjadi dalam setiap pertandingan. Pengetahuan tentang teknik dan strategi
sangatlah penting dimiliki setiap pemain.
Karakteristik permainan sepak bola merupakan permainan yang bersifat beregu. Jumlah
pemain setiap regu adalah 11 orang. Area lapangan permainan sangat luas, yaitu 110 x 90 meter.
Waktu permainan pun cukup lama, yaitu 2 x 45 menit. Selain itu, situasi permainannya cepat dan
berubah-ubah. Berdasarkan karakteristik tersebut setiap tim harus memiliki kemampuan fisik
yang prima, teknik yang tinggi, taktik dan strategi yang jitu, serta mental yang tinggi dan kuat
untuk memenangkan setiap pertandingan. Pelatih mempunyai peranan penting untuk
meningkatkan berbagai komponen pendukung prestasi yang dapat mengangkat sebuah
kesebelasan menjadi tim yang tangguh dan disegani lawan. Oleh sebab itu, kerja sama yang baik
antarpemain, pelatih, asisten, dan official tim perlu dipelihara secara harmonis. Tanpa adanya
kerja keras, keharmonisan semua komponen yang terlibat, baik secara langsung maupun tidak
lansung terhadap sebuah kesebelasan, jangan harap tim tersebut akan sukses.
Faktor pendukung yang menentukan kesuksesan adalah penguasaan taktik dan strategi.
Perbedaan yang cukup prinsip antara strategi dan taktik antara lain sebagai berikut.
a. Strategi
1) Siasat direncanakan sebelum pertandingan.
2) Kondisi, tempat, alat, asrama, dan makanan agar disesuaikan dengan keadaan pertandingan
yang dihadapi.
3) Perang saraf dengan lawan yang akan dihadapi (media massa, elektronik, dan cetak).
4) Observasi kekuatan lawan (melalui pertandingan lansung atau rekaman video).
5) Latihan mengotomatiskan system, pola, serta tipe bertahan dan menyerang, baik yang
bersifat individu, grup, maupun tim.
6) Pelatih lebih berperan dari pada pemain dalam pembentukan dan penetapan strategi
bermain sepak bola.
b. Taktik
1) Siasat yang dikerjakan pada saat bertanding, misalnya menipu atau mengecaoh lawan.
2) Akal mencari senjata yang tepat untuk mengalahkan lawan secara efisien dan efektif.
3) Menentukan sikap dan tindakan yang cepat, tepat, dan cermat untuk mengalahkan lawan.
4) Pemain lebih berperan dari pada pelatih dalam melakukan taktik karena pemain langsung
menghadapi masalah didalam lapangan pertandingan.
5) Taktik belum tentu selaras dengan strategi dalam penerapannya.
Dalam olahraga sepak bola, kita mengenal beberapa kategori tahapan taktik, antara lain
sebagai berikut.
a. Taktik Perorangan
Taktik perorangan merupakan siasat yang dilakukan oleh perorangan untuk mencari
kemenangan dalam pertandingan secara sportif. Taktik perorangan dalam olahraga sepak bola
menyangkut beberapa taknik secara Individu (individual skill) yang dilakukan guna menipu atau
mengelabui lawan. Taktik perorangan dapat diterapkan, baik saat tidak menguasai bola.
Taktik pemain saat menguasai bola (dalam keadaan menyerang), misalnya gerakan menipu
lawan (feinting), gerakan mengecoh lawan (capping), menembak ke gawang (shooting),
menggiring bola (dribbling), mengontrol bola atau menyetop bola (controlling and stopping),
dan melakukan penetrasi secara individu masuk ke jantung pertahanan lawan (solo run).
Gerakan-gerakan tersebut dilakukan berdasarkan kreativitas, improvisasi, serta inovasi pemain
secara individu saat ia menguasai bola, (creative player).
Taktik perorangan saat tidak menguasai bola, misalnya membebaskan diri saat dijaga
lawan, menempatkan posisi diri yang baik agar teman mudah memberikan atau mengoper bola,
dan menempatkan posisi diri yang bebas saat menerima bola, selain itu, taktik perorangan dalam
keadaan bertahan (defense), seperti menjaga lawan secara ketat (man to man marking),
mengambil bola dari lawan sambil meluncurkan diri (sliding tackle), mengambil bola dari lawan
untuk mengembalikan badan saat menguasai bola, dan lain sebagainya
2. Contoh taktik individu dalam permainan sepak bola adalah …..
a. Gerakan mengecoh atau mengelabui alawan d. Melakukan wall pass
b. Membuat sigitiga dalam permainan e. Melakukan serangan balik
c. Membuat segi empat dalam permainan
3. Suatu siasat yang dilakukan oleh dua orang atau lebih, tetapi jumlah pemainnya kurang
dari seluruh tim (regu) disebut …..
a. Team tactic d. Unit tactic
b. Solo run tactic e. Team tactic
c. Group tactic
4. Dalam permainan sepak bola, kita mengenal adanya taktik. Taktik adalah …..
a. Menyusun beberapa teknik menjadi satu rangkaian yang terpadu
b. Menyusun system bertanding
c. Melakuakan teknik secara baik
d. Mendekati wasit dan minta ketika ia melakukan kesalahan
e. Siasat atau akal yang digunakan pada saat pertandingan untuk mencari kemenangan secara
sportif.
5. Srategi lebih bersifat permanen (menetap), tetapi tidak menutup kemungkinan dilakukan
perubahan bergantung pada situasi dan kondisi. Hal ini disebut ………
a. Formasi d. Pertahanan
b. Taktik e. Penyerangan
c. Strategi
6. Taktik yang dilakukan secara perorangan untuk mempertahankan daerah tanggung
jawabnya dalam permainan sepak bola disebut ….
a. Taktik grup d. Taktik tim
b. Taktik individu e. Taktik zone defense
c. Taktik unit
7. Dalam permainan sepak bola, kita mengenal yang tepat saat melakukan penyerangan
adalah ……
a. Formasi bertahan dan formasi menyerang d. Formasi saat menyerang saja
b. Formasi daerah e. Formasi saat kehilangan bola
c. Formasi menahan serangan
8. Suatu formasi atau penempatan pemain yang tepat saat melakukan penyerangan adalah
……
a. Formasi 4 – 4 – 2 d. Formasi 3 – 5 – 4
b. Formasi 4 – 3 – 3 e. Formasi 1 – 5 – 4
c. Formasi 2 – 5 – 3
9. Dalam permainan sepak bola sangat dibutuhkan latihan-latihan fisik yang mendukung
peningkatan kondisi fisik, latihan tersebut adalah untuk mendapatkan anatara lain …….
a. Speed d. a, b dan c benar
b. Agility e. a, b dan c salah
c. Edurance
10. Yang dimaksud dengan taktik perorangan dengan gerakan mengecoh lawan adalah …….
a. Feinting d. Creative player
b. Capping e. Man to Man marking
c. Dribling
11. Formasi yang sering dipakai di Indonesia yang digunakan oleh tim-tim muda yaitu 3 – 5 –
2,formasi ini umunya memakai system ………
a. Mentomen marking d. Menggunakan penjagaan terobosan
b. Perlawanan daerah e. Penjagaan zon marking
c. Penjaga daerah kosong
12. Pada system ini adanya pemain jangkar yang siap ada pemain jangkar yaitu ….
a. Poros halang d. Pemain libero
b. Gelandang kanan e. Pemain bertahan
c. Gelandang tengah
14. Pemain cenderung offensive dan sedikitnya seorang penyerang didepan gawang setiap saat.
Ini adalah ………
a. Kekuatan formasi 3 – 5 – 2 d. Kelemahan formasi 4 – 3 – 3
b. Kelemahan formasi 3 – 5 – 2 e. Kekuatan formasi 4 – 3 – 3
c. Kekuatan formasi 4 – 4 – 2
16. setiap pemain bertugas menjaga pemain lawan di daerah, agar taktik ini sukses harus
mempunyai pemain yang sigap dan bertanggung jawab. Penjagaan ini disebut ……….
a. Pertahanan daerah d. Penjaga Ketat
b. Zona marking e. One two overlap
c. Man to man
17. Tempo permainan dikendalikan oleh lawan. Ini adalah kelemahan dari system …
a. Pertahanabn menghadap tembok d. Pertahanan daerah
b. Pertahanan satu lawan satu e. Pertahanan zona one towo overlap
c. Pertahanan daerah kosong
18. Strategi ini menginstrusikan kepada pemain untuk tidak menekan lawan hingga garis tengah
lapangan, begitu bola jatuh, pemain berlari kembali kedaerah pertahanan. Strategi ini disebut …
a. Menekan lawan d. Pertahanan zona marking
b. Menunda tekanan e. Penyerangan
c. Pertahanan men to men
19. Semua pemain berusaha merampas bola dan membersihkan bola dari daerah berbahaya
sehingga tidak kemasukan gol disebut :
a. Strategi zona marking d. Strategi penyerangan
b. Strategi men to men e. Strategi pertahanan tengah
c. Strategi pertahanan
STANDAR KOMPETENSI
Mempratikkan keterampilan permainana Olahraga dengan peraturan yang sebenarnya dan nilai-
nilai yang terkandung di dalamnya
KOMPETENSI DASAR
Mempraktikkan keterampilan bermain salah satu permainan olahraga. Bola besar lanjutan
dengan peraturan yang dimodifikasi serta nilai kerja sama, kejujuran, toleransi, kerja keras, dan
percaya diri.
INDIKATOR
B. BOLA VOLI
Setiap cabang olahraga memiliki katrakteristik atau cirri khusus yang berbeda, baik yang
bersifat beregu maupun erorangan. Perbedaan tersebut akan terkait dan berpengaruh terhadap
taktik, strategi, dan pola atau system permainannya. Dalam olahraga bola voli, terdapat beberapa
karakteristik permainan, antara lain sebagai berikut :
a. Jumlah pemain 6 orang setiap regunya ;
b. Skor akhir 25 poin dengan system rally point;
c. Daerah permainan dibatasi oleh net atau jarring sehingga pemain tidak berhubungan
lansung (body contact);
d. Tidak memiliki sasaran, tetapi cukup melewati bola ke daerah lawan; dengan cara
memukul keras (smash), mengelabui lawan, dan mungkin akibat kesalahan lawan;
e. Menuntut kerja sama, kekompokkan, serta kreativitas tim secara utuh dan menyeluruh;
f. System pergantian pemain bebas dan pemain yang keluar dapat dimasukkan kembali untuk
bermain;
g. Daerah permainan yang relatif kecil sehingga menuntut system atau pola permainan yang
cepat, tepat, dan akurat.
Berdasarkan beberapa karakteristik atau cirri khas permainan bola voli tersebut, setiap
pemain harus menguasai berbagai teknik dasar, mengetahui, memahami, serta mempu
menerapkan berbagai taktik dan strategi secara efektif dan efisien. Kerja sama antarpemain yang
kompak, kreatif, serta improvisasi dalam taktik dan strategi akan menciptakan tim yang tangguh
dan mampu keluar sebagai pemenang dalam suatu pertandingan. Adapun perbedaan antar
strategi dan taktik dalam permainan bola voli sebagai berikut.
a. Strategi
1) Strategi dipersiapkan sebelum pertandingan dilaksanakan.
2) Situasi dan kondisi tempat, peralatan, asrama atau mes, dan makanan agar disesuaikan
dengan keadaan pertandingan yang akan dihadapi.
3) Perang syaraf dengan lawan yang akan dihadapi (media, massa, baik media elektronik
maupun media cetak). Baisanya, ditunjukan untuk melemahkan mental bertanding lawan
dan memompa semangat tim agar berprestasi.
4) Observasi kekuatan dan kelehmahan lawan (melalui pertandingan lansung atau rekaman
video) dan menyusun strategi untuk mengalahkan lawan.
5) Lampirkan mengotomatiskan system, pola, tipe bertahan, dan meyerang, baik yang bersifat
individu, grup maupun tim.
b. Taktik
1) Siasat yang dikerjakan pada saat bertanding, misalnya menipu atau mengecoh lawan.
2) Kreativitas dalam mencari senjata yang ampuh dan jitu untuk mengalahkan lawan secara
efisien dan efektif.
3) Menentukan sikap dan tindakan yang cepat, tepat, dan cermat untuk mengalahkan lawan
atau memenangkan pertandingan.
4) Atlet lebih berperan dari pada pelatih dalam tindakan taktik karena lansung menghadapi
masalah didalam lapangan pertandingan.
5) Taktik belum tentu selaras dengan strategi dalam penerapannya.
Dalam permainan bola voli taktik dapat dikategorikan menjadi 3 bagian, antara lain
sebagai berikut.
a. Taktik Perorangan
Taktik perorangan adalah siasat yang dilakukan oleh perorangan untuk mencari
kemengangn dalam pertandingan secara sportif. Taktik perorangan dalam olah raga bola voli
menyangkut bebrapa teknik secara individu (individual skill) yang dilakukan guna menipu atau
mengelabui lawan. Taktik perorangan dapat diterapkan, baik saat menguasai bola maupun saat
tidak menguasai bola.
1) Taktik individu saat meenguasai bola (dalam keadaan menyerangan) antara lain sebagai
berikut :
a) Driving service, artinya servis yang dipukul sedemikian rupa sehingga jalan bola
melengkung keras dan lewat sedikit diatas net;
b) Floating service, artinya servis yang dipukul sedemikian rupa sehingga jalan bola keras
serta bergelombang (mengambang) dan lewat sedikit di atas net;
c) Dumb play adalah suatu tipuan dari seorang spiker ketika melihat blok lawan yang ketat
dan tak mungkin ditembus, kemudian memukul bola secara pelan ke daerah yang kosong;
d) Fake merupakan suatu pukulan tipuan yang sering dilakukan oleh pengumpan (stter), yaitu
berpura-pura akan memberikan umpan kepada temannya, tetapi seketika itu ia
menempatkan bola ke daerah yang kosong dan lain sebagainya.
2) Taktik perorangan saat tidak menguasai bola (defense), antara lain sebagai berikut :
a) Menempatkan posisi diri yang baik agar teman mudah memberikan atau mengoper bola;
b) Cover attack, artinya menutup daerah sendiri ketika lawan sedang menyerang ;
c) Cover for defense, artinya menutup daerah sendiri ketika diserang lawan.
2. Perkembangan bola voli dewasa ini cukup pesat, terutama ditandai dengan skor akhir yang
dewasa ini dilaksanakan berjumlah …………………
a. 25 d. 15
b. 12 e. 21
c. 11
3. Suatu tipuan sari seorang (spiker) ketika melihat blok lawan yang ketat dan tak mungkin
ditembus, kemudian memukul bola secara pilan ke daerah yang kosong disebut ……..
a. Dump play d. Service over
b. Back spin e. Blocking over
c. Inside spin
4. Suatu pukulan tipuan yang sering dilakukan oleh pengumpan (setter), yaitu berpura-pura
akan memberikan umpan kepada temannya, tetapi seketika itu ia menempatkan bola ke daerah
yang kosong disebut …….
a. Spiker d. Decoy
b. Fake e. Toss up
c. Tosser
5. Decoy adalah salah satu taktik yang sering dilakukan pemain bola voli. Artinya …….
a. Seorang atau beberapa orang yang bertugas untuk membendung serangan lawan
b. Pemain yang berpura-pura melompat, seperti hendak melancarkan smash, tetapi temannya
yang melancarkan smash
c. Menghalangi lawan
d. Seorang yang bertugas mendukung teman
6. Dalam istilah bola voli, dikenal cara bloking dengan dua pemain disebut ……….
a. Individual blocking d. Foult blocking
b. Partner blocking e. Blocking technique
c. Blocking over
8. Suatu taktik yang dilakukan oleh semua anggota tim (regu), baik dalam pertahanan maupun
penyerangan untuk mencari kemenangan bertanding secara sportif disebut …..
a. Taktik individu d. Taktik menyerang
b. Taktik beregu (team tactic) e. Taktik membendung smash lawan
c. Taktik bertahan
10. Susunan pemain permainan Bola Voli Terdapat 2 bagian, maka posisi pemain depan disebut
dengan ………….
a. Back Player d. Playmaker
b. Forward Player e. Dumb Player
c. Time Player
MODUL BAHAN PELAJARAN
STANDAR KOMPETENSI
Mempratikkan keterampilan permainana Olahraga dengan peraturan yang sebenarnya dan nilai-
nilai yang terkandung di dalamnya
KOMPETENSI DASAR
Mempraktikkan keterampilan bermain salah satu permainan olahraga. Bola besar lanjutan
dengan peraturan yang dimodifikasi serta nilai kerja sama, kejujuran, toleransi, kerja keras, dan
percaya diri.
INDIKATOR
C. BOLA BASKET
1. Strategi Permainan Bola Basket
Strategi dalam bola basket, antara lain sebagai berikut :
a. Strategi dipersiapkan sebelum pertandingan dilaksanakan;
b. Situasi dan kondisi tempat, peralatan, asrama atau ,ess, dan makanan agar disesuaikan
dengan keadaan pertandingan yang akan dihadapi;
c. Perang saraf dengan lawan yang kan dihadapi (media massa, elektronik, dan cetak).
Biasanya, ditujukan untuk melemahkan mental bertanding lawan dan memompa semangat
tim agar berprestasi;
d. Observasi kekuatan dan kelemahan lawan (melalui pertandingan lansung atau rekaman
video) dan menyusun strategi untuk mengalahkan lawan;
e. Latihan menotomatiskan system, pola, tipe bertahan, dan menyerang baik yang bersifat
individu, grup, maupun tim;
f. Pelatihan dan offcial biasanya lebih berperan dari pada pemain dalam pembentukan dan
penerapan strategi bermain bola voli.
Pola permainan bola basket tercipta malaui kejelian pelatih dalam menyusun dan
menempatkan pemain secara akurat sesuai dengan kemampuan dan kemahiran setiap pemain.
Pola dasar penyusunan dan penempatan pemain, antara lain sebagai berikut :
1) Pemain yang mempunyai tugas sebagai pengatur serangan;
2) Pemain yang mempunyai tugas sebagai pengaman serangan;
3) Pemain yang mempunyai tugas sebagai penembak utama;
4) Pemain yang mempunyai tugas sebagai perebut bola.
Penerapan strategi dan atktik yang efektif dan efisien akan membuat tim tersebut kuat dan
tangguh sehingga selalu memenangkan setiap pertandingan.
Taktik perorangan dalam olahraga basket menyangkut beberapa teknik secara individu
(individual skill) yang dilakukan guna menipu atau mengelabui lawn. Taktik perorangan dapat
diterapkan, baik saat menguasai bola maupun saat tidak menguasai bola.
2. Biasanya yang memegang peranan penting dalam penyusunan strategi permainan dalam
tim basket adalah ……….
a. Pemain
b. Beberapa orang pemain
c. Kapten tim
d. Pelatih dan official tim
3. Dasar penyusunan pola permainan sebaiknya pemain sesuai kemamapuannya sebagai
berikut ….
a. Pemain yang bertugas sebagai pengatur serangan (playmaker)
b. Pemain yang bertugas sebagai pengaman serangan
c. Pemain yang bertugas sebagai penembak utama
d. Pemain yang bertugas sebagai peranjah bola jika percobaan tembakan gagal
e. Jawaban a, b, c, dan d di atas adalah benar
4. Formasi penempatan pemain yang baik pada permainan bola basket, di antarannya adalah
………
a. Posisi bertahan dan menyerang d. Pemain diputar sedemikian rupa
b. Bebas sesuai keinginan pemain e. Ditempatkan secara bebas
c. 2 pemain guard, 2 pemain forward, dan 1 center
5. Tugas seorang pemain bola basket dengan posisi pemain depan (fornard) adalah …….
a. Menyusup ke pertahaan dan memasukkan bola ke ring lawan
b. Meribon bola ketika diserang
c. Melakukan gerakan pivot
d. Menangkap bola saat menyerang
e. Membagi-bagikan bola kepada teman
6. Playmaker Pada permainan bola basket adalah ……….
a. Pemain yang bertugas memasukkan bola ke ring wlawan
b. Pemain yang bertugas merebut bola
c. Pemain yang bertugas mengatur dan membuat variasi serangan
d. Pemain yang menembakkan bola ke keranjang sambil meloncat
e. Pemain yang bertugas menjaga lawan
7. Jika saat bermain kemudian pemain melakukan standing shoot dari daerah serang diluar
garis melingkar, timnya akan mendapatkan nilai …….
a. Dua angka d. Tidak mendapat angka
b. Tiga angka e. Harus diulang karena pelanggaran
c. Satu angka
11. Dalam permainan bola basket strategi dan taktik mempunyai tujuan yang sama yaitu …..
a. Cara menyusun formasi d. Siasat mencapai kemenangan dalam pertandingan
b. Siasat yang diatur oleh pelatih e. Siasat yang diatur oleh pelatih dan manager
c. Cara mencapai kemenangan
15. Dalam rangka menghalau bola agar tidak dapat masuk ke keranjang diperlukan ……
a. Taktik penyerangan d. Ada pengatur pertahanan
b. Taktik dan strategi e. Ada perayah
c. Taktik pertahanan
18. Perhatian setiap pemain terpecah terhadap 2 pemain atau lebih hal ini sangat berbahay
karena lawan dapat mengadakan serangan kilat, hal ini adalah ……..
a. Kelemahan pertahanan daerah
b. Kelemahan pertahanan satu lawan satu
c. Mencari ruang yang tidak terjaga
d. Membendung serangan dengan formasi
e. Kerja sama tim dan tanggung jawab pemain
19. Pemain penyerangan harus dijaga ketat sepanjang waktu untuk mencegah jangan sampai
bola ke tangan tim lawan cara ini disebut ………..
a. Pertahanan tim d. Pertahanan satu lawan satu dengan tetap
b. Pertahanan dengan tekanan e. Pertahanan satu lawan satu dengan penolongan
c. Pertahanan daerah
STANDAR KOMPETENSI
Mempratikkan keterampilan permainana Olahraga dengan peraturan yang sebenarnya dan nilai-
nilai yang terkandung di dalamnya
KOMPETENSI DASAR
Mempraktikkan keterampilan bermain salah satu permainan olahraga. Bola besar lanjutan
dengan peraturan yang dimodifikasi serta nilai kerja sama, kejujuran, toleransi, kerja keras, dan
percaya diri.
INDIKATOR
D. SOFTBALL
1. Strategi dan Taktik Permainan Softball
Di Kelas I dan II anda telah mempelajari beberapa teknik dasar permainan softball.
Namun, dikelas III ini anda akan mempelajari penguasaan taktik dan strategi dalam softball.
Perbedaan yang cukup prinsip antara strategi dan taktik dalam softball, antara lain sebagai
berikut.
a. Strategi Permainan Softball
Penerapan strategi dalam cabang olahraga softball pada dasarnya mempertimbangkan hal-hal
sebagai berikut.
1) Strategi ditetapkan sebagai suatu siasat yang direncanakan sebelum pertandingan
diaksanakan.
2) Prasarana dan sarana berupa kondisi tempat, peralatan, asrama, dan menu makanan agar
disesuaikan dengan keadaan pertandingan yang dihadapi.
3) Perang saraf dengan tim lawan yang akan dihadapi (melalui media massa, elektronik, dan
cetak) dimaksudkan sebagai upaya menjatuhkan mental bertanding lawan dan menambah
semangat berprestasi timnya sendiri.
4) Observasi atau pengamatan kekuatan serta kelemahan lawan (melalui pertandsingan
langsung atau rekaman video)
5) Latihan mengotomatiskan system atau pola, penjagaan daerah, daerah tujuan memiukul,
penjagaan base, formasi bertahan (menjaga), dan formasi menyerang (bermain), baik yang
bersifat individu, grup, dan tim.
6) Pelatih dan official biasanya lebih berperan dari pada [emain dalam pembentukan dan
penetapan strategi bermain softball.
7) Pembantu
Setiap regu mempunyai dua orang pembantu yang berpakaian seragam dengan regunnya.
Kedua pembantu tersebut kerjannya bertugas untuk memberi petunjuk kepada pemukul dan
pelari base. Tempatnya di tempat pembantu, yakni satu orang disebelah kanan dan satu orang
disebelah kiri.
Alat, Sumber
a Alat : Bola
Glof
Stik
Base
Pluit
b Sumber : Buku Pendidikan Jasmani Orkes Grafindo
Buku Pendidikan Jasmani Orkes Ganesa
LKS
c Evaluasi :
Test Pembukaan Individu :
- Melakukan Piching sebanyak 4 kali
- Melakukan pukulan Ficher
- Melakukan lemparan kearah tembok dengan mengarah keangka-angka yang di tembok
3. Suatu regu akan bertukar temapt dari pemain menjadi penjaga setelah berapa kali
dinyatakan mati ….
a. Dua kali mati d. Empat kali mati
b. Dua kali ditik e. Setelah tiga kali mati
c. Satu kali mati
4. pada regu yang mendapat giliran untuk memukul, setiap pemain mendapat kesempatan
memukul sebanyak …
a. Dua kali d. Satu kali
b. Empar kali e. Lima kali
c. Tiga kali
5. Dalam permianan softball seorang akan diberikan lari bebas jika …..
a. Dua kali benar
b. Pitcher benar memberi bola
c. Pitcher melemparkan bola empat kali salah (4 x ball)
d. Tidak mendapat angka
e. Harus diulang karena pelanggaran
6. Suatu taktik yang dilakukan oleh semua anggota tim (regu), baik saat bermain maupun saat
menjaga untuk mencari kemenangan bertanding secara sportif disebut ….
a. Individual tactic d. Team tactic
b. Group tactic e. technical tactic
c. Unit tactic
9. Disamping glof sebagai alat-alat penangkap bola, maka masker pelindung wajah dipakai oleh
………..
a. Fitcher d. Catcher
b. Shom stop e. Right fitcher
c. Fest base
10. dalam permainan softball, jumlah regu penjaga sebanyak 9 orang maka yang menempati
posisi ke enam (6) disebut dengan
a. Catcher d. Right fitcher
b. Fitcher e. Center filder
c. Short Stop
MODUL BAHAN PELAJARAN
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
Mempraktikkan teknik atletik dengan menggunkan peraturan yang sesungguhnya serta nilai kerja
sama, kejujuran, menghargai, semangat, dan percaya diri
INDIKATOR
E. ATLETIK
Ateltik merupakan salah satu oleh raga yang mempunyai banyak jenis dan nomor.
Didalamnya terdapat nomor-nomor lari, jalan, lompat, dan lempar. Sekitar 200 negara
didunia terdaftar dalam Internasional Amateur Athletic Federation (IAAF), atau
Federasi Atletik Internasional, dalam Olimpiade, atletik merupakan salah satu
olahraga yang paling banyak menyediakan medali emas. Setiap pemecahan rekor
dalam cabang olahraga atletik merupakan suatu catatab sejarah disetiap olimpiade.
LOMPAT TINGGI
A. Pengertian Lompat Tinggi
Lompat tinggi merupakan salah satu cabang olahraga yang melakukan gerakan lompatan untuk
mencapai lompatan yang setinggi-tingginya. Ukuran lapangan sama dengan lompat jauh, Tinggi
tiang mistar min 2.5 meter, Panjang mistar 3.15 m.
C. Dalam lompat Tinggi ada beberapa gaya yang dilakukan, sebagai berikut:
1.Gaya Gunting (Scissors/Eastern ent off)
Gaya gunting bisa dikatakan Gaya Sweney, sebab pada waktu sebelumnya (yang lalu) masih
digunakan gaya jongkok. Tepatnya tahun 1880, selanjutnya tahun 1896 sweny mengubahnya
dari gaya jongkok menjadi gaya gunting. Diganti karena kurang ekonomis.
Cara melakukan:
Si pelompat mengambil awalan dari tengah. Bila pelompat pada saat akan melompat, tumpuan
pakai kaki kiri (bila ayunan kaki kanan), maka ia mendarat (jatuh) dengan kaki lagi. Waktu di
udara badan berputar ke kanan, mendarat dengan kaki kiri, badan menghadap kembali ke tempat
awalan tadi.
2.Gaya Guling sisi (Western Roll)
Pada gaya ini sama dengan gaya gunting, yaitu tumpuan kaki kiri jatuh kaki kiri lagi dan bila
kaki kanan jatuhnyapun kaki kanan hanya beda awalan, tidak dari tengah tapi dari samping.
STANDAR KOMPETENSI
Mempraktikkan keterampilan permainan olahraga dengan peraturan yang sebenarnya dan nilai-
nilai yang terkandung didalamnya
KOMPETENSI DASAR
Mempraktikkan keterampilan bermain salah satu permainan olahraga bela diri secara
berpasangan dengan peraturan yang sebenarnya serta nilai kerja sama, kejujuran, mengahargai
lawan. Kerja keras, percaya diri dan menerima kekalahan.
INDIKATOR
- Menerapkan strategi dan taktik penyerangan dan pertahanan dalam olahraga bela diri.
- Mengimplementasikan peraturan pertandingan dan perwasitan
- Mengorganisasikan pertandingan
F. PENCAK SILAT
Pencak silat merupakan seni bila diri asli bangsa Indonesia. Akan tetapi, sudah banyak
negara lain yang mempelajarinya, seprti bangsa Eropa. Banyak atlet-atlet bela diri Eropa yang
sengaja mendatangkan pelatih pencak silat dari Indonesia. Didalam pencak silat, tersirat makna
dan unsur yang terkandung sangat tinggi. Pencak silat terdiri atas empat unsure, yaitu unsur
olahraga, unsur kesenian, unsur bela diri, dan unsur kerohanian. Oleh karena itu, pencak silat
berperan sebagai salah satu alat untuk pembentukan manusian yang bersifat kesatria, sehat,
terampil, dan percaya diri.
1. Taktik dan Strategi dalam Pencak Silat
Taktik merupakan siasat atau akal yang digunakan pada saat pertandingan untuk mencari
kemenangan secara sportif.
Beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam penerapan taktik dan strategi dalam
pencak silat, antara lain sebagai berikut:
a. Kemampuan fisik, teknik, pola-pola, serta sisitem-sistem mental yang dimilki diri sendiri
dan lawan;
b. Keadaan lingkungan, alat, perlengkapan, lapangan, dan situasi sosial yang dohadapi;
c. Peraturan-peraturan pertandingan, baik yang bersifat internasional, nasional, maupun local.
Perbedaan antara strategi dan taktik dalam olahraga pencak silat adalah sebagai berikut.
a. Strategi
Strategi dalam pencak silat, antara lain sebagai berikut :
1) Siasat dijalankan sebelum pertandingan pencak silat dimulai;
2) Kondisi, tempat, alat, asrama, dan makanan agar disesuaikan dengan keadaan pertandingan
yang dihadapi;
3) Perang saraf dengan lawan yang akan dihadapi;
4) Observasi kekuatan dan kelemahan lawan;
5) Latihan untuk mengotomatiskan system, pola, serta tipe bertahan dan menyerang;
6) Pelatih lebih berperan daripada pesilat dalam pembentukan startegi.
b. Taktik
Terdapat bebrapa taktik dalam pencak silat, antara lain sebagai berikut:
1) Siasat yang dikerjakan pada saat bertanding pencak silat;
2) Akal mencari senjata yang tepat untuk mengalahkan lawan secara efisien dan efektif;
3) Menentukan sikap dan tindakan yang cepat, tepat, dan cermat untuk mengalahkan lawan.
4) Atlet lebih berperan dari pada pelatih dalam tindakan taktik. Atlet lansung menghadapi
masalah didalam arena pertandingan;
5) Taktik belum tentu selaras dengan strategi dalam penerapannya.
Adapun beberapa faktor-faktor yang menentukan baik atau tidaknya suatu teknik, yaitu:
a) Strategi yang direncanakan sebelum pertandingan;
b) Kemampuan akal, daya piker dan kreativitas atlet;
c) Kemampuan fisik, teknik, dan sikap mental atlet;
d) Kemapuan mengatasi segala sesuatu yang dihadapi atau kemampuan daya adaptasi
terhadap lingkungan;
e) Kemampuan penguasaan sistem-sistem, pola-pola, dan tipe-tipe pertandingan pencak silat.
Selain ketentuan dalam pertandingan, penialain pun perlu dilakukan untuk meningkatkan
prestasi dan ketentuan-ketentuan perwasitan umumnya.
b. Penialain
Adapun ketentuan penilaian untuk prestasi adalah sebagai berikut.
5) Nilai 1: a) Elakan/tangkisan yang berhasil, dan lansung disusul oleh serangan yang masuk
pada sasaran atau teknik jatuhan yang berhasil.
b) Serangan tangan yang masuk pada sasaran.
a. Kempo d. Judo
c. Karate
2. Suatu usaha pembelaan dengan cara mengadakan kontak langsung dengan serangan
dinamakan …
a. Elakan d. Hindaran
b. Hempasan e. Kibasan
c. Tangkisan
c. Perut
4. Sikap berdiri dengan membuka kaki, kedua tangan ditekuk di samping pinggang disebut
sikap…
c. Kuda-kuda
a. Kaki d. Kepala
b. Perut e. Kemaluan
c. Pinggang (Rusuk)
c. Sikap tubuh
7. Sikap siaga untuk melakukan pembelaan atau serangan yang berpola dan dilakukan pada awal
serta akhir dari rangkaian gerak dinamakan ….
c. sikap hormat
c. perut
9. Berikut ini yang bukan termasuk unsur-unsur dalam bela diri adalah …
a. PERSILAT d. PERBASI
b. IPSI e. PASI
c. PERSIBA
MODUL BAHAN PELAJARAN
STANDAR KOMPETENSI
Mempraktikkan keterampilan permainan olahraga dengan peraturan yang sebenarnya dan nilai-
nilai yang terkandung didalamnya
KOMPETENSI DASAR
Mempraktikkan keterampilan akuatik dengan peraturan yang sebenarnya serta nilai kerja sama,
kejujuran, mengahargai lawan. Kerja keras, percaya diri dan menerima kekalahan.
INDIKATOR
LOMBA RENANG
Lomba renang gaya bebas terbagi dalam tiga kategori, yaitu:
a. Untuk pria
Lomba renang gaya bebas untuk pria, antara lain:
1) gaya bebas 50 meter
2) gaya bebas 100 meter
3) gaya bebas 200 meter
4) gaya bebas 400 meter
5) gaya bebas 800 meter
6) gaya ganti 200 meter
7) estafet gaya bebas 4 x 100 meter
8) estafet gaya bebas 4 x 200 meter
9) estafet gaya ganti 4 x 100 meter
b. Untuk wanita
Lomba renang gaya bebas untuk wanita, antara lain:
1) gaya bebas 50 meter
2) gaya bebas 100 meter
3) gaya bebas 200 meter
4) gaya bebas 400 meter
5) gaya bebas 1500 meter
6) gaya ganti 200 meter
7) estafet gaya bebas 4 x 100 meter
8) estafet gaya bebas 4 x 200 meter
9) estafet gaya ganti 4 x 100 meter
1) Posisi tubuh
Posisi tubuh saat berenang ialah streamline artinya sejajar dengan
permukaan air. Tubuh harus berputar pada sumbunya dan hindari
gerakan yang mengakibatkan posisi tubuh naik dan turun.
2) Gerakan kaki
Gerakan kaki dalam renang gaya bebas berperan penting. Gerakan
ini akan membantu luncuran. Selain itu, gerakan tungkai juga sebagai
pengatur keseimbangan tubuh. Berikut ini cara melakukan latihan
gerakan kaki.
a. Kedua kaki digerakkan ke atas dan ke bawah secara bergantian
dalam keadaan lemas.
b. Gerakan kedua kaki dimulai dari pangkal paha.
c. Gerakan jangan terlalu tinggi tapi cukup dekat dengan permukaan
air.
3) Gerakan lengan
Gerakan lengan merupakan gerak pendukung yang sangat penting.
Hal tersebut dikarenakan dayungan lengan akan mendukung laju tubuh
dengan cepat. Latihan gerakan tangan dapat dilakukan di kolam dangkal,
berikut cara melakukannya.
a) Sikap awal berdiri, badan dibungkukkan dan kedua tangan lurus di
samping telinga.
b) Tangan kanan ditarik ke bawah sambil menekan air, sampai berada
di bawah badan. Tangan mendorong air ke belakang dan ke atas.
c) Siku tangan kanan cepat ditekuk dan di keluarkan dari air, saat tangan
kiri sampai di bawah badan di dalam air, tangan kiri mendorong air
ke belakang dan ke atas.
d) Gerakan kembali ke posisi semula dilakukan dengan mengayunkan
tangan ke depan.
e) Lakukan gerakan ini secara bergantian antara tangan kanan dan kiri
dan lakukan gerakan ini secara berulang-ulang.
4) Teknik pernapasan
Latihan pernapasan sebaiknya dilakukan di darat terlebih dahulu.
Caranya yaitu dengan melatih gerakan seperti yang dikerjakan di air.
Pengambilan napas dilakukan pada saat mulut berada di atas permukaan
air yaitu dengan cara memiringkan kepala (memutar) ke sisi kanan atau
kiri. Latihan pernapasan juga dapat dilakukan di dalam kolam dangkal,
caranya sebagai berikut.
a. Salah satu lengan lurus ke depan sejajar dengan permukaan air.
b. Jika tangan kiri yang di depan muka mengambil napasnya dengan
memutar kepala pada sumbunya ke kanan.
c. Jika tangan kanan yang di depan maka pengambilan napasnya
memutar kepala pada sumbunya ke kiri.
d. Pengambilan napas biasanya dilakukan saat melakukan gerakan
tangan kanan saja atau kiri saja, atau perbandingannya dua kali
menarik tangan dan sekali mengambil napas.
EVALUASI RENANG
b. kaki rapat dan tangan ditekuk e. badan terapung lurus dan bergerak maju
.4. Bentuk gerakan kaki pada renang gaya bebas adalah ....
.6. Teknik pengambilan napas pada renang gaya bebas dilakukan dengan ...
c. menyelam
9. Teknik ayunan kaki yang digunakan dalam gara bebas, sumbu gerakannya terdapat pada
c. Ujung Kaki
c. Gaya Batu