13. Kertas kerja pemeriksaan harus disimpan oleh auditor minimal selama sepuluh
tahun.
JAWABAN: Salah
ALASAN: Karena Akuntan Publik harus mengambil langkah-langkah yang tepat
untuk keamanan kertas kerja pemeriksaannya dan menyimpan kertas
kerja tersebut sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku
(minimal lima tahun). (S.Agoes 2017: 194)
14. Jika dalam kertas kerja pemeriksaan sudah digunakan audit tick mark, maka
auditor tidak perlu lagi menjelaskan dalam KKP prosedur audit yang telah
dijalankannya.
JAWABAN: Benar
ALASAN: Karena dalam kertas kerja pemeriksaan harus dijelaskan prosedur
audit apa yang dilakukan dengan menggunakan audit tick mark.
Misalnya:
o periksa aging schedule
o cek penjumlahan dengan cara footing dan cross footing.
Penggunaan tick mark antara lain:
^ = Footing/Cross Footing
C.B = Confirmed Balance <bila cocok>
R.D = Reporting Difference
Contoh audit tick mark yang biasa digunakan bisa dilihat di Exhibit 7-1
(S.Agoes 2017: 193)
15. Di semua top schedule dan supporting schedule harus dicantumkan index working
paper.
JAWABAN: Benar
ALASAN: Karena di semua Top Schedule dan Supporting Schedule harus
dicantumkan index working paper.(S. Agoes 2017: 195)