MANUSIA
F. Pertanyaan
1. Apa fungsi rangka ?
Jawab :
Fungsi rangka diantaranya adalah
a. memberikan bentuk tubuh dan menegakkan tubuh
b. sebagai tempat melekatnya otot
c. sebagai pelindung organ organ dalam tubuh
d. tempat menghasilkan sel darah merah
e. tempat pembentukan sumsum kuning
3. Tulang apa sajakah yang termasuk rangka aksial dan rangka apendnikular?
Jawab:
I. Rangka Aksial adalah rangka pada sumbu tubuh, meliputi
a. tulang tengkorak
b. tulang telingan dalam dan Hioid
c. tulang belakang
d. tulang dada
e. tulang rusuk
II. Rangka Apendikuler merupakan anggota gerak tubuh/ rangka pelengkap yang berjumlah
126 buah, meliputi :
a. gelang bahu (pektoral)
b. anggota gerak atas (ekstremitas superior)
c. gelang panggul (pelvis)
d. anggota gerak bawah (ekstremitas inferior)
F. Pertanyaan
1. Apa yang disebut dengan artikulasi?
Jawab:
Artikulas (persendian) adalah hubungan antara dua tulang atau lebih baik yang dapat
digerakkan maupun yang tidak digerakkan
2. Apakah yang disebut dengan sinartrosis? Sinartrosis dibedakan menjadi sinfibrosis dan
sinkondrosis, apakah perbedaannya dan berikan masing-masing dimana hubungan tulang ini
dijumpai?
Jawab:
Sendi sinartosis (sendi mati) adalah sendi yang tidak dapat digerakkan karena tidak
memiliki celah sendi dan dihubungkan dengan jaringan ikat fibrosa atau kartilago.
Jenis sendi sinartosis, yaitu :
- Sinartosis sinfibrosis, adalah sendi yang dihubungkan dengan jaringan ikat fibrosa
berbentuk serabut yang mengalami penulangan. Contohnya sendi oada tulang
tengkorak.
- Sinartosis sinkondrosis, adalah sendi yang dihubungkan dengan jaringan tulang
rawan (kartilago) hialin. Contohnya Lempeng sementara yang terletak diantara
epifisis dengan diafisis pada tulang panjang anak anak.
3. Apa yang trejadi jika otot dirangsang terus menerus? Mengapa demikian?
Jika otot dirangsang berulang-ulang secara teratur dengan interval waktu yang cukup,
otot akan berelaksasi sempurna diantara 2 kontraksi. Namun jika jarak rangsang
singkat, otot tidak akan berelaksasi melainkan berkontraksi maksimum atau disebut
tonus. Jika otot terus menerus berkonraksi maka disebut tetanus/kejang otot.
4. Apa yang terjadi pada molekul aktin dan miosin ketika otot berkontraksi?
Saat kontraksi filamen aktin bergeser di antara miosin kedalam zona H, Sehingga
serabut otot memendek. Panjang pita A tetap, sedangkan pita I dan zona H menjadi
lebih pendek. Filamen tebal otot terdiri dari beberapa ribu miosin yang tersusun secara
pararel. Ujung miosin mengikat ATP kemudian mengubahnya menjadi ADP,
melepaskan beberapa energi ke miosin yang kemudian berubah bentuk menjadi
konfigurasi energi tinggi. Miosin berenergi tinggi tersebut berikatan dengan aktin
dengan kedudukan tertentu yang akan membentuk jembatan silau.
5. Apakah yang dimaksud dengan otot antagonis dan otot sinergis? Berikan Contohnya!
a. Otot antagonis adalah otot yang bekerja saling berlawanan sehingga menghasilkan
gerakan yang berlawanan (berbeda arah). Contohnya otot bisep dan otot trisep.
b. Otot sinergis adalah otot yang saling mendukung kerja satu sama lain, sehingga
menghasilkan gerak satu arah. Contohnya otot pronator teres dan otot pronator
quadratus menyebabkan telapak tangan mengadah atau menelungkup, serta otot
antartulang rusuk yang bekerja bersama-sama ketika menarik napas.