Anda di halaman 1dari 4

INFECTION CONTROL RISK ASSESMENT (ICRA)

HEALTHCARE-ASSOCIATED INFECTIONS (HAIs)


No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO/PPI/01222/2018 00 1/3

Ditetapkan,
Direktur RSUD CURUP

STANDAR Tanggal Terbit


PROSEDUR Oktober 2018
OPERASIONAL

drg. Asep Setia Budiman

PENGERTIAN 1. Infection Control Risk Assesment (ICRA) adalah Suatu


proses multi disiplin yang berfokus pada pengurangan
infeksi, pendokumentasian bahwa dengan
mempertimbangkan populasi pasien, fasilitasdan program
yang berfokus pada:
 Pengurangan risiko infeksi,
 Pengetahuan tentang infeksi, agen infeksi, dan
lingkungan perawatan, yang memungkinkan organisasi
untuk mengantisipasi dampak potensial.
2. HAIs adalah Healthcare-associated infections” (HAIs)
dengan pengertian yang lebih luas tidak hanya di rumah
sakit tetapi juga di fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
Juga tidak terbatas infeksi pada pasien saja, tetapi juga
infeksi pada petugas kesehatan yang didapat pada saat
melakukan tindakan perawatan pasien
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mengetahui
resiko infeksi HAIs yaitu ISK, Phlebitis, IDO, dan VAP/HAP
KEBIJAKAN Peraturan Direktur RSUD CURUP Nomor : 001/XI/PPI/2018
.tentang Penetapan panduan ICRA Healthcare Associated
infections (HAIs) di RSUD CURUP
PROSEDUR 1. Langkah Pertama :
Menentukan HAIs yang akan dinilai yaitu ISK, Phlebitis,
VAP/HAP dan IDO yang dilakukan surveilans oleh
IPCLN/IPCLN di semua ruang rawat Inap RSUD CURUP.

2. Langkah Kedua :
PENILAIAN PROBABILITAS/FREKUENSI
TINGKA Deskripsi Frekuensi kejadian
T RIKS
0 Never Tidak pernah
1 Rare Jarang (Frekuensi 1- 2 x/tahun)
2 Maybe Kadang (Frekuensi 3-4 x/tahun)
3 likely Agak sering (Frekuensi 4-6 x/tahun)
4 Expect it Sering(Frekuensi> 6 - 12 x/tahun)
INFECTION CONTROL RISK ASSESMENT (ICRA)
HEALTHCARE-ASSOCIATED INFECTIONS (HAIs)
No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO/PPI/01222/2018 00 2/3

PROSEDUR 3. Langkah Ketiga :


PENILAIAN DAMPAK RISIKO

TK Deskripsi Dampak
RIKS

1 Minimal clinical Tidak ada cedera


2 Moderate clinical • Cedera ringan , mis
luka lecet
• Dapat diatasi dng
P3K
3 Prolonged length • Cedera sedang, mis :
of stay luka robek
• Berkurangnya fungsi
motorik/sensorik/
psikologis atau intelektual
(reversibel ).
Tidak berhubungan
dengang penyakit
• Setiap kasus yang
meperpanjang perawatan
4 Temporer loss of • Cedera luas/berat,
function mis : cacat, lumpuh
• Kehilangan fungsi
motorik/sensorik/
psikologis atau intelektual
(irreversibel), tidak
berhubungan dengan
penyakit
5 Katatropik Kematian yang tidak
berhubungan dengan
perjalanan penyakit

4. Langkah Keempat
Sistem yang ada
TK Deskripsi Kegiatan
RISK
1 Solid Peraturan ada, fasilitas ada,
dilaksanakan
2 Good Peraturan ada, fasilitas ada,
tidak selalu dilaksanakan
3 Fair Peraturan ada, fasilitas ada,
tidak dilaksanakan
4 Poor Peraturan ada, fasilitas tidak
ada, tidak dilaksanakan
5 None Tidak ada peraturan
INFECTION CONTROL RISK ASSESMENT (ICRA)
HEALTHCARE-ASSOCIATED INFECTIONS (HAIs)
No. Dokumen No. Revisi Halaman
SPO/PPI/01222/2018 00 3/3

PROSEDUR 5. Langkah Kelima :


Penilaian
SKOR :
Nilai Probabilitas X Nilai Risiko/Dampak X Nilai Sistem
yang ada

6. Langkah Keenam :
Untuk kasus yang membutuhkan penanganan segera
Tindakan sesuai Tingkat dan Band Risiko
LEVEL/BANDS TINDAKAN
EKSTREM Risiko ekstrem, dilakukan RCA
(SANGAT paling lama 45 hari, membutuhkan
TINGGI) tindakan segera, perhatian sampai ke
Direktur RS : perlu pengkajian yang
sangat dalam
HIGH Risiko tinggi, dilakukan RCA paling
(TINGGI) lama 45 hari, kaji dng detail & perlu
tindakan segera, serta membutuhkan
tindakan top manajemen : perlu
penanganan segera
MODERATE Risiko sedang dilakukan investigasi
(SEDANG) sederhana paling lama 2 minggu.
Manajer/pimpinan klinis sebaiknnya
menilai dampak terhadap bahaya &
kelola risiko : menggunakan
monitoring / audit spesifik
LOW Risiko rendah dilakukan investigasi
(RENDAH) sederhana paling lama 1 minggu
diselesaikan dengan prosedur rutin
UNIT TERKAIT 1. Unit Rawat Inap
2. Unit Kamar Operasi

Anda mungkin juga menyukai