UJI KOMPETENSI BAB 9

SISTEM KOORDINASI

A. Pilihlah jawaban yang paling tepat

1. berikut ini adalah gambar struktur sel saraf. Bagian yang ditunjukk oleh nomor 1,2,dan 3 pada
gambar berikut adalah…

c. dendrit, badan sel , nodus ranvier

2. bagian sistem saraf manusia yang berfungsi mengatur sushu tubuh, keseimbangan cairan tubuh,dan
selera makanan adalah…
d. medulla oblongata

3. bagian otak yang merupakan pusat keseimbangan gerak dan koordinasi gerak otot serta posisi tubuh
yaitu…
b. cerebrum

4. bagian dari neuron yang berfungsi mempercepat penghantaran rangsang adalah..

c. nodus ranvier

5. urutan jalannya rangsang pada lengkung refleks sederhana adalah..

b. repsetor – serabut saraf sensorik – serabut saraf konektor – serabut saraf motorik - efektor

6. perhatikan gambar berikut.

Nomor 2,4, dan 5 pada gambar tersebut adalah..

c. neuron sensorik, sinapsis, neuron motorik

7. jika lutut dirangsang dengan ketukan palu menyebabkan kaki terangkat secara tidak sadar. Peristiwa
tersebut merupakan….
c. gerak otonom
8. Alat pengatur cahaya pada mata kita yang bekerja seperti diafragma kamera adalah..
a. iris

9. Perhatikan gambar berikut.

 Bagian mata yang berperan untuk menerima rangsang cahaya adalah nomor..
c. 3

10. Kelainan padamata yang tidak dapat melihat objek dekat dengan jelas adalah..
a. miopi

11. Fungsi fotoreseptor konus pada proses penglihatan adalah memperjelas pandangan pada..
a. Cahaya terang

12. Organ korti dan alat penerima getaran suara terdapat didalam..
C. saluran eustachius

13. Indra pengecap yang mendeteksi rasa pahit terletak di lidah bagian..
d. samping depan

14. Sekresi dari kelenjar endokrin diangkut keseluruh tubuh oleh..

a. darah

15. Manusia memerlukan iodium dalam makanannya. Lodium digunakan untuk pembentukan hormon..
c. tiroksin

16. Hormone yang merangsang perkembangan ciri kelamin sekunder pada wanita adalah..
c. testrogen

17. Fungsi hormone insulin adalah..

c. membentuk glikogen dari glukosa

18. Meningkatnya kalsium dalahm darah diatur oleh hormon yang dihasilkan kelenjar..
b. anak gondok (paratiroid)

19. Pada pria masa pubertas perkembangan tubuhnya akan dipengaruhi oleh hormon...
c. testosteron
20. Hormon - hormon yang diproduksi oleh ovarium dan memengaruhi terjadinya menstruasi adalah..
c. estrogen dan progesterone

B. Jawablah soal – soal berikut dengan tepat

1. Jelaskan tiga contoh kelainan ataau penyakit yang terjadi pada sistem saraf.
Jawab :
 - Stroke
Stroke merupakan salah satu penyakit tidak menular penyebab kematian terbesar di dunia, termasuk
di Indonesia. Penyakit saraf ini terjadi karena terganggunya pasokan darah ke otak akibat
penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah.
Kondisi ini menyebabkan jaringan otak tidak mendapatkan oksigen dan nutrisi yang cukup untuk
menjalankan fungsinya dengan baik. Ketika sel-sel otak mulai rusak, penderita stroke dapat
mengalami beberapa gejala, seperti mati rasa pada wajah, kesulitan dalam berbicara, berjalan, dan
melihat, sakit kepala yang hebat, bahkan kelumpuhan.

- Epilepsi
Epilepsi atau yang biasa disebut dengan ayan adalah penyakit saraf akibat aktivitas listrik otak yang
tidak normal. Penyakit ini bisa menyebabkan penderita mengalami kejang yang berulang tanpa
pemicu yang jelas.
Kelainan pada aktivitas listrik otak bisa terjadi karena beberapa hal, antara lain trauma di kepala,
gula darah yang sangat rendah, demam tinggi, dan pengaruh alkohol.
Gejala kejang yang dialami penderita epilepsi biasanya berupa gerakan tangan dan kaki yang tak
terkendali atau aneh dan berulang, kehilangan kesadaran, serta kebingungan.

- Multiple Sclerosis
Penyakit sklerosis ganda atau multiple sclerosis adalah jenis penyakit saraf yang berisiko tinggi
mengenai otak dan sumsum tulang belakang. Faktanya, penyakit saraf ini merupakan penyebab
kecacatan paling umum pada orang-orang berusia 20–30 tahun.
Multiple sclerosis bisa memengaruhi penglihatan, gerakan lengan atau kaki, dan keseimbangan tubuh
penderitanya. Gejala awal yang bisa dirasakan adalah kelelahan, kesemutan, mati rasa, penglihatan
kabur, dan otot kaku.
Penyebab multiple sclerosis sejauh ini belum diketahui secara pasti. Namun, penyakit ini diduga
terjadi akibat penyakit autoimun. Dalam kasus ini, sistem kekebalan tubuh menyerang zat lemak
yang melapisi saraf di otak dan sumsum tulang belakang.

2. Tuliskan pengaruh penyalahgunaan obat- obatan narkotika bagi tubuh ( minimal lima )
Jawab :
- Merasa Tenang dan Tertidur
Obat depresan biasanya digunakan oleh orang yang memiliki gangguan psikis. Penyalahgunaan obat
depresan dapat menyebabkan penggunanya merasa tenang dan tertidur. Namun perlu diketahui
bahwa tidur mereka berbeda dengan tidur orang biasanya. Meskipun mereka nampak tertidur
sebenarnya organ-organ di dalam tubuh mereka masih aktif beraktivitas.

- Mengalami Halusinasi
Masih ingatkan dengan berita tentang ganja gorilla yang pernah booming beberapa waktu lalu?
Dampak buruk penggunaan ganja jenis ini adalah halusinasi. Munculnya halusinasi menyebabkan
pengguna tidak dapat membedakan antara kenyataan dan khayalan.
Halusinasi merupakan penggambaran yang tidak tepat dari panca indera terhadap suatu objek.
Pengguna pada beberapa kasus mengalami halusinasi ketakutan terhadap suatu hal yang biasanya
disebut paranoid. Halusinasi dapat terjadi saat mengkonsumsi narkoba atau pada saat menghentikan
penggunaan narkoba secara mendadak (sindroma putus obat). Apabila keinginannya tidak terpenuhi
pengguna akan merasa mudah tersinggung dan tertekan.

- Merasa Terstimulasi
 Beberapa artis mengaku bila mengkonsumsi narkoba dapat membuat badan terasa lebih fit dan ide
mengalir lebih lancar. Padahal hal ini justru membahayakan tubuh. Organ tubuh manusia dapat
diibaratkan sebuah mesin. Mesin yang terus menerus dipakai akan mudah aus dan rusak. Begitu pula
tubuh pengguna narkoba yang meskipun merasa fit, sebenarnya organ-organ tubuhnya perlahan-
lahan merasa kelelahan karena terus-terusan dipaksa bekerja

- Merasa Kecanduan

Sifat adiktif narkoba menyebabkan pengguna narkoba cenderung ingin mengonsumsinya dalam
jumlah yang lebih banyak dari sebelumnya setiap kalinya. Apabila konsumsi melebihi batas normal,
pengguna dapat mengalami sakaw atau overdosis yang dapat berujung pada kematian.

- Mengganggu Kinerja Organ Pernapasan

Kinerja organ pernapasan pasti terganggu apabila terdapat zat asing yang masuk melalui hidung.
Gangguan tersebut dapat berupa sesak napas, infeksi paru-paru dan gangguan sistem pernapasan
lainnya. Coba bayangkan, debu yang secara tidak sengaja masuk ke dalam hidung saja dapat
menyebabkan flu, apalagi hidung digunakan untuk menyedot obat-obatan berbahaya?

- Menurunkan Daya Pikir

Pada tahap awal penggunaan narkoba, pengguna memang akan merasa lebih kreatif dan produktif.
Namun pada suatu titik saat muncul keinginan untuk mengkonsumsi narkoba dalam jumlah yang
lebih banyak, di situlah fokus pengguna akan mulai berubah.

Yang awalnya dari bagaimana untuk berkarya menjadi bagaimana cara mendapatkan narkoba. Hal
ini disebabkan oleh rusaknya sistem saraf pusat oleh narkoba. Penggunaan narkoba jangka panjang
dapat merusak sel-sel saraf terutama di otak. Kematian sel otak tidak dapat diperbaiki dan akan
mengganggu penghantaran sinyal saraf yang berakibat pada menurunnya kemampuan pengolahan
informasi dan penyimpanannya di hippocampus.

3. Jelaskan proses mendengar pada telinga manusia

Jawab :
Proses mendengar diawali dengan suara yang ada di sekitar, berupa getaran atau gelombang,
ditangkap oleh telinga bagian luar. Kemudian getaran diteruskan ke saluran telinga sehingga
memberi tekanan atau pukulan pada gendang telinga (membran timpani). Ketika gendang telinga
bergetar, maka getarannya akan diteruskan ke tulang pendengaran.
Tulang pendengaran akan memperkuat getaran ini dan mengirimkannya ke telinga bagian dalam.
Saat mencapai telinga bagian dalam, getaran akan diubah menjadi impuls listrik dan dikirim ke saraf
pendengaran pada otak. Otak lalu akan menerjemahkan impuls ini sebagai suara.

4. Jelaskan peran kelenjar hipofisis dalam mengatur kelenjar lainnya.

Jawab :
Peran dari kelenjar hipofisis untuk mensekresikan hormon yang mengatur tubuh dan proses
mempertahankan homeostasis, maupun fungsi stabil. Kelenjar ini, yang kira-kira seukuran kacang
 polong, ini terletak tepat di bawah otak dan terdiri dari dua bagian utama: lobus anterior, dan
posterior. Suatu struktur disebut tangkai hipofisis menghubungkan kelenjar pituitari ke hipotalamus,
daerah otak. Hormon yang diproduksi oleh kelenjar hipofisis termasuk hormon pertumbuhan, thyroid
stimulating hormone, oksitosin, dan gonadotropin. Gangguan maupun tumor yang mempengaruhi
daerah ini dapat mengakibatkan sejumlah penyakit yang melibatkan ketidakseimbangan hormon.

5. Jelaskan hubungan antara sistem saraf dan sistem hormon sebagai alat koordinasi
Jawab :
- Sistem saraf bersama-sama dengan sistem hormon, berfungsi untuk memelihara fungsi tubuh.
Sistem saraf memiliki sifat mengatur yang sangat kompleks dan khusus. Sistem saraf menerima
berjuta-juta rangsangan yang berasal dari berbagai organ. Semua rangsangan tersebut akan
bersatu untuk dapat menentukan respon apa yang akan diberikan oleh tubuh. Hormon berfungsi
dalam mengatur homeostasis, metabolism, reproduksi, dan tingkah laku.

- Hormon bekerja atas perintah dari sistem saraf. Sistem yang mengatur kerjasama antar saraf dan
hormon terdapat pada daerah hipotalamus. Daerah hipotalamus sering disebut daerah kendali
saraf endokrin. Oleh karena hormon mempengaruhi kerja organ atau alat tubuh yang sifatnya
spesifik, kelainan yang timbul akan mudah ditelusuri. Pengaruh yang ditimbulkan oleh kerja
hormon tidak secepat pengaruh saraf.