LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD)
Interaksi Keruangan Desa dan Kota

Nama Siswa : Sri Permatasari

Kelas : XII MIPA-1
Hari/tanggal : Minggu, 29 November 2020

A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas / Semester : XII/1
T.P : 2020/ 2021
Sub Materi : Ciri-ciri kota dan Pengertian kota

B. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)

1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum anda mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman anda
3. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
4. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah
disepakati
5. Kerjakan LKPD ini dengan sikap jujur dan tanggung jawab.

TUGAS :

1. Isilalah tabel berikut ini !

No Ciri –Ciri Kota Kategori

Adanya tempat rekreasi, hiburan dan
1. Ciri Fisik
Olahraga
Memiliki daerah terbuka yang digunakan
2. Ciri Fisik
sebagai open space atau paru-paru kota
Tersedianya tempat-tempat untuk pasar dan
3. pertokoan Ciri Fisik
Tempat permukiman penduduk yang
4. merupakan satu kesatuan dengan luas, jumlah Ciri Fisik
bangunan, kepadatan bangunan yang relatif
lebih tinggi dari pada wilayah sekitarnya
Masyarakat heterogen Ciri Sosial
5.
Masyarakatnya lebih memiliki sifat
6. individualistis dan juga materialistis Ciri Sosial
Memiliki segregasi keruangan Ciri Sosial
7.

2.Pengertian Kota menurut Prof.Dr.R.Bintarto

Kota adalah suatu sistem jaringan kehidupan manusia yang ditandai dengan kepadatan yang tinggi dan
 diwarnai dengan strata sosial ekonomi yang heterogen dengan coraknya yang materialistis.
3.Potensi Kota
a. Potensi Politik
Potensi politik, yakni adanya aparatur kota yang dapat menjalankan tugasnya dengan baik dalam
melayani masyarakat, lembaga politik maupun partai politik.
b.Potensi Budaya
Potensi budaya, yakni adanya sarana kesenian maupun pendidikan yang dapat memberi gairah hidup
bagi warga kota.
c.Potensi Ekonomi
Potensi ekonomi, yakni adanya fasilitas yang mampu memenuhi kebutuhan hidup bagi warga kota,
contohnya pasar, pusat perbelanjaan, bank, kawasan industri maupun sarana transportasi.
d.Potensi Sosial
Potensi sosial, yakni fasilitas yang mampu menciptakan ketenangan hidup warga kota. Sebagai
contoh, rumah sakit, tempat ibadah, yayasan sosial maupun organisasi social.