Anda di halaman 1dari 6

TUGAS FARMASI RUMAH SAKIT

PELAYANAN INFORMASI OBAT DAN

SOAL-SOAL UKAI

OLEH:

RENSI FRANSISKUS ( 01B120075 )

SILVIA RAHMI ALRIZEK ( 01B120077 )

ZARAH SAGITA TAWULO ( 01B120091 )

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER

FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS HALUOLEO

KENDARI

2021
SOAL-SOAL UKAI
1. Pasien perempuan berumur 30 tahun datang ke apotek membawa resep yang
berisi obat laksatif dengan bentuk sediaan suppositoria. Informasi apakah
yang disampaikn oleh apoteker terkait persiapan penggunaan suppositoria
yang benar ?
a.cuci tangan,suppositoria dikeluarkan dari kemasan
b.cuci tangan, keluarkan suppositoria dari kemasan, suppo dibasahi
dengan minyak kelapa
c.cuci tangan, keluarkan suppo dari kemasan suppo dibersihkan menggunakan
tisu
d.cuci tangan, keluarkan suppo dari kemasan suppo dibasahi dengan air

Jawab b : Cuci tangan keluarkn suppo dari kemasan, suppositoria dibasahi


dengan minyak kelapa dimana minyak kelapa berfungsi sebagai
lubrikan untuk mempermudah penggunaan suppositoria.

2. Seorang pria usia 46 thn datang ke puskesmas lalu menebus resep di apotik.
Didalam resep terdapat obat tetes telinga, sebagai seorang apoteker bagaimana
anda menjelaskan cara penggunaan obat tetes telinga untuk orang dewasa ?
a. tarik daun telinga ke bawah dan ke belakang ubtuk meluruskan saluran
telinganya
b. tarik daun telinga ke atas dan ke belakang untuk meluruskan saluran
telinganya
c. tarik daun telinga ke belakang
d. tarik daun telinga ke depan

Jawab a : Cara penggunaannya tarik daun telinga keatas dan kebelakang


untuk meluruskan saluran telinga. Sedangkan cara penggunaa tetes
telinga untuk anak adalah tarik daun telinga kebawah dan
kebelakang untuk meluruskan saluran telinga.
3. Seorang laki-laki, usia 49 tahun menderita hiperkolestrol. Lalu ke dokter dan
mendapat resep Simvastatin 20 mg (1x sehari malam) dan Ezemetibe ( 1x
sehari pagi). Pasien baru pertama kali mendapatkan pengobatan lalu apoteker
memberikan edukasi. Kapan waktu yg tepat pasien memeriksa laboratorium
kembali ?
a. 2 minggu
b. 4 minggu
c. 2 bulan
d. 3 bulan

Jawab d : Waktu yang tepat untuk memeriksa laboratorium kembali adalah 3


bulan

4. Seorang pasien berusia 50 thn datang ke Apotek meengeluh sakit kepala dan
badan pegal-pegal, ingin membeli ibuprofen 200 mg. Namun pasien tersebut
lupa membawa resep. Apakah yg harus dilakukan apoteker ?

a. meminta pasien memeriksa kondisinya ke dokter


b. menolak permintaan pasie
c. tetap meberikan obat tersebut dalam jumlah terbatas
d. memberikan jumlah obat sesuai resep
Jawab : Ibuprofen yang sebelumnya termasuk golongan obat keras berubah
menjadi golongan obat bebas terbatas dengan pembatasan pemberian
tablet ibuprofen 200 mg tidak lebih dari 10 tablet.

5. Pasien membawa copy resep dari Apotek sumber sehat dan akan menebus ke
Apotek Sumber Waras.

R/…. Obat A no xxx s 2dd1

Codipront no xv s 2dd1 …… did


Apa yg dilakukan oleh apoetker ?

a. obat tidak diberikan karena stok kosong

b. menolak resep dan menyuruh kembali ke apotek sebelumnya

c. obat diberikan setengahnya

d. obat tidak diberikan

Jawab b : Fasilitas pelayanan kefarmasian dilarang menyerahkan narkotika


berdasarkan salinan resep yang baru dilayani sebagian atau belum
dilayani sama sekali apabila tidak mnyimpan resep asli

6. Pasien laki-laki berusia 50 thn dibawah ke IGD degan kondisi kejang-kejang


di sertai sesak nafas. Pasien di beri resep injeksi fenitoin dan injeksi
aminofilin. Bagaiman cara memberikan instruksi kepada perawat terkait cara
penggunaan injeksi tersebut ?

a. injeksi disatukan dalam wadah injeksi yang sama

b. injeksi diberikan terpisah

c. kedua obat dicampurkan dalam infus NaCl 0,9%

d. keduanya dicampur dalam infus D5%

Jawab b : Pasien di berikan injeksi fenitoin dan aminofilin, injeksi tersebut


dilarutkan dalam aqua pro injeksi dan diberikan secara terpisah

7. Seorang laki2 usia 60 thn datang ke apotek dengan membawa resep dokter
yang berisi obat paten Simvastatin. Pasien tidak dapat menebus obat. Menurut
PP 51 tahun 2009, tindakan yang dapat dilakukan seorang apoteker adalah
a. menyarankan untuk mengganti obat generic berstandar

b. menyarankan untuk tetap membeli obat paten

c. menyarankan pasien untuk membeli ke apotek lain

d. tidak memberikan pendapat

Jawab a : Pasal 24 ayat 2 dalam melakukan pekerjaan kefarmasian, apoteker


dapat mengganti obat merek dagang dengan obat generik yang sama
komponen aktifnya atau obat merek dagang lain atas persetujuan
dokter dan/atau pasien

8. Terdapat resep sebagai berikut

R/ Kloramfenikol syr. I

S 4.d.d cth 1

Informasi apa yang diberikan apoteker kepada pasien terkait penggunaan obat
tersebut ?

a. setiap 4 jam
b. setiap 6 jam
c. setiap 8 jam
d setiap 12 jam
Jawab b : s 4.d.d cth I =4 kali sehari 1 sendok teh ( 5ml) , 24 jam /4 = 6 jam
sekali.

9. Pasien datang membawa insulin yang sudah membeku ke apotek dan meminta
informasi terkait penggunaan. Apa saran anda sebagai apotker ?
a. di diamkan hingga mencair kemudian di pakai

b. langsung dipakai karena masih aman

c. di buang karena tidak dapat digunakan lagi

d. di genggam dengan tangan kemudian dipakai

Jawab b : Insulin disimpan pada suhu 2-8 oC dan tidak boleh membeku atau
terkena panas matahari langsung karena kandungan yang sensitif dan
termolabil. Jadi sarannya insulin tersebut harus di buang karena tidak
dapat digunakan lagi.

10. Seorang pasien diberikan resep berisi Kolestiramin 3x1, Ampicilin 3x1, dan
PCT jika perlu. Bagaiamana informasi yang diberikan apoteker terkait
penggunaan obat kedua dan ketiga terhadap obat pertama ?

a. 1 jam sebelum minum kolestiramin

b. 30 menit sebelum minum kolestiramin

c. bersamaan dengan kolestiramin

d. segera setelah minum kolestiramin

Jawab a : 1 jam sebelum minum Kolestiramin karena pemberian obat lain


harus 1 jam sebelum atau 4-6 jam setelah minum Kolestiramin
karena kolestiramin mengganggu absorbsi obat lain.

Anda mungkin juga menyukai