Anda di halaman 1dari 8

e-ISSN : 2721-1762 p-ISSN : 2721-1770 Volume 1 Issue 3

Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)


Universitas Aisyah Pringsewu

Journal Homepage
http://journal.aisyahuniversity.ac.id/index.php/Jaman

PERBANDINGAN EFEKTIVITAS KOMPRES AIR HANGAT DAN KOMPRES DAUN


KOL UNTUK MENGURANGI NYERI PADA IBU DENGAN PEMBENGKAKAN
PAYUDARA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WANA KABUPATEN
LAMPUNG TIMUR TAHUN 2020

Heni Suraida Rahayu1, Eka Tri Wulandari2


Program Studi Kebidanan Program Sarjana Terapan , Fakultas Kesehatan
henisuraida412@gmail.com1, fatihnyaumi@gmail.com2

ABSTRAK

ASI yang tidak diberikan secara adekuat akan mengakibatkan terjadinya pembengkakan pada payudara.
Faktor utama atau penyebab dari terjadinya bendungan ASI di Indonesia adalah ibu lelah atau sakit
sebanyak 2%, bayi sakit sebanyak 5%, bayi tidak disusui pada malam hari sebanyak 9%, posisi menyusu
tidak baik sebanyak 10%, puting datar 24%, bayi menyusu tidak sering atau tidak lama sebanyak 47%.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan efektivitas kompres air hangat dan
kompres daun kol untnk mengurangi nyeri pada ibu dengan pembengkakan payudara di Wilayah Kerja
Puskesmas Wana Kabupaten Lampung Timur tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah quasy exsperiment
dengan rancangan two group with pretest and posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu
hamil dengan pembengkakan payudara di Wilayah Kerja Puskesmas Wana berjumlah 110 orang.
Sampel dalam penelitian ini berjumlah 52 orang dan dibagi menjadi dua kelompok dengan masing-
masing 26 orang. Analisis data yang digunakan yaitu uji mann Whitney. Hasil penelitian diperoleh
bahwa terdapat perbedaan efektivitas kompres air hangat dan kompres daun kol untuk mengurangi nyeri
pada ibu dengan pembengkakan payudara di Wilayah Kerja Puskesmas Wana Kabupaten Lampung
Timur tahun 2020 dengan P value 0,027. Saran diharapkan ibu dapat berperan aktif dalam mencegah
dan mengatasi pembengkakan payudara menggunakan kompres daun kol ataupun kompres air hangat.

Kata kunci: Kompres air hangat, kompres daun kol, nyeri, dan pembengkakan payudara

I. PENDAHULUAN “Parous” berarti melahirkan (Zuhana,


2014).
Masa nifas (puerperium) dimulai setelah
plasenta lahir dan berakhir ketika alat- alat ASI yang tidak diberikan secara adekuat
kandungan kembali seperti keadaan akan mengakibatkan terjadinya
sebelum hamil. Masa nifas berlangsung pembengkakan pada payudara, sehingga
selama kira-kira 6 minggu atau 42 hari, sisa ASI terkumpul pada daerah duktus
namun secara keseluruhan akan pulih dalam laktoferus. Hal ini dapat terjadi pada hari ke
waktu 3 bulan. Masa nifas atau post partum tiga setelah melahirkan. Selain itu,
disebut juga puerperium yang berasal dari penggunaan bra yang ketat serta keadaan
bahasa latin yaitu dari kata “Puer” yang puting susu yang tidak bersih dapat
artinya bayi dan menyebabkan sumbatan pada duktus. Dan
apabila tidak ada intervensi yang
150
Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)
e-ISSN : 2721-1762 p-ISSN : 2721-1770 Volume 1 Issue 3

baik karena terjadinya pembengkakan Bendungan payudara pada ibu nifas


payudara akan menimbulkan puting susu disebabkan oleh beberapa faktor yaitu
lecet, mastitis, dan abses payuda hingga faktor usia menunjukkan bahwa 27.7%.
sampai menimbulkan septicemia (Ririn, Tingkat pendidikan yang berpengaruh juga
2017). terhadap pemahaman mengenai bendungan
payudara sebanyak 27.7%. Faktor dari ibu
Berdasarkan laporan dari Survei Demografi yang bekerja atau lebih memilih
dan Kesehatan Indonesia (SDKI, 2016) menggunakan sufor sebesar 44.6%. Faktor
diusia lebih dari 25 tahun sepertiga wanita paritas dan juga pengalaman dalam
di Dunia (38%) didapati tidak menyusui menyusui sebelumnya (Deswani, 2014).
bayinya karena terjadi pembengkakan
payudara, dan di Indonsia angka cakupan Penanganan pembengkakan payudara dapat
ASI eksklusif mencapai 32,3% ibu yang dilakukan secara farmakologis dan non
memberikan ASI eksklusif pada anak farmakologis. Penanganan pembengkakan
mereka. Sebanyak 55% ibu menyusui payudara secara farmakologis dapat
mengalami mastitis dan puting susu lecet, diberikan terapi simtomatis untuk
kemungkinan hal tersebut disebabkan mengurangi rasa sakitnya (analgetik) seperti
karena kurangnya perawatan payudara paracetamol, ibuprofen. Dapat juga
selama kehamilan. diberikan lynoral tablet 3 kali sehari selama
2-3 hari untuk membendung sementara
Faktor utama atau penyebab dari terjadinya produksi ASI. Dan untuk mengurangi
bendungan ASI di Indonesia adalah ibu pembengkakan payudara secara non
lelah atau sakit sebanyak 2%, bayi sakit farmakologis dapat dilakukan dengan
sebanyak 5%, bayi tidak disusui pada akupuntur, perawatan payudara tradisional
malam hari sebanyak 9%, posisi menyusu (kompres panas dikombinasikan dengan
tidak baik sebanyak 10%, puting datar 24%, pijatan), daun kubis, kompres panas dan
bayi menyusu tidak sering atau tidak lama dingin secara bergantian, kompres dingin,
sebanyak 47% (Sulistyawati, 2009 dalam dan terapi ultrasound (Marmi, 2012).
Deswani, 2014)
Kubis mempunyai sifat antibiotik dan anti-
Word Health Organitation (2010) inflamasi karena kandungan sinigrin
menyebutkan dampak dari infeksi masa (Allylisothiocyanate), rapine, minyak
nifas yang salah satunya kasus infeksi mustard, magnesium, dan sulfur yang dapat
payudara yang terjadi pada wanita seperti membantu memperlebar pembuluh darah
kanker, tumor, mastitis, penyakit kapiler, sehingga meningkatkan aliran darah
fibrocustik terus meningkat dimana 12% untuk keluar masuk dari daerah tersebut,
diantaranya merupakan infeksi payudara dan memungkinkan tubuh untuk menyerap
berupa mastitis pada wanita pasca bersalin. kembali cairan yang terbendung dalam
WHO (2010) memperkirakan lebih dari 1,4 payudara tersebut (Rohmah, 2019).
juta orang terdiagnosis menderita mastitis.
Sedangkan di Indonesia 0,001/100.000 Kompres panas dengan suhu 40,5-43°C
angka kesakitan akibat infeksi berupa merupakan salah satu pilihan tindakan yang
mastitis. Di Indonesia ibu nifas yang digunakan untuk mengurangi dan bahkan
mengalami pembengkakan payudara mengatasi rasa nyeri. Kompres panas
sebesar 5% (Kemenkes, 2018). dianggap bermanfaat untuk memperbaiki
sirkulasi darah, terutama

151
Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)
e-ISSN : 2721-1762 p-ISSN : 2721-1770 Volume 1 Issue 3

pada engorgement payudara post partum Kabupaten Lampung Timur yang berjumlah
(Runiari, 2012). 110 orang.

Dalam penelitian Miftakhul Rohmah (2019) Sampel dalam penelitian ini adalah 52
menunjukkan bahwa ada efektivitas orang, karena penelitian ini menggunakan
pemberian kompres daun kubis (brassica dua kelompok sampel yaitu kelompok
oleracea) terhadap skala pembengkakan kompres daun kol dan kompres air hangat.
payudara pada ibu post partum dapat Maka setiap kelompok sampel terdapat 26
dilihat dari penurunan pembengkakan orang.
payudara sebelum diberikan kompres daun
kubis (brassica oleracea) yaitu skala 4, Variabel dalam penelitian ini adalah sebagai
sesudah diberikan kompres daun kubis berikut: Variabel bebas (Independen) adalah
(brassica oleracea) pembengkakan variabel yang dapat mempengaruhi variabel
payudara menjadi skala 1 dengan p-value terikat yang dalam penelitian ini adalah
0,000 ( α = 0,05). Kompres daun kubis adalah kompres air hangat dan kompres
(brassica oleracea) dapat digunakan sebagai daun kol. Dan variabel terikat (Dependen)
terapi untuk menurunkan skala adalah variabel yang terikat atau variabel
pembengkakan dan mencegah terjadinya yang dipengaruhi oleh varibel bebas.
pembengkakan payudara pada ibu post Variabel terikat dalam penelitian adalah
partum. pembengkakan payudara.

III. HASIL PENELITIAN


Sedangkan menurut penelitian Nengah
Runiari (2012) didapatkan hasil hasil nilai Dari penelitian yang dilakukan didapatkan hasil
Z yang kecil yaitu – 1,966 dan p sebesar sebagai berikut:
0,043 atau p < α sehingga dapat
disimpulkan bahwa terdapat pengaruh Tabel 1 Rata-rata tingkat nyeri sebelum dan
pemberian kompres panas terhadap intesitas sesudah kompres air hangat pada ibu
nyeri pembengkakan payudara pada ibu dengan pembengkakan payudara di Wilayah
post partum di wilayah kerja Kerja Puskesmas Wana Kabupaten
Lampung Timur tahun 2020
Puskesmas Pembantu Dauh Puri.
Sedangkan data di Puskesmas Wana Standar
Tingkat Nyeri Mean Min Max
Kabupaten Lampung Timur pada Bulan Deviasi
September 2019 terdapat 12 ibu postpartum Pretest 5,65 1,018 4 8
5 diantaranya mengalami pembengkakan Posttest 1,92 1,017 0 4
payudara.
Pembengkakan payudara pada ibu hanya
diatasi dengan kompres air hangat dan Berdasarkan tabel 1 diketahui bahwa tingkat
didapatkan 50% nyeri yang dirasakan ibu nyeri pada ibu dengan pembengkakan payudara
berkurang. di Wilayah Kerja Puskesmas Wana Kabupaten
Lampung Timur tahun 2020 sebelum dilakukan
kompres air hangat didapatkan rata-rata tingkat
II. METODE PENELITIAN nyeri 5,65 dengan standar deviasi 1,018, tingkat
Penelitian ini adalah penelitian Pre nyeri minimal 4 dan tingkat nyeri maksimal 8.
Experimental, dengan rancangan penelitian Sedangkan setelah diberikan kompres air hangat
dengan rancangan two group with pretest didapatkan rata-rata tingkat nyeri 1,92 dengan
and posttest design. standar deviasi 1,017, tingkat nyeri minimal 0
dan tingkat nyeri maksimal 4.
Populasi dalam penelitian ini adalah ibu
hamil dengan pembengkakan payudara di
Wilayah Kerja Puskesmas Wana

152
Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)
e-ISSN : 2721-1762 p-ISSN : 2721-1770 Volume 1 Issue 3

Tabel 2 Rata-rata tingkat nyeri sebelum dan Wilayah Kerja Puskesmas Wana Kabupaten
sesudah kompres daun kol pada ibu dengan Lampung Timur tahun 2020.
pembengkakan payudara di Wilayah Kerja
Puskesmas Wana Kabupaten Lampung IV. PEMBAHASAN
Timur tahun 2020

Tingka Mean
r Standa Min Max 1. Rata-rata tingkat nyeri sebelum dan
t
Nyeri Deviasi sesudah kompres air hangat pada ibu
Pretest 5,42 1,172 3 8 dengan pembengkakan payudara di
Posttest 1,31 0,928 0 3 Wilayah Kerja Puskesmas Wana
Kabupaten Lampung Timur tahun 2020
Hasil penelitian ini menunjukkan rata- rata
Berdasarkan tabel 2 diketahui bahwa tingkat
tingkat nyeri pada ibu dengan
nyeri pada ibu dengan pembengkakan payudara
pembengkakan payudara di Wilayah Kerja
di Wilayah Kerja Puskesmas Wana Kabupaten
Puskesmas Wana Kabupaten Lampung
Lampung Timur tahun 2020 sebelum dilakukan
Timur tahun 2020 sebelum dilakukan
kompres daun kol didapatkan rata-rata tingkat
kompres air hangat didapatkan rata-rata
nyeri 5,42 dengan standar deviasi 1,172, tingkat
tingkat nyeri 5,65. Sedangkan setelah
nyeri minimal 3 dan tingkat nyeri maksimal 8.
diberikan kompres air hangat didapatkan
Sedangkan setelah diberikan kompres daun kol
rata-rata tingkat nyeri 1,92. Berdasarkan
didapatkan rata-rata tingkat nyeri 1,31 dengan
deskripsi di atas terlihat bahwa kompres air
standar deviasi 0,928, tingkat nyeri minimal 0
hangat berhasil menurunkan nyeri payudara
dan tingkat nyeri maksimal 3.
sehingga merubah tingkat nyeri ibu nifas
Tabel 3 Perbandingan efektivitas kompres menjadi lebih ringan bahkan menjadi tidak
air hangat dan kompres daun kol untuk nyeri setelah di kompres air hangat.
mengurangi nyeri pada ibu dengan
pembengkakan payudara di Wilayah Kerja Pembengkakan payudara terjadi karena ASI
Puskesmas Wana Kabupaten Lampung tidak di susui dengan adekuat, sehingga sisa
Timur tahun 2020 ASI terkumpul pada system duktus yang
mengakibatkan terjadi pembengkakan.
Payudara bengkak sering terjadi pada hari
Perbedaan P ketiga atau keempat sesudah melahirkan.
Kelompok
Mean value Statis pada pembuluh darah dan limfe akan
Kompres Air Hangat 3,73 0,027 mengakibatkan meningkatnya tekanan
Kompres Daun Kol 4,11 intrakaudal, yang akan mempengaruhi
segmen payudara, sehingga tekanan seluruh
Berdasarkan tabel 3 diatas menunjukkan hasil payudara meningkat. Akibatnya, payudara
uji Mann Whitney diatas didapatkan perbedaan sering terasa penuh, tegang, serta nyeri dan
rata-rata tingkat nyeri sebelum dan sesudah sakit (Sahara 2018).
dilakukan kompres air hangat yaitu 3,73.
Sedangkan perbedaan rata-rata tingkat nyeri Nyeri yang terjadi pada responden
sebelum dan sesudah dilakukan kompres daun penelitian adalah hal yang fisiologis pada
kol yaitu 4,11. Hasil uji Mann Whitney ibu post partum. Hal ini disebabkan karena
didapatkan P value (0,027) < 0,05 yang artinya berkumpulnya ASI pada sistem duktus yang
terdapat perbedaan efektivitas kompres air mengakibatkan terjadinya pembengkakan.
hangat dan kompres daun kol untuk mengurangi Pada permulaan masa post partum apabila
nyeri pada ibu dengan pembengkakan payudara bayi tidak menyusu dengan baik atau
di Wilayah Kerja Puskesmas Wana Kabupaten kemudian apabila
Lampung Timur tahun 2020. Dari rata-rata
penurunan tingkat nyeri diketahui bahwa
kompres daun kol lebih efektif untuk
mengurangi nyeri pada ibu dengan
pembengkakan payudara di

153
Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)
e-ISSN : 2721-1762 p-ISSN : 2721-1770 Volume 1 Issue 3

kelenjar-kelenjar tidak dikosongkan dengan besar responden dari nyeri sedang menjadi
sempurna, terjadi pembendungan air susu nyeri ringan. Hal tersebut menjawab
sehingga terjadi pembengkakan payudara hipotesis penelitiannya yaitu terdapat
(engorgement), payudara panas serta keras pengaruh pemberian kompres panas
pada perabaan dan nyeri. Pada periode post terhadap intesitas nyeri pembengkakan
partum awal, payudara yang membesar tidak payudara pada ibu post partum.
hanya penuh oleh air susu, payudara juga
terdiri dari darah ekstra dan limfe yang 2. Rata-rata tingkat nyeri sebelum dan
tertarik ke payudara karena perubahan sesudah kompres daun kol pada ibu
hormon yang mempresipitasi produksi air dengan pembengkakan payudara di
susu matur (Prawirohardjo, 2010). Wilayah Kerja Puskesmas Wana
Kabupaten Lampung Timur tahun 2020
Nyeri yang dirasakan responden mungkin Hasil penelitian ini menujukkan tingkat
dapat dipengaruhi oleh hari post partum. nyeri pada ibu dengan pembengkakan
Berdasarkan hasil penelitian, tiga responden payudara di Wilayah Kerja Puskesmas
dengan nyeri berat pada kelompok Wana Kabupaten Lampung Timur tahun
perlakuan merupakan ibu post partum hari 2020 sebelum dilakukan kompres daun kol
ketiga dan hari keempat. Hal ini sesuai didapatkan rata-rata tingkat nyeri 5,42.
dengan pernyataan Anggraini (2010), Sedangkan setelah diberikan kompres daun
dimana pembekakan payudara biasanya kol didapatkan rata-rata tingkat nyeri 1,31.
memuncak pada hari ketiga dan keempat
sesudah melahirkan. Pembengkakan payudara terjadi karena ASI
yang tidak segera dikeluarkan yang
Kompres hangat adalah memberikan rasa menyebabkan penyumbatan pada aliran
hangat pada daerah tertentu dengan vena dan limfe sehingga aliran susu
menggunakan kantung berisi air hangat menjadi terhambat dan tertekan ke saluran
yang menimbulkan rasa hangat pada bagian air susu ibu sehingga terjadinya
tubuh yang memerlukan. hangat adalah peningkatan aliran vena dan limfe. Kejadian
kompres dengan memberikan suhu hangat ini timbul karena produksi ASI yang
pada bagian tubuh yang nyeri untuk berlebihan, menyusui bayi terjadwal, bayi
pelunakan jaringan fibrosa, membuat otot tidak menyusu dengan adekuat, posisi
tubuh lebih rileks, menurunkan rasa nyeri, menyusui yang salah, atau karena putting
dan mempelancar pasokan aliran darah dan susu yang datar/terbenam. Hal ini juga bisa
memberikan ketenangan pada klien. Jadi terjadi karena terlambat menyusui dini,
kompres hangat merupakan tindakan perlekatan kurang baik, atau mungkin
dengan memberikan kompres hangat untuk kurang seringnya ASI dikeluarkan
memenuhi kebutuhan rasa nyaman, (Tahweda dkk, 2016).
mengurangi atau membebaskan nyeri,
mengurangi atau mencegah terjadinya Bengkak pada payudara menjadi hal yang
spasme otot, dan memberikan rasa hangat. serius jika di abaikan, sehingga perlunya
intervensi untuk meringankan gejala
Penelitian ini sejalan dengan penelitian pembengkakan payudara. Pemberian
yang dilkukan oleh Runiari dkk (2012) kompres daun kubis merupakan salah satu
yang menyatakan bahwa terdapat cara penanganan secara non farmakologis
perubahan intensitas nyeri sebagian untuk mengurangi bengkak payudara.

154
Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)
e-ISSN : 2721-1762 p-ISSN : 2721-1770 Volume 1 Issue 3

daun kubis dingin, rasa dingin dari kompres


Kubis merupakan salah satu sayuran yang daun kubis dinilai dapat meredakan
banyak diolah oleh masyarakat, kubis ketegangan pada payudara yang bengkak,
tumbuh liar disepanjang Pantai Laut dan membuat ibu merasa lebih nyaman
Tengah Inggris, Denmark, dan pantai Barat sedangkan ratarata skala pada kelompok
Perancis sebelah Utara. Namun kubis yang control setelah diberikan perlakuan sebesar
ditemukan di daerah berbeda dengan kubis 4,88 sehingga dapat diartikan bahwa rata-
yang sekarang dikonsumsi. Kubis modern rata responden mengalami sedikit
yang banyak kita temui di tanam pada tahun penurunan konsistensi skala pembengkakan
1150, khususnya kubis putih dan kubis menjadi payudara keras dan mulai terasa
merah yang diduga berasal dari jerman nyeri, penurunan skala kemungkinan
(Rizki, 2013). berhubungan dengan terjadinya let down
reflect dan respon fisiologis laktogenesis.
Penurunan skala pembengkakan payudara
setelah diberikan kompres daun kubis Menurut peneliti pembengkakan payudara
menurut Green (2015), terjadi akibat dapat mengarah ke mastitis dengan
tingginya kandungan sulfur pada kubis keluarnya abses atau radang pada jaringan
yang diyakini dapat mengurangi payudara, timbulnya rongga tempat nanah
pembengkakan dan peradangan payudara. berkumpul. Peneliti berasumsi dengan
Teori Mars (2014), kubis mempunyai sifat memberikan kompres kol pada payudara
antibiotik dan anti-imflamasi karna dapat mencegah terjadinya mastitis.
kandungan sinigrin (Allylisonthiocyanate), Kandungan yang terdapat pada kol yaitu
rafine, minyak mustard, magnesium dan asam amino bermanfaat sebagai penenang
sulfur dapat membantu memperlebar saraf adanya efek dingin didalam kol juga
pembuluh darah kapiler, sehingga menimbulkan rasa nyaman, Kubis juga
meningkatkan aliran darah untuk keluar kaya akan kandungan sulfur yang diyakini
masuk dari daerah tersebut, dan dapat mengurangi pembengkakan payudara.
memungkinkan tubuh untuk menyerap
kembali cairan yang terbendung dalam 3. Perbandingan efektivitas kompres air
payudara tersebut. hangat dan kompres daun kol untuk
mengurangi nyeri pada ibu dengan
Hal ini sejalan dengan penelitian yang pembengkakan payudara di Wilayah
dilakukan oleh Yunita (2016) didapatkan Kerja Puskesmas Wana Kabupaten
bahwa hasil pengukuran rata-rata skala Lampung Timur tahun 2020
pembengkakan payudara pada ibu
postpartum dengan engorgement Berdasarkan hasil uji Mann Whitney diatas
menggunakan six-point engorgement scale didapatkan perbedaan rata-rata tingkat nyeri
setelah dilakukan pemberian kompres daun sebelum dan sesudah dilakukan kompres air
kubis dingin pada kelompok intervensi hangat yaitu 3,73. Sedangkan perbedaan
didapatkan skala pembengkakan 2,35 rata-rata tingkat nyeri sebelum dan sesudah
sehingga dapat diartikan bahwa rata-rata dilakukan kompres daun kol yaitu 4,11.
responden mengalami penurunan skala Hasil uji Mann Whitney didapatkan P value
pembengkakan 2 yang dapat diartikan (0,027) < 0,05 yang artinya terdapat
menjadi ada sedikit perubahan pada perbedaan efektivitas kompres air hangat
payudara, sebagian besar responden pada dan kompres daun kol untuk mengurangi
kelompok intervensi merasa senang setelah nyeri pada ibu dengan pembengkakan
dilakukan pemberian kompres

155
Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)
e-ISSN : 2721-1762 p-ISSN : 2721-1770 Volume 1 Issue 3

payudara di Wilayah Kerja Puskesmas dibandingkan kelompok kontrol dimana


Wana Kabupaten Lampung Timur tahun penatalaksanaan kompres daun kubis lebih
2020. Dari rata-rata penurunan tingkat nyeri efektif mengatasi masalah pembengkakan
diketahui bahwa kompres daun kol lebih payudara bagi ibu nifas dibandingkan
efektif untuk mengurangi nyeri pada ibu penatalaksanaan breast care saja.
dengan pembengkakan payudara di
Wilayah Kerja Puskesmas Wana Kabupaten Menurut asumsi peneliti kompres daun kol
Lampung Timur tahun 2020. lebih efektif dalam mengurangi tingkat
nyeri pada ibu dengan pembengkakan
Pembengkakan dan nyeri pada tubuh payudara karena daun kol memiliki
merupakan reaksi tubuh terhadap infeksi kandungan asam amino juga berkhasiat
penyakit atau ganguan dari luar. Kol yang menurunkan kadar kolesterol yang tinggi,
biasanya dijadikan sayuran atau lalapan ini penenang saraf, dan mengurangi rasa nyeri.
juga dapat dimanfaatkan untuk mengatasi Kubis juga kaya akan kandungan sulfur
dan meringankan nyeri dan bengkak yang yang diyakini dapat mengurangi
dialami karena memiliki zat anti oksidan pembengkakan dan peradangan payudara
yang tinggi dalam vitamin C (Pracaya, selain itu kubis sangat ekonomis, alami dan
2012). dapat ditemukan didaerah manapun cara
Perawatan payudara menggunakan kompes penggunaan kubis ini sangat praktis dan
daun kubis tersebut merupakan suatu tidak mengganggu kenyamanan ibu seperti
tindakan untuk merawat payudara terutama pengurutan.
pada masa nifas (masa menyusui) untuk
mengurangi nyeri akibat pembengkakan V. SIMPULAN
payudara, apabila perawatan payudara
dengan kompres daun kubis dilakukan Berdasarkan dari penelitian dan
dengan baik maka nyeri akibat Berdasarkan uraian teori dan pembahasan diatas
pembengkakan payudara akan berkurang. maka penulis menyimpulkan hasil penelitian ini
Langkah-langkah dalam melakukan sebagai berikut:
perawatan payudara yang baik adalah 1. Rata-rata tingkat nyeri pada ibu dengan
kompres payudara dengan kubis yang segar pembengkakan payudara di Wilayah Kerja
dan sudah dicuci menggunakan air mengalir Puskesmas Wana Kabupaten Lampung
selama 30 menit, lakukan sebanyak 2 kali Timur tahun 2020 sebelum dilakukan
sehari selama 3 hari (Deswani,2014). kompres air hangat yaitu 5,65 dan setelah
diberikan kompres air hangat yaitu 1,92.
Penelitian ini sejalan dengan penelitian 2. Rata-rata tingkat nyeri pada ibu dengan
terdahulu yang dilakukan oleh Apriani pembengkakan payudara di Wilayah Kerja
(2018) yang menunjukkan selisih skor Puskesmas Wana Kabupaten Lampung
pembengkakan payudara sebelum dan Timur tahun 2020 sebelum dilakukan
sesudah perlakuan antara kelompok kompres daun kol yaitu 5,42 dan setelah
eksperimen dibandingkan kelompok kontrol diberikan kompres daun kol yaitu 1,31.
dengan uji mann whitney didapat nilai p < 3. Terdapat perbedaan efektivitas kompres air
0,001, serta nilai Z -3.306, mean rank hangat dan kompres daun kol untuk
kelompok eksperimen 10,60 serta mean mengurangi nyeri pada ibu dengan
rank kelompok kontrol 20,40. Kesimpulan pembengkakan payudara di Wilayah
ada perbedaan selisih skor pembengkakan
payudara sebelum dan sesudah perlakuan
yang secara statistik signifikan antara
kelompok eksperimen

156
Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)
e-ISSN : 2721-1762 p-ISSN : 2721-1770 Volume 1 Issue 3

Kerja Puskesmas Wana Kabupaten Jakarta: Salemba Medika.


Lampung Timur tahun 2020.
[13] Nengah Runiari dkk. 2012. Pengaruh
Pemberian Kompres Panas Terhadap
DAFTAR PUSTAKA Intensitas Nyeri Pembengkakan
Payudara Pada Ibu Post Partum Di
[1] Andarmoyo, S. (2013). Konsep dan Proses Wilayah Kerja Puskesmas Pembantu
Keperawatan Nyeri. Yogyakarta: Ar- Ruzz. Dauh Puri. Program Studi Ilmu
[2] Arista Apriani, dkk. 2018. Efektivitas Keperawatan Fakultas Kedokteran
Penatalaksanaan Kompres Daun Universitas Udayana.
Kubis(Brassica Oleracea Var. Capitata) [14] Nina Zuhana. 2014. Perbedaan
Dan Breast Careterhadap Pembengkakan Efektifitas Daun Kubisdingin (Brassica
Payudara Bagi Ibu Nifas. Maternal Vol. II Oleracea Var. Capitata) Dengan
No 4 - Oktober 2018. Perawatan Payudara dalam Mengurangi
[3] Black, J dan Hawks, J. 2014. Pembengkakan payudara (Breast
Keperawatan Medikal Bedah: Manajemen Engorgement) Di Kabupaten
Klinik untuk Hasil yang Diharapkan. Pekalongan. Masters thesis, Program
Dialih bahasakan oleh Nampira R. Jakarta: Pascasarjana Undip.
Salemba Emban Patria. [15] Novita, VT Regina. 2011. Efektifitas
[4] Bobak, Lowdermilk, Jense. 2014. Buku paket " Bunda Ceria" terhadap rasa
Ajar Keperawatan Maternitas. Jakarta: nyeri dan pembengkakan payudara
EGC. serta produksi ASI pada ibu post
[5] Deswani, Gustina, Rochimah. 2014. Efek partum di Jakarta. Tesis Keperawatan
Plasebo Kompre Daun Kol Dalam dari Indonesia.
Mengatasi Pembengkakan [16] Potter, P A & Perry, A G. (2010). Buku
Payudara Pada Ibu Postpartum. Ajar Fundamental Keperawatan:
Jurnal Keperawatan Vol 2 (3). Poltekkes Konsep, Proses, dan Praktik Edisi 4
Kemenkes Jakarta III. Volume 2. Jakarta: EGC.
[6] Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, [17] Smeltzer & Bare. (2012). Buku Ajar
2015. Profil Kesehatan Provinsi Keperawatan Medikal Bedah Brunner
Lampung 2015. Lampung. dan Suddarth (Ed.8, Vol. 1,2). Jakarta :
[7] Judha dkk. (2012). Teori Pengukuran EGC.
Nyeri & Nyeri Persalinan. Yogyakarta:
Nuha Medika [18] Sylvia & Price. (2012). Patofisiologi,
[8] Kemenkes RI. 2018. Riset Kesehatan konsep klinis proses-proses penyakit.
Dasar. Jakarta: Badan Penelitian dan Jakarta:EGC.
pengembangan Kesehatan Kementrian
Kesehatan RI. [19] Prawirohardjo, S. 2009. Ilmu Kebidanan
[9] Lukman & Ningsih. 2011. Asuhan Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono
Keperawatan Pada Klien Dengan Prawirohardjo.
Gangguan System [20] Saleha, Siti. 2009. Asuhan Kebidanan
Musculoskeletal. Jakarta : Salemba Pada Masa Nifas. Jakarta: Salemba.
Medika. [21] Sulistyawati. A. 2009. Asuhan Kebidanan
[10] Marmi. (2012). Asuhan Neonatus, Bayi, Pada Masa Kehamilan. Jakartaa:
Balita dan Anak Prasekolah. Salemba Medika.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
[11] Miftakhur Rohmah dkk. 2019.
Efektivitas Kompres Daun Kubis
(Brassica Oleracea) terhadap Skala
Pembengkakan Payudara pada Ibu Post
Partum di PMB Endang Kota Kediri.
Journal Of Quality in Women’s Health.
Vol. 2 No. 2 September 2019.
[12] Mubarak W.I., Lilis I., Joko S. 2015.
Buku Ajar Ilmu Keperawatan Dasar.
157
Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)

Anda mungkin juga menyukai