Anda di halaman 1dari 4

Integral 21

2 3
7. 0x x < 2 dx 9. 0x x + 4 dx

8 x 4 dx
8. 0x
3
x < 1 dx 10. 0 (x 3
+ 1) 2

Diskusi Inkuiri

Coba kerjakan soal berikut secara berurutan dengan menggunakan


integral parsial.
3
1. 0 x x dx 3. 0x x dx

2 4
2. 0x x dx 4. 0x x dx

Dari keempat soal di atas, pemilihan fungsi u manakah yang kalian


anggap sulit? Mengapa kalian menilai demikian? Jelaskan.

F. Penggunaan Integral
Di antara penggunaan integral adalah untuk menentukan
luas suatu daerah.
Sebelum membahas lebih lanjut tentang penggunaan inte-
2
Y f(x) = x
gral untuk menentukan luas suatu daerah, ada baiknya kalian
4 mempelajari bagaimana cara menggambarkan luasan suatu
daerah terlebih dahulu.
Cara-cara menggambar grafik telah kalian pelajari di ke-
las X, terutama grafik fungsi kuadrat. Misalkan kalian akan
menggambar suatu daerah yang dibatasi oleh fungsi f(x) = x2
dan sumbu X pada interval –2 ) x ) 2. Pertama, kamu harus
-2 O 2 X
menggambar kurva (grafik) fungsi f(x) = x2, –2 ) x ) 2 pada
Gambar 1.3 bidang Cartesius seperti Gambar 1.3.
Tarik garis batas pada interval (terkecil atau terbesar) sejajar
sumbu Y hingga memotong kurva f(x) = x2. Kemudian, arsir
2
f(x) = x
daerah yang berada di antara kurva dan sumbu X pada interval
Y
yang diberikan sehingga diperoleh Gambar 1.4.
4
Bagaimana jika daerah yang dimaksud dibatasi oleh dua
kurva? Cara menggambarkannya pada prinsipnya sama seperti
cara-cara di atas. Namun, hal yang sangat penting diperhatikan
adalah titik perpotongan kedua kurva. Kalian harus menentukan
titik potong kedua kurva itu. Di samping itu, kalian juga harus
memahami pada interval mana fungsi yang satu memiliki nilai
-2 O 2 X
lebih besar daripada fungsi lainnya. Hal ini penting untuk me-
Gambar 1.4 nentukan luas daerah tersebut.
22 Mmt Aplikasi SMA 3 IPS

Contoh:
Gambarlah luasan daerah yang dibatasi oleh kurva f(x) = x2 dan f(x) = x pada interval
0 ) x ) 1.
Penyelesaian:
Kalian tentu sudah dapat menggambar kedua kurva itu. Titik potong kedua kurva ada
jika keduanya mempunyai titik persekutuan. Y
Dengan menyamakan kedua fungsi itu diperoleh 4 f(x) = x2
x2 = x f(x) = x
x2 – x = 0
x(x – 1) = 0
x = 0 atau x = 1
Untuk x = 0 A f(0) = 0 (boleh diambil dari kedua fungsi 1

itu)
Untuk x = 1 A f(1) = 1 O 1 X
Jadi, titik potong kedua fungsi adalah (0, 0) dan (1, 1).
Secara lengkap, luas daerah yang dimaksud dapat Gambar 1.5

digambarkan sebagai daerah yang diarsir (lihat gambar di samping).


Pada interval 0 ) x ) 1, tampak bahwa fungsi f(x) = x lebih besar daripada fungsi
f(x) = x2.
Bagaimana cara menggambarkan luasan daerah yang dibatasi dua kurva itu pada inter-
val 1 ) x ) 2? Bagaimana pula pada interval –1 ) x ) 0? Coba kalian kerjakan.

1. Menentukan Luas Daerah di Atas Sumbu X


antara Kurva y = f(x), Sumbu X, Garis x = a,
dan Garis x = b
Kalian telah dapat menggambarkan daerah-daerah yang
dibatasi kurva-kurva. Sekarang kita akan mencari luas daerah-
daerah itu.
Di depan telah dibuktikan bahwa luas daerah Y
di atas sumbu X yang dibatasi oleh kurva y = f(x), y = f(x)
sumbu X, garis x = a, dan garis x = b dapat
ditentukan dengan rumus di atas, yaitu

b O a b X
b
L= 0 f ( x ) dx = [ F( x )]a = F(b) – F(a)
Gambar 1.6
a

dengan F(x) adalah antiturunan dari f(x). Untuk lebih jelasnya,


mari kita pelajari contoh berikut.
Integral 23

Contoh:

Suatu daerah dibatasi oleh kurva y = 4x – x2, x = 1, x = 3, dan sumbu X.


a. Lukislah kurva tersebut dan arsir daerah yang dimaksud.
b. Hitunglah luas daerah itu.
Penyelesaian:
a. Dengan menggambarkan grafik kurva dan
Y
garis-garis batas yang diberikan terlebih
dahulu pada bidang koordinat, diperoleh
gambar di samping. (Daerah yang diarsir y = 4x – x2
adalah daerah yang dimaksud).
b. Luasnya dapat ditentukan dengan meng- O 1 2 3 4 X
integralkan y = 4x – x2 dengan batas-batas
Gambar 1.7
integralnya mulai dari x = 1 sampai x = 3.
3 1 3 3
2 2
L = 0 (4 x < x ) dx = [2 x < x ]1
1 3

• 2 1 3— • 2 1 3— 1 1
= ³2(3) < (3) µ < ³2(1) < (1) µ = (18 – 9) – (2 – ) = 7 satuan luas
– 3 ˜ – 3 ˜ 3 3

Uji Kompetensi 6 Kerjakan di buku tugas

1. Lukislah sketsa grafiknya, kemudian arsir daerah yang disajikan oleh kurva dengan
notasi integral berikut.
3 4 3

a. 0 2 x dx c. 0 (x + 2) dx e. 0 4 dx
0 <1 <2

1 <1 1
2 2
b.
2
0 (< x + 4) dx d. 0 x dx f. 0 (9 < x ) dx
<1 <4 <2
2. Tulislah notasi integral yang menyatakan luas daerah yang ditunjukkan oleh bagian
yang diarsir di bawah ini.
Y Y
(3, 4)

(0, 3) (6, 3)

O 1 2 3 4 5 X O 1 2 3 4 5 6 X
(c)
(a)
Y Y

1
X
O 1 2 3 4 5 6 -2 -1 O 1 2 3 X
(b) Gambar 1.8 (d)
24 Mmt Aplikasi SMA 3 IPS

3. Tentukan luas daerah yang diarsir pada soal nomor 2.


4. Tentukan luas daerah yang dibatasi oleh kurva-kurva di bawah ini.
a. y = 6 – 3x, sumbu X, garis x = –3, dan garis x = 1
b. y = 8 – 2x, sumbu X, garis x = –4, dan garis x = –1
c. y = x2, sumbu X, dan garis x = 3
d. y = x2 + 2, sumbu X, garis x = 1, dan garis x = 4
e. y = x2 – 4x + 3, sumbu X, garis x = 4, dan garis x = 5
5. Tentukan luas daerah yang dibatasi oleh sumbu X dengan kurva-kurva berikut.
a. y = –3x – x2 d. y = 2 + x – x2
2
b. y = 6 – 3x e. y = –x2 + 6x – 8
c. y = 2 – x2 f. y = (1 – x)(x – 3)

2. Luas Daerah Gabungan: Di Atas dan di Bawah


Sumbu X
Untuk menentukan luas daerah yang dibatasi oleh kurva
y = f(x), sumbu X, garis x = a, dan x = b seperti pada Gambar 1.9
dilakukan dengan analisis sebagai berikut. Y
Untuk c < x ) b nilai f(x) > 0 sehingga
y = f(x)
b b
- f ( x) × 6x > 0. Hal ini berarti 0 f ( x) dx > 0 .
x=c c c
O a b X
Pada interval a ) x < c, f(x) bernilai negatif
c
atau f(x) < 0 sehingga - f ( x ) × 6x < 0 .
x=a Gambar 1.9
Y
c

Hal itu berarti 0 f ( x) dx < 0 . Adapun pada


a f(x)
y = f(x)
6x
a c
titik c, f(x) bernilai nol atau f(c) = 0. O 6x b X
f(x)
Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y = f(x),
sumbu X, garis x = a, dan garis x = b, seperti
pada Gambar 1.10 adalah sebagai berikut. Gambar 1.10
Luas = Luas daerah di bawah sumbu X + Luas daerah di atas Tes Mandiri
sumbu X
Kerjakan di buku tugas
c
Kita telah mengetahui bahwa 0 f ( x) dx bernilai negatif, Luas daerah yang
dibatasi oleh kurva y =
a
3x 2 – 2, garis x = 2,
sedangkan luas suatu daerah tidak mungkin bernilai negatif. garis x = 4, dan sumbu
X adalah ....
c
a. 60 satuan luas
Untuk itu, 0 f ( x) dx perlu diubah tandanya sehingga nilainya b. 52 satuan luas
a c. 44 satuan luas
d. 6 satuan luas
menjadi positif. Hal itu dilakukan dengan cara membalik batas e. 2 satuan luas
integralnya atau membubuhkan tanda negatif dari bentuk inte- Soal UN SMK, 2004

Anda mungkin juga menyukai