Anda di halaman 1dari 3

Mengambil Keputusan Manajerial

Unsur penting dari proses manajemen adalah perencanaan dan pengendalian operasi
organisasi. Perencanaan (Planning) adalah menetapkan tujuan suatu organisasi dan
menentukan bagaimana mencapainya. Pengendalian (Control) adalah mengimplementasikan
rencana dan menggunakan umpan balik untuk mengevaluasi pencapaian tujuan. Sumber
utama umpan balik yang bermanfaat yang disediakan oleh sistem akuntansi yaitu laporan
sistematis.
Bagian perencanaan di peraga 1-2 menunjukan tujuan toko dan bagaimana mencapainya.
Bagian pengendalian menunjukan tindakan untuk meningkatkan profitabilitas dan bagaimana
Starbucks akan mengevaluasi tindakan-tindakan tersebut. Manajemen akan mengevaluasi
tindakan tersebut berdasarkan tiga ukuran kerja, peningkatan minuman, peningkatan
pengeluaran iklan, dan peningkatan pendapatan. Manajer kemudian menggunakan hasil
evaluasi kinerja untuk perencanaan dan implementasi lebih lanjut.
Management by Exception
Sisi kanan peraga 1-2 menunjukan bahwa sistem akuntansi memformalisasikan rencana
dengan mengekspresikannya sebagai anggaran. Anggaran (Budget) adalah suatu ekspresi
kuantitatif dari rencana tindakan dan bantuan untuk mengoordinasikan serta
mengimplementasikan rencana. Toko Starbucks mengekspresikan rencananya atas
pertumbuhan produk serta memperkuat pemasaran melalui anggaran pendapatan dan iklan.
Laporan kinerja (Performance reports) adalah umpan balik yang disediakan dengan
membandingkan hasil terhadap rencana dengan menyoroti varians. Varians (Variances) yaitu
penyimpangan atau deviasi dan rencana. Laporan kinerja digunakan untuk menilai keputusan
manajer dan produktivitas dari unit organisasional. Membandingkan hasil aktual dengan yang
dianggarkan sehingga dapat memotivasi manajer untuk mencapai tujuan.

Peraga 1-2
Toko Starbucks-Kerangka Akuntansi untuk perencanaan dan pengendalian.
Peraga 1-3
Mayfair Starbucks Store-Laporan Kinerja untuk bulan yang berakhir 31 Maret 20x1

Kolom pertama Peraga 1-3 berisi anggaran untuk bulan Maret 20% Laporan itu didasarkan
pada tingkat prediksi penjualan dan estimasi biaya yang dibentuk untuk mendukung tingkat
penjualan tersebut. Setelah manajer dan atasannya sepakat suatu anggaran, laporan tersebut
menjadi target manajer untuk bulan berjalan. Pada akhir bulan departemen akuntansi
menyusun laporan kinerja tingkat toko, seperti yang tersaji pada peraga 1-3. Manajer
menggunakannya untuk mwmbantu mengevaluasi toko.
Laporan Toko Mayfair menunjukkan bahwa toko tersebut memenuhi penjualan yang
ditargetkan, tetapi varians yang tidak menguntungkan sebesar $2.500 untuk bahan baku
menunjukkan bahwa biaya tersebut melebihi anggaran sebesar $2 500 Varians lainnya
menunjukkan bahwa biaya tenaga kerja toko di bawah anggaran sebesar $400, dan tenaga
kerja lainnya melampaui anggaran sebesar $50 Di toko Mayfair, manajemen sudah pasti akan
berfokus pada bahan baku, yang sejauh ini memiliki varians yang tidak menguntungkan
paling besar. Dengan menyelidiki varians yang menguntungkan, manajer mungkin
menemukan cara yang lebih baik untuk melakukan berbagai hal.
Proses merevisi rencana yang disebut management by exception, yang berarti lebih
berkonsentrasi pada bidang yang menyimpang dari rencana yang lebih sedikit pada bidang
yang sesuai dengan rencana dan dianggap berjalan dengan lancar. Jadi, pendekatan
management by exception membebaskan manajer dari hal-hal yang tidak ada manfaatnya
dengan tahap operasi yang melekat pada rencana dan sekarang sudah berjalan dengan lancar.
Akan tetapi, rencana yang dikembangkan dengan baik memasukkan diskresi atau fleksibilitas
secukupnya sehingga manajer merasa bebas untuk mengajar setiap peluang yang tidak
terduga.
Pengaruh terhadap Sistem Akuntansi
Terdapat tiga kategori persyaratan yang ditekankan dalam sistem akuntansi yang dirancang
untuk memenuhi kebutuhan pemakai eskternal. Pertama, laporan keuangan perusahaan publik
harus melekat pada serangkaian standar yang dikenal sebagai prinsip-prinsip akuntansi
yang diterima umum (generally accepted accounting principles = GAAP) seperti ditentukan
FASB di Amerika Serikat dan IASB di sebagian negara lainnya. Kedua, perusahaan menjadi
subjek pajak, sehingga menjadi subjek berbagai persyaratan perusahaan pelaporan yang
disebut oleh peraturan serta regulasi pajak. Ketiga, banyak perusahaan merupakan subjek dari
regulasi pemerintah yang lain.
Terdapat banyak regulasi pemerintah lainnya yang mempengaruhi sistem akuntansi. Sebagi
contoh, pada tahun 2002 Sarbanes-Oxley Act menambahkan beberapa tingkat regulasi di
Amerika Serikat. Sarbanes-Oxley mengharuskan auditor eskternal memeriksa dan membuat
laporan terpisah tentang sistem pengendalian internal (internal control) perusahaan
kebijakan untuk melindungi dan memastikan penggunaan yang paling efisiensi atas aset
organisasi.
Contoh lain, Foreign Corrupt Practices Act, yaitu UU A.S. yang tidak hanya melarang
praktik penyuapan dan korupsi lain tetapi juga mengharuskan perusahaan menyelenggarakan
catatan akuntansi rerinci yang termasuk akan dan memiliki sistem pengendalian internal yang
layak.
Persyaratan pelaporan eksternal tidak boleh dinyatakan sebelum informasi tentang
scorekeeping, penarik perhatian, dan pemecahan masalah yang dihasilkan untuk memenuhi
kebutuhan pemakaian internal.
Biaya-Manfaat dan Pertimbangan Perilaku
Manajer harus mengingat dua ide penting ketika merancang sistem akuntansi: (1)
keseimbangan biaya-manfaat dan (2) implikasi perilaku.
Keseimbanagn biaya-manfaat (cost-benefit balance) adalah menimbang estimasi biaya
terhadap manfaat yang mungkin diperoleh yaitu pertimbangan utama dalam memilih antara
system dan metode akuntansi. Sistem akuntansi adalah barang ekonomi seperti perlengkapan
kantor atau tenaga kerja yang tersedia pada berbagai biaya.
Manajer harus mempertimbangakan Implikasi perilaku (behavioral implications) yaitu
dampak sistem akuntansi terhadap perilaku, terutama keputusan manajer. Pikirkan sistem
akuntansi sebagai keseimbangan antara biaya dan manfaat dari informasi akuntansi
dibandingkan dengan kesadaran akan pentingnya dampak perilaku.

SOAL
Perencanaan dalam mengambil keputusan seperti apa yang diambil seorang manajer?

Jawab
Menentukan tujuan apa yang akan dicapai oleh organisasi, kapan dan bagaimana cara
mencapai tujuan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai