Anda di halaman 1dari 5

RINCIAN TUGAS POKOK

PANITIA UJIAN MADRASAH


MTs AL KHAIRAAT MEKAR JAYA
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
1. Ketua panitia/Kepala Madrasah
a. Menetapkan Keputusan tentang:
1) POS Ujian Madrasah;
2) Panitia Ujian Madrasah;
3) Daftar Peserta Ujian Madrasah;
4) Daftar Penyusun Kisi-kisi dan Naskah Soal Ujian Madrasah;
5) Proktor Ujian Madrasah;
6) Pengawas ruang Ujian Madrasah.
b. Memonitor persiapan, pelaksanaan dan pembuatan laporan Ujian  
Madrasah.
c. Memimpin rapat panitia dalam rangka:
1) Penyusunan Program Kerja;
2) Penyusunan RAPBS;
3) Penyusunan jadwal pengawas;
4) Penetapan Peserta Ujian Madrasah;
5) Pembuatan administrasi lainya .
d. Mensosialisasikan Program kerja Panitia Ujian Madrasah kepada guru,
pegawai, siswa dan orang tua/wali murid.
e. Memberikan penjelasan dan pengarahan kepada Pengawas   Ujian
Madrasah.
f. Menyelenggarakan ujian madrasah.
g. Memonitor setiap hari pelaksanaan Ujian Madrasah .
h. Melaporkan kegiatan ujian madrasah.

2. Sekretaris
a. Membuat administrasi antara lain:
1) SK POS Ujian Madrasah dan lampirannnya;
2) SK Panitia Ujian Madrasah;
3) SK Daftar Peserta Ujian Madrasah dan lampirannya;
4) SK Daftar Penyusun Kisi-kisi dan Naskah Soal Ujian Madrasah;
5) SK Proktor Ujian Madrasah;
6) SK Pengawas ruang Ujian Madrasah;
7) Daftar hadir panitia ujian madrasah;
8) Daftar hadir proktor ujian madrasah;
9) Daftar hadir pengawas ruang ujian madrasah;
10) Jadwal ujian madrasah;
11) Surat Edaran Kepala Madrasah tentang Sosialisasi Ujian Madrasah;
12) Uraian tugas pokok panitia ujian madrasah;
13) Tata tertib peserta ujian madrasah;
14) Tata tertib pengawas ruang ujian madrasah.
15) Menerima paket soal ujian madrasah dari tim penyusun kisi-kisi dan
soal ujian madrasah, selanjutnya melakukan editing format agar
dapat diupload ke server ujian madrasah;
16) Bersama proktor ujian madrasah:
a) mengupload paket soal ujian madrasah
b) mengatur waktu akses soal ujian madrasah menurut jadwal ujian
madrasah yang telah ditetapkan
c) uji coba sistem aplikasi dan verifikasi seluruh paket soal ujian
madrasah, dan memastikan bahwa setiap soal ujian madrasah
dapat diakses dengan baik dan telah sesuai pengaturannya.
b. Membuat laporan pelaksanaan ujian madrasah.

3. Bendahara
a. Membuat rincian pendapatan dan pengeluaran biaya Ujian Madrasah
b. Membayar honor Panitia, pengawas, transport, dan biaya konsumsi
c. Membuat laporan pembiayaan Ujian Madrasah
4. Anggota

a. Waka Sarpras
1) Bersama Kepala Tata Usaha mengatur petugas piket untuk menjamin
lingkungan dan ruangan yang dipakai untuk penyelenggaraan UM
dalam keadaan bersih dan rapi.
2) Memastikan akses jaringan listrik dan internet di ruangan server dan
pengawas ruang UM dalam keadaan baik.
3) Menyiapkan sumber listrik cadangan jika sewaktu-wakti terjadi
pemadaman listrik PLN atau keadaan lain yang tidak terduga.
4) Menyiapkan satu ruang pengawas ruang UM yang tersedia akses
internet.
5) Menyiapkan laptop sebanyak 8 buah untuk dipakai pengawas ruang
selama mengawasi aktifitas online peserta ujian madrasah di kelas
masing-masing.
6) Melaporkan pelaksanaan kegiatan kepada kepala madrasah.

b. Waka Humas:
1) Mensosialisasikan informasi yang berkaitan dengan ujian madrasah
kepada: peserta ujian madrasah; orang tua/wali peserta ujian
madrasah; atau pihak lain yang berkepentingan mengenai:
a) Jadwal ujian madrasah;
b) Tata tertib peserta ujian madrasah;
c) Kriteria kelulusan dari satuan pendidikan;
d) dan informasi lain yang diperlukan demi terlaksana ujian madrasah
dengan aman, lancar, dan tertib, serta berhasil secara optimal
2) Bersama operator dan proktor ujian madrasah memposting informasi
yang dibutuhkan dan berkaitan dengan ujian madrasah di website
http://mtsn1wonogiri.sch.id.
3) Menerima laporan dari pengawas ruang ujian madrasah mengenai:
jumlah peserta ujian madrasah yang seharusnya, jumlah peserta ujian
madrasah yang online (mengikuti) ujian madrasah, jumlah peserta
ujian madrasah yang tidak mengikuti ujian madrasah disertai bukti
yang sah.
4) Laporan sebagaimana nomor 3) di atas dilakukan setelah berakhirnya
satu (1) mata ujian madrasah dilaksanakan sesuai jadwal yang telah
ditetapkan.
5) Melaporkan pelaksanaan kegiatan kepada kepala madrasah.

c. Waka Kesiswaan:
1) Membuat edaran kepada peserta ujian yang berisi himbauan:
a) semangat mengikuti ujian madrasah;
b) motivasi meraih sukses ujian madrasah;
c) menjaga kesehatan selama mengikuti ujian madrasah;
d) bijaksana dalam mengelola penggunaan kuota internet selama masa
dilaksanakan ujian madrasah;
e) meningkatkan ibadah dan berdoa.
2) Melaporkan pelaksanaan kegiatan kepada kepala madrasah.

d. Kepala Tata Usaha:


1) Bersama Waka Sarpras mengatur penataan ruang yang dipakai selama
kegiatan ujian madrasah.
2) Manajemen sumber daya manusia yang berada di bawah
kewenangannya untuk menjamin:
a) keamanan lingkungan madrasah;
b) kebersihan dan kenyamanan lingkungan/ruangan madrasah;
c) persuratan dan kearsipan;
d) bersama bendahara merancang pembiayaan kegiatan ujian
madrasah;
e) perencanaan dan distribusi konsumsi;
3) Melaporkan pelaksanaan kegiatan kepada kepala madrasah.
e. Anggota lainnya:
1) Melaksanakan tugas yang diberikan oleh koordinator bidang.
2) Membantu kelancaran pelaksanaan ujian madrasah.
3) Melaksanakan tugas khusus berkaitan dengan ujian madrasah sesuai
penugasan yang telah ditetapkan.

f. Pengawas ruang ujian madrasah:


1) Pengawas ruang ujian madrasah adalah wali kelas 9 sesuai dengan
penugasan yang telah ditetapkan.
2) Pengawas ruang ujian melaksanakan pengawasan secara virtual
aktivitas online peserta ujian madrasah yang berada di kelasnya.
3) Dalam melaksanakan tugasnya sebagai pengawas ujian madrasah
menggunakan laptop yang disediakan panitia ujian madrasah.
4) Pengawas UM diharuskan membawa alat komunikasi yang berisi
kontak telepon orang tua/wali peserta UM di kelas yang diawasi.
5) Memberikan peringatan kepada peserta ujian melalui grup kelas
masing-masing 20 menit sebelum jadwal ujian madrasah dimulai agar
segera mempersiapkan diri.
6) Pengawas masuk ke dalam ruang UM lima belas (15) menit sebelum
waktu pelaksanaan ujian untuk:
a) melakukan login di halaman http://ujian.mtsn1wonogiri.sch.id
dengan akun pengawas ujian madrasah.
b) memeriksa daftar peserta UM di kelasnya yang telah login (online)
di halaman http://ujian.mtsn1wonogiri.sch.id;
c) melakukan komunikasi di grup wali murid berupa informasi yang
memuat jadwal UM hari tersebut.
7) Setelah waktu mengerjakan UM dimulai, pengawas UM:
a) memeriksa jumlah peserta UM yang telah melakukan login (online);
b) jika ditemukan ada peserta ujian yang belum login (online) wali
kelas dapat melakukan komunikasi secara personal kepada orang
tua/wali peserta UM yang bersangkutan agar segera memasuki
(login) di halaman http://ujian.mtsn1wonogiri.sch.id.
c) memastikan bahwa seluruh peserta UM di kelasnya telah mengikuti
ujian madrasah sesuai jadwal.
d) mengisi berita acara pengawasan UM yang memuat: jumlah peserta
UM seharusnya di kelas yang diawasi; jumlah peserta UM yang
hadir (online); jumlah peserta UM yang tidak hadir (jika ada);
alasan ketidakhadiran peserta UM dengan menunjukkan bukti yang
sah dan dapat dipertanggungjawabkan;
e) menyerahkan berita acara pelaksanaan UM yang telah diisi dan
ditandatangani kepada panitia UM.

g. Proktor ujian madrasah:


1) Merancang dan membuat halaman khusus ujian madrasah.
2) Membuat kelas online ujian sesuai penataan kelas berjalan menjadi
beberapa kelas virtual ujian madrasah dengan nama: UM-KELAS-
MAPEL, di mana UM adalah kode nama dari Ujian Madrasah, KELAS
adalah nama kelas 9 sebagaimana telah diatur, dan MAPEL adalah
kode dalam singkatan 3 digit nama mata pelajaran yang di-UM-kan.
Contoh nama kelas tersebut adalah: UM-9-ALQ adalah kelas virtual
ujian madrasah di kelas 9 pada mata pelajaran Al Qur’an – Hadits.
3) Membuat akun peserta ujian madrasah menggunakan nomor NISN dan
password.
4) Membuat akun baru bagi wali kelas selaku pengawas ruang ujian
madrasah.
5) Bersama Waka Kurikulum
a) mengedit paket soal ujian madrasah agar dapat diupload ke server
ujian madrasah
b) mengupload paket soal ujian madrasah
c) mengatur waktu akses soal ujian madrasah menurut jadwal ujian
madrasah yang telah ditetapkan
d) uji coba sistem aplikasi dan verifikasi seluruh paket soal ujian
madrasah, dan memastikan bahwa setiap soal ujian madrasah
dapat diakses dengan baik dan telah sesuai pengaturannya.
h. A. Tugas Proktor Ketika Pelaksanaan Ujian
1. memastikan XAMBRO sudah terbuka dan berfungsi di seluruh
komputer peserta;
2. meliris token melalui CBTSync ke server pusat beberapa menit
sebelum peserta memasukkan TOKEN UJIAN;
3. mengumumkan TOKEN UJIAN kepada peserta;
4. memastikan virtual machine di server selalu dalam kondisi aktif dan
terkoneksi internet selama tes berlangsung;
5. khusus untuk ujian Listening mata pelajaran bahasa inggris:
menginformasikan kepada peserta bahwa untuk ujian bahasa inggris
listening comprehension, peserta menjawab di komputer,
rekaman bisa didengarkan melalui headset. Setiap listening hanya
bisa digunakan sekali saja dengan dua kali diperdengarkan.
6. dalam kondisi server tidak dapat terkoneksi dengan internet, maka
untuk dapat memulai ujian harus meminta token offline ke petugas
pusat.
7. apabila ada gangguan teknis yang menyebabkan peserta keluar tes
tanpa logout sehingga relogin, maka:
B. Tugas Proktor Setelah Ujian
1. me log out komputer peserta yang sudah selesai ujian tetapi lupa meng
klik tombollogout;
2. mengunggah semua jawaban peserta ke server pusat setiap sesi
berakhir;
3. jika ada data peserta yang tidak bisa diupload ke server pusat karena
masih berstatustes sedang dikerjakan, maka proktor melakukan:
-login sesuai dengan username dan password peserta tersebut
-masuk ke soal terakhir dan mengklik tombol selesai
-menekan tombol log out, dan
-mencatat user name peserta yang bersangkutan;
4. mencetak berita acara pelaksanaan ujian dari web umbk;
5. menandatangani berita acara ujian rangkap 3 untuk sesi ujian yang
baru selesai;
6. mengunggah berita acara pelaksanaan ujian ke dalam web
UMBK/UNBK;
7. mengunggah daftar hadir peserta ke dalam web UMBK/UNBK;
8. membackup database setiap hari setelah sesi terakhir;
9. mengaktifkan ujian untuk hari berikutnya di CBTSync setelah berhasil
mengunggah jawaban peserta sesi terakhir di hari tersebut ke server
pusat;
i. A. Tugas Teknisi Sebelum Ujian
1. mengkoneksikan server lokal dengan internet;
2. menstatikkan IP address di komputer server dan komputer peserta;
3. mematikan “auto sleep” di server lokal melalui power option di control panel.
4. melakukan perintah “ping” di DOS Prompt dari komputer peserta ke komputer
host server lokal untuk mengecek dan memastikan jaringan sudah terkoneksi
dengan baik;
5. bila komputer klien menggunakan OS Windows XP, menginstall .net framework
3.5 agar CBAT XAMBRO bisa berjalan sempurna;
6. membantu dan menjaga kestabilan internet ketika Proktor melakukan
sinkronisasi CBTSync ke server pusat;
7. mengisi dan menandatangani berita acara sinkronisasi;
8. menerima CBAT XAMBRO dari Proktor dan di copy kan ke seluruh komputer
peserta.
9. hadir di lokasi sekolah/madrasah penyelenggara UN 1 jam sebelum ujian
dimulai;
10.menerima penjelasan dan pengarahan dari ketua panitia sekolah/madrasah
pelaksana UMBK/UNBK;
11.mengisi dan menandatangani pakta integritas di depan ketua panitia
sekolah/madrasah pelaksana UMBK/UNBK;
A. Tugas Teknisi Ketika Pelaksanaan Ujian
1. menjaga jaringan LAN agar berfungsi dengan baik;
2. berjaga di ruang panitia atau ruang khusus teknisi;
3. menangani gangguan teknis jaringan, komputer server lokal, dan komputer
peserta setelah mendapat informasi dari Pengawas;
4. segera menangani peserta yang mengalami masalah teknis komputer;
5. melakukan perbaikan komputer yang error tanpa mengganggu peserta ujian;
6. jika terjadi gangguan jaringan di suatu ruangan dan tidak bisa terselesaikan
lebih dari 50 menit melaporkan ke ketua panitia sekolah/madrasah pelaksana
UMBK/UNBK;
B. Tugas Teknisi Setelah Ujian
1. mencatat semua masalah yang terkait dengan komputer dan jaringan di berita
acara ujian;

mencatat nomor komputer dan ruangan dari komputer yang bermasalah di


berita acara ujian;
j. Hal-hal yang belum termuat dan berkaitan dengan rincian tugas pokok
panitia ujian madrasah ini ditetapkan kemudian.

k. Selama melaksanakan tugas kepanititaan ini diwajibkan tetap mematuhi


protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 dengan
melaksanakan 5M yaitu:
1) Memakai Masker;
2) Menjaga Jarak;
3) Mencuci Tangan;
4) Menghindari Kerumunan;
5) Mengurangi Mobilitas.

Anda mungkin juga menyukai