Anda di halaman 1dari 2

1.

KONSEP TUMBUH KEMBANG NEONATUS, BAYI, BALITA DAN ANAK PRA SEKOLAH DENGAN FAKTOR
KELUARGA,TEMAN,KESEHATAN,DAN NUTRISI MARTA AGUSTINA SIRAIT MARULAM IYO NELI
MANURUNG NADYES NOVANI NIA RAMAYANA SIPAYUNG NOVARINA SINAGA NOVITA
SIMORANGKIR TINGKAT II KELAS A

2. TAHAPAN TUMBUH KEMBANG ANAK

3.  1. Definisi Pertumbuhan dan Perkembangan Pertumbuhan (growth) berkaitan dengan masalah


perubahan dalam besar jumlah, ukuran atau dimensi tingkat sel, organ maupun individu, yang bisa
diukur dengan ukuran berat (gram, pound, kilogram), ukuran panjang (cm,meter), umur tulang dan
keseimbangan metabolik (retensi kalsium dan nitrogen tubuh). A. KONSEP TUMBUH KEMBANG

4. Lanjutan...  sedangkan perkembangan (development) adalah bertambahnya kemampuan (skill)


dalam struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang teratur dan dapat diramalkan,
sebagai hasil dari proses pematangan.(Soetjiningsih. 1998 )

5.  Pertumbuhan adalah bertambah banyak dan besarnya sel seluruh bagian tubuh yang bersifat
kuantitatif dan dapat diukur; sedangkan perkembangan adalah bertambah sempurnanya fungsi dari alat
tubuh.  ( Depkes RI )`

6. 2. Prinsip-Prinsip Tumbuh Kembang  a. Tumbuh kembang terus menerus dan komplek b. Tumbuh
kembang merupakan proses yang teratur dan dapat diprediksi c. Tumbuh kembang berbeda dan
terintegrasi d. Setiap aspek tumbuh kembang berbeda adalah setiap tahapnya dan dapat dimodifikasi e.
Tahapan tumbang spesifik untuk setiap orang

7. Prinsip Perkembangan dari Kozier dan Erb  a. Manusia tumbuh secara terus menerus b. Manusia
mengikuti bentuk yang sama dalam pertumbuhan dan perkembangan c. Manusia berkembang
menyebabkan dia mendapatkan proses pembelajaran dan kematangan  d. Masing-masing tahapan
perkembangan memiki karakteristik tertentu selama bayi (infancy) dan balita merupakan saat
pembentukan perilaku, gaya hidup, dan bentuk pertumbuhan.

8. 3. Faktor-faktor tumbuh kembang  Banyak sekali faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan bayi. Faktor tersebut terdiri dari 2 golongan. yaitu:

9. a. Faktor internal  - Perbedaan ras/etnik atau bangsa - Keluarga - Umur - Jenis kelamin - Kelainan
genetik - Kelainan kromosom

10. b. Faktor eksternal  Faktor pranatal : gizi, mekanis, toksin, endokrin, radiasi, infeksi, kelainan
imunologi, anoksia embrio dan psikologis ibu.

11. Lanjutan...  c. Faktor persalinan Komplikasi persalinan pada bayi seperti trauma kepala, dan asfiksia
dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan otak. d. Pasca natal Gizi,penyakit kronis/ kelainan
congenital, lingkungan fisis dan kimia, psikologis, endokrin (gangguan hormone), sosioekonomi,
lingkungan pengasuhan, stimulasi dan obat-obatan.
12. 4. Ciri –Ciri Tumbuh Kembang  a. Tumbuh kembang adalah proses yang kontinyu sejak konsepsi
sampai maturitas atau dewasa, dipengaruhi oleh faktor bawaan dan lingkungan. b. Dalam periode
tertentu terdapat adanya masa percepatan atau masa perlambatan, serta laju tumbuh kembang yang
berlainan diantara organ- organ. c. Pola perkembangan anak adalah sama, tetapi kecepatannya berbeda
antara anak satu dengan lainnya.

13. Lanjutan...  d. Perkembangan erat hubungannya dengan maturasi system susunan saraf. e. Aktivitas
seluruh tubuh diganti respon individu yang khas. f. Arah perkembangan anak adalah cephalocaudal. g.
Refleks primitive seperti refleks memegang dan berjalan akan menghilang sebelum gerakan volunter
tercapai.

14. B.FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TUMBUH KEMBANG  A.Faktor Nutrisi  Nutrisi adalah salah satu
komponen penting dalam menunjang kelangsungan proses tumbuh kembang.  Selama masa tumbuh
kembang, anak sangat membutuhkan zat gizi seperti protein, karbohidrat, lemak, mineral, vitamin, dan
air.  Apabila kebutuhan tersebut tidak di penuhi maka proses tumbuh kembang selanjutnya dapat
terhambat.

15. B.Faktor Kesehatan  Status kesehatan dapat berpengaruh pada pencapaian tumbuh kembang. 
Pada anak dengan kondisi tubuh yang sehat, percepatan untuk tumbuh kembang sangat mudah. 
Namun sebaliknya, apabila kondisi status kesehatan kurang baik, akan terjadi perlambatan.

16. C. Faktor Status Sosial Ekonomi  Status sosial ekonomi dapat berpengaruh pada tumbuh kembang
anak.  Anak yang lahir dan dibesarkan dalam lingkungan status sosial yang tinggi cenderung lebih dapat
tercukupi kebutuhan gizinya dibandingkan dengan anak yang lahir dan dibesarkan dalam status ekonomi
yang rendah.

17. D. Kelompok Sebaya atau Teman  Untuk proses sosialisasi dengan lingkungannya anak memerlukan
teman sebaya.  Tetapi perhatian dari orangtua tetap diperlukan untuk memantau dengan siapa anak
tersebut bergaul.  Khususnya bagi remaja, aspek lingkungan sebaya menjadi sangat penting dengan
makin meningkatnya kasus-kasus penyalahan obat-obat dan narkotika.

18. E.Faktor Keluarga Adat dan Istiadat  Status sosial ekonomi yang lebih tinggi termasuk pendapatan
yang tinggi terkait dengan pendidikan yang lebih baik, gizi yang lebih baik, perawatan anak lebih baik,
dan perawatan medis yang lebih baik dan pelayanan sosial

19. KESIMPULAN  Konsep tumbuh kembang sejatinya di alami manusia sejak dari bayi hingga menuju
kedewasaan.  Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi proses tumbuh kembang manusia, yaitu
Faktor gen, Faktor Lingkungan/ eksternal, Faktor Status Sosial ekonomi, Faktor nutrisi, dan Faktor
kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai