alfian
NIM : 202002040028
PEKALONGAN
2020
LAPORAN PENDAHULUAN
A. Pengertian
Anak usia pra sekolah merupakan anak yang berada pada usia 0-6 tahun, usia
dini merupakan usia yang sangat penting bagi perkembangan sehingga disebut golden
age. Anak pra sekolah sedang dalam tahap pertumbuhan dan perkembangan yang
paling pesat, baik fisik maupun mental. Anak prak sekolah belajar dengan caranya
sendiri. Anak bukan miniature orang dewasa. Periode anak terutama pada periode usia
dini merupakan periode yang penting yang perlu mendapat penanganan sedini
mungkin. Pada tahap usia pra sekolah anak berada pada fase inisiatif vs rasa bersalah.
Pada masa ini anak dengan segala kecakapannya anak mulai berinteraksi dengan
lingkungan sekitar sehingga menimbulkan rasa ingin tahu terhadap segala hal yang
tersebut menyebabkan anak memiliki perasaan bersalah, dan untuk sementara waktu
Tahap perkembangan dibagi menjadi 5 bagian yang memiliki prinsip atau ciri
dalam setiap perkembangannya yaitu masa pralahir, masa neonates, masa bayi, masa
anak dan remaja disini akan membahas tentang tumbuh kembang masa anak periode
a. Perkembangan biologis
kg pertahun untuk berat badan. Anak laki-laki cederung kurus dan tinggi,
Postur tubuh lebih tinggi dari pada anak usia pra sekolah untuk
bersepeda dll.
c. Kematangan sistem
kalori anak lebih sedikit dibandingkan usia pra sekolah. Kapasitas kandung
Denyut jantung dan frekuensi pernafasan akan terus menurun dan tekanan
d. Perkembangan psikososial
waktu tenang antara fase odipus pada masa kanak-kanak awal dan
e. Perkembangan kongniktif
Mulai memperoleh kemampuan untuk menghubungkan serangkaian
f. Perkembangan Moral
g. Perkembangan Spiritual
Berfikir dalam batasan konkret tetapi merupakan pelajar yang baik dan
h. Perkembangan Sosial
Selain orang tua dan sekolah, kelompok teman sebaya memberi sejumlah
sendiri, disertai rahasia, adat istiadat, dan kode etik yang yang
yang biasanya mendominasi ketika terjadi konflik antara sistem nilai orang
sendiri. Anak usia sekolah memiliki persepsi yang cukup akurat dan
j. Bermain
masyarakat anak-anak.
B. Etiologi
Terdapat dua faktor utama yang berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak yaitu:
a. Faktor Ginetik
yang normal dan patologik, jenis kelamin, suku bangsa atau bangsa.
kelainan kromosom.
b. Faktor Lingkungan
janin)
5) Radiasi
7) Stres
8) Imunitas
hormon.
orang tua.
Hubungan dengan orang lain, konsep diri, fisik, jaringan otot, jaringan lemak, rambut,
gigi.
D. Penatalaksanaan
1. Anamnesa
Pemeriksaan fisik
E. Pencegahan
b. Deteksi dini
F. Komplikasi
a. Interaksi social
b. Kecelakaan diri
c. Alergi
a. Pengkajian
1. Identitas klien
5. Riwayat psikososial
6. Pemeriksaan fisik
7. Pemeriksaan penunjang
Analisa: data penunjang apa yang dikeluhkan dan data observasi berupa
data subyektif dan obyektif, masalah yang dialami dan kemungkinan penyebabnya.
(NANDA Internasional)
b. Defisiensi lingkungan
e. Pengabaian
f. Pengasuh ganda
i. Defisiensi stimulasi
Batasan Karateristik
5. Afek datar
6. Ketidakmampuan melakukan aktifitas perawatan diri yang sesuai dengan usianya
usianya
a. Tujuan
b. Kriteria Hasil
c. Tindakan Keperawatan
masalah yang dikeluhkan dapat dikurangi maupun diatasi baik secara mandiri,
d. Rasional
Adriana, M & Wirjatmadi, B. (2012). Peranan Gizi Dalam Siklus Kehidupan. Jakarta:
Indanah, (2019). Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Pra Sekolah. Program Studi