TINJAUAN TEORI
5. Olah Raga
7. Status Kesehatan
Status kesehatan anak dapat berpengaruh pada pencapaian
pertumbuhan dan perkembangan. Hal ini dapat terlihat apabila
anak dalam kondisi sehat dan sejahtera maka percepatakan
pertumbuahn dan perkembangan akan lebih mudah dibandingkan
dengan anak dala kondisi sakit.
8. Faktor Hormonol
9. Psikologis
10. Endokrin
13. Obat-obatan
B. Data Objektif
1. Pemeriksaan Umum
a. Keadaan Umum
Untuk mengetahui apakah anak dalam keadaan baik/cukup/lemah.
b. Kesadaran
Untuk mengetahui apakah anak dalam keadaan
composmetris/latergis/samnolen/apatis/koma.
c. Tekanan Darah
Untuk mengetahui apakah tekanan darah anak dalam keadaan
normal.
d. Denyut Nadi
Untuk mengetahui apakah denyut nadinya normal, takikardia,
ataukah bradikardia. Denyut bayi normal berkisar antara 100-
160x/menit. Sedangkan denyut nadi anak seperti orang dewasa
yaitu berkisar antara 60-90x/ menit
e. Suhu
Untuk mengerahui suhu anak apakah normal, hipotermi, ataukah
demam. Suhu normal berkisar antara 36,5-37,50C
f. Pernafasan
Untuk mengetahui apakah pernafasan anak dalam keadaan normal,
sesak ataukah adanya pernafasan cuping hidung pada anak.
Pernafasan bayi < 2 bulan normalnya berkisar antara 40-60x/menit.
Sedangkan bayi yang berusia >2 bulan lebih pernafasan normalnya
berkisar antara 30-40x/menit
2. Pemeriksaan Antopometri
a. Berat Badan
Untuk mengetahui apakah berat badan anak dalam keadaan normal
Usia 3-12 bulan = (n+9) : 2 = ...... Kg
Usia 1-6 tahun = 2.n+8 =........ Kg
b. Tinggi/panjang Badan
Untuk mengetahui apakah berat badan anak dalam keadaan
normal. Tinggi badan normal anak usia 1 tahun yaitu 45cm.
Panjang badan rata-rata saat waktu lahir 50cm secara garis besar.
TB= 6.n+77=....cm
c. LILA
Lingkar lengan anak mencantumkan status gizi anak. Bila saat lahir
11 cm, tahun pertama 16cm selanjutnya ukuran tersebut tidak
banyak berubah sampai usia 3 tahun
d. Lingkar kepala
Untuk mengetahu apakah ukuran kepala anak dalam batas normal.
Saat lahir normal 34-35cm, bertambah 0,5 cm setiap bulan. Pada 6
bulan pertam -+ 44cm, umur 1 tahun 47 cm, 2 tahun 49 cm, dan
dewasa 54cm
3. Pemeriksaan Fisik
a. Inspeksi
1. Mata
Skela putih/tidak, conjungtiva merah muda/tidak,
2. Muka
pucat/tidak, kuning/tidak
3. Hidung
Ada polip/tidak, ada/tidak pernafasan cuping hidung, ada/tidak ada
secret
4. Mulut
Lembab/tidak, ada/tidak labioskisis/palatoskisis, keadaan gigi
berlubang/tidak, karies/tidak, gigi susu sudah tumbuh/belum
5. Leher
Tampak/tidak pembesaran kelenjar tiroid dan pembesaran kelenjar
limfe.
6. Dada
Tampak/tidak tarikan dinding dada, ada/tidak benjolan abnormal.
7. Abdomen
Tampak/tidak benjolan yang abnormal
8. Genetalia
Bersih/tidak, keluar secret/tidak
9. Ektremitas
Atas : Pergerakan aktif/tidak, ada/tidak polidaktil dan sindaktil.
Bawah : Pergerakan aktif/tidak, ada/tidak polidaktil dan sindaktil.
b. Palpasi
1. Leher
Teraba/tidak pembesaran kelenjar tyroid, teraba/tidak pembesaran
kelenjar limfe, teraba/tidak pembesaran vena jugularis.
2. Abdomen
Teraba/tidak benjolan yang abnormal, ada/tidak nyeri tekan.
3. Integumen
Turgor kulit baik/tidak. Baik bila kembali dalam 2 detik.
c. Auskultasi
1. Dada
Terdengar/tidak ronchi atau whezing, pernafasan teratur/tidak.
d. Perkusi
1. Abdomen
Kembung/tidak
2. Ektrimitas
Pada anak reflek patela +/-
4. Menghitung Umur anak
Tanggal Pemeriksaan :
Tanggal Lahir Anak :
2.3.5 Intervensi
Dx : An " " umur " " dengan tumbuh kembang " "
Tujuan : Perkembangan anak sesuai/tidak dengan usianya
Kriteria Hasil : Anak dapat/tidak melakukan semua tugas yang
sesuai dengan usianya dengan baik/tidak.
Intervensi
1. Jelaskan pada ibu tentang kegunaan dan penilaian metode perkembangan
dan beritau ibu jadwal dilakukan pemeriksaan selanjutnya
R/ Agar pengetahuan ibu bertambah, ibu lebih kooperatif terhadap
pemeriksaan selanjutnya
2. Beritahu ibu dari hasil pemeriksaan mengenai tumbuh kembang anaknya
R/ Ibu mengetahui tumbuh kembang anaknya. Ada/tidaknya keluhan atau
ada/tidaknya keterlambatan yang harus segera ditangani.
3. Motivasi orang tua untuk tetap memberikan nutrisi yang sesuai usia anak
R/ Gizi baik dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak
4. Sarankan ibu untuk segera kontrol apabila terdapat kelainan-kelainan
dalam perkembangannya.
R/ Untuk deteksi dini adanya kelainan perkembangan
5. Beritahu ibu tugas perkembangan selanjutnya
R/ Sebagai acuan untuk memberikan stimulus perkembangan
6. Anjurkan ibu untuk menimbang BB anak setiap bulan di
Posyandu/Fasilitas terdekat
R/ BB merupakan monitor pertumbuhan anak.
7. Jadwalkan ibu kapan pemeriksaan pertumbuhan dan perkembangan
selanjutnya dilaksanakan
2.3.6 Implementasi
Implementasi yang dilaksanakan adalah mengacu pada intervensi yang telah
dibuat serta menyesuaikan dengan situasi dan kondisi pasien.
2.3.7 Evaluasi
Dilakukan untuk mengevaluasi keefektifan dan keberhasilan dari asuhan
yang telah diberikan dengan mengacu pada kriteria hasil