Anda di halaman 1dari 3

POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN

JURUSAN TEKNIK MESIN


PRODI TEKNIK MESIN OTOMOTIF

LAPORAN PRAKTEK
MATA KULIAH SERVIS MOBIL

KELOMPOK 3
NAMA ANGGOTA :
1. BAGUS MAULANA
2. MUHAMMAD ARIE SUBEKTI
3. MUHAMMAD EFRI JUFRIANSYAH
4. MUHAMMAD IQBAL
5. RASTIANA
6. WAHYU TEJO PAMUNGKAS
Kepemilikan kendaraan didasari berbagai macam latar belakang. Salah satunya
adalah kebutuhan akan transportasi untuk menunjang aktifitas keseharian, bekerja,
dan sebagainya.

Salah satu syaratnya adalah melakukan servis berkala mobil.


Ketika kamu melakukan servis berkala mobil sudah bisa dipastikan mobil kamu
akan selalu memiliki performa yang optimal, berkendara selalu aman dan nyaman,
terhindar dari mogok di jalan dan tentunya menghemat biaya.
Kenapa bisa ketika kamu melakukan servis berkala mobil justru menghemat
biaya.tentunya bisa karena ketika kita rajin melakukan pengecekan komponen
mobil kita mengetahui apa saja kerusakan di setiap komponen, jadi kamu bisa
terhindar dari kerusakan komponen yang menjalar. 
Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan saat akan melakukan servis mobil :

Gunakan sparepart asli


Setiap ke bengkel, selalu saja ada sparepart yang minta untuk diganti. usahakan
untuk selalu membeli suku cadang asli. Untuk memastikan suku cadang tersebut
asli, belilah di dealer atau distributor resmi sehingga mobil kamu tidak perlu bolak
balik ke bengkel yang menghabiskan biaya cukup besar.

Gunakan BBM sesuai kebutuhan mesin


Selain penggunaan suku cadang resmi, penggunaan BBM juga berpengaruh
terhadap biaya servis berkala mobil. Banyak pemilik kendaraan yang memaksa
mengisi tangki kendaraannya dengan bensin beroktan rendah. Padahal pabrikan
kendaraan tersebut sudah menganjurkan penggunaan bahan bakar dengan oktan
tinggi. Meski harganya murah, bensin beroktan rendah justru dapat membuat
kinerja mesin menjadi tidak optimal. Selain itu, karena tidak bisa menahan
kompresi mesin yang tinggi, umur komponen akan semakin pendek.kamu juga
harus semakin sering melakukan servis berkala mobil karena mesin lebih cepat
kotor akibat pembakaran yang tidak sempurna.

Rawat ban kendaraan


Daya tahan sebuah mesin kendaraan bisa bertahan lama jika selalu servis berkala
mobil. Sama halnya dengan ban. Ban adalah suku cadang di sebuah mobil yang
memiliki peran vital. Kondisi ban yang jelek tidak hanya bisa mengancam
keselamatan saat berkendaraan, namun tidak baik buat kesehatan finansial
pengemudi.

Pahami jadwal servis berkala mobil


Daya tahan sebuah mesin kendaraan bisa bertahan lama jika melakukan servis
berkala mobil. Tidak cuma rutin, servis juga harus dilakukan sesuai jadwal.
Banyak alasan kenapa servis harus dilakukan sesuai jadwal. Namun, dilihat dari
kondisi jalanan, takaran spedometer yang menunjukan jarak tempuh tidak lagi
bisa dijadikan acuan.
Servis berkala mobil melihat kilometer tempuh tidak relevan
Melihat bahwa perhitungan servis berkala mobil berdasarkan jarak tempuh
kendaraan dirasa sudah kurang relevan saat ini, terutama di kota besar dan lebih
pas jika dihitung berdasarkan waktu pemakaian. Servis berkala mobil berdasarkan
jarak tempuh mensyaratkan jarak tempuh mobil untuk kembali ke bengkel guna
melakukan servis berkala mobil, biasanya 10.000 km. karena, pada kenyataannya
mesin mobil beroperasi jauh lebih lama ketimbang waktu yang seharusnya
lantaran macet yang mendera setiap hari. Padahal hanya memakai mobil untuk
sekedar pergi ke kantor atau ke mall saja. 
Secara teori, jarak tempuh 10.000 km bisa tercapai hanya dalam waktu 6 bulan
saja. Namun faktanya,di kota besar bisa saja baru tercapai di atas 6 bulan akibat
macet yang berkepanjangan. Masalahnya saat mesin mobil menyala, komponen di
dalam mesin bekerja sangat keras tanpa mendapatkan pendinginan yang baik serta
kondisi mobil idle atau netral membuat campuran bensin dan udara tidak
mendekati komposisi yang ideal. 
Tumpukan karbon sisa pembakaran akibat pembakaran tidak sempurna akan
menempel di ruang bakar dan komponen bergerak sehingga membuat performa
mesin menurun karena pembakaran bensin dan pergerakan komponen terhalang
oleh kotoran. Oleh karena itu, servis berkala mobil dilihat dari jarak tempuh
dinilai sudah tidak relevan lagi. 

Jika mobil jarang dipakai dan jarak tempuh tidak bertambah, Tetap saja
servis berkala mobil tiap 6 bulan sekali harus dilakukan. Karena saat mobil diam,
terjadi proses oksidasi dari uap air yang berada di sekitar mobil. Lambat laun, air
akan bercampur dengan oli mesin dan merusak senyawa kimia oli. Termasuk pula
bercampur dengan cairan mobil lainnya seperti minyak rem, minyak kopling, dan
oli transmisi. Komponen mesin yang tidak bergerak juga menjadi rentan
dihinggapi oleh karat dari proses oksidasi lantaran tidak pernah mendapatkan
pelumasan dari oli. 

Berbeda bila mobil sering dipakai sehingga jarak tempuh cepat


bertambah,jika mobil kamu pekerja keras atau selalu dipakai jarak jauh dan jarak
tempuhnya sudah memenuhi syarat meski waktunya belum. Segera lakukan servis
berkala mobil sesegera mungkin.
Jangan lupa ketika melakukan servis berkala mobil komponen mekanis lain
seperti suspensi, ban, rem, dan kemudi di cek untuk melihat adanya potensi
kerusakan akibat pemakaian. Termasuk penggantian filter dan setting komputer
mesin supaya bisa kembali bagus.

Anda mungkin juga menyukai