Anda di halaman 1dari 4

Nama : Marcella Cindi Oktavia

Kelas : XII Kecantikan 1


Absen: 17

Tugas Individu

Perusahaan melakukan produksi masal menggunakan mesin dengan alasan menghemat


pengeluaran dan juga efisiensi waktu. Menurut saya hal tersebut akan sedikit mengganggu
penyerapan tenaga kerja.
Pembahasan  
Produksi massal adalah pembuatan bagian-bagian diskrit atau rakitan menggunakan proses
berkesinambungan. Produksi massal dikenal sebagai aliran produksi atau produksi terus-menerus
adalah sistem produksi jumlah besar dari produk yang standar, termasuk pada lini perakitan.

Kelebihan dan kekurangan produksi massal ialah sebagai berikut:


-Kelebihan
1. Banyak barang yang diproduksi dan semuanya adalah barang standar. Lalu akan menghasilkan
akurasi tinggi. 2.Barang menerima otomatisasi tingkat tertinggi.
3.Selain itu kurangnya biaya tenaga kerja yang dibutuhkan sehingga akurasi lebih tinggi.
4. produksi nya cepat karena mesin memiliki tingkat otomatisasi yang tinggi. Selain itu barang
juga diproduksi secara efisien dan kecepatan yang meningkat sehingga barang dipasarkan lebih
cepat dan menghasilkan keuntungan sehat dalam waktu singkat
Sedikitnya pengeluaran per unit karena biaya individu yang rendah karena menggunakan alat
otomatis dan peralatan yang efisien.
-Kekurangan
1. Sumber daya terbuang jika ada yang salah dengan desain produk.
2. Tidak ada jaminan karena konsumsi massa penting untuk menentukan tingkat keberhasilan
produksi massal
Lebih banyak biaya untuk bahan baku untuk tingkat produksi yang lebih cepat.
3. Kurang beragamnya hasil produksi karena kesamaan adalah ciri produksi massal.

Kesimpulan

Menurut saya dengan adanya hal tersebut akan sedikit mengganggu penyerapan tenaga kerja
dimana sekarang ini perlu merekrut karyawan yang mengerti automasi dan pengoperasian mesin
dan robot. Sehingga karyawan dan calon karyawan perlu memahami teknologi dan tidak gaptek.
Orang yang gaptek akan sulit mendapat pekerjaan oleh karena itu diperlukan mindset terus belajar.
Dan jika semua tugas dilakukan oleh mesin maka akan semakin banyak jumlah penggangguran .

TUGAS KONPETENSI 1

1. E. Volkwagen group
2. A. Standar
3. D. Produk bervariasi
4. C. Kegunaan
5. C. Meminimalkan perubahan tenaga kerja
6. A. Menjamin rencana pengujian produk
7. A. Analisis pangsa pasar
8. A. Faktor internal
9. A. Memperbaiki proses yang sedang berjalan
10. B. Penetapan kualitas produk
11. B. Scheduling
12. B. Sederhana dan konstan
13. E. Penumpukan persediaan
14. A. Pengembangan produk baru
15. A. Bencana alam
16. E. Proses
17. C. Kecepatan pengiriman
18. A. Kimia
19. A. Terus menerus
20. A. Analytic

B.
1. Sifat produksi dari proses produksi massal adalah :
Proses ekstraktif yaitu proses yang kegiatan produksinya mengambil produk secara langsung dari
al;am.
Proses produk analitik yaitu proses melakukan pemisahan menjadi lebih banyak dan bentuknya
sangat mirip seperti aslinya.
Proses fabrikasi yaitu proses mengubah bahan baku menjadi bar4ang baru.
Proses sintetis yaitu mengubah beberapa bahan menjadi suatu produk atau barang baru dengan
perakitan tertentu.

2. proses produksi menjadi lebih efisien daripada produksi seperti biasa.

penggunaan mesin secara spesialisasi atau satu tugas karena penggunaannya dilakukan secara
massal.

pekerja dapat melakukan secara maksimal dan terlatih karena melakukan tugas yang sama tanpa
harus dilatih pekerjaan lainnya.

3. Menurut Sukaria Sinulingga yang disebut kegiatan perencanaan produksi adalah suatu kegiatan
yang berhubngan dengan penentuan produk apa yang diproduksi, berapa banyak produk tersebut
diproduksi, serta sumber daya apa yang harus dibutuhkan dalam mendapatkan sebuah produk
yang ditentukan.

4. Desain produk terdahulu perlu dibuat pada tahapan perencanaan produksi karena :
Mencegah/minimalisir adanya kegagalan dalam proses produksi
Sebagai dasar pembuatan produk dalam proses produksi
Sebagai sarana analisa minat konsumen
Sebagai sarana analisa peluang usaha di pasaran
Desain produk merupakan persyaratan agar sebuah produk dapat diproduksi
Sebagai upaya pemanfaatan waktu yang efektif.

5. 1.Faktor pengamanan
produk harus melindungi produk terhadap berbagai kemungkinan yang dapat
menjadi penyebab timbulnya kerusakan barang, misalnya: cuaca, sinar matahari, jatuh,
tumpukan, kuman, serangga dan lain-lain. Contohnya, kemasan biskuit yang dapat
ditutup kembali agar kerenyahannya tahan lama.

2. Faktor ekonomi
Perhitungan biaya produksi yang efektif termasuk pemilihan bahan, sehingga biaya
tidak melebihi proporsi manfaatnya. Contohnya, produk-produk refill atau isi ulang,
produk-produk susu atau makanan bayi dalam karton, dan lain-lain.

3. Faktor pendistribusian
Kemasan harus mudah didistribusikan dari pabrik ke distributor atau pengecer sampai
ke tangan konsumen. Di tingkat distributor, kemudahan penyimpanan dan pemajangan
perlu dipertimbangkan. Bentuk dan ukuran kemasan harus direncanakan dan
dirancang sedemikian rupa sehingga tidak sampai menyulitkan peletakan di rak atau
tempat pemajangan.

6. Kemampuan memenuhi kebutuhan organisasi yang menyangkut quality, dan quantity

7. Over production adalah Kondisi pemborosan dimana hasil kegiatan produksi berlebihan atau
tidak sesuai dengan yang telah ditentukan.
Yang seharusnya dilakukan perusahaan jika sedang mengalami over production yaitu :
Memberhentikan atau memperlambat kegiatan produksi tersebut
Menambah wilayah pemasaran
Mempercepat promosi
Memperluas area penyimpanan produk tersebut, Hal ini dikarenakan untuk menghindari terjadinya
penumpukan barang.

8. PRODUK (kata benda), artinya adalah suatu BARANG atau pun jasa yang merupakan hasil
dari kegiatan produksi. Barang atau jasa ini dibuat lewat proses produksi ataukan diproses
sedemikian rupa sehingga mengalami pertambahan nilai.
PRODUKSI (kata benda), artinya adalah suatu PROSES yang mengeluarkan suatu hasil. KBBI
menyebut produksi bisa merujuk pada kata hasil atau pun pembuatan.
PRODUKTIVITAS (kata benda), artinya adalah suatu KEMAMPUAN dalam menghasilkan
produk atau sesuatu.

9. Pola produksi moderat memiliki biaya tambahan yang paling kecil, karena itu pola produksi
yang dipilih adalah produksi moderat.

10. barang

Penjelasan:
karna dari tahapan produksi barang lebih rumit dari pada konsumsi
dan barang harus di desain se demikian rupa agar menarik perhatian konsumen
terus biaya dalam produk si bahan lebih mahal dr pada konsumsi.

Anda mungkin juga menyukai