Anda di halaman 1dari 74

BAB I

PENDAHULUAN

A. Gambaran Umum Pekerjaan


Service berkala merupakan rangkaian perawatan rutin dan terjadwal
sebuah kendaraan agar dapat menjaga kondisi kendaraan, baik itu kondisi mesin,
kelistrikan, dan casis kendaraan. Mazda menjadwalkan service berkala setiap
1.000 km pertama dan setiap 10.000 km selanjutnya.

Salah satu service berkala yang telah di kerjakan adalah service berkala
pada kendaraan Mazda2 tahun 2017 yang tampak lebih menawan dan elegan
dengan Mazda2 terdahulu. Terdapat perubahan pada mazda2 skyactive yang
paling mencolok yaitu pada eksterior yang lebih menawan. Serta perawatannya
yang di nilai lebih mudah. Service berkala yang di lakukan pada Mazda2 yaitu
serangkaian kegiatan pengecekan sistem power window, power mirror, wiper dan
washer, sound sistem, power steering, dan lighting yang di lihat bagaimana
kondisinya masih pada keadaan baik ataupun buruk. Selanjutnya yaitu
membersihkan saringan udara, throttle, ruang intake, sistem rem, dan memeriksa
tekanan angin ban. Mazda menganjurkan penggantian oli dan filter oli mesin
setiap 10.000 km, penggantian filter udara setiap 60.000 km dan filter udara kabin
setiap 20.000 km.

B. Maksud dan Tujuan


1. Maksud

Adapun maksud dilaksanakannya Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI)


yaitu sebagai aktifitas nyata dalam praktek dalam melakukan perintah kerja
bengkel (PKB). Selain itu Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI) memberikan
peluang bagi mahasiswa untuk berfikir kreatif dan memberi ruang kepada
mahasiswa untuk mengenal lebih jauh bagaimana

1
sistem kerja rem parkir elektrik dalam kendaraan ringan dan sejenisnya.
Sehingga lulusan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan khususnya
Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif memiliki kemampuan dan kompetensi
sebagaimana seperti yang diharapkan, yaitu menjadi pendidik yang
berkompetensi khususnya dibidang otomotif.

2. Tujuan

Adapun yang menjadi tujuan didalam pelaksanaan Praktek Kerja


Lapangan Industri (PKLI) antara lain sebagai berikut :

1) Memberi pengalaman bagi mahasiswa dalam hal praktek kerja


khususnya praktek melakukan service berkala,

2) Memberi pengalaman bagi mahasiswa menemukan hal yang belum


dilakukan dalam service berkala,

3) Memberi pengalaman bagi mahasiswa membuat suasana kerja industri


yang harmonis di dunia usaha dan industri,

4) Memberi pengalaman bagi mahasiswa membuat laporan kegiatan


Praktek Kerja Lapangan Industri khususnya laporan praktek service
berkala,

5) Mahasiswa dapat langsung bekerja di dunia industri serta mengikuti


perkembangan teknologi terutama dalam bidang otomotif.

C. Manfaat Praktek Kerja Lapangan Industri (PKLI)


Adapun manfaat yang dapat diperoleh didalam pelaksanaan Praktek
Kerja Lapangan Industri (PKLI) adalah sebagai berikut:
1. Manfaat Bagi Mahasiswa.

Adapun manfaat PKLI bagi mahasiswa adalah sebagai berikut :

2
1) Mahasiswa mampu menerapkan ilmu pengetahuaan yang didapat di
bangku perkuliahaan secara praktek nyata,

2) Meningkatkan keterampilan dan keahlian dalam praktek khusunya


bidang otomotif,

3) Mahasiswa dapat mengikuti perkembangan teknologi secara khusus


untuk bidang otomotif,

2. Manfaat Bagi Universitas.

Adapun yang manfaat PKLI bagi Universitas adalah sebagai berikut :

1) Terjadinya kerja sama antara Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan


dengan dunia Industri.

2) Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan khususnya Pendidikan


Teknik Otomotif Universitas Negeri Medan dapat meningkatkan
kualitas lulusanya dengan memadukan pengetahuaan di kampus dengan
dunia Industri.

3) Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan Khususnya Jurusan


Pendidikan Teknik Otomotif Universitas Negeri Medan dikenal oleh
dunia Industri.

4) Dapat mengetahui keberadaan perusahaan dari sudut pandang


mahasiswa yang melakukan praktek industri di perusahaan tersebut.

3. Manfaat Bagi Perusahaan.

Adapun yang manfaat PKLI bagi Perusahaan adalah sebagai berikut :

1) Adanya kerja sama antara dunia pendidikan dengan dunia industri


perusahaan sehingga perusahaan tersebut dikenal oleh kalangan
akademis.

3
2) Perusahaan dapat menilai kualitas dari suatu lembaga pendidikan
sehingga menjadi suatu perkembangan untuk merekrut tenaga kerja.

3) Terjadinya kerja sama antara dunia industry dengan Fakultas Tenik


Universitas Negeri Medan.

D. Gambaran Umum Perusahaan

1. Sejarah Berdirinya Perusahaan


PT. Graha Mazindo Mandiri merupakan Dealer resmi Mazda yang
terdapat di kota Medan yang bergerak dalam bidang pemasaran produk, jasa
service dan suku cadang. Didirikan pada tahun 1992 dengan nama PT.
Cappella Mazindo yang melayani mobil pabrikan Mazda dan BMW, namun
pada tahun 2011 menjadi PT. Graha Mazindo Mandiri yang hanya melayani
kendaraan pabrikan Mazda.

2. Struktur Organisasi Perusahaan


Struktur organisasi perusahaan merupakan salah satu hal yang sangat
penting. Struktur organisasi merupakan alat bagi manajemen untuk
menggambarkan pembagian tugas dan tanggung jawab dalam mencapai
tujuan yang telah ditetapkan. Struktur organisasi dalam setiap perusahaan
tidak sama, hal ini tergantung pada jenis dan kebijaksanaan dalam memilih
struktur organisasi yang tepat dalam tujuan untuk mencapai tujuan
perusahaan tersebut.

Pada umumnya setiap orang mempunyai keterbatasan waktu,


pengetahuan dan pengalaman untuk melakukan suatu pekerjaan secara
menyeluruh. Oleh karena itu perlu dibentuk suatu struktur organisasi,
sehingga dapat dicapai tujuan yang telah ditetapkan. Dengan adanya orang-
orang yang duduk di dalam susunan organisasi, maka akan terjadi suatu
kerjasama yang baik. Pada Prinsipnya pimpinan perusahaan harus
mendelegasikan wewenang dan membagi tugas kepada karyawan yang di

4
pertangung jawabkan kepada atasanya. Berikut ini merupakan struktur
organisasi pada PT. Graha Mazindo Mandiri.

MANAGER
PIN HONG
PART DIVISION
1.TEDDY
KEPALA BENGKEL 2.SUGIONO
SUJATMOKO SAPUTRA

ADMINISTRASI KASIR
TERKELIN BARUS YESSY TANTONO

KOLEKTOR
ZULKIFLI MEKANIK
1. PARDIAMAN
2. YOGA
FOREMAN 3. ANDI
RAHMAD LUBIS 4. EDI
5. HARRY

SERVICE ASSISTANT
1. AYU PURNAMA SARI
2. SRI WAHYUNI

S.A CAR WASHER


1.INDRA SAPUTRA EDY
2. IHSAN HASFI

TOOL MAN
IDRIS EFENDI

Gambar 1. Struktur Organisasi PT. Graha Mazindo Mandiri.

5
Uraian Tugas Organisasi PT. Graha Mazindo Mandiri

1 Manager : bertugas untuk mengatur dan mengarahkan pekerjaan para


karyawannya yang berada di perusahaan yang berada di
bawah owner.
2 Kepala Bengkel : mengeplai seluruh urusan devisi yang ada di bengkel.
3 Part Division : bertanggung jawab atas ketersedianya spare part dan
penjualan spare part.
4 Administrasi : mengurus dan mengontrol devisi administrasi bengkel dan
membawahi kasir.
5 Koektor : mengurus administrasi tentang barang (spare part) yang
masih ada kontrak garansi dari pihak pelanggan dengan
pihak perusahaan.
6 Foreman : mengeplai dan bertanggung jawab apa yang terjadi dengan
seluruh devisi mekanik
7 Service Advistor : menerima keluhan pelanggan (costumer) yang masuk ke
area bengkel seputar unit mobil yang akan diservice dan
menangung jawab ata kinerja car washer.
8 Service Assistant : melakukan pelayanan pelanggan di area bengkel.
9 Kasir : mengurus administrasi pembayaran-pembayaran oleh
pelanggan pada perusahaan, seperti setelah servis unit
dan lainnya.
1 Toolman : menyediaka keperluan bengkel seperti SST dan barang
0 yang habis pakai lainnya.
1 Mekanik : mengerjakan pekerjaan sesuai dengan work order (WO)
1 yang diberikan oleh foreman kepada mekanik.
1 Car Washer : mencuci mobil setelah selesai di kerjakan oleh mekanik.
2
3. Peraturan dan Tata Tertib

Dalam melaksanakan kegiatan di dunia pekerjaan peraturan juga merupakan hal


yang sangat penting yang harus diperhatikan oleh seluruh karyawan perusahaan. Hal
tersebut juga diterapkan bagi kami yang melaksanakan Preaktek Kerja Lapangan
Industri (PKLI) di PT. Graha Mazindo Mandiri . Adapun peraturan adalah sebagai
berikut:

6
a. Hari kerja Senin-Sabtu (termasuk hari merah dan hari Minggu bagi yang
piket)

b. Masuk jam 07.30 WIB.

c. Mengikuti briefing pagi

d. Istirahat jam 12.00-13.00 (khusus hari jum’at jam 12.00-13.30)

e. Pulang jam 17.00 (khusus hari sabtu jam 13.00)

f. Berpakaian menggunakan seragam mekanik Mazda

g. Tidak boleh memakai ikat pinggang logam, jam tangan,

h. Menggunakan sepatu safety.

i. Tidak merokok dan makan selama jam kerja.

j. Menjaga kebersihan diri dan lingkungan

Selain itu PT. Graha Mazindo Mandiri menerpakan prinsip 5S untuk diterapkan
kepada seluruh karyawan. Yaitu:

1) Seiri

Adalah pemilihan barang yang berguna dan tidak berguna, barang berguna
disimpan dan barang yang tidak berguna dibuang. Dalam langkah awal ini
dikenal istilah Red Tag Strategy, yaitu menandai barang-barang yang sudah
tidak berguna dengan label merah agar mudah dibedakan dengan barang-barang
yang masih berguna.

2) Seiton

Adalah penataan barang yang berguna agar mudah dicari, dan aman serta
diberi indikasi. Dalam langkah kedua ini dikenal dengan istilah Signboard
Strategy, yaitu menempatkan barang-barang berguna secara rapih dan teratur
kemudian diberi indikasi atau penjelasan tentang tempat, nama barang, dan

7
berapa banyak barang tersebut agar pada saat akan digunakan barang tersebut
mudah dan cepat diakses.

3) Seiso

Adalah pembersihan barang yang telah ditata rapih agar tidak kotor, termasuk
tempat kerja dan lingkungan serta mesin, baik mesin yang breakdown maupun
dalam rangka perbaikan.

4) Seiketsu

Adalah penjagaan lingkungan kerja yang sudah rapih dan bersih menjadi
suatu standar kerja keadaan yang sudah tercapai dalam proses seiri, seiton dan
seiso harus distandarisasi.

5) Sitsuke

Adalah penyadaran diri akan etika kerja. Yaitu disiplin terhadap standar,
saling menghormati, malu melakukan pelanggaran dan senang melakukan
perbaikan.

E. Alasan Pemilihan Lokasi PKLI


Dari gambaran perusahaan tersebut penulis menilai bahwa PT. GRAHA
MAZINDO MANDIRI memang sangat baik untuk dijadikan lokasi pkli dalam
meningkatkan keterampilan mahasiswa di dunia industri. Tersebut karena:

1. PT. GRAHA MAZINDO MANDIRI merupakan perusahaan yang bergerak di


bidang otomotif.

2. PT. GRAHA MAZINDO MANDIRI cukup ramai untuk dijadikan ranah dalam
meningkatkan keterampian dan pengalaman.

3. PT. GRAHA MAZINDO MANDIRI memiliki fasilitas yang lengkap.

8
4. PT. GRAHA MAZINDO MANDIRI termasuk bengkel yang menerima mobil-
mobil mewah, dan itu semua berguna untuk menambah pengetahuan akan
teknologi-teknologi canggih.

5. PT. GRAHA MAZINDO MANDIRI memiliki pengalaman yang baik terhadap


kendaraan standart Eropa.

6. PT. GRAHA MAZINDO MANDIRI adalah perusahaan resmi yang dinaungi


oleh PT. EUROKARS MOTOR INDONESIA.

BAB II
LANDASAN TEORI

Pemeliharaan
Menurut Lindley R.Higgis & R. Keith Mobley, perawatan/pemeliharaan
merupakan suatu kegiatan yang dilakukukan secara berulang-ulang dengan tujuan
agar peralatan selalu memiliki kondisi yang sama dengan keadaan awalnya.

Pemeliharaan yang efektif akan mengarah pada hal-hal sebagai berikut :

1. Kapasitas pekerjaan terpenuhi secara maksimal

9
2. Kemampuan untuk menghasilkan hasil kerja dengan toleransi khusus atau
level kualitas tertentu.
3. Dapat meminimalkan biaya per unit kerja.
4. Dapat mengurangi resiko kegagalan dalam memenuhi keinginan pelanggan
yang berkaitan dengan kapasitas kerja dan kualitas hasil kerja.
5. Dapat menjaga keselamatan pegawai, lingkungan kerja dan masyarakat sekitar
dari bahaya yang mungkin muncul dengan adanya proses kerja.
6. Dapat memastikan sekecil mungkin resiko yang dapat membahayakan
lingkungan di sekitar bengkel kerja/pabrik.

Perawatan digolongkan menjadi dua jenis, yaitu :

1. Pemeliharaan terencana (planned maintenance)


Pemeliharaan terencana adalah porses pemeliharaan yang diatur dan
diorganisasikan untuk mengantisipasi perubahan yang terjadi terhadap
peralatan di waktu yang akan datang. Dalam pemeliharaan terencana terdapat
instrument pengendalian dan instrument pencatatan sesuai dengan rencana
yang telah ditentukan sebelumnya.
Pemeliharaan rutin dilakukan secara instrumen dengan selang waktu
tertentu berdasarkan hitungan bulan, hari atau jam. Selang waktu hari atau
bulanan dicatat seperti : instrumen 6 bulanan = 10.000 km. Tanggal pekerjaan
pemeliharaan dicatat pada buku pemilik kendaraan atau pada kertas/papan
instrumen yang diletakkan di kendaraan. Informasi yang dicatat termasuk
jarak pakai, komponen yang diganti, dan kinerja peralatan. Dari data yang
dicatat tersebut dapat diproyeksikan dan diramalkan waktu pakai, sehingga
dapat direncanakan untuk menggantinya pada saat yang ditentukan.
Sebelum instrumen pemeliharaan terencana diterapkan, harus diketahui
peralatan apa saja yang sudah ada dan berapa jumlahnya. Untuk itu, pekerjaan
dapat dimulai dengan suatu daftar inventaris yang lengkap untuk menjawab
pertanyaan di atas. Hal tersebut merupakan persyaratan utama dan layak
dijadikan sebagai tugas pertama untuk menyusun instrumen pemeliharaan

10
yang baik. Daftar inventaris yang akurat dan rinci dari segi teknis akan sangat
berguna untuk instrumen pemeliharaan terencana. Selanjutnya daftar
inventaris peralatan tersebut dikelompokkan menjadi sejumlah kelompok
yang sesuai dengan jenisnya.

2. Pemeliharaan tak terencana (emergency maintenance)

Pemeliharaan tak terencana adalah jenis pemeliharaan yang dilakukan


secara tiba-tiba karena suatu alat atau peralatan akan segera digunakan.
Seringkali terjadi bahwa peralatan baru digunakan sampai rusak tanpa ada
perawatan yang berarti, baru kemudian dilakukan perbaikan apabila akan
digunakan. Dalam manajemen instrumen pemeliharaan, cara tersebut dikenal
dengan pemeliharaan tak terencana atau darurat (emergency maintenance).
Pada umumnya metode yang digunakan dalam penerapan pemeliharaan
adalah metode darurat dan tak terencana. Metode tersebut membiarkan
kerusakan alat yang terjadi tanpa atau dengan sengaja sehingga untuk
menggunakan kembali peralatan tersebut harus dilakukan perbaikan atau
reparasi. Pemeliharaan tak terencana jelas akan mengeluarkan biaya untuk
perbaikan jauh lebih banyak dari pada instrument dengan pemeliharaan rutin.

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa dalam sistem perawatan terdapat
dua kegiatan pokok yang berkaitan dengan tindakan perawatan , yaitu :

1. Perawatan yang bersifat preventif


Perawatan ini dimaksudkan untuk menjaga keadaan peralatan sebelum
peralatan itu menjadi rusak . pada dasarnya yang dilakukan adalah perawatan
yang dilakukan untuk mencegah timbulnya kerusakan-kerusakan yang tak
terduga dan menentukan keadaan yang dapat menyebabkan kerusakan pada
waktu digunakan. Dengan perawatan preventif akan terjamin kelancaran
kerjanya dan selalu diusahakan dalam kondisi yang siap digunakan setiap saat.
Hal ini memerlukan suatu rencana dan jadwal perawatan yang cermat dan
rencana yang lebih tepat.

11
Perawatan preventif ini sangat penting karena kegunaannya sebagai
pencegahan terjadinya kerusakan secara langsung pada kendaraan

Dalam prakteknya perawatan preventif yang dilakukan oleh suatu bengkel


kerja atau perusahaan dapat dibedakan lagi sebagai berikut :

1). Perawatan rutin , yaitu aktivitas pemeliharaan dan perawataan yang


dilakukan secara rutin (setiap hari) . Misalnya pembersihan peralatan,
pelumasan oli , pengecekan isi bahan bakar, air pendingin, kalibrasi, dan
lain sebagainya .

2). Perawatan periodic, yaitu aktivitas pemeliharaan dan perawatan yang


dilakukan secara periodic atau dalam jangka waktu tertentu , misalnya
setiap 100 jam kerja mesin, lalu meningkat setiap 500 jam sekali , dan
seterusnya. Misalnya pembongkaran silinder, penyetelan katup – katup ,
pemasukan dan pembuangan silinder mesin dan sebagainya .

Perawatan preventif akan menguntungkan atau tidak tergantung pada :


1) Distribusi dari kerusakan. Pada penjadwalan dan pelaksanaan perawatan
preventif harus memperlihatkan jenis distribusi dari kerusakan yang ada ,
karena dengan mengetahui jenis distribusi kerusakan dapat disusun suatu
rencana perawatan yang benar–benar tepat sesuai dengan latar belakang
mesin tersebut .
2) Hubungan antara waktu perawatan prerventif terhadap waktu perbaikan,
hendaknya diantara kedua waktu ini diadakan keseimbangan dan
diusahakan dapat dicapai titik maksimal. jika ternyata jumlah waktu
untuk perawatan preventif lebih lama dari waktu menyelesaikan
kerusakan tiba–tiba , maka tidak ada manfaatnya yang nyata untuk
mengadakan perawatan preventif, lebih baik ditunggu saja sampai terjadi
kerusakan .

12
3) Pemeliharaan preventif memerlukan suatu daftar seperti halnya pekerjaan
rutin, mencakup : jadwal pemeliharaan peralatan, data hasil pengetesan,
peralatan khusus (apabila diperlukan), keterangan pengisian pelumas,
buku petunjuk pemeliharaan, tingkat pengetahuan pekerja terhadap
pekerjaan tersebut.
4) Untuk memberikan informasi kepada bagian pemeliharaan, maka tiap
jadwal pemeliharaan dibuat pada kartu control atau formulir yang dapat
memberi informasi dengan jelas. Pada setiap jadwal pemeliharaan
dituliskan identifikasi alat dengan nomor sandi, nama alat, nomor
pengganti, dan tanggal pemasangan pertama serta pengerjaan perawatan
yang telah dilakukan.

2. Perbaikan yang bersifat korektif

Perbaikan merupakan perawatan alat, barang/benda sistem yang rusak . Pada


dasarnya aktivitas yang dilakukan adalah pemeliharaan dan perawatan yang
dilakukan setelah terjadinya suatu kerusakan atau kelainan pada fasilitas atau
peralatan. Kegiatan perbaikan sering disebut sebagai kegiatan reparasi .
Perawatan korektif dapat juga didefinisikan sebagai perbaikan yang
dilakukan karena adanya kerusakan yang dapat terjadi akibat tidak
dilakukanya perawatan preventif maupun telah dilakukan perawatan preventif
tapi sampai pada suatu waktu tertentu fasilitas dan peralatan tersebut tetap
rusak, jadi dalam hal ini kegiatan perawatan sifatnya hanya menunggu
sampai terjadi kerusakan baru kemudian diperbaiki atau dibetulkan.

13
BAB III
TEKNIK PELAKSANAAN PKLI

A. Metode Pelaksanaan PKLI


Dalam pelaksanaan PKLI seluruh aktivitas yang dilakukan oleh mahasiswa
mendapat pengawasan dan bimbingan langsung dari mekanik yang telah ditugaskan
oleh Job Controler untuk membimbing. Pelaksanaan PKLI di PT. Graha Mazindo
Mandiri dilakukan dengan cara ikut serta secara langsung dalam menyelesaikan work
order (WO) yang diberikan. Dengan adanya kerja sama yang baik antara mahasiswa
dengan mekanik, maka mahasiswa dapat dengan mudah mengerti setiap pekerjaan

14
yang dilakukan sesuai dengan masalah yang terjadi pada kendaraan tersebut berikut
dengan tata cara pengerjaan WOnya.

Pemberian WO hingga sampai ke mekanik dan mahasiswa PKLI terjadi dengan


siklus sebagai berikut :

Aliran siklus

Konsumen SA Foreman/WO Mekanik/Mahasiswa

Keluhan Estimasi Job Test diagnostik Prosedur perawatan/perbaikan

Aliran Siklus

Gambar 2. Siklus pemberian WO dari Konsumen ke Mekanik

Berikut adalah aktivitas selama pelaksanaan PKLI yang dilaksanakan oleh


penulis di PT. Graha Mazindo Mandiri yaitu:

1. Senin , 17 Juni 2019

1) Kegiatan

a. Mengkonfirmasi jadwal, penjelasan bagian-bagian bengkel,


pembagian wilayah kerja, penjelasan keselamatan dan kesehatan
kerja
b. Perawatan sistem rem Mazda2

c. Service Berkala 30.000 km


2) Alat dan Bahan
a. Perawatan Sistem Rem Mazda2
Alat :
a) Satu set tool b) 4 unit jackstand
box
c) Kompressor d) Dongkrak
Bahan :

15
a) Brake cleaner b) Grace
c) Kertas Pasir
b. Service Berkala 30.000 km
a) Satu Set tool box b) SST oil filter
c) Corong oli d) Tong oli
e) Kompressor f) Pander
g) Print Batrai h) 4 Liter Oli
i) Ring O j) Oil Filter
k) Air Bersih l) Engine Flush
m) Brake Cleaner

1) Langkah Kerja
a. Perawatan sistem rem Mazda2
a) Mengendurkan baut keempat ban mobil
b) Mendongkrak mobil dan beri jackstand
c) Memersihkan kanvas rem menggunakan kertas pasir
d) Menyemprot brake shoe dan disk brake/ drum dengan
menggunakan compressor lalu selanjutnya menggunakan
brake cleaner
e) Melupasai dengan greace
f) Memasang ban dan Mengencangkan keempat baut ban
g) Mendongkrak mobil untuk mengambil jackstand dan
turunkan mobil
h) Mengetatkan keempat ban dengan moment
i) Melakukan test drive
b. Service Berkala 30.000 km
a) Memposisikan mobil di lift
b) Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
c) Menghidupkan mobil 5 menit lalu matikan
d) Mencetak data dan memeriksa kondisi batrai
e) Mengendurkan keempat baut ban mobil
f) Menaikkan mobil dan melepaskan ban mobil
g) Menggosok disc brake dengan menggunakan kertas pasir dan
menyemprot rem menggunakan compressor
h) Menyemprot permukaan disc brake menggunakan brake
cleaner
i) Membersihkan saringan ac dan saringan udara mesin

16
j) Membuka baut carter oli dan membuang oli
k) Membuka dan mengganti oil filter dengan menggunakan SST
oil filter
l) Mengencangkan baut kolong dan menututup carter oli
m) Menurunkan ketinggian lift dan memasang kembali ban
n) Mengecek air radiator dan air washer
o) Memeriksa kondisi V-belt
p) Memasang kembali saringan ac dan saringan udara mesin
q) Mengisi oli sebanyak 4 liter
r) Mengetatkan ban dengan kunci momen dengan 14 kg/cm
s) Melumasi rel pintu geser dengan greace
t) Melakukan test drive
2. Selasa, 18 Juni 2019

1) Kegiatan

a. Service berkala 10.000 KM Mazda 2

b. Cek rem Mazda Biante

2) Alat dan bahan

a. Service berkala 10.000

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Brake cleaner
4 Tong oli 4 Engine flush
5 Kompressor 5 Ring-O

b. Cek rem

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Brake cleaner
2 Jackstand 2 Grace
3 Kompressor

17
3) Langkah kerja

a. Service berkala 10.000

No Langkah kerja
1 Mempoosisikan mobil di lift
2 Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Menghidupkan mobil 5 menit lalu dimatikan
4 Bersihkan cabin air filter dan filter udara
5 Mengendurkan baut keempat ban mobil
6 Menaikkan mobil
7 Membuka ban mobil
8 Menggosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan
Memberikan grace pada dudukan kanvas rem
9 Lalu menyemprot rem menggunakan compressor dan
selanjutnya menggunakan brake cleaner
10 Membuka baut carter oli dan buang oli
11 Mengganti oil filter dengan menggunakan SST oil filter
12 Mengencangkan baut kolong
13 Menutup carter oli menggunakan o-ring yang baru
14 Memasang ban dan turunkan ketinggian lift
15 Mengecek air radiator dan air washer
16 Mengecek keketatan V-belt
17 Memasang kembali cabin air filter dan filter udara mesin
18 Mengisi oli sesuai spesifikasi mesin
19 Memoment ban
20 Melakukan test drive

b. Cek rem

No Langkah kerja
1 Mengendurkan baut keempat ban mobil
2 Mendongkrak mobil dan memberi jackstand
3 Membersihkan kanvas rem menggunakan kertas pasir
4 Mensemprot menggunakan compressor lalu selanjutnya
menggunakan brake cleaner
5 Kemudian memberi grace
6 Memasang ban dan Mengencangkan baut keempat ban

18
7 Mendongkrak lalu mengambil jackstand dan meturunkan
mobil
8 Memoment keempat ban
9 Melakukan test drive

3. Rabu , 19 Juni 2019

1) Kegiatan

a. Ganti oli Mazda CX-8

b. Ganti saringan bensin Mazda 2

c. Ganti oli Mazda Biante

2) Alat dan bahan

a. Ganti oli

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Ring-O
4 Tong oli

b. Ganti saringan bensin

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Saringan bensin
2 SST pompa bensin

19
3) Langkah kerja

a. Ganti oli

No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lokasi khusus penggantian oli
2 Membuka baut carter dan membuang oli
3 Mengganti oil filter menggunakan SST oil filter
4 Memasang baut carter menggunakan o-ring baru dan
mengisi oli sesuai spesifikasi mesin dengan menggunakan
corong
5 Memastikan semua baut ketat dan melakukan test drive

b. Ganti saringan bensin

No Langkah kerja
1 Membuka bangku belakang mobil
2 Kemudian membuka pompa bensin menggunakan SST
pompa bensin
3 Lalu menggganti saringan bensin
4 Kemudian memasang kembali pompa bensin menggunakan
SST pompa bensin
5 Selanjutnya memasang kembali bangku belakang mobil
dan melakukan test drive

4. Kamis, 20 Juni 2019

1) Kegiatan

a. Service berkala 50.000 KM Mazda 2

b. Ganti oli + cek rem Mazda Biante

2) Alat dan bahan

a. Service berkala 50.000 KM

20
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Brake cleaner
4 Tong oli 4 Engine flush
5 Kompressor 5 Ring-O

b. Ganti oli + cek rem

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Brake cleaner
2 Jackstand 2 Grace
3 Kompressor 3 Oli
4 SST oil filter 4 Oil filter
5 Corong oli 5 Ring-O
6 Tong oli
3) Langkah kerja

a. Service berkala 50.000 KM

No Langkah kerja
1 Mempoosisikan mobil di lift
2 Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Menghidupkan mobil 5 menit lalu dimatikan
4 Bersihkan cabin air filter dan filter udara
5 Mengendurkan baut keempat ban mobil
6 Menaikkan mobil
7 Membuka ban mobil
8 Menggosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan
Memberikan grace pada dudukan kanvas rem
9 Lalu menyemprot rem menggunakan compressor dan
selanjutnya menggunakan brake cleaner
10 Membuka carter oli dan buang oli
11 Mengganti oil filter dengan menggunakan SST oil filter
12 Mengencangkan baut kolong
13 Menutup carter oli menggunakan o-ring yang baru
14 Memasang ban dan turunkan ketinggian lift
15 Mengecek air radiator dan air washer
16 Mengecek keketatan V-belt
17 Memasang kembali cabin air filter dan filter udara mesin

21
18 Mengisi oli sesuai spesifikasi mesin
19 Memoment ban
20 Melakukan test drive

b. Ganti oli + cek rem

No Langkah kerja
1 Mengendurkan baut keempat ban mobil
2 Mendongkrak mobil dan beri jackstand
3 Membersihkan kanvas rem menggunakan kertas pasir
4 Mensemprot menggunakan compressor lalu selanjutnya
menggunakan brake cleaner
5 Kemudian memberi gemuk
6 Membuka carter dan membuang oli
7 Mengganti oil filter menggunakan SST oil filter
8 Memasang baut carter menggunakan o-ring baru dan mengisi
oli sesuai spesifikasi mesin menggunakan corong
9 Memasang ban dan mengencangkan baut keempat ban
10 Mendongkrak lalu mengambil jackstand dan menurunkan
mobil
11 Memoment keempat ban
12 Memastikan semua baut ketat dan melakukan test drive

5. Jumat, 21 Juni 2019

1) Kegiatan

a. Service berkala 20.000 KM Mazda CX-5

b. Ganti engine maunting Mazda 2

2) Alat dan bahan

a. Service berkala 20.000 KM

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Brake cleaner
4 Tong oli 4 Engine flush

22
5 Kompressor 5 Ring-O
6 Filter udara
7 Cabin air filter

b. Ganti engine maunting

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Engine maunting
2 Dongkrak
3) Langkah kerja

a. Service berkala 20.000 KM

No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil di lift
2 Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Menghidupkan mobil 5 menit lalu dimatikan
4 Mengganti cabin air filter dan filter udara
5 Mengendurkan baut keempat ban mobil
6 Menaikkan mobil
7 Membuka ban mobil
8 menggosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan
memberikan grace pada dudukan kanvas rem
9 Lalu mensemprot rem menggunakan compressor dan
selanjutnya menggunakan brake cleaner
10 Membuka baut carter oli dan buang oli
11 Mengganti oil filter dengan SST oil filter
12 Mengencangkan baut kolong
13 Menutup carter oli menggunakan o-ring yang baru
14 Memasang ban dan menurunkan ketinggian lift
15 Mengecek air radiator dan air washer
16 Mengecek keketatan V-belt
17 Mengisi oli sesuai spesifikasi mesin
18 Memoment ban
19 Melakukan test drive

b. Ganti engine maunting

23
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil lokasi yang sesuai
2 Mengendurkan baut engine maunting
3 Mendongkrak engine untuk menahan agar engine tidak
turun
4 Kemudian membuka baut engine maunting dan menurunkan
engine maunting
5 Memasang engine maunting yang baru dan mengencangkan
bautnya
6 Menurunkan dongkrak dan Melakukan test drive

6. Sabtu, 22 Juni 2019

Jenis kegiatan

1. Piket Toolman

7. Senin, 24 Juni 2019

1) Kegiatan

a. Service berkala 30.000 KM Mazda CX-5

b. Ganti engine maunting Mazda 2

c. Ganti oli Mazda RX-7

2) Alat dan bahan

a. Service berkala.000 KM

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Brake cleaner
4 Tong oli 4 Engine flush
5 Kompressor 5 Ring-O

24
b. Ganti engine maunting

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Engine maunting
2 Dongkrak

c. Ganti oli

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Ring-O
4 Tong oli
3) Langkah kerja

a. Service berkala 30.000 KM

No Langkah kerja
1 Mempoosisikan mobil di lift
2 Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Menghidupkan mobil 5 menit lalu dimatikan
4 Bersihkan cabin air filter dan filter udara
5 Mengendurkan baut keempat ban mobil
6 Menaikkan mobil
7 Membuka ban mobil
8 Menggosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan
Memberikan grace pada dudukan kanvas rem
9 Lalu menyemprot rem menggunakan compressor dan
selanjutnya menggunakan brake cleaner
10 Membuka baut carter oli dan buang oli
11 Mengganti oil filter dengan menggunakan SST oil filter
12 Mengencangkan baut kolong
13 Menutup carter oli menggunakan o-ring yang baru
14 Memasang ban dan turunkan ketinggian lift

25
15 Mengecek air radiator dan air washer
16 Mengecek keketatan V-belt
17 Memasang kembali cabin air filter dan filter udara mesin
18 Mengisi oli sesuai spesifikasi mesin
19 Memoment ban
20 Melakukan test drive

b. Ganti engine maunting

No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil lokasi yang sesuai
2 Mengendurkan baut engine maunting
3 Mendongkrak engine untuk menahan agar engine tidak turun
4 Kemudian membuka baut engine maunting dan menurunkan
engine maunting
5 Memasang engine maunting yang baru dan mengencangkan
bautnya
6 Menurunkan dongkrak dan Melakukan test drive

c. Ganti oli

No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lokasi khusus penggantian oli
2 Membuka carter dan membuang oli
3 Mengganti oil filter menggunakan SST oil filter
4 Memasang baut carter menggunakan o-ring baru dan mengisi
oli sesuai spesifikasi mesin dengan menggunakan corong
5 Memastikan semua baut ketat dan melakukan test drive

8. Selasa 25 Juni 2019

26
1) Kegiatan

a. Ganti motor spion Mazda CX-5

b. Cek rem Mazda CX-5

c. Ganti oli Mazda Biante

2) Alat dan bahan

a. Ganti motor spion

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Motor spion
b. Cek rem

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Brake cleaner
2 Jackstand 2 Grace
3 Kompressor
c. Ganti oli

No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Ring-O
4 Tong oli

3) Langkah kegiatan

a. Ganti motor spion

No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil distall yang kosong
2 Kemudian menurunkan kaca pengemudi agar lebih mudah
dikerjakan
3 Lalu membongkar kaca spion dengan hati-hati
4 Kemudian melepaskan motor yang sudah rusak dan
memasang motor yang baru dengan baik atau tidak

27
a. Cek rem
No Langkah kerja
1 Mengendurkan baut keempat ban mobil
2 Mendongkrak mobil dan memberi jackstand
3 Membersihkan kanvas rem menggunakan kertas pasir
4 Mensemprot menggunakan compressor lalu selanjutnya
menggunakan brake cleaner
5 Kemudian memberi grace
6 Memasang ban dan Mengencangkan baut keempat ban
7 Mendongkrak lalu mengambil jackstand dan meturunkan
mobil
8 Memoment keempat ban
9 Melakukan test drive

b. Ganti oli
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lokasi khusus penggantian oli
2 Membuka baut carter dan membuang oli
3 Mengganti oil filter menggunakan SST oil filter
4 Memasang baut carter menggunakan o-ring baru dan mengisi
oli sesuai spesifikasi mesin dengan menggunakan corong
5 Memastikan semua baut ketat dan melakukan test drive

9. Rabu, 26 Juni 2019

1) Kegiatan

a. Ganti motor van radiator Mazda 8

b. Service berkala 60.000 KM Mazda CX-5

2) Alat dan bahan

a. Ganti motor van radiator


No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Motor van radiator

28
b. Service berkala 60.000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Brake cleaner
4 Tong oli 4 Engine flush
5 Kompressor 5 Ring-O
6 Filter udara
7 Cabin air filter

3) Langkah kerja

a. Ganti motor van radiator


No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil distall yang kosong
2 Memasang pender
3 Lalu membongkar van radiator
4 Kemudian melepaskan motor van radiator yang rusak
5 Memasang motor van radiator yang baru
6 Kemudian Memasang van radiator sesuai posisinya
7 Mengetest apakah motor berfungsi dengan baik
8 Membuka pender

b. Service berkala 60.000 KM


No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil di lift
2 Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Menghidupkan mobil 5 menit lalu dimatikan
4 Mengganti cabin air filter dan filter udara
5 Mengendurkan baut keempat ban mobil
6 Menaikkan mobil
7 Membuka ban mobil
8 menggosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan
memberikan grace pada dudukan kanvas rem
9 Lalu mensemprot rem menggunakan compressor dan
selanjutnya menggunakan brake cleaner
10 Membuka carter oli dan buang oli

29
11 Mengganti oil filter dengan SST oil filter
12 Mengencangkan baut kolong
13 Menutup carter oli menggunakan o-ring yang baru
14 Memasang ban dan menurunkan ketinggian lift
15 Mengecek air radiator dan air washer
16 Mengecek keketatan V-belt
17 Mengisi oli sesuai spesifikasi mesin
18 Memoment ban
19 Melakukan test drive

10. Kamis, 27 Juni 2019


1) Kegiatan
a. Ganti oli Mazda 8
b. Ganti v-belt Mazda 2
2) Alat dan bahan

a. Ganti oli
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Ring-O
4 Tong oli
b. Ganti v-belt
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 V-belt

3) Langkah kerja

a. Ganti oli
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lokasi khusus penggantian oli
2 Membuka baut carter dan membuang oli
3 Mengganti oil filter menggunakan SST oil filter
4 Memasang baut carter menggunakan o-ring baru dan

30
mengisi oli sesuai spesifikasi mesin dengan menggunakan
corong
5 Memastikan semua baut ketat dan melakukan test drive

b. Ganti v-belt
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lift
2 Menaikkan mobil
3 Kemudian membuka v-belt
4 Lalu memasang kembali v-belt yang baru
5 Menurunkan mobil dan menghidupkan
11. Jumat, 28 Juni 2019

1) Kegiatan

a. Ganti kopling set Mazda RX-8

2) Alat dan bahan

a. Ganti kopling set


No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Kopling manual set

3) Langkah kerja

a. Ganti kopling set


No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lift yang sudah disediakan
2 Membuka dudukan tuas mobil disebelah jok pengemudi
3 Mengendurkan baut ban mobil dan menaikkan mobil
menggunakan lift
4 Membuka keempat ban mobil agar mempermudah pekerjaan
5 Membuka exhause dan knalpot mobil
6 Melepaskan soket yang terikat dengan transmisi
7 Menurunkan transmisi
8 Mengganti kopling manual set (disk clutch dan cover clutch)
9 Menaikkan kembali transmisi
10 Memasang exhause dan knalpot mobil serta soket mobil
11 Memasang ban dan menurunkan mobil

31
12 Memoment ban dan memasang tuas transmisi
13 Melakukan test drive

12. Sabtu, 29 Juni 2019

1) Kegiatan

a. Piket toolman

13. Senin , 01 Juli 2019

1) Kegiatan

a. Service 20.000 KM Mazda 2

b. Service 1.000 KM Mazda CX-5

c. Ganti brake shoes Mazda 2

2) Alat dan bahan

a. Service 20.000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Brake cleaner
4 Tong oli 4 Engine flush
5 Kompressor 5 Ring-O
6 Filter udara
7 Cabin air filter

b. Service 1.000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box
2 Moment
3 Compressor
4 Baterai print
c. Ganti brake shoes
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Brake shoes

32
2 Jackstand 2
3) Langkah kerja

a. Service 20.000 KM
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil di lift
2 Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Menghidupkan mobil 5 menit lalu dimatikan
4 Mengganti cabin air filter dan filter udara
5 Mengendurkan baut keempat ban mobil
6 Menaikkan mobil
7 Membuka ban mobil
8 menggosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan
memberikan grace pada dudukan kanvas rem
9 Lalu mensemprot rem menggunakan compressor dan
selanjutnya menggunakan brake cleaner
10 Membuka baut carter oli dan buang oli
11 Mengganti oil filter dengan SST oil filter
12 Mengencangkan baut kolong
13 Menutup carter oli menggunakan o-ring yang baru
14 Memasang ban dan menurunkan ketinggian lift
15 Mengecek air radiator dan air washer
16 Mengecek keketatan V-belt
17 Mengisi oli sesuai spesifikasi mesin
18 Memoment ban
19 Melakukan test drive

b. Service 1.000 KM
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil distall yang sudah disediakan
2 Memoment ban
3 Mengecek lampu – lampu
4 Mengecek air radiator dan air washer
5 Mengecek dan mengisi angin ban
6 Membersihkan saringan udara dan saringan ac
7 Mengeprint kondisi baterai dengan print baterai

c. Ganti brake shoes

33
No Langkah kerja
1 Menyiapkan mobil distall yang sudah disediakan
2 Mengendurkan baut pada keempat roda
3 Mendongkrak mobil dan memasangkan jackstand
4 Membuka baut ban dan melepas ban
5 Kemudian membongkar brake shoes yang sudah tidak layak
pakai dan ganti dengan brake shoes yang baru
6 Memasang ban dan Mengencangkan baut
7 Memastikan semua baut kencang
8 Mendongkrak mobil dan mengambil jackstand
9 Menurunkan mobil dan memoment ban
10 Melakukan test drive

14. Selasa, 02 Juli 2019

1) Kegiatan

a. Ganti oli Mazda Biante

b. Service 10.000 KM Mazda 2

c. Service 1.000 KM Mazda 2

2) Alat dan bahan

a. Ganti oli
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Ring-O
4 Tong oli

b. Service 10.000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Brake cleaner

34
4 Tong oli 4 Engine flush
5 Kompressor 5 Ring-O

c. Service 1.000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1
2 Moment 2
3 Compressor 3
4 Baterai print 4
3) Langkah kerja

a. Ganti oli
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lokasi khusus penggantian oli
2 Membuka baut carter dan membuang oli
3 Mengganti oil filter menggunakan SST oil filter
4 Memasang baut carter menggunakan o-ring baru dan mengisi
oli sesuai spesifikasi mesin dengan menggunakan corong
5 Memastikan semua baut ketat dan melakukan test drive

b. Service 10.000 KM
No Langkah kerja
1 Mempoosisikan mobil di lift
2 Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Menghidupkan mobil 5 menit lalu dimatikan
4 Bersihkan cabin air filter dan filter udara
5 Mengendurkan baut keempat ban mobil
6 Menaikkan mobil
7 Membuka ban mobil
8 Menggosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan
Memberikan grace pada dudukan kanvas rem
9 Lalu menyemprot rem menggunakan compressor dan
selanjutnya menggunakan brake cleaner
10 Membuka baut carter oli dan buang oli
11 Mengganti oil filter dengan menggunakan SST oil filter
12 Mengencangkan baut kolong

35
13 Menutup carter oli menggunakan o-ring yang baru
14 Memasang ban dan turunkan ketinggian lift
15 Mengecek air radiator dan air washer
16 Mengecek keketatan V-belt
17 Memasang kembali cabin air filter dan filter udara mesin
18 Mengisi oli sesuai spesifikasi mesin
19 Memoment ban
20 Melakukan test drive

c. Service 1.000 KM
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil distall yang sudah disediakan
2 Memoment ban
3 Mengecek lampu – lampu
4 Mengecek air radiator dan air washer
5 Mengecek dan mengisi angin ban
6 Membersihkan saringan udara dan saringan ac
7 Mengeprint kondisi baterai dengan print baterai

15. Rabu, 03 Juli 2019


1) Kegiatan
a. Service 1000 KM Mazda CX-5
b. Service 5000 KM Mazda 2
2) Alat dan bahan
a. Service 1000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box
2 Moment
3 Compressor
4 Baterai print
b. Service 5000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 Tong oli 2 Brake Cleaner
3 Compressor 3 Engine Flush
4 Corong oli 4 Ring-O

36
3) Langkah kerja
a. Service 1000 KM
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil distall yang sudah disediakan
2 Memoment ban
3 Mengecek lampu – lampu
4 Mengecek air radiator dan air washer
5 Mengecek dan mengisi angin ban
6 Membersihkan saringan udara dan saringan ac
7 Mengeprint kondisi baterai dengan print baterai
b. Service 5000 KM
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil di lift
2 Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Mengidupkan mobil 5 menit lalu dimatikan
4 Mengendurkan baut keempat ban mobil
5 Menaikkan mobil
6 Membuka ban mobil
7 menggosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan
memberikan grace pada dudukan kanvas rem
8 Lalu mensemprot rem menggunakan compressor dan
selanjutnya menggunakan brake cleaner
9 Membersihkan saringan ac dan saringan udara mesin
10 Membuka carter oli dan membuang oli
11 Mengencangkan baut kolong
12 Menutup carter oli dengan mengganti ring-O yang baru
13 Memasang ban dan menurunkan ketinggian lift
14 Mengecek air radiator dan air washer
15 Mengecek keketatan V-belt
16 Memasang kembali saringan ac dan saringan udara mesin
17 Mengisi oli sesuai spesifikasi mesin
18 Memoment ban
19 Melakukan test drive

16. Kamis, 04 Juli 2019


1) Kegiatan
a. Ganti oli mazda8
b. Service berkala 50.000 KM Mazda CX-9

37
2) Alat dan bahan
a. Ganti oli
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Ring-O
4 Tong oli

b. Service berkala 50.000 KM


No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Brake cleaner
4 Tong oli 4 Engine flush
5 Kompressor 5 Ring-O
3) Langkah kerja
a. Ganti oli
b. Ganti oli
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lokasi khusus penggantian oli
2 Membuka carter dan membuang oli
3 Mengganti oil filter menggunakan SST oil filter
4 Memasang baut carter menggunakan o-ring baru dan mengisi
oli sesuai spesifikasi mesin dengan menggunakan corong
5 Memastikan semua baut ketat dan melakukan test drive

c. Service berkala 50.000 KM


No Langkah kerja
1 Mempoosisikan mobil di lift
2 Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Menghidupkan mobil 5 menit lalu dimatikan
4 Bersihkan cabin air filter dan filter udara
5 Mengendurkan baut keempat ban mobil
6 Menaikkan mobil
7 Membuka ban mobil
8 Menggosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan
Memberikan grace pada dudukan kanvas rem
9 Lalu menyemprot rem menggunakan compressor dan

38
selanjutnya menggunakan brake cleaner
10 Membuka baut carter oli dan buang oli
11 Mengganti oil filter dengan menggunakan SST oil filter
12 Mengencangkan baut kolong
13 Menutup carter oli menggunakan o-ring yang baru
14 Memasang ban dan turunkan ketinggian lift
15 Mengecek air radiator dan air washer
16 Mengecek keketatan V-belt
17 Memasang kembali cabin air filter dan filter udara mesin
18 Mengisi oli sesuai spesifikasi mesin
19 Memoment ban
20 Melakukan test drive

4) Masalah dan solusi


a. Perbaikan rem parkir elektrik (rem parkir elektrik lengket)
Masalah Soulusi
Lampu rem parkir elektrik Melakukan riset pada lampu rem
pada dashboard masi hidup parkir elektrik yaitu dengan
melihat buletin servis mazda
yang hanya bisa dipakai oleh
mekanik.

17. Jumat, 05 Juli 2019


1) Kegiatan
a. Cek rem Mazda Biante
b. Ganti oli Mazda 2
2) Alat dan bahan
a. Cek rem
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Brake cleaner
2 Jackstand 2 Grace
3 Kompressor
b. Ganti oli
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli

39
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Ring-O
4 Tong oli
3) Langkah kerja
a. Cek rem
No Langkah kerja
1 Mengendurkan baut keempat ban mobil
2 Mendongkrak mobil dan memberi jackstand
3 Membersihkan kanvas rem menggunakan kertas pasir
4 Mensemprot menggunakan compressor lalu selanjutnya
menggunakan brake cleaner
5 Kemudian memberi grace
6 Memasang ban dan Mengencangkan baut keempat ban
7 Mendongkrak lalu mengambil jackstand dan meturunkan
mobil
8 Memoment keempat ban
9 Melakukan test drive

b. Ganti oli
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lokasi khusus penggantian oli
2 Membuka baut carter dan membuang oli
3 Mengganti oil filter menggunakan SST oil filter
4 Memasang baut carter menggunakan o-ring baru dan
mengisi oli sesuai spesifikasi mesin dengan menggunakan
corong
5 Memastikan semua baut ketat dan melakukan test drive
18. Sabtu, 06 Juli 2019

1) Kegiatan

a. Piket toolman

19. Senin, 08 Juli 2019


1) Kegiatan
a. Service berkala 10.000 KM Mazda 2
b. Service berkala 1.000 KM Mazda Biante

40
c. Service berkala 30.000 KM Mazda CX-5
2) Alat dan bahan
a. Service berkala 10.000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Brake cleaner
4 Tong oli 4 Engine flush
5 Kompressor 5 Ring-O
b. Service berkala 1.000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box
2 Moment
3 Compressor
4 Baterai print
c. Service berkala 30.000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Brake cleaner
4 Tong oli 4 Engine flush
5 Kompressor 5 Ring-O

3) Langkah kerja
a. Service berkala 10.000 KM
No Langkah kerja
1 Mempoosisikan mobil di lift
2 Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Menghidupkan mobil 5 menit lalu dimatikan
4 Bersihkan cabin air filter dan filter udara
5 Mengendurkan baut keempat ban mobil
6 Menaikkan mobil
7 Membuka ban mobil
8 Menggosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan

41
Memberikan grace pada dudukan kanvas rem
9 Lalu menyemprot rem menggunakan compressor dan
selanjutnya menggunakan brake cleaner
10 Membuka baut carter oli dan buang oli
11 Mengganti oil filter dengan menggunakan SST oil filter
12 Mengencangkan baut kolong
13 Menutup carter oli menggunakan o-ring yang baru
14 Memasang ban dan turunkan ketinggian lift
15 Mengecek air radiator dan air washer
16 Mengecek keketatan V-belt
17 Memasang kembali cabin air filter dan filter udara mesin
18 Mengisi oli sesuai spesifikasi mesin
19 Memoment ban
20 Melakukan test drive

b. Service berkala 1.000 KM


No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil distall yang sudah disediakan
2 Memoment ban
3 Mengecek lampu – lampu
4 Mengecek air radiator dan air washer
5 Mengecek dan mengisi angin ban
6 Membersihkan saringan udara dan saringan ac
7 Mengeprint kondisi baterai dengan print baterai

c. Service berkala 30.000 KM


No Langkah kerja
1 Mempoosisikan mobil di lift
2 Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Menghidupkan mobil 5 menit lalu dimatikan
4 Bersihkan cabin air filter dan filter udara
5 Mengendurkan baut keempat ban mobil
6 Menaikkan mobil
7 Membuka ban mobil
8 Menggosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan
Memberikan grace pada dudukan kanvas rem
9 Lalu menyemprot rem menggunakan compressor dan
selanjutnya menggunakan brake cleaner
10 Membuka baut carter oli dan buang oli
11 Mengganti oil filter dengan menggunakan SST oil filter

42
12 Mengencangkan baut kolong
13 Menutup carter oli menggunakan o-ring yang baru
14 Memasang ban dan turunkan ketinggian lift
15 Mengecek air radiator dan air washer
16 Mengecek keketatan V-belt
17 Memasang kembali cabin air filter dan filter udara mesin
18 Mengisi oli sesuai spesifikasi mesin
19 Memoment ban
20 Melakukan test drive

20. Selasa, 09 Juli 2019


1) Kegiatan
a. Perbaikan rem parkir elektrik Mazda CX-5 (tombol/saklar rusak)
b. Ganti caliper set Mazda CX-5
c. Lampu EPB hidup Mazda 2
2) Alat dan bahan
a. Perbaikan rem parkir elektrik (tombol/saklar rusak)
No Alat No Bahan
Tombol/saklar rem
1 Satu set tool box 1
parkir elektrik
b. Ganti caliper set
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Caliper set
2 Dongkrak
3 Jackstand
c. Lampu EPB hidup
No Alat No Bahan
1 Buletin servis mazda

3) Langkah kerja
a. Perbaikan rem parkir elektrik (tombol/saklar rusak)
No Langkah kerja

43
1 Menyiapkan mobil distall yang sudah disediakan
2 Membuka dashboart mobil bagian saklar/tombol rem parkir
elektrik
3 Melepaskan saklar dari klip kabel agar saklar yang sudah
rusak bisa diganti
4 Mengganti saklar dan memasangkan klip kabel agar saklar
berfungsi dengan baik
5 Memasang kembali dashboard mobil bagian saklar/tombol
rem parkir elektrik
6 Melakukan test apakah saklar berfungsi dengan baik atau
tidak

b. Ganti caliper set


1 Memposisikan mobil pada stall yang sudah disediakan
2 Mengendurkan baut ban
3 Mendongkrak mobil bagian belakang dan memasang
jackstand
4 Membuka ban kedua ban mobil belakang
5 Membuka motor rem parkir elektrik kemudian membuka
caliper pada mobil tersebut
6 Mengganti dengan caliper set serta motor yang baru
7 Memasang ban mobil dan mengencangkan bautnya
8 Menrunkan mobil menggunakan dongkrak dan mengambil
jackstandnya
9 Memoment ban dan melakukan test drive

c. Lampu EPB hidup


No Langkah kerja
1 Menyiapkan mobil distall yang sudah disediakan
2 Melakukan riset pada lampu rem parkir elektrik yaitu dengan
melihat buletin servis mazda yang hanya bisa dipakai oleh
mekanik.
21. Rabu, 10 Juli 2019
1) Kegiatan

44
a. Perbaikan rem parkir elektrik Mazda CX-5 (ganti caliper set
berserta motor)
b. Ganti baterai Mazda 8
c. Service 1.000 KM Mazda 2
2) Alat dan bahan
a. Perbaikan rem parkir elektrik (ganti caliper set berserta motor)
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Caliper set (kanan kiri)
Motor rem parkir
2 Dongkrak 2
elektrik
3 Jackstand

b. Ganti baterai
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Baterai
2 Print baterai
c. Service 1.000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box
2 Moment
3 Compressor
4 Baterai print

3) Langkah kerja
a. Perbaikan rem parkir elektrik (ganti caliper set berserta motor)
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada stall yang sudah disediakan
2 Mengendurkan baut ban
3 Mendongkrak mobil bagian belakang dan memasang jackstand
4 Membuka ban kedua ban mobil belakang

45
5 Membongkar motor rem parkir elektrik kemudian membongkar
caliper pada mobil tersebut (caliper set serta motor harus diganti
karena sudah tidak bisa bekerja dengan baik, penyebab motor
tidak bekerja dengan baik adalah cara penggunaan pengemudi
tidak benar hingga membuat caliper set dan motor cacat)

6 Mengganti dengan caliper set serta motor yang baru


7 Memasang ban mobil dan mengencangkan bautnya
8 Menurunkan mobil menggunakan dongkrak dan mengambil
jackstandnya
9 Memoment ban dan melakukan test drive

b. Ganti baterai
No Langkah kerja
1 Menyiapkan mobil distall yang sudah disediakan
2 Membuka kap mobil
3 Membuka rumah baterai dan mengangkat baterai yang sudah
tidak layak pakai
4 Memasangkan baterai baru dan memasang rumah baterai
5 Mengeprint kondisi baterai dengan print baterai
6 Menutup cap mobil
c. Service 1.000 KM
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil distall yang sudah disediakan
2 Memoment ban
3 Mengecek lampu – lampu
4 Mengecek air radiator dan air washer
5 Mengecek dan mengisi angin ban
6 Membersihkan saringan udara dan saringan ac
7 Mengeprint kondisi baterai dengan print baterai

22. Kamis, 11 Juli 2019


1) Kegiatan
a. Ganti cabin air filter Mazda CX-5

46
b. Service 20.000 KM Mazda Biante
2) Alat dan bahan
a. Ganti cabin air filter
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Cabin air filte

b. Service 20.000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Brake cleaner
4 Tong oli 4 Engine flush
5 Kompressor 5 Ring-O
6 Filter udara
7 Cabin air filter

3) Langkah kerja
a. Ganti cabin air filter
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil di stall yang sudah disediakan
2 Membuka dashboard sebelah kiri mobil
3 Membuka rumah cabin air filter dan mengambil cabin air filter
yang sudah tidak layak pakai
4 Mengganti cabin air filter yang baru dan menutup rumah cabin
air filter
5 Memasang kembali dashboard
b. Service 20.000 KM
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil di lift
2 Memasukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Menghidupkan mobil 5 menit lalu dimatikan
4 Mengganti cabin air filter dan filter udara
5 Mengendurkan baut keempat ban mobil
6 Menaikkan mobil
7 Membuka ban mobil
8 menggosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan

47
memberikan grace pada dudukan kanvas rem
9 Lalu mensemprot rem menggunakan compressor dan
selanjutnya menggunakan brake cleaner
10 Membuka baut carter oli dan buang oli
11 Mengganti oil filter dengan SST oil filter
12 Mengencangkan baut kolong
13 Menutup carter oli menggunakan o-ring yang baru
14 Memasang ban dan menurunkan ketinggian lift
15 Mengecek air radiator dan air washer
16 Mengecek keketatan V-belt
17 Mengisi oli sesuai spesifikasi mesin
18 Memoment ban
19 Melakukan test drive
23. Jumat, 12 Juli 2019
1) Kegiatan
a. Ganti Oli Mazda 2
b. Perbaikan rem parkir elektrik Mazda CX-5 (Ganti caliper set serta
motor)
c. Ganti switch power mirror Mazda CX-5
2) Alat dan bahan
a. Ganti Oli
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Ring-O
4 Tong oli
b. Perbaikan rem parkir elektrik (ganti caliper set berserta motor)
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Caliper set (kanan kiri)
Motor rem parkir
2 Dongkrak 2
elektrik
3 Jackstand
c. Ganti switch power mirror
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Switch power morror
3) Langkah kerja
a. Ganti Oli

48
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lokasi khusus penggantian
oli
2 Membuka baut carter dan membuang oli
3 Mengganti oil filter menggunakan SST oil filter
4 Memasang baut carter menggunakan o-ring baru dan
mengisi oli sesuai spesifikasi mesin dengan
menggunakan corong
5 Memastikan semua baut ketat dan melakukan test drive

b. Perbaikan rem parkir elektrik (Ganti caliper set serta motor)


No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada stall yang sudah disediakan
2 Mengendurkan baut ban
3 Mendongkrak mobil bagian belakang dan pasang
jackstand
4 Membuka ban kedua ban mobil belakang
5 Membongkar motor rem parkir elektrik kemudian
membongkar caliper pada mobil tersebut (caliper set
serta motor harus diganti karena sudah tidak bisa
bekerja dengan baik, penyebab motor tidak bekerja
dengan baik adalah pengemudi kecelanaan sehingga
membuat caliper set dan motor cacat)
6 Mengganti dengan caliper set serta motor yang baru
7 Memasang ban mobil dan mengencangkan bautnya
8 Menurunkan mobil menggunakan dongkrak dan
mengambil jackstandnya
9 Memoment ban dan melakukan test drive

c. Ganti switch power mirror


No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada stall yang sudah disediakan
2 Membuka switch power mirror pada pintu sebelah kanan
3 Mengganti dengan switch power mirror yang baru
4 Melakukan test apakah switch mirror yang baru berfungsi

49
dengan baik atau tidak

4) Masalah dan solusi


Masalah Soulusi
Lampu rem parkir elektrik Melakukan riset pada lampu
pada dashboard masi hidup rem parkir elektrik yaitu
dengan melihat buletin servis
mazda yang hanya bisa dipakai
oleh mekanik.

24. Sabtu, 13 Juli 2019


1) Kegiatan
a. Piket toolman
25. Senin, 15 Juli 2019
1) Kegiatan
a. Ganti oli Mazda 2
b. Service 40.000 KM Mazda Biante
c. Lampu baterai pada dashboar hidup Mazda CX-5
2) Alat dan bahan
a. Ganti oli
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Ring-O
4 Tong oli
b. Service 40.000 KM
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Brake cleaner
4 Tong oli 4 Engine flush
5 Kompressor 5 Ring-O
6 Filter udara
7 Cabin air filter

50
c. Lampu baterai pada dashboar hidup
No Alat No Bahan
1 Buletin servis mazda
3) Langkah kerja
a. Ganti oli
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lokasi khusus penggantian
oli
2 Membuka baut carter dan membuang oli
3 Mengganti oil filter menggunakan SST oil filter
4 Memasang baut carter menggunakan o-ring baru dan
mengisi oli sesuai spesifikasi mesin dengan
menggunakan corong
5 Memastikan semua baut ketat dan melakukan test
drive

b. Service 40.000 KM
No Langkah kerja
1 Posisikan mobil di lift
2 Masukkan engine flush melalui tempat pengisian oli
3 Hidupkan mobil 5 menit lalu matikan
4 Ganti cabin air filter dan filter udara
5 Kendurkan baut keempat ban mobil
6 Naikkan mobil
7 Buka ban mobil
8 Gosok kanvas rem menggunakan kertas pasir dan
berikan grace pada dudukan kanvas rem
9 Lalu semprot rem menggunakan compressor dan
selanjutnya menggunakan brake cleaner
10 Buka baut carter oli dan buang oli
11 Ganti oil filter dengan SST oil filter
12 Kencangkan baut kolong
13 Tutup carter oli menggunakan o-ring yang baru
14 Pasang ban dan turunkan ketinggian lift
15 Cek air radiator dan air washer
16 Cek keketatan V-belt
17 Isi oli sesuai spesifikasi mesin

51
18 Moment ban
19 Lakukan test drive

c. Lampu baterai pada dashboar hidup


No Langkah kerja
1 Menyiapkan mobil distall yang sudah disediakan
2 Melakukan riset pada lampu baterai pada dashboard
mobil yaitu dengan melihat buletin servis mazda yang
hanya bisa dipakai oleh mekanik.

26. Selasa, 16 Juli 2019


1) Kegiatan
a. Ganti kopling manual set Mazda RX-7
b. Ganti fog lamp Mazda CX-5
c. Ganti Oli Mazda 2
2) Alat dan bahan
a. Ganti kopling manual set
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Kopling manual set
b. Ganti fog lamp
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Fog lamp

c. Ganti Oli
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Oli
2 SST oil filter 2 Oil filter
3 Corong oli 3 Ring-O
4 Tong oli

3) Langkah kerja
a. Ganti kopling manual set
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lift yang sudah disediakan

52
2 Membuka dudukan tuas mobil disebelah jok
pengemudi
3 Mengendurkan baut ban mobil dan menaikkan mobil
menggunakan lift
4 Membuka keempat ban mobil agar mempermudah
pekerjaan
5 Membuka exhause dan knalpot mobil
6 Melepaskan soket yang terikat dengan transmisi
7 Menurunkan transmisi
8 Mengganti kopling manual set (disk clutch dan cover
clutch)
9 Menaikkan kembali transmisi
10 Memasang exhause dan knalpot mobil serta soket
mobil
11 Memasang ban dan menurunkan mobil
12 Memoment ban dan memasang tuas transmisi
13 Melakukan test drive

b. Ganti fog lamp


No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada stall yang sudah
disediakan
2 Membuka kolong mobil dan membuka kaki fog lamp
3 Mengambil fog lamp yang sudah putus
4 Memasang fog lamp yang baru
5 Memasang kaki fog lamp dan memasang kolong mo-
bil
6 Melakukan test lampu fog lamp

c. Ganti Oli
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil pada lokasi khusus penggantian oli
2 Membuka baut carter dan membuang oli
3 Mengganti oil filter menggunakan SST oil filter
4 Memasang baut carter menggunakan o-ring baru dan
mengisi oli sesuai spesifikasi mesin dengan
menggunakan corong.

53
5 Memastikan semua baut ketat dan melakukan test drive
27. Rabu, 17 Juli 2019
1) Kegiatan
a. Ganti saringan pompa bensin Mazda CX-8
b. Perbaikan rem parkir elektrik Mazda CX-5 (rem parkir elektrik
narik sebelah)
2) Alat dan bahan
a. Ganti saringan pompa bensin
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Saringan bensin
b. Perbaikan rem parkir elektrik
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1
2 Dongkrak 2
3 Jackstand

3) Langkah kerja
a. Ganti saringan pompa bensin
No Langkah kerja
1 Membuka bangku belakang mobil
2 Kemudian membuka pompa bensin
3 Lalu menggganti saringan bensin
4 Dan memaasang kembali pompa bensin

b. Perbaikan rem parkir elektrik (rem parkir elektrik narik sebelah)


No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil distall yang sudah disediakan
2 Mengendurkan baut keempat ban
3 Mendongkrak mobil dan memasangkan jackstand
4 Mengkalibrasi motor rem parkir elektrik yaitu dengan
memutar spindle nut menggunakan kunci shock
bintang berlawanan arah jarum jam sampai roda tidak
dapat berputar, kemudian memutar kembali spidle nut
searah jarum jam sampai roda dapat berputar
(dihitung berapa putaran dan samakan dengan motor

54
disebelahnya.)
5 Memasang ban dan Mengencangkan baut ban

6 Menurunkan mobil menggunkaan dongkrak dan


mengambil jackstand
7 Melakukan test drive

4) Masalah dan solusi


a. Perbaikan rem parkir elektrik (rem parkir elektrik narik sebelah)
Masalah Soulusi
Rem parkir elektrik Melakukan overhaul pada rem parkir elektrik.
masi tarik sebelah
Lampu rem parkir Melakukan riset pada lampu rem parkir
elektrik pada dashboard elektrik yaitu dengan melihat buletin servis
masi hidup mazda yang hanya bisa dipakai oleh mekanik.

28. Kamis, 18 Juli 2019


1) Kegiatan
a. Ganti motor van radiator CX-5
b. Perbaikan rem parkir elektrik CX-5 (tombol/saklar rusak)
2) Alat dan bahan
a. Ganti motor van radiator
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Motor van radiator
b. Perbaikan rem parkir elektrik (tombol/saklar rusak)
No Alat No Bahan
Tombol/saklar rem
1 Satu set tool box 1
parkir elektrik
3) Langkah kerja
a. Ganti motor van radiator

55
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil distall yang kosong
2 Memasang pender
3 Lalu membongkar van radiator
4 Kemudian melepaskan motor van radiator yang rusak
5 Memasang motor van radiator yang baru
6 Kemudian memasang van radiator sesuai posisinya
7 Melakukan test apakah motor berfungsi dengan baik
8 Membuka pender

b. Perbaikan rem parkir elektrik (tombol/saklar rusak)


No Langkah kerja
1 Menyiapkan mobil distall yang sudah disediakan
2 Membuka dashboart mobil bagian saklar/tombol rem
parkir elektrik
3 Melepaskan saklar dari klip kabel agar saklar yang
sudah rusak bisa diganti
4 Mengganti saklar dan memasangkan klip kabel agar
saklar berfungsi dengan baik
5 Memasang kembali dashboard mobil bagian
saklar/tombol rem parkir elektrik
6 Melakukan test apakah saklar berfungsi dengan baik
atau tidak

29. Jumat, 19 Juli 2019


1) Kegiatan
a. Ganti engine maunting Mazda 2
b. Ganti shock absorber Mazda 2
2) Alat dan bahan
a. Ganti engine maunting
No Alat No Bahan
1 Satu set tool box 1 Engine maunting
2 Dongkrak
b. Ganti shock absorber
No Alat No Bahan

56
1 Satu set tool box 1 Engine maunting

3) Langkah kerja
a. Ganti engine maunting
No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil lokasi yang sesuai
2 Mengendurkan baut engine maunting
3 Mendongkrak engine untuk menahan agar engine tidak turun
4 Kemudia membuka baut engine maunting dan menurunkan
engine maunting
5 Memasang engine maunting yang baru dan mengencangkan
bautnya
6 Menurunkan dongkrak dan Melakukan test drive

b. Ganti shock absorber


No Langkah kerja
1 Memposisikan mobil dilift
2 Menaikkan mobil dengan lift
3 Membuka ban belakang sebelah kiri menggunakan inpact
4 Lalu membuka shock absorbernya
5 Mengganti shock absorber dengan yang baru
6 Memasang ban mobil dan menurunkan mobil
7 Memoment ban dan mengetest apakah shock masi bocor
atau tidak
30. Sabtu, 20 Juli 2019
1) Kegiatan
a. Piket toolman

B. Service berkala 1.000 - 80.000 (Servis Berala Mazda2 Tahun 2017)


Service yaitu tindakan yang bertujuan untuk menjaga kondisi suatu sistem
yang biasanya telah diatur dalam buku petunjuk pemakaian sistem. Service
merupakan salah satu point penting dalam sektor pemeliharaan terencana yang
telah penulis jelaskan tadi. Kegiatan yang tercakup dapat dilihat pada tabel 2.
1. Lampu-lampu

57
Pengecekan pada lampu pada Mazda2 yaitu lampu penerang pada kabin,
lampu dekat dan jauh, lampu kabut, lampu rem, lampu mundur, lampu plat
kendaraan, lampu sein dan lampu hazard. Pengecekan pada lampu di lakukan
dengan fisual dan di lakukan oleh dua orang. Satu orang berada di kabin dan satu
orang lagi sebagai pendeteksi kondisi lampu.

2. Power window
Pada service berkala pengecekan power window di lakukan dengan melihat
apakah power window bekerja dengan normal atau tidak, baik itu motor ataupun
switch power window
3. Audio

Gambar 3. Pengatur volume terdapat pada steer

Pemeriksaan audio dengan cara menghidupan musik dengan volume


maksimal lalu dengan volume minimal apakah seluruh speaker bekerja atau ada
speaker yang mengalami kerusakan. Pengecekan dilakukan dan akan di laporkan
pada owner kendaraan.

4. Lampu Indikator

58
Gambar 4. Lampu indikator engine dan IDS Mazda

Pemeriksaan di lalukan dengan melihat apakah ada lampu indikator pada


panel instrumen yang menyatu dengan speedometer serta tachometer terutama
lampu indikator engine. Lampu indikator engine akan menyala jika ada sistem
atau sensor yang bermasalah pada Mazda2, jika bermasalah maka sambungkan
IDS pada kendaraan dan lihat mengunakan IDS permasalahan yang terdapat pada
kendaraan dan memperbaikinya.
5. Filter Udara Kabin
Pemeriksaan di lakukan dengan mengeluarkan filter yang berada di bawah
dashboard dengan membuka ruang penyimpanan dan mengeluarkan filter udara
kabin yang terdapat di belakang ruangn penyimpanan. Penggantian filter udara
kabin disarankankan setiap 20.000 km atau tergantung kondisi dari unit tersebut,
jika masih layak untuk di gunakan maka dilakukan pembersihan dengan
menggunakan air gun.

Gambar 5. Filter udara kabin


6. Sabuk Penggerak
Pemeriksaan sabuk penggerak di lakukan dengan mellihat kondisi dari
sabuk pengerak tersebut. Sabuk penggerak yang baik yaitu sabuk penggerak
yang tidak mengeluarkan bunyi, memiliki permukaan yang baik tidak retak

59
maupun pecah serta tidak terdapat kotoran yang menggangu kinerja dari sabuk
penggerak
7. Filter Udara Mesin

Gambar 6. Filter udara mesin Mazda2


Filter udara mesin dibersihkan setiap 10.000 km dengan mengunakan air
gun sehingga kotoran seperti debu akan terhempas dan aliran udara dapat
maksimal. Penggantian filter udara dilakukan setiap 60.000 km pada penggunaan
normal atau tergantung dari kondisi filter udara tersebut

7. Oli Mesin

Gambar 7. Mengganti oli mesin


Penggantian oli mesin mazda2 dilakukan setiap 10.000 km, hal ini
dilakukan untuk menjaga performa kendaraan dan merawat mesin kendaraan. Oli

60
yang di sarankan yaitu oli full synthetic mazda yang baik di gunakan pada
kendaraan bertemperatur kerja tinggi. Mazda2 mengunakan oli mesin sebanyak 4
liter.
8. Filter Oli Mesin

Gambar 8. Oil Filter Mazda2


Penggantian oil filter Mazda2 di lakukan setiap 10.000 km, hal ini
dilakukan untuk menjaga performa kendaraan dan merawat mesin kendaraan.
Mazda2 skyactiv mengunakan oil filter dengan kode PE01-14-302A berbeda
dengan Mazda2 bukan skyactiv
9. Sistem Pendinginan dan Cairan Coolant
Sistem pendinginan mesin Mazda2 dilakukan pengecekan oleh mekanik
apakah ada kebocoran dengan melihat saluran sistem pendinginan apakah ada
rembesan air atau tidak. Cairan coolant pada Mazda2 dilakukan penggantian
setiap 2 tahun sekali. Pada setiap service berkala cairan coolant dapat di isi
dengan air bersih di reservoir tank jika terjadi pengurangan maka di isi dengan
air bersih hingga mendekati indikator full pada reservoir.

61
Gambar 9. Penambahan cairan Coolant

10. Saluran, Selang, Koneksi Bahan Bakar dan Sistem Rem


Pemeriksaan saluran, selang dan koneksi bahan bakar dan sistem rem yaitu
di lakukan dengan cara visual, dilihat terdapat kebocoran atau tidak serta melihat
konektor terhubung dengan baik atau tidak. Hal ini dilakukan sebagai
pencegahan akan hal-hal yang tidak di inginkan. Pada sistem rem juga di periksa
jumlah cairan rem yang terdapat di tangki cairan rem, jika kurang maka cairan
rem akan di tambah. Penggantian cairan rem di lakukan setiap 40.000 km atau 2
tahun sekali untuk menjaga performa dari sistem rem tersebut.

11. Air Batrai dan Washer

62
Gambar 10. Indikator pada batrai
Pengecekan air batrai di lakukan agar menjaga kondisi batrai tetap optimal.
Pengecekan air batrai di lakukan pada batrai basah dengan melihat jumlah batrai
pada indikator yang terdapat pada batrai. Pengisian air dapat di lakukan dengan
air bersih/ledeng. Pengisian air washer di lakukan hingga air pada washer tank
penuh di isi dengan air bersih.
12. Kapasitas Baterai

Gambar 11. Midtronics


Pemeriksaan kapasitas batrai rutin di lakukan setiap kali service berkala
agar konsumen mengetahui keadaan batrai pada kendaraannya. Pengecekan
kapasitas bartai di lakukan dengan alat midtronics yang dapat memperlihatkan
kondisi batrai dengan lebih detail sesuai dengan kode yang terdapat pada batrai
yang di gunakan. Alat ini dapat memperlihatkan kondisi batrai apakah batrai
pada keadaan baik atau harus di ganti.
13. Throttel Body

63
Pemeriksaan throttel body di lakukan setiap 10.000 km dengan kondisi
throttel body yang kurang baik ataupun kotor dengan melihat bagian dalam dari
saluran throttle body setelah membuka saluran udara yang terhubung dengan
throttle body. Jika unit dalam keadaan kotor maka throttle body akan di
dilepaskan untuk di bersihkan dengan menggunakan bensin dan cleaner untuk
menghilangkan kotoran yang melekan pada saluran udara throttle body.
Selajutnya akan di selesaikan dengan menggunakan air gun.

Gambar 12. Melepaskan throttel body Mazda2


14. Ruang Intake
Pemeriksaan ruang intake dilakukan dengan visual apakah terdapat
genangan oli atau tidak. Pemeriksaan di lakukan ketika throttle body telah di
buka terlebih dahulu. Pembersihan ruang intake di lakukan agar udara yang
masuk ke ruang bakar dapat maksimal dan terhindar dari kotoran sehingga terjadi
pembakarn yang sempurna yang membuat efisiensi bahan bakar tetap terjaga.
Pembersihan dilakukan dengan mengunakn kain bersih yang di lumuri dengan
bensin dan si keringkan dengan cara di peras, ini di lakukan secara berulang-
ulang hingga tidak terdapat oli pada ruang intake.

64
Gambar 13. Membersihkan ruang intake
15. Rem Cakram/Tromol dan Rem Parkir

Gambar 14. Membersihkan drum tromol


Pemeliharaan pada rem cakram/tromol dilakukan agar menjaga kinerja dari
sistem rem pada kendaraan. Pemeriksaan rem parkir di lakukan agar penggunaan
rem parkir dapat optimal. Pemeliharaan rem yang di lakukan yaitu dengan
memberikan perawatan terhadap kampas rem dan drum/piringan dengan cara di
gosok dengan mengunakan kertas pasir untuk meningkatkan gaya gesek
permukaan pada rem seta membersihkan dari debu dan sisa gesekan ketika
pengereman.
16. Suspensi
Pengecekan suspensi dilakukan setiap service berkala 20.000 km dengan
cara visual, melihat apakah ada kebocoran oli pada absorber. Jika terjadi
kebocoran maka mekanik akan mengestimasi unit untuk di konfirmasi kepada
owner kerndaraan.

65
Gambar 15. Suspensi Mazda
17. Ban
Mazda2 merupakan mobil FWD sehingga ban pada roda depan di anjurkan
ban yang memiliki kondisi terbaik. Rotasi ban di lakukan setiap 10.000 km
dengan cara rotasi seperti pada gambar 13, sehingga ban pada kendaraan akan
dapat di ganti bersamaan dengan tingkat kehausan yang merata.

Gambar 16. Rotasi ban


18. Gerak Bebas Aksial Ball Joint
Pemeriksaan rutin gerak bebas aksial ball joint di lakukan setiap 20.000
km, dengan cara ketika kendaraan dinaikkan car lift roda depan didorong
belakang pada bagian kanan dan menarik pada bagian kiri. Jika terjadi masalah
pada ball joint maka akan terasa kocak pada roda. Selanjutnya melihat apakah
ketika berbelok ada hambatan atau tidak pada ball joint.
19. Filter Bahan Bakar
Filter bahan bakar merupakan bagian yang penting untuk di jaga
kebersihannya agar jumlah bahan bakar yang mengalir ke injektor sesuai dengan
kebutuhan kerja mesin, maka pabrikan Mazda menyarankan penggantian filter

66
bahan bakar setiap 50.000 km.Filter bahan bakar pada Mazda2 terdapat di dalam
tangki bahan bakar satu unit dengan unit pompa bahan bakar, untuk itu untuk
membuka filter maka harus mengeluarkan unit pompa bahan bakar dengan
menggunakan SST pompa bahan bakar.

Gambar 17.SST pompa bahan bakar

Tabel 1. Point pengerjaan service berkala 1.000


Interval Perawatan 1.000
No Work Order
Item
. P\G\B
1 Sabuk Penggerak P
2 Oli Mesin P
3 Filter Oli Mesin P
4 Cairan Rem P
5 Rem Parkir P
6 Rem Cakram/Tromol P
7 Air Batrai P
8 Cairan Washer P
9 Filter Udara Kabin P
10 Cairan Coolant P
11 Kapasitas Batrai P
12 Lampu-lampu P

67
13 Power Window P
14 Audio P
Keterangan : P = Periksa
G = Ganti
B = Bersihkan

Tabel 2. Point pengerjaan service berkala


Interval Perawatan × 1.000 km
No. Item
10 20 30 40 50 60 70 80
1 Power Window P P P P P P P P
2 Lampu-lampu P P P P P P P P
3 Audio P P P P P P P P
4 Lampu Indikator P P P P P P P P
5 Filter Udara Kabin B G B G B G B G
6 Sabuk Penggerak P P P P P P P P
7 Filter Udara B B B G B B B G
8 Oli Mesin G G G G G G G G
9 Filter Oli Mesin G G G G G G G G
10 Sistem Pendinginan P P P P P P P P
11 Cairan Coolant P P P G P P P G
12 Saluran Bahan Bakar P P P P P P P P
13 Saluran, dan Koneksi Rem P P P P P P P P
14 Cairan Rem P P P P P P P P
15 Rem Parkir P P P P P P P P
16 Rem Cakram/Tromol B B B B B B B B
17 Air Batrai P P P P P P P P
18 Cairan Washer P P P P P P P P
19 Kapasitas Batrai P P P P P P P P
20 Throttle Body B B B B B B B B
21 Ruang Intake B B B B B B B B
22 Suspensi - P - P - P - P

68
23 Ban P P P P P P P P
24 Gerak Bebas Aksial Ball Joint - P - P - P - P
25 Filter Bahan Bakar - - - - G - - -
Keterangan : P : Periksa
G : Ganti B : Bersihkan
Dapat di lihat dari tabel 2 di atas bahwa pengerjaan service berkala
pada setiap kilometernya memiliki beberapa perbedaan seperti penggantian
dan pembersihan, serja jumlah item yang di periksa. Seperti pada 1.000 km
pertama hanya di lakukan pemeriksaan, hal ini di lakukan sebagai pengecekan
apakah sistem pada kendaraan bekerja dengan baik atau tidak.

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Adapun waktu pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Industri yang penulis


lakukan dimulai pada tanggal 17 Juni 2019 sampai dengan 20 Juli 2019 atau
selama 30 hari kerja. Penulis melaksanakan Pratek Kerja Lapangan Industri di PT.
Graha Mazindo Mandiri.

D. Bahan dan alat


1. Bahan
Berikut adalah bahan-bahan yang digunakan pada pelaksanaan PKLI.
Tabel 3. Bahan-bahan yang digunakan saat PKLI
a Mobil Konsumen m Cabin air filter
b Engine oil n Bensin
c Oil filter o Saringan pompa bensin
d Engine flush p Kabel baterai
e Break cleaner q Air
f Kertas pasir r Udara
g Filter udara s Pompa udara
h IDS (Intelijen Diagnosis t Manual cluct set
Sistem)
i Grace u V-belt
j Engine maunting v Fog lamp
k Motor spion w Switch power mirror
l Shock absorber x Fog lamp

69
2. Alat
Berikut adalah alat-alat yang digunakan pada saat pelaksanaan PKLI
Tabel 4. Alat- alat yang digunakan pada saat PKLI
1) Satu set tool box
A Kunci ring 8, 10, 12, 14, 17, 19
B Kunci pas 10, 12, 14, 17, 19
C Kunci T 8, 10, 12, 14
D Kunci shock 8, 10, 12, 14, 16, 17, 19, 21
E Sambungan pendek, sedang panjang dan sangat panjang
untuk kunci shock
F Impact
G Palu besi, karet dan plastic
H Tang kombinasi, tang potong
I Kunci monyet
J Nozzel gun udara
K Kunci letter L set
L Ratcet
M Joint untuk kunci shock

2) Alat lainnya
A Lift
B Compressor
C Kunci moment
D Baterai checker
E Corong
F Tong oli
G Dongkrak

E. Refleksi

Setelah penulis melaksanakan PKLI, penulis dapat melihat langsung praktek


service berkala Mazda2. Meskipun banyak perbedaan antara pengetahuan dari
teori yang telah penulis dapatkan dari bangku perkuliahan namun perbedaan itu
akan menambah pengalaman penulis dalam bidang otomotif. Hal yang berbeda
salah satunya yang paling mencolok adalah kemajuan teknologi pada bidang

70
otomotif. PT.Graha Mazindo Mandiri (Mazda Adam Malik) menggunakan
peralatan yang lebih canggih dan lengkap dari yang pernah dipelajari oleh penulis
di bangku perkuliahan maupun yang sering penulis lihat di bengkel-bengkel
lainnya. Tentu hal ini sangat baik bagi pengetahuan tim kami yang melaksanakan
PKLI di PT.Graha Mazindo Mandiri (Mazda Adam Malik).
Pada pelaksaan PKLI di lapangan, penulis mendapat banyak pengalaman dan
ilmu berharga dari rekan-rekan teknisi yang menyambut kedatangan kami dengan
baik. Oleh karena itu, penulis melihat perlu adanya kerja sama antara dunia
pendidikan dengan dunia industri otomotif yang lebih intensif agar pendidikan
dan pengalaman pada mahasiswa menjadi lebih optimal.
Beberapa hal yang menjadi refleksi bagi penulis setelah melaksanakan PKLI
yaitu:
1. Pada dunia industri, mahasiswa dituntut untuk dapat menerapkan teori di
bangku perkuliahan.
2. Penulis dituntut untuk jauh lebih disiplin dan bertanggung jawab terhadap
pekerjaan apapun yang telah dilakukan.
3. Penulis merasakan manfaat yang berarti dalam pengetahuan mengenai
sirvice bekala pada mobil Mazda terkhusus Mazda2.
4. PKLI menjadi wadah menjalin kerja sama dan mengembangkan
kemampuan serta pengalaman.

71
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Pemeriksaan berkala (Service Berkala) pada mobil sangat penting untuk
menjaga performa mesin mobil dan untuk memperpanjang umur penggunaan
komponen-komponen mobil.
2. Dengan adanya PKLI maka mahasiswa mampu menerapkan ilmu teori yang
didapat dibangku perkuliahan dengan Praktik sebenarnya di dunia
perbengkelan.
3. Mahasiswa mampu mendiagnosa dan memperbaiki kerusakan pada system
engine menggunakan alat IT (IDS).

B. Saran
1. Sebelum melaksanakan PKLI mahasiswa terlebih dahulu untuk memahami
teori-teori otomotif baik itu teori tentang engine, kelistrikan, casis, dan
pemindah daya agar lebih siap di lapangan.
2. Selama PKLI mahasiswa harus lebih mampu dalam beradaptasi dengan
lingkungan kerja dan pihak industri sehingga pihak industri tidak segan dan

72
tidak ragu untuk membagi ilmu dan pengalaman mereka baik didalam bidang
pengerjaan mekanik otomotif maupun pengelolaan perusahaan.
3. Hendaknya mahasiswa lebih mengikuti perkembangan dunia otomotif agar
lebih mudah melaksanakan Praktik di lapangan.
4. Dalam melaksanakan pekerjaan mahasiswa dituntut untuk mandiri dan
bertanggungjawab terhadap apa yang dikerjakan.
5. Dalam pelaksanaan perawatan dan perbaikan, mahasiswa agar tetap
memperhatikan beberapa hal, seperti : memperhatikan kesehatan dan
keselamatan kerja (K3), penggunaan peralatan yang sesuai, dan SOP.

DAFTAR PUSTAKA

Dhilon, B.S. 2001. Engineering Maintenance A Modern Approach. Florida : CRC


Press.

Mazda. 2016. Mazda 2 Owner’s Manual. Hiroshima.

http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/n!@file_skripsi/Isi2416622355949.pdf

73
74

Anda mungkin juga menyukai