Nama: Nazwa Aulia Septa

Kelas: X IPA 2

Tugas: Seni budaya

1. Jelaskan defisini dari teater tradisional!

= Teater tradisional adalah bentuk teater yang lahir, tumbuh, dan berkembang di suatu daerah. Teater
tradisional merupakan hasil kreativitas bersama dari suatu suku bangsa di Indonesia. Jenis teater ini lahir
dari spontanitas dan dihayati oleh masyarakat pemiliknya karena dianggap sebagai Suatu warisan
budaya nenek moyang.

2. Sejak kapan teater tradisional di Indonesia telah muncul?

= Teater tradisional di Indonesia telah muncul sebelum zaman Hindu, Dalam bukunya, Kasim Ahmad
(2006) menyebutkan bahwa terdapat unsur-unsur teater tradisional yang digunakan untuk mendukung
Upacara rutual.

3. Jelaskan ciri-ciri teater tradisional Indonesia!

= Masih menggunakan bahasa-bahasa daerahnya, Pementasannya dominan outdoor, Menggunakan

Instrumen Tradisional seperti gamelan dan sejenisnya, Tata Busana, properti, dan tata rias masih
menggunakan adat istiadat setempat, Nilai moral yang terkandung sangat banyak dan mengedukasi.

4. Jelaskan secara jelas dan singkat tentang teater Kondobuleng!

= Kondobuleng adalah teater tradisional bermuatan simbolis yang berasal dari Bugis-Makassar. Secara
etimologis, kondobuleng berasal dari kata kondo (bangau) dan buleng (putih). Dengan demikian,
kondobuleng berarti, "bangau putih. Saat ini, pertunjukan Kondobuleng masih dapat disaksikan lewat
penampilan kelompok kesenianl Lologading dari masyarakat Paropo-Makassar.Cerita Kondobuleng
merupakan cerita simbolik kehidupan. Biasanya, bercerita tentang seekor bangau dan para nelayan yang
sedang mencari ikan. Kemudian, datang seorang pemburu yang membawa senjata untuk menembak
burung bangau. Burung itu tertembak dan mati. Akan tetapi, burung bangau itu kemudian hidup
kembali. Pertunjukan Kondobuleng dilakukan seperti halnya teater tradisional dari daerah lainnya.
Tempat pertunjukannya pun tidak ditentukan, asalkan teater bisa dipertunjukkan dan ditonton orang.

5. Dari mana teater Sintren berasal? Bagaimana bentuk dan tata cara pertunjukan teater sintren?
Jelaskan!

= Teater Sintren berasal dari daerah Cirebon.Pertunjukan ini cenderung bersifat magis-religius, hal ini
bisa dilihat dari adegan kesurupan pada penari Sintrennya. Pertunjukan ini dipimpin oleh seorang dukun
yang disebut punduh. Dalam pertunjukannya, penari Sintren biasanya memakai kacamata hitam untuk
menutupi posisi biji mata waktu kesurupan (mendelik),. Selain itu, ada juga dupa, satu kurung ayam dan
kain putih untuk mengurung Sintren, serta sehelai tikar dan seutas tali untuk mengikat Sintren dan
membungkusnya.

Gamelang yang digunakan dalam pertunjukan ini yaitu kendang, gong kecre, dan tiga instrumen ruas
bambu. Pelaku tetap dalam pertunjukan Sintren adalah seorang penari Sintren, seorang punduh,dan tiga
orang pelawak. Selain itu, dalam pertunjukan ini, obor digunakan sebagai alat penerangan selama
pertunjukan.Pola pertunjukan Sintren dimulai dengan gerakan punduh mengelilingi medan permainan
dengan kepulan dupa. Dilanjutkan dengan penjempulan Sintren oleh pelawak. Lalu, punduh
mengucapkan mantra hingga Sintren kesurupan dan memoungkusnya dengan tikar. Sintren dimasukkan
ke dalamkurungan yang ditutup kain putih. Selama Sintren berada dalam kurungan putih, dimulailan
teknik pertama lakon tersebut. Sintren dilepaskan dari kurungan setelah mengenakan pakaian penafi
dan katannya pun telah lepas. Setelah keluar dari kurungan, Sintren akan menari dan masuk kembali ke
dalam kurungan. Lakon babak kedua dimainkan dengan adegan humoristik.

Punduh meminta Sintren untuk menyebutkan lagu-lagu yang harus dimainkan oleh pengiring musik.
Sintren masuk kembali ke dalam kurungan dan babak selanjutnya dimainkan kembali Demikian
seterusnya, hal tersebut dilakukan sesuai panjang pendeknya lakon yang diselingi tari Sintren. Sintren
disadarkan kembali dengan didahului nyanyian juru kawih. Penyadaran Sintren dilakukan oleh punduh.

6. Dari mana Lenong berasal? Bagaimana bentuk pertunjukan Lenong? Jelaskan!

=Lenong adalah teater tradisional khas Betawi. Lenong tradisional ini diiringi musik gampang kromong
dengan alat-alat musik seperti gambang, kromong, gong. kendang, kempor, suling. dan kecrekan, serta
alat musik unsur Tionghoa, seperti tehyan, kongahyang, dan sukong. Lakon atau skenario lenong
umumnya mengandung pesan moral, yaitu menolong yang lemah, membenci kerakusan dan perbuatan
tercela. Bahasa yang digunakan dalam Lenong adalah bahasa Melayu (atau kini bahasa Indonesia) dialek
Betawi. Terdapat dua jenis Lenong, yaitu Lenong Denes dan Lenong Preman. Dalam Lenong Denes (dari
kata denes dalam dialek Betawi yang berarti "dinas" atau "resmi), aktor dan aktrisnya umumnya
mengenakan busana formal dan kisahnya berlatar kerajaan atau ungan kaum bangsawan,sedangkan
dalam Lenong Preman, busana yang dikenakan tidak ditentukan oleh sutradara dan umumnya berkisah
tentang kehidupan sehari-hari. Selain itu, kedua jenis Lenong ini juga dibedakan berdasarkan bahasa
yang digunakannya. Lenong Denes umumnya menggunakan bahasa Melayu tinggi, sedangkan Lenong
Preman menggunakan bahasa percakapan sehari-hari. Kisah yang dilakonkan dalam Lenong Preman,
misalnya, kisah rakyat yang ditindas oleh tuan tanah dengan pemungutan pajak kemudian muncul tokoh
pendekar taat beribadah yang membela rakyat dan melawan si tuan tanah jahat. Sementara itu, contoh
kisah Lenong Denes adalah kisah - kisah 1001 malam.

7. Jelaskan perbedaan Lenong Denes dan Lenong Preman!

= dalam lenong dunes yg artinya dinas atau resmi yaitu aktor dan aktrisnyaumumnya mengenakan
busana formal dan kisahnya belatar belakang kerajaan atau lingkungan kaum bangsawan, sedangkan
lenong preman busana yg dikenakan tidak ditentukan oleh surtra dara dan umumna berkisah tentang
kehidupan sehari hari.

8. Apa yang dimaksud dengan teknik olah tubuh? Apa tujuannya dan berikan contoh latihannya!

= olah tubuh perlu dilakukan sebelum kita mengadakan latihan atau pertunjukan, bertujuan agar
melatih atau melemaskan otot otot agar elastis,lentur, dan luwes.

Contohnya : sikap sempurna, berdiri tegak, dan kaki di renggangkan.

9. Apa yang dimaksud dengan teknik olah pikiran? Bagaimana cara melatihnya?Jelaskan!

= yaitu suatu teknik yang dilakukan untuk mengasah atau. mengolah pikiran kita agar bisa mengetahui
perkembangannya:

1, penjiwaan. Proses awal transformasi dan penjiwaan terhadap sebuah peran dalam pertunjukan
adalah memberi perhatian pusat.

2, konsentrasi. Konsentrasi berarti memberikan fokus terhadap sebuah objek.

10. Apa yang dimaksud dengan teknik olah suara? Bagaimana cara melatihnya?Jelaskan!

= Vokal adalah hal yang paling dominan dalam pertunjukan teater karena vokal adalah sarana
komunikasi yang berkaitan dengan isi cerita yang ingin disampaikan. Vokal adalah "unsur paling utama
untuk menyampaikan pikiran dan perasaan secara verbal dari rangkaian dialog yang dihafal aktor" Japi
Tambayong, 2000:19).Vokal adalah kunci pertunjukan teater. Untuk itu, diperlukan latihan vokal agar
tidak terjadi kemubaziran maksud yang akan disampaikan.

1) Menarik Napas dengan Lembut

Himpunlah napas yang dengan sangat lembut dan intens melalui hidung. Bersamaan dengan itu, naikkan
kedua tangan pelan-pelan secara berangsur-angsur sesuai hitungan. Saat tangan berada pada posisi
atas, berhenti sembari menahan napas lalu turunkan tangan dan lepaskan napas melalui mulut secara
intens. Usahakan dalam penghimpunan napas, yakni penarikan napas, pelayanan napas dari perut, dan
pelepasan, menggunakan waktu hitungan yang sama. Hal ini dilakukan sampai terjadi penghangatan dari
perut naik ke atas rongga resonansi sampai artikulasi.Agar Anda bisa melakukannya dengan baik,
ikutilah cara-cara berikut ini.

a) Tariklah napas dan keluarkan seperti angin.

b)Tariklah napas dan keluarkan seperti suara angin menerpa bambu atau angin menerpa air,

c) Tariklah napas dan keluarkan seperti angin itu sendiri. Rasakan efek napas tersebut pada langit-langit
atas mulut, lidah, dan pembentukannya.
d) Tariklah napas cdan keluarkan seperti seolah sedang berbisik. Rasakan bagaimana kandungan napas
dan suara yang keluar.

e)Tariklah napas dan keluarkan dengan teks dan seolah suara itu menyerupai angin.

2) Latihan Vokal Getaran Dalam

Teknik yang dilakukan masih sama, yaitu penghimpunan dan penahanan napas, hanya saja waktu
pelepasan menggunakan getaran dalam. Hal ini bertujuan agar pemain memiliki vokal dalam yang
mantap. Bunyi yang dihasilkan adalah [hhmmmm]. Waktu minimal untuk latihan vokal getaran dalam
adalah 20 menit untuk para pemain yang memiliki jam terbang tinggi. Sementara itu, bagi pemain yang
baru, latihan vokal getaran dalam bersifat kondisional karena tingkat kekuatan alat artikulasi setiap
individu berbeda-beda.

3) Latihan Vokal Getaran Luar

Teknik yang dilakukan adalah melakukan penghimpunan napas dan penahanan napas, sedangkan
pengeluaran napas menggunakan getaran luar. Hal ini bertujuan agar suara menjadi lantang dan keras.
Bunyi yang biasa dihasilkan adalah pelafalan [aaaaaaaal yang panjang sampai udara dalam perut habis.
Durasi latihan sama dengan teknik latihan vokal dalam.