Anda di halaman 1dari 60

Daftar IsI

1. User Guide Perusahaan ........................................................... 1


2. Cara Pengisian Pimpinan Perusahaan ...................................... 33
3. Cara Pengisian Izin Usaha ........................................................ 37
4. Cara Pengisian Akte Pendirian/Perubahan .............................. 41
5. Cara Pengisian Domisili Perusahaan ........................................ 45
6. Cara Pengisian Wajib Lapor ...................................................... 49
7. Cara Pengisian Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) .................. 51
8. Cara Pengisian Surat Penunjukan Petugas ............................... 53
User Guide Perusahaan

User Guide Perusahaan


1. Untuk melakukan proses didalam aplikasi Perusahaan
diwajibkan login kedalam aplikasi dengan mengakses link
http://dcbinapenta.id kemudian akan tampilan login, isi kolom
dengan email dan password yang telah ditentukan kemudian
tombol login seperti berikut:

2. Setelah berhasil login, Perusahaan akan dihadapkan pada


tampilan dashboard sebagai berikut:

1
User Guide Perusahaan

Pada tampilan dashboard terdapat menu Dashboard, Data


Persyaratan, Data Perusahaan, dan Logout. Fungsi fungsi menu
tersebut sebagai berikut:

A. Menu Dashboard untuk kembali pada halaman awal


B. Menu Data Persyaratan untuk melihat data
persyaratan yang wajib dipenuhi oleh perusahaan.

C. Menu Profile Perusahaan untuk melihat data profile


perusahaan dan mengganti password akun
perusahaan.

2
User Guide Perusahaan

D. Menu Pengurus Perizinan untuk melihat data


pengurus teknis yang ditunjuk.

E. Menu Perubahan Pengurus Teknis untuk mengajukan


perubahan pengurus teknis lama dengan pengurus
teknis baru.

F. Menu Logout untuk keluar dari aplikasi PJP3TKA.

 Mengisi Persyaratan yang dibutuhkan


Perusahaan yang ingin mendapatkan SK dan Id card PJP3TKA
wajib melewati setiap proses yang telah ditentukan, tahapan
proses dapat dilihat pada halaman dashboard aplikasi dengan
tampilan sebagai berikut:

3
User Guide Perusahaan

Untuk langkah pertama pada proses tahapan yaitu Perusahaan


wajib mengisi persyaratan yang berada pada menu Data
Persyaratan. Persyaratan yang wajib dipenuhi antara lain:

A. Pimpinan Perusahaan, dengan cara pengisian sebagai berikut:


- Klik Pimpinan perusahaan, setelah itu akan tampil 3
tombol pilihan, untuk melihat cara pengisian Perusahaan
dapat mengklik tombol cara pengisian, kemudian jika
perusahaan ingin memasukan data Pimpinan
Perusahaan, perusahaan dapat mengklik tombol tambah
maka akan keluar tampilan sebagai berikut:

4
User Guide Perusahaan

 Nama : Diisi sesuai nama pimpinan perusahaan.


Contoh:

 Nomor KTP : Diisi sesuai nomor ktp pimpinan perusahaan.


Contoh:

 Jabatan : Diisi sesuai jabatan pimpinan perusahaan.


Contoh:

 Tempat Lahir : Diisi sesuai tempat lahir pimpinan


perusahaan.
Contoh:

 Tanggal Lahir : Diisi sesuai tanggal lahir pimpinan


perusahaan.
Contoh:

5
User Guide Perusahaan

 Email : Diisi sesuai email pimpinan perusahaan.


Contoh:

 NIP : Diisi sesuai NIP pimpinan, jika tidak ada dapat


dikosongkan.
Contoh:

 Nomor Hp : Diisi sesuai nomor hp pimpinan perusahaan.


Contoh:

 Alamat : Diisi sesuai alamat tinggal pimpinan perusahaan.


Contoh:

6
User Guide Perusahaan

 Unggah Foto : Masukan foto pimpinan perusahaan,


dengan format gambar .png | .jpg | .jpeg dengan
minimum ukuran gambar 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

B. Izin Usaha , Cara pengisian kolom Izin Usaha adalah dengan


cara sebagai berikut:
- Klik Izin Usaha, setelah itu akan tampil 3 tombol pilihan,
untuk melihat cara pengisian Izin Usaha dapat mengklik
tombol cara pengisian, kemudian jika perusahaan ingin
memasukan data Izin Usaha, perusahaan dapat mengklik
tombol tambah maka akan keluar tampilan sebagai berikut:

7
User Guide Perusahaan

 No Seri : diisi sesuai dengan dokumen izin usaha.


Contoh:

 Nomor Izin Usaha : diisi sesuai dengan dokumen izin


usaha
Contoh:

 Perusahaan : diisi sesuai nama PT anda.


Contoh:

 Penanggung Jawab : diisi sesuai nama penanggung


jawab yang ada pada dokumen izin usaha.
Contoh:

 Jabatan : diisi sesuai jabatan penanggung jawab yang


ada pada dokumen izin usaha.
Contoh:

8
User Guide Perusahaan

 Kekayaan Bersih :
Contoh:

 Kegiatan Usaha :
Contoh:

 Dikeluarkan di : diisi sesuai dengan dokumen izin usaha.


Contoh:

 Barang/Jasa Dagangan Utama :


Contoh:

 Kelembagaan :
Contoh:

 No Telepon/Hp : diisi sesuai nomor Telepon/Hp pada


dokumen izin usaha.
Contoh:

9
User Guide Perusahaan

 Fax : diisi sesuai nomor fax pada dokumen izin usaha.


Contoh:

 Pejabat yang Mengeluarkan : diisi sesuai dengan nama


Pejabat yang mengeluarkan dokumen izin usaha.
Contoh:

 Tanggal Keluar : diisi sesuai tanggal dikeluarkannya


dokumen izin usaha.
Contoh:

 Upload Dokumen : Upload scan dokumen izin usaha,


dengan format .pdf dengan minimum ukuran gambar
2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

10
User Guide Perusahaan

C. Pengisian Akte Pendirian/Perubahan dapat dilakukan dengan


cara sebagai berikut:
- Klik Akte Pendirian, setelah itu akan tampil 3 tombol pilihan,
untuk melihat cara pengisian Perusahaan dapat
mengklik tombol cara pengisian, kemudian jika perusahaan
ingin memasukan data Akte Pendirian, perusahaan
dapat mengklik tombol tambah maka akan keluar
tampilan sebagai berikut:

 Nomor Akte Pendirian : diisi sesuai nomor akte pendirian


pada dokumen akte pendirian.
Contoh:

11
User Guide Perusahaan

 Tanggal Keluar : diisi sesuai tanggal dikeluarkannya akte


pendirian pada dokumen akte pendirian.
Contoh:

 Upload Dokumen : Upload scan dokumen Akte Pendirian,


dengan format .pdf dengan ukuran minimum 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

12
User Guide Perusahaan

Jika perusahaan telah mengubah akte pendiriannya perusahaan


wajib memasukan dokumen akte perubahan dengan cara klik Akte
Perubahan, setelah itu akan tampil 3 tombol pilihan, untuk melihat
cara pengisian Perusahaan dapat mengklik tombol cara pengisian,
kemudian jika perusahaan ingin memasukan data Akte Perubahan,
perusahaan dapat mengklik tombol tambah maka akan keluar
tampilan sebagai berikut:

 Notaris: diisi sesuai nama notaris pada dokumen akte


perubahan.
Contoh:

13
User Guide Perusahaan

 Nomor Akte Perubahan : diisi sesuai nomor akte


perubahan pada dokumen akte perubahan.
Contoh:

 Tanggal Keluar : diisi sesuai tanggal dikeluarkannya akte


perubahan pada dokumen akte perubahan.
Contoh:

 Upload Dokumen : Upload scan dokumen Akte


perubahan, dengan .pdf dengan minimum ukuran
gambar 2Mb.

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

14
User Guide Perusahaan

D. Domisili Perusahaan dengan cara pengisian sebagai berikut:


- Klik Domisili Perusahaan, setelah itu akan tampil 3 tombol
pilihan, untuk melihat cara pengisian Perusahaan dapat
mengklik tombol cara pengisian, kemudian jika perusahaan
ingin memasukkan data Domisili Perusahaan, perusahaan
dapat mengklik tombol tambah maka akan keluar tampilan
sebagai berikut:

 No Surat : disi sesuai format nomor surat pada dokumen


domisili perusahaan.
Contoh:

 Nama Perusahaan : diisi sesuai nama perusahaan.


Contoh:

15
User Guide Perusahaan

 Jenis Usaha: diisi sesuai jenis usaha yang dikerjakan, sesuai


pada dokumen domisili perusahaan, dapat dikosongkan.
Contoh:

 Status Bangunan : diisi sesuai status bangunan pada


dokumen domisili perusahaan, dapat dikosongkan.
Contoh:

 Provinsi : diisi sesuai provinsi pada dokumen domisili


perusahaan.
Contoh:

 Kabupaten/Kota : diisi sesuai Kabupaten/Kota pada


dokumen domisili perusahaan.
Contoh:

 Kelurahan & Kecamatan : diisi sesuai pada dokumen


domisili perusahaan.
Contoh:

16
User Guide Perusahaan

 RT/RW : diisi sesuai RT/RW pada dokumen domisili


perusahaan, dapat dikosongkan.
Contoh:

 Kode Pos : diisi sesuai kode pos pada dokumen domisli


perusahaan.
Contoh:

 Nama Jalan : diisi sesuai Nama Jalan pada dokumen domisili


perusahaan.
Contoh:

 Tanggal Keluar : diisi sesuai tanggal keluar atau disahkannya


dokumen domisili perusahaan.
Contoh:

 Upload Dokumen : Upload scan dokumen domisili


perusahaan, dengan format .pdf dengan minimum ukuran
gambar 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

17
User Guide Perusahaan

E. Cara pengisian menu Wajib Lapor dapat dilakukan dengan


cara pengisian sebagai berikut:

- Klik Wajib Lapor, setelah itu akan tampil 3 tombol pilihan,


untuk melihat cara pengisian Perusahaan dapat mengklik
tombol cara pengisian, kemudian jika perusahaan ingin
memasukan data Wajib Lapor, perusahaan dapat meng-klik
tombol tambah maka akan keluar tampilan sebagai berikut:

 Jumlah Karyawan : Isi sesuai jumlah karyawan pada


dokumen wajib lapor.
Contoh:

 Tanggal Keluar : Isi sesuai tanggal dokumen dikeluarkan.


Contoh:

18
User Guide Perusahaan

 Jenis Usaha : Isi sesuai jenis usaha pada dokumen wajib


lapor.
Contoh:

 Jumlah Upah Wajib Lapor : Isi sesuai pada dokumen wajib


lapor.
Contoh:

 Unggah Dokumen : Upload scan dokumen domisili


perusahaan, dengan format .pdf dengan minimal ukuran
gambar 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

19
User Guide Perusahaan

F. Pengisian Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dapat dilakukan


dengan cara sebagai berikut:
- Klik NPWP, setelah itu akan tampil 3 tombol pilihan, untuk
melihat cara pengisian Perusahaan dapat mengklik tombol
cara pengisian, kemudian jika perusahaan ingin memasukan
data NPWP, perusahaan dapat mengklik tombol tambah
maka akan keluar tampilan sebagai berikut:

 No NPWP Perusahaan: diisi sesuai nomor NPWP


perusahaan.
 Contoh:

 Nama Perusahaan: diisi sesuai nama perusahaan pada


NPWP.
Contoh:

20
User Guide Perusahaan

 Alamat Perusahaan: Diisi sesuai alamat perusahaan


perusahaan.
Contoh:

 Tanggal Keluar: Diisi sesuai tanggal NPWP dikeluarkan.


Contoh:

 Unggah Dokumen : Unggah hasil scan NPWP, dengan


format .pdf dan minimum ukuran gambar 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

21
User Guide Perusahaan

G. Cara Pengisian Surat Penunjukan Petugas (SPPD) dapat


dilakukan dengan cara sebagai berikut:
- Klik Surat Penunjukan Petugas, setelah itu akan tampil 3
tombol pilihan, untuk melihat cara pengisian Perusahaan
dapat mengklik tombol cara pengisian, lalu jika perusahaan
ingin memasukan data Surat Penunjukan Petugas,
perusahaan dapat mengklik tombol tambah maka akan
keluar tampilan sebagai berikut:

 Nama Perusahaan : diisi sesuai nama perusahaan pada


dokumen spp.
Contoh:

 No Surat : Diisi sesuai nomor surat pada dokumen spp.


Contoh:

22
User Guide Perusahaan

 Tanggal Surat : Diisi sesuai tanggal surat pada dokumen


spp.
Contoh:

 Pejabat yang mengeluarkan: diisi sesuai nama pejabat


yang mengeluarkan pada dokumen spp.
Contoh:

 Unggah Dokumen : Unggah hasil scan spp, dengan format


.pdf dengan minimal ukuran gambar 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

23
User Guide Perusahaan

H. Petugas 1 dan Petugas 2 dengan cara pengisian sebagai


berikut:
- Setelah data SPP telah dimasukan, maka tampil tampilan
sebagai berikut:

- Selanjutnya perusahaan diminta untuk memasukan data


petugas 1 dan petugas 2, klik tombol Tambah kemudian
akan tampil form untuk memasukan data petugas 1 dan
petugas 2 sebagai berikut:

24
User Guide Perusahaan

 Nama : Isi sesuai nama petugas perusahaan yang ditunjuk.


Contoh:

 Nomor KTP : Isi sesuai nomor KTP petugas perusahaan.


Contoh:

 Jabatan : Isi sesuai jabatan petugas perusahaan.


Contoh:

 Bagian : Isi sesuai bagian pekerjaan petugas perusahaan.


Contoh:

 Tempat Lahir : Isi sesuai tempat lahir petugas perusahaan.


Contoh:

25
User Guide Perusahaan

 Tanggal Lahir : Isi sesuai tanggal lahir petugas perusahaan.


Contoh:

 Unggah Foto : Masukan foto petugas perusahaan, dengan


format gambar .png | .jpg | .jpeg dengan minimal
ukuran gambar 2Mb.
Contoh:

 Email : Isi sesuai email petugas perusahaan.


Contoh:

 NIP : Isi sesuai NIP petugas perusahaan.


Contoh:

26
User Guide Perusahaan

 Nomor Telepon : Isi sesuai Nomor Telepon petugas


perusahaan.
Contoh:

 Nomor Hp : Isi sesuai Nomor Hp petugas perusahaan.


Contoh:

 Alamat : Isi sesuai alamat petugas perusahaan.


Contoh:

 Unggah Foto KTP : Masukan foto KTP perusahaan, dengan


format gambar .png | .jpg | .jpeg dengan minimal
ukuran gambar 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

27
User Guide Perusahaan

I. Foto Perusahaan dengan cara pengisian sebagai berikut:


- Klik Foto Perusahaan, selanjutnya perusahaan diminta
untuk memasukan foto tampak depan perusahaan dan foto
papan perusahaan seperti berikut:

 Unggah Foto Tampak Depan : Masukan foto perusahaan,


dengan format gambar .png | .jpg | .jpeg dengan minimal
ukuran gambar 2Mb.
Contoh:

 Unggah papan nama perusahaan : Masukan foto papan


nama perusahaan, dengan format gambar .png | .jpg |
.jpeg dengan minimum size gambar 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

28
User Guide Perusahaan

- Setelah perusahaan melengkapi seluruh persyaratan yang


ditentukan, perusahaan menunggu konfimasi melalui email
terkait hasil pengecekan dokumen.

 Pengambilan Sertifikat dan ID card


- Setelah perusahaan sampai pada proses persetujuan
seperti gambar berikut:

- Perusahaan akan diminta untuk mengisi form konfirmasi


pengambilan berkas, klik SUBMIT maka akan tampil
tampilan sebagai berikut:

29
User Guide Perusahaan

- Isikan data petugas yang akan mengambil berkas ke kantor


KEMNAKER, agar dapat dikonfirmasi oleh petugas PTSA,
Klik SIMPAN.

- Setelah mendapatkan konfirmasi email, perusahaan


diminta untuk mencetak form pengambilan yang telah
dikirimkan melalui emai tersebut untuk dibawa dan
diserahkan kepada Petugas PTSA untuk dilakukan
pengecekan.

 Perubahan Petugas Teknis Baru


- Untuk perusahaan yang ingin melakukan perubahan
petugas teknis dapat melalui menu Perubahan Petugas
Teknis, tetapi dengan syarat wajib menyertakan dokumen
yang dibutuhkan dan alasan pergantian petugas teknis,
seperti tampilan:

- Jika perusahaan sudah memiliki dokumen yang diminta, isi


form diatas kemudian klik KIRIM, selanjutnya anda akan
diminta menunggu hasil pengajuan melalui email pada
akun anda.

30
User Guide Perusahaan

- setelah mendapatkan email persetujuan perubahan


pengurus teknis, perusahaan kan diminta mengajukan
petugas teknis baru, seperti gambar berikut:

- klik Ubah untuk memasukan data petugas perusahaan


baru, Selanjutnya petugas diminta menunggu sampai pihak
KEMNAKER mengkonfirmasi melalui email, bahwa Id card
perubahan sudah dapat diambil. Selanjutnya silakan bawa
SK dan Id card lama untuk syarat pengambilan SK dan ID
card baru.

31
Cara Pengisian Pimpinan Perusahaan

Cara Pengisian Pimpinan Perusahaan


A. Pimpinan Perusahaan, dengan cara pengisian sebagai berikut:
- Klik Pimpinan perusahaan, setelah itu akan tampil 3 tombol
pilihan, untuk melihat cara pengisian Perusahaan dapat
mengklik tombol cara pengisian, kemudian jika perusahaan
ingin memasukan data Pimpinan Perusahaan, perusahaan
dapat mengklik tombol tambah maka akan keluar tampilan
sebagai berikut:

 Nama : Diisi sesuai nama pimpinan perusahaan.


Contoh:

 Nomor KTP : Diisi sesuai nomor ktp pimpinan perusahaan.


Contoh:

33
Cara Pengisian Pimpinan Perusahaan

 Jabatan : Diisi sesuai jabatan pimpinan perusahaan.


Contoh:

 Tempat Lahir : Diisi sesuai tempat lahir pimpinan


perusahaan.
Contoh:

 Tanggal Lahir : Diisi sesuai tanggal lahir pimpinan


perusahaan.
Contoh:

 Email : Diisi sesuai email pimpinan perusahaan.


Contoh:

34
Cara Pengisian Pimpinan Perusahaan

 NIP : Diisi sesuai NIP pimpinan, jika tidak ada dapat


dikosongkan.
Contoh:

 Nomor Hp : Diisi sesuai nomor hp pimpinan perusahaan.


Contoh:

 Alamat : Diisi sesuai alamat tinggal pimpinan perusahaan.


Contoh:

35
Cara Pengisian Pimpinan Perusahaan

 Unggah Foto : Masukan foto pimpinan perusahaan,


dengan format gambar .png | .jpg | .jpeg dengan
minimum ukuran gambar 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

36
Cara Pengisian Izin Usaha

Cara Pengisian Izin Usaha


B. Cara pengisian kolom Izin Usaha adalah dengan cara sebagai
berikut:

- Klik Izin Usaha, setelah itu akan tampil 3 tombol pilihan, untuk
melihat cara pengisian Izin Usaha dapat mengklik tombol cara
pengisian, kemudian jika perusahaan ingin memasukan data Izin
Usaha, perusahaan dapat mengklik tombol tambah maka akan
keluar tampilan sebagai berikut:

 No Seri : diisi sesuai dengan dokumen izin usaha.


Contoh:

37
Cara Pengisian Izin Usaha

 Nomor Izin Usaha : diisi sesuai dengan dokumen izin


usaha
Contoh:

 Perusahaan : diisi sesuai nama PT anda.


Contoh:

 Penanggung Jawab : diisi sesuai nama penanggung


jawab yang ada pada dokumen izin usaha.
Contoh:

 Jabatan : diisi sesuai jabatan penanggung jawab yang


ada pada dokumen izin usaha.
Contoh:

 Kekayaan Bersih :
Contoh:

38
Cara Pengisian Izin Usaha

 Kegiatan Usaha :
Contoh:

 Dikeluarkan di : diisi sesuai dengan dokumen izin usaha.


Contoh:

 Barang/Jasa Dagangan Utama :


Contoh:

 Kelembagaan :
Contoh:

 No Telepon/Hp : diisi sesuai nomor Telepon/Hp pada


dokumen izin usaha.
Contoh:

 Fax : diisi sesuai nomor fax pada dokumen izin usaha.


Contoh:

39
Cara Pengisian Izin Usaha

 Pejabat yang Mengeluarkan : diisi sesuai dengan nama


Pejabat yang mengeluarkan dokumen izin usaha.
Contoh:

 Tanggal Keluar : diisi sesuai tanggal dikeluarkannya


dokumen izin usaha.
Contoh:

 Upload Dokumen : Upload scan dokumen izin usaha,


dengan format .pdf dengan minimum ukuran gambar
2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

40
Cara Pengisian Akte Pendirian/Perubahan

Cara Pengisian Akte Pendirian/


Perubahan
C. Pengisian Akte Pendirian/Perubahan dapat dilakukan dengan
cara sebagai berikut:
- Klik Akte Pendirian, setelah itu akan tampil 3 tombol pilihan,
untuk melihat cara pengisian Perusahaan dapat
mengklik tombol cara pengisian, kemudian jika perusahaan
ingin memasukan data Akte Pendirian, perusahaan
dapat mengklik tombol tambah maka akan keluar
tampilan sebagai berikut:

 Nomor Akte Pendirian : diisi sesuai nomor akte pendirian


pada dokumen akte pendirian.
Contoh:

41
Cara Pengisian Akte Pendirian/Perubahan

 Tanggal Keluar : diisi sesuai tanggal dikeluarkannya akte


pendirian pada dokumen akte pendirian.
Contoh:

 Upload Dokumen : Upload scan dokumen Akte Pendirian,


dengan format .pdf dengan ukuran minimum 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

42
Cara Pengisian Akte Pendirian/Perubahan

Jika perusahaan telah mengubah akte pendiriannya perusahaan


wajib memasukan dokumen akte perubahan dengan cara klik
Akte Perubahan, setelah itu akan tampil 3 tombol pilihan, untuk
melihat cara pengisian Perusahaan dapat mengklik tombol cara
pengisian, kemudian jika perusahaan ingin memasukan data Akte
Perubahan, perusahaan dapat mengklik tombol tambah
maka akan keluar tampilan sebagai berikut:

 Notaris: diisi sesuai nama notaris pada dokumen akte


perubahan.
Contoh:

43
Cara Pengisian Akte Pendirian/Perubahan

 Nomor Akte Perubahan : diisi sesuai nomor akte


perubahan pada dokumen akte perubahan.
Contoh:

 Tanggal Keluar : diisi sesuai tanggal dikeluarkannya akte


perubahan pada dokumen akte perubahan.
Contoh:

 Upload Dokumen : Upload scan dokumen Akte


perubahan, dengan .pdf dengan minimum ukuran
gambar 2Mb.

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

44
Cara Pengisian Domisili Perusahaan

Cara Pengisian Domisili Perusahaan


D. Domisili Perusahaan dengan cara pengisian sebagai berikut:
- Klik Domisili Perusahaan, setelah itu akan tampil 3 tombol
pilihan, untuk melihat cara pengisian Perusahaan dapat
mengklik tombol cara pengisian, kemudian jika perusahaan
ingin memasukkan data Domisili Perusahaan, perusahaan
dapat mengklik tombol tambah maka akan keluar tampilan
sebagai berikut:

 No Surat : disi sesuai format nomor surat pada dokumen


domisili perusahaan.
Contoh:

 Nama Perusahaan : diisi sesuai nama perusahaan.


Contoh:

45
Cara Pengisian Domisili Perusahaan

 Jenis Usaha: diisi sesuai jenis usaha yang dikerjakan, sesuai


pada dokumen domisili perusahaan, dapat dikosongkan.
Contoh:

 Status Bangunan : diisi sesuai status bangunan pada


dokumen domisili perusahaan, dapat dikosongkan.
Contoh:

 Provinsi : diisi sesuai provinsi pada dokumen domisili


perusahaan.
Contoh:

 Kabupaten/Kota : diisi sesuai Kabupaten/Kota pada


dokumen domisili perusahaan.
Contoh:

46
Cara Pengisian Domisili Perusahaan

 Kelurahan & Kecamatan : diisi sesuai pada dokumen


domisili perusahaan.
Contoh:

 RT/RW : diisi sesuai RT/RW pada dokumen domisili


perusahaan, dapat dikosongkan.
Contoh:

 Kode Pos : diisi sesuai kode pos pada dokumen domisli


perusahaan.
Contoh:

 Nama Jalan : diisi sesuai Nama Jalan pada dokumen domisili


perusahaan.
Contoh:

47
Cara Pengisian Domisili Perusahaan

 Tanggal Keluar : diisi sesuai tanggal keluar atau disahkannya


dokumen domisili perusahaan.
Contoh:

 Upload Dokumen : Upload scan dokumen domisili


perusahaan, dengan format .pdf dengan minimum ukuran
gambar 2Mb.

Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

48
Cara Pengisian Wajib Lapor

Cara Pengisian Wajib Lapor


E. Cara pengisian menu Wajib Lapor dapat dilakukan
dengan cara pengisian sebagai berikut:

- Klik Wajib Lapor, setelah itu akan tampil 3 tombol


pilihan, untuk melihat cara pengisian Perusahaan dapat
mengklik tombol cara pengisian, kemudian jika
perusahaan ingin memasukan data Wajib Lapor,
perusahaan dapat meng-klik tombol tambah maka akan
keluar tampilan sebagai berikut:

 Jumlah Karyawan : Isi sesuai jumlah karyawan pada


dokumen wajib lapor.
Contoh:

 Tanggal Keluar : Isi sesuai tanggal dokumen


dikeluarkan.
Contoh:

49
Cara Pengisian Wajib Lapor

 Jenis Usaha : Isi sesuai jenis usaha pada dokumen


wajib lapor.
Contoh:

 Jumlah Upah Wajib Lapor : Isi sesuai pada dokumen


wajib lapor.
Contoh:

 Unggah Dokumen : Upload scan dokumen domisili


perusahaan, dengan format .pdf dengan minimal
ukuran gambar 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

50
Cara Pengisian Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

Cara Pengisian Nomor Pokok Wajib


Pajak (NPWP)
F. Pengisian Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dapat dilakukan
dengan cara sebagai berikut:

- Klik NPWP, setelah itu akan tampil 3 tombol pilihan, untuk


melihat cara pengisian Perusahaan dapat mengklik tombol
cara pengisian, kemudian jika perusahaan ingin memasukan
data NPWP, perusahaan dapat mengklik tombol tambah maka
akan keluar tampilan sebagai berikut:

 No NPWP Perusahaan: diisi sesuai nomor NPWP


perusahaan.
Contoh:

 Nama Perusahaan: diisi sesuai nama perusahaan pada


NPWP.
Contoh:

51
Cara Pengisian Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

 Alamat Perusahaan: Diisi sesuai alamat perusahaan


perusahaan.
Contoh:

 Tanggal Keluar: Diisi sesuai tanggal NPWP dikeluarkan.


Contoh:

 Unggah Dokumen : Unggah hasil scan NPWP, dengan


format .pdf dan minimum ukuran gambar 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

52
Cara Pengisian Surat Penunjukan Petugas

Cara Pengisian Surat Penunjukan


Petugas
G. Cara Pengisian Surat Penunjukan Petugas (SPPD) dapat
dilakukan dengan cara sebagai berikut:

- Klik Surat Penunjukan Petugas, setelah itu akan tampil 3


tombol pilihan, untuk melihat cara pengisian Perusahaan
dapat mengklik tombol cara pengisian, lalu jika perusahaan
ingin memasukan data Surat Penunjukan Petugas,
perusahaan dapat mengklik tombol tambah maka akan
keluar tampilan sebagai berikut:

 Nama Perusahaan : diisi sesuai nama perusahaan pada


dokumen spp.
Contoh:

 No Surat : Diisi sesuai nomor surat pada dokumen spp.


Contoh:

53
Cara Pengisian Surat Penunjukan Petugas

 Tanggal Surat : Diisi sesuai tanggal surat pada dokumen


spp.
Contoh:

 Pejabat yang mengeluarkan: diisi sesuai nama pejabat


yang mengeluarkan pada dokumen spp.
Contoh:

 Unggah Dokumen : Unggah hasil scan spp, dengan format


.pdf dengan minimal ukuran gambar 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

54
Cara Pengisian Surat Penunjukan Petugas

H. Petugas 1 dan Petugas 2 dengan cara pengisian sebagai


berikut:

- Setelah data SPP telah dimasukan, maka tampil tampilan


sebagai berikut:

Selanjutnya perusahaan diminta untuk memasukan data


petugas 1 dan petugas 2, klik tombol Tambah kemudian akan
tampil form untuk memasukan data petugas 1 dan petugas 2
sebagai berikut:

55
Cara Pengisian Surat Penunjukan Petugas

 Nama : Isi sesuai nama petugas perusahaan yang ditunjuk.


Contoh:

 Nomor KTP : Isi sesuai nomor KTP petugas perusahaan.


Contoh:

 Jabatan : Isi sesuai jabatan petugas perusahaan.


Contoh:

 Bagian : Isi sesuai bagian pekerjaan petugas perusahaan.


Contoh:

 Tempat Lahir : Isi sesuai tempat lahir petugas perusahaan.


Contoh:

56
Cara Pengisian Surat Penunjukan Petugas

 Tanggal Lahir : Isi sesuai tanggal lahir petugas perusahaan.


Contoh:

 Unggah Foto : Masukan foto petugas perusahaan, dengan


format gambar .png | .jpg | .jpeg dengan minimal
ukuran gambar 2Mb.
Contoh:

 Email : Isi sesuai email petugas perusahaan.


Contoh:

 NIP : Isi sesuai NIP petugas perusahaan.


Contoh:

 Nomor Telepon : Isi sesuai Nomor Telepon petugas


perusahaan.

57
Cara Pengisian Surat Penunjukan Petugas

Contoh:

 Nomor Hp : Isi sesuai Nomor Hp petugas perusahaan.


Contoh:

 Alamat : Isi sesuai alamat petugas perusahaan.


Contoh:

 Unggah Foto KTP : Masukan foto KTP perusahaan, dengan


format gambar .png | .jpg | .jpeg dengan minimal
ukuran gambar 2Mb.
Contoh:

Jika sudah terisi semua silakan klik tombol SIMPAN.

58

Anda mungkin juga menyukai