Anda di halaman 1dari 40

Organ Reproduksi

FLOS / BUNGA / FLOWER

STRUKTUR PERKEMBANGAN
TUMBUHAN I

Evelyne Riandini, M.Si


FLOWER
 Bunga tunggal  soliter
 Bunga majemuk  perbungaan/infloresen
Bagian-bagian bunga

Pada umumnya bunga t.d.


bagian-bagian:
- Tangkai bunga (peduncle)
- Dasar bunga (receptacle)
Utah Flora BOT2100
Hiasan bunga (perianthum)
- Kelopak (calyx) :
daun-daun kelopak (sepal)
- Mahkota (corolla)
daun-daun mahkota (petal)
Calyx
Sepals
Sepals
Corolla
Petals
- alat reproduksi jantan (androecium) : benang sari (stamen)
- alat reproduksi betina (gynoecium) :
putik (pistil) -> t.d. satu atau beberapa daun buah (carpel)

Bunga Bunga
betina jantan
Hiasan bunga tidak bisa dibedakan menjadi kelopak & mahkota
 tenda bunga (perigonium)
t.d. daun-daun tenda bunga (tepal)
Bunga tanpa hiasan bunga atau salah satu bagian hiasan bunga
bunga telanjang

Tenda bunga
(perigonium)
Macam-macam bunga berdasarkan bagian bunga yang ada:

• Bunga lengkap (complete) / sempurna (perfect) : mempunyai


sepal, petal, stamen, dan pistil
• Bunga tidak lengkap (incomplete) / tidak sempurna (imperfect):
- tanpa hiasan bunga / salah satu bagian hiasan bunga
(bunga telanjang)
- tanpa salah satu alat reproduksi (stamen atau pistil) (bunga
berkelamin tunggal / uniseksual)
Tipe bunga berdasarkan posisi sepal/tepal bagian dorsal:

- Normal : Posisi sepal/tepal menghadap ke atas

- Resupinate : Posisi sepal/tepal dorsal menghadap ke bawah


Susunan bagian-bagian bunga:
- acyclic  bagian-bagian bunga tersusun spiral

- cyclic  bagian-bagian bunga tersusun melingkar

- hemicyclic  bagian-bagian bunga sebagian tersusun spiral,


sebagian tersusun melingkar
Perlekatan antar bagian bunga:
- saling bebas  free : antar bagian bunga yang berbeda
(misal antara sepal dan petal)
- saling bebas  distict : antar bagian bunga yang sama
(misal antar sepal)
- saling berlekatan  adnate : antar bagian bunga yang berbeda
(misal antara sepal dan petal)
- saling berlekatan  connate : antar bagian bunga yang sama
(misal antara sepal dan petal)
Simetri Bunga:

Aktinomorf/ beraturan /radial/Simetri banyak


Zigomorf /tidak beraturan /Setangkup tunggal
Asimetris / Tidak simetris
Kelamin Bunga:
Bunga banci / berkelamin dua / biseksual / hermaprodit  mempunyai benang
sari dan putik

Bunga berkelamin tunggal /


uniseksual

 bunga betina  mempunyai putik,


tidak mempunyai benang sari
 bunga jantan  mempunyai benang
sari, tidak mempunyai putik
Bermacam-macam tumbuhan berdasarkan kelamin bunga yang dihasilkan:

• Berumah satu (monoecious):


dihasilkan bunga uniseksual
(bunga jantan dan betina
dihasilkan pada satu
individu)

• Berumah dua (dioecious);


dihasilkan bunga uniseksual (bunga
jantan dan betina dihasilkan pada
individu terpisah  individu jantan
dan individu betina)
Poligam (polygamous): dihasilkan bunga biseksual dan uniseksual (bunga jantan dan
atau betina):
• andromonoecious • gynomonoceous
• androdioecious • gynomonoecious
• monoecious-polygamous • dioecious-polygamous
Dasar Bunga
istilah-istilah khusus berhubungan dengan dasar bunga:

1. torus • Pendukung mahkota/anthofor /Anthoporum


• Pendukung putik/ginofor/ginophorum
• Pendukung benang sari/androfor/androphorum
Dasar Bunga
• Pendukung benang sari dan putik/ androginofor/
Androginophorum
• cakram (disk/discus)
Bentuk Dasar Bunga
Berdasarkan sifatnya ; 3 Golongan Dasar Bunga
1. Hipogin (hypogynous) : Hiasan bunga tumbuh lebih rendah dari
duduknya putik
2. Perigin (perigynous) : Hiasan bunga tumbuh sama tinggi dengan
duduknya putik
3. Epigin (epigynous) : Hiasan bunga tumbuh lebih tinggi dari
duduknya putik.

bunga epigynous bunga perigynous bunga hypogynous


Hiasan Bunga (perianth/perianthum):
• Kelopak (calyx)
1. gamosepalous/synsepalous = sepal saling berlekatan
• berbagi (partitus)  bercuping panjang
(lebih dari ½ panjang kelopak)
• bercangap (fissus)  panjang cuping ± ½ panjang kelopak
• berlekuk (lobatus)  bercuping pendek
(kurang dari ½ panjang kelopak)
2. polysepalous/aposepalous = sepal saling bebas
3. epicalix = kelopak tambahan
3. Daun pemikat

Satu daun kelopaknya amat


lebar, berbentuk daun biasa
dan mempunyai warna
yang menarik, sehingga
kelopak ini dinamakan daun
pemikat.

Mussaenda frondosa
Bunga Bougainvillea spectabilis

Setiap kelopak bunga selalu


terdapat 3 bunga, masing-masing
dengan satu daun pemikat yang
berkumpul menjadi satu
kelompok.

Pada bougenvil daun pemikat ini


merupakan metamorfosis daun
pelindung
• Mahkota (corolla)
1. apetalous = tanpa mahkota

Euphorbia hirta flower


2. Gamopetalous /sympetalous /monopetalous = petal saling berlekatan
 3 bagian:
tabung mahkota
leher mahkota
pinggiran mahkota

Ipomoea cordatotriloba
3. polypetalous/apopetalous/choripetalous/dialypetalous = petal saling bebas
 2 bagian:
kuku mahkota (unguis)
helaian daun mahkota (lamina)
•corolla scales = sisik-sisik mahkota
•corona = mahkota tambahan
Tipe-tipe corolla
papilionaceous
Rumus Bunga
TUGAS KELOMPOK
KELOMPOK 1 : BUNGA TIDAK LENGKAP
KELOMPOK 2 : BUNGA AKTINOMORF
KELOMPOK 3 : BUNGA ZIGOMORF & ASIMETRI
KELOMPOK 4 : BUNGA MAJEMUK TAK BERBATAS
KELOMPOK 5 : BUNGA MAJEMUK BERBATAS

Anda mungkin juga menyukai