Itu adalah pagi yang sangat normal di desa Konoha ...

-Seluruh desa tenang dan sangat tenang ... kecuali di Kantor tempat Hokage Ketujuh bertarung dengan
dedaunan bertumpuk sehingga ia sendiri tidak tahu dari mana mereka datang begitu banyak ...

Meskipun dia bisa menggunakan klon untuk membantunya, itu tidak akan adil, adalah apa yang
dijelaskan nenek moyang Hokage kepadanya, mungkin itu karena mereka tidak pernah memikirkannya
dan mereka tidak ingin Hokage Baru tidak melalui hal yang sama yang mereka ...

-Tapi Hokage melanjutkan dengan surat-suratnya sampai dia berhenti ketika dia mendengar rekan dan
penasihatnya Shikamaru ...

{Shikamaru} - Ketujuh! Saya pikir akan lebih baik jika Anda mempersiapkan kedatangan duta besar
Kumogakure karena tidak akan lama sebelum Anda mencapai desa ...

{Naruto} - Anda benar saya lupa! Shikamaru terima kasih telah mengingatkan saya ...

{Shikamaru} - Baka ... Ingatlah bahwa duta besar tidak terlalu sabar jika Anda membuatnya menunggu
terlalu lama, bukan karena Raikage sebelumnya ...

{Naruto} - Kalah ... Aunq adalah ninja yang hebat dan aku tahu temperamennya ... hehe (Setetes
keringat)

{Shikamaru} - Dan setelah pertemuan di mana Anda akan tinggal? ... Karena sekretaris Anda tidak
memberi saya jawaban ...

{Naruto} - apa? Saya juga lupa .. Tentang Hosjedaje Hehe

{Shikamaru} - Saya bilang untuk menyerahkannya kepada saya tetapi Anda tidak mau, Anda mengatakan
bahwa Anda akan mempercayakannya kepada Sekretaris Anda ... Anda sangat tahu bahwa sekarang ada
banyak pariwisata di desa berkat perayaan tanggal ini, kami akan mengambil Lama mencari hotel kelas
satu untuk tamu kami ... (marah) Anda seharusnya mengatakan kepada Sekretaris Anda untuk
memisahkan tempat selama berminggu-minggu ...

{Naruto} - (menggaruk yang tidak pernah) hehe Jangan memarahi saya Shikamaru ... Saya akan meng-
host-nya di rumah saya, kami memiliki ruang gratis ... Dan juga saya akan menerimanya dengan makan
malam yang baik dari Hinata ...

{Shikamaru} - Apakah Anda yakin Hinata akan setuju? (Bijaksana) Kalian memiliki masalah untuk waktu
yang lama dan saya tidak berpikir dia sangat menyukai ide ini ...

{Naruto} - Jangan khawatir, dia akan mengerti ... Kurasa begitu haha (gugup)

{Shikamaru} - ... Oke (masih bijaksana)

{Naruto} - (Saraf ..)

{Shikamaru} - Ada apa Naruto?

{Naruto} - Di pagi hari itulah saya berdiskusi dengan Hinata ... (bijaksana)

{Shikamaru} - Hinata? Dan sekarang apa yang kamu lakukan padanya?

{Naruto} - tidak ada yang penting, kemarin kami akan merayakan misi pertama Boruto di luar desa ...
Dan aku tidak pulang ...
Saya tertidur di sini di kantor dan saya tiba di rumah pagi-pagi, tetapi Hinata menunggu saya sepanjang
malam, Anda tahu apa yang terjadi, ada diskusi dan pada akhirnya saya meminta dan kembali ke kantor
untuk tidak terus berdebat dengannya. ... (menghela nafas)

{Shikamaru} - Saya mengerti ... Saya tahu bahwa Anda sangat peduli tentang desa dan impian Anda
adalah menjadi Hokage, tetapi keluarga Anda yang lebih utama, Naruto, saya harap Anda tidak
menyesalinya nanti ...

{Naruto} - Desa adalah keluargaku ... Itu yang selalu dikatakan orang ketiga padaku! (Nostalgia)

{Shikamaru} - Jika saya mengerti ... saya pensiun ketujuh saya harus melakukan sesuatu ...

- Sore yang sama Naruto mengadakan pertemuan dengan "A! Mantan Raikage" Sejak dia tiba lebih awal
dari yang diharapkan dan karena mereka memiliki banyak hal untuk ditangani, mereka mulai sesegera
mungkin ...

{Naruto} - yah kita sudah selesai dengan ini ... (lega) Sudah terlambat ... Kita harus menjadi tua ...

{Shikamaru} - Lebih menghormati Naruto (berbisik di telinganya)

{Raikage} - Hahaha tidak masalah, saya sudah tahu apa ...

Mengganti topik pembicaraan, istrimu tentu tidak keberatan aku tinggal bersamamu, beberapa hari?

{Naruto} - Jangan khawatir ... Dia sudah menyadari situasinya dan dia menyukai ide itu. .. hehe (gugup)

- Sementara itu di kediaman Uzumaki ... seorang ojiPerla bergegas untuk membuat makan malam serius
dan marah dengan suaminya, dia telah mengatakan kepadanya melalui panggilan bahwa Ex Raikage
akan tinggal beberapa hari di rumah dan itu membuatnya sakit. humor dan bahkan tidak meminta
pendapatnya ...

- Jadi si ojiperla mencoba untuk tenang, ... dia sudah meninggalkan putrinya dengan saudara
perempuannya hanabi dan ayahnya sementara putra mereka boruto sedang dalam misi pertamanya
dengan timnya di luar desa, sehingga malam itu hanya 3 ...

- Tidak butuh waktu lama untuk tiba, Hokage dan raikage tua, ojiperla mendengar seseorang datang dan
dengan cepat pergi untuk menerima mereka ...

{Hinata} - selamat datang Naruto Kun dan RaikageSama ... (busur)

{Raikage} - Tidak harus begitu formal, Ny. Uzumaki .. (Memerah)

- Sang mantan kage terkejut oleh keindahan MILF bahwa meskipun dia berusia 31 tahun, Hyuga
menunjukkan bahwa dia masih sangat muda dan cantik ...

Jadi dia dengan cepat mulai melihat ke atas dan ke bawah, karena dia melihatnya di pernikahan Naruto,
dia dikejutkan oleh betapa lembut dan imutnya dia, tapi itu tidak aneh karena dia adalah putri Hyuga ...
dan dia ingat Misi dari beberapa dekade lalu di mana mereka mencoba menculiknya sebagai seorang
anak dan itu membuatnya merasa buruk ...

{Hinata} - Saya akan mencoba untuk tidak menjadi raikage yang sama resmi ... (Tersenyum)

- Hinata sedikit terkejut bahwa Raikage yang telah dia lihat bertahun-tahun sebelumnya, tampak hampir
sama dengan ketinggian lebih tinggi dari suaminya dan dengan otot-otot besar sehingga meskipun
suaminya tampak sehat, Raikage melampaui dia dan banyak Saya juga tidak bisa berhenti melihat pria
Moreno ...

Meskipun dia masih tidak tahu mengapa dia merasa sedikit aneh di sebelahnya ...
{Naruto} - yah Hinata sudah makan malam? Saya kelaparan!

{Raikage} - Apa cara berbicara dengan istrimu?! Naruto lebih sopan dengan istrimu ... (Serius)

{Naruto} - mengapa? Apakah saya mengatakan sesuatu yang salah? (Bingung)

{Hinata} - (tersenyum) Jangan khawatir Raikage Sama Naruto Kun selalu seperti ini ... (Senyum lembut)

-Kage tua itu terkejut lagi dengan betapa lucunya si Hyuga sampai dia memerah pipinya lagi ...

Dia belum pernah bertemu dengan seorang wanita dengan kebaikan seperti itu dan yang paling cantik,
meskipun dia selalu dikelilingi oleh wanita yang tidak pernah peduli untuk menikah atau jatuh cinta
karena dia hanya berhubungan seks dengan mereka untuk memuaskan instingnya, kamu harus dari
waktu ke waktu ... Tapi kali ini dia merasa seolah-olah dia telah jatuh cinta sebagai remaja pubertas ...

Tapi dia menyadari bahwa apa yang dia rasakan tidak benar, karena dia adalah wanita yang sudah
menikah dan di atas semua itu dia adalah istri dari pahlawan besar dan Hokage dari konoha ...

-Jadi mereka menghabiskan beberapa jam di mana mereka makan malam dan berbicara tentang apa
pun yang selalu dikeluhkan Naruto tentang urusan Kantor dan Raikage menghitung perjalanan mereka
sebagai seorang pemuda ... sampai raikage tua mengeluarkan sebotol sake kumogakure yang sangat
mahal!

{Raikage} - Dengar, kenapa kita tidak minum sedikit saja! ?

Sake ini diberikan kepada saya oleh asisten saya selama perjalanan ke konoha ... Saya pikir ini adalah
cara terbaik untuk merayakan pekerjaan luar biasa kami hari ini ... Tidakkah menurut Anda?
{Naruto} - Hebat ... (Tersenyum)

{Hinata} - Jangan minum Naruto kun! Apakah Anda lupa kapan terakhir kali Anda minum? (Khawatir)

{Naruto} - hanya sedikit ... Hinata .. Tidak akan seburuk itu ... Mudah ..

{Raikage} - Saya pikir Anda harus mendengarkan istri Anda ... (Serius)

{Naruto} - Layani saya sedikit, dengan betapa stresnya saya, kelihatannya bagus untuk saya ...

-Jadi saya menghabiskan beberapa saat di mana mereka menghabiskan waktu berbicara dan tertawa ...

Pada saat mereka berusia 3 tahun, mereka sedikit mabuk pada semua Rubio, yang hampir tidak bisa
bangun dari meja, jadi dia tertidur ...

{Hinata} - Naruto Kun t berkata demikian (sedikit mabuk dan tersenyum)

{Raikage} - Hahaha sang Pahlawan Hokage yang hebat tidak sanggup menanggung sedikit Sake haha
(mabuk dan tertawa) Nyonya Uzumaki permisi, saya pikir saya seharusnya tidak membawa botol itu ...

{Hinata} - (tersenyum) jangan khawatir .. Naruto Kun adalah biang keladinya ... dan bisakah Hinata
memberitahuku ...

{Raikage} - yakin Hinata ... (tersipu)

-Orang Tua dan bermata mutiara terus berbicara selama lebih dari satu jam berbicara tentang seperti
apa hidupnya atau hal-hal seperti itu ...
Hinata bersenang-senang karena dia tidak memiliki percakapan yang baik dengan seseorang untuk
waktu yang lama, dia selalu di rumah dengan putri kecilnya atau melakukan pekerjaan rumah tangga ...
Kage tua memberi tahu Hyuga jika mereka bisa duduk di ruang tamu agar lebih nyaman ...

Jadi mereka meninggalkan Rubio tertidur di kursi di meja sementara mereka pergi ke sofa ...

- Menit-menit berlalu dan mereka terus mengambil Sake dan mereka berdua sangat mabuk, tetapi
mereka terus menertawakan pembicaraan ... Sampai kage semakin dekat dengan mutiara emas, dia
tidak menyadari apa yang sedang dialami kage dalam benaknya. ...

Karena selama mereka berbicara, lelaki tua itu tidak mengalihkan pandangannya dari wajah dan tubuh
patung istri muda itu ...

Ojiperla mulai terasa aneh ketika menyadari betapa dekatnya dia dengan Raikage, dia merasa sedikit
aneh, seolah-olah berada di dekatnya membuatnya sedikit bersemangat dan itu tidak mengganggunya
sama sekali. Sudah berbulan-bulan sejak suaminya menyentuhnya. , dia mulai memperhatikan
bagaimana lelaki tua itu memandangnya dengan keinginan dan itu membuatnya merasa diinginkan ...
Beberapa kali dia telah memperhatikan tatapan banyak penduduk desa ketika dia melewati jalan-jalan
Konoha dan selalu mengabaikan mereka tetapi kali ini berbeda ...

{Hinata} - (terbata-bata dan memerah) Saya pikir akan lebih baik untuk pergi tidur ... Sudah sangat
terlambat Raikage Sama .. (Dia bangkit dari sofa)

{Raikage} - tunggu, beri tahu saya A (dia mengambil lengannya dan membawanya lebih dekat ke
tubuhnya)

{Hinata} - ahh ~ (melihat kage di mata memerah) Noo ...

-Cepatnya Pak Tua menciumnya dengan lembut ketika dia memeluknya, yang membuat si ojiperla
terkejut, dia ingin menjauh darinya, tetapi lengan besar kage mencegahnya ...
Jadi saya menghabiskan beberapa menit di mana kage terus mencium bibir halus Hyuga ... Dia malah
berhubungan dengan kasih sayang yang diberikan oleh kage, karena terakhir kali dia merasakan kasih
sayang itu pada malam hari ketika Naruto terlambat dan ingin melakukan cinta tetapi ketika dia akan
mengalami orgasme dia tertidur dan sekarang dia dihidupkan oleh pria lain dan diminum lebih mudah
untuk membalas pria tua itu ...

Selama ciuman, pria tua itu tidak ketinggalan situasi dan mulai membelai punggung dan kaki Hyuga.
Sebaliknya dia terus dibangkitkan oleh belaian kage ... setiap kali pikirannya menjadi kosong, tangan
besar mantan itu kage membuatnya merasa sangat baik, mereka besar dan tebal ... Mereka adalah
tangan seorang pria yang mencari wanita yang tidak puas ...

-Itu sudah satu jam sejak pengkhianatan besar di dalam rumah Uzumaki dimulai ...

Di ruang makan ada seorang pirang yang tertidur lelap tanpa menyadari bahwa di tempat tidurnya ada
lelaki lain yang membuat miliknya dan istrinya yang tercinta ...

Dari sebuah kamar di lantai dua sepasang diizinkan untuk tertangkap dengan yang terlarang! Seorang
lelaki tua yang berotot dan berkulit gelap menembus ojiperla dengan sangat liar sehingga ia
mengeluarkan erangan yang sangat keras sehingga seluruh rumah akan terdengar, tetapi mantan kage
itu membubuhi stempel sunyi di dalam ruangan sehingga ia tidak khawatir bahwa ojiperla itu mengenai
sasaran erangan itu bersama dengan suara yang membuat kulit mereka saling bertabrakan ...

{Hinata} - Tetap pincang saya lebih banyak! Jadi ah ~ anggota Anda luar biasa! Ah ~ ...

{Raikage} - Aku tidak pernah menyangka bahwa aku bisa menjadikanmu milikku ... hina Chan haha
seperti ini Pindahkan kamu semua perempuan dalam panas ... Menggoyangkan pantat besar itu ...

{Hinata} - yeah, beri saya lebih banyak! bawa aku ah ~

-Ojiperla Saya tidak lagi memikirkan apa pun ... pada awalnya sangat menyakitkan untuk memiliki
anggota yang hebat itu, dia berpikir bahwa kebidanan, dia ingat rasa sakit itu ketika dia masih perawan
tetapi dia tidak percaya dia akan merasakan hal yang sama lagi ... Tapi kali ini untuk seberapa besar
anggota kage lama ... Sudah setelah waktu berlalu rasa sakit mulai berubah menjadi kesenangan ...

{Raikage} - Kamu tidak tahu seberapa besar aku ingin menidurimu sejak aku melihatmu di
pernikahanmu, aku sangat ingin membuatmu jadi milikku di depan semua orang! dan sekarang aku
memilikimu di sini hanya untukku ... Hina Chan!

{Hinata} - jika aku milikmu .. ah ~ bawa aku lagi! Beri aku lebih banyak! Saya tidak ingin memikirkan apa
pun, saya hanya ingin Anda memberi saya kesenangan ..

-Kasih menghabiskan berjam-jam tidur di tempat tidur liar di semua posisi yang mungkin ... Hinata
dengan begitu banyak waktu tanpa suaminya menyentuhnya, telah jatuh ke pelukan seorang pria yang
tidak meninggalkannya atau beristirahat sangat berbeda dari berhubungan seks dengan suaminya ...

Dia Liar dan Kasar meskipun pada gilirannya memperlakukannya dengan penuh kasih, dia merasa
dijinakkan oleh seorang pria hebat ...

-Jika mereka menghabiskan sepanjang malam di kasur matrimonial tanpa istirahat, mereka hanya kawin
dengan liar seperti binatang ... Raikage, meskipun dia sudah tua, masih memiliki tubuh atletis dan besar,
anggota besarnya menembus pantat Hyuga yang hanya menjerit begitu besar yaitu ... dua atau tiga kali
lipat dari yang dimiliki suaminya ... Dia merasa sangat baik meskipun dia sadar beberapa menit, tetapi
ketika dia merasakan serangan lagi, pikirannya menjadi kosong ... Dan dia tidak membantu multi
orgasme yang saya miliki ..

-Sebuah mutiara aster yang masih dipeluk oleh seorang lelaki besar di tempat tidurnya telah tiba ...
Dengan senyum dari Satifacion, mereka masih tidur dengan tenang ...

Sampai Hyuga membuka matanya dan dengan ngeri dia melihat siapa yang memeluknya bukan
suaminya ... Dan dia mulai mengingat semuanya dari tadi malam tentang bagaimana mereka
berhubungan seks berkali-kali, dia melihat bahwa seluruh tubuhnya tertutup air mani dan keringat. ..
Ketika mengingat sepenuhnya apa yang terjadi, dia mulai menangis membangunkan kage tua itu ..
{Raikage} - Apa kabar berharga!? (Menciumnya di bibir dan leher)

{Hinata} - (dengan cepat berpaling dari pria tua yang ditutupi dengan Savannah dan melihat dengan
ngeri tubuh dan anggota Kage yang berkeringat) keluar dari kamar saya dengan cepat! (Menangis)

{Raikage} - Maaf Hina Chan ... Saya pikir saya membiarkan diri saya pergi semalam ...

{Hinata} - Jangan bilang Hina Chan ... Tadi malam adalah kesalahan! (Menangis)

{Raikage} - kesalahan yang agak menyenangkan ... (Dia terlihat serius) Anda tidak perlu malu, saya hanya
memberi Anda apa yang kami berdua inginkan! Dan kami saling menikmati ...

{Hinata} - (mengalihkan pandangannya yang memerah) silakan pergi!

-Kage bangkit dari tempat tidur dan mulai berpakaian ... Setiap saat sang ojiperla menatap tubuh
berotot yang besar dan berotot ...

{Raikage} - Saya tidak akan membohongi Anda, Nyonya Uzumaki ... Anda benar-benar wanita yang hebat
dan di atas semua itu orang yang hebat ... Jika Anda ingin melupakan apa yang terjadi, itu baik-baik saja!
Tetapi saya akan memberitahu Anda bahwa saya tidak menyesalinya, malam ini adalah apa Lebih baik
daripada yang terjadi pada saya selama bertahun-tahun ... (Dia mendekati Hyuga)

{Hinata} - (berpaling) Itu tidak akan terjadi lagi ... Saya suka Naruto Kun ...

{Raikage} - Uzumaki itu sangat beruntung memiliki wanita sepertimu di sisinya ... (Dia mengambil
dagunya dan menatap matanya) Kamu adalah wanita yang hebat ... Kamu layak untuk bahagia (dia
menciumnya) di bibir)
{Hinata} - (terkejut dan memerah)

-Ojiperla mencoba untuk berpisah, tetapi itu berhubungan dengan ciuman ... Sementara masih ditutupi
dengan kain dan telanjang dia membiarkan dirinya dipeluk oleh pria yang memperlakukannya dengan
penuh kasih ... Tapi ...

{Hinata} - hentikan! (Mendesaknya pergi) Sudah pensiun (marah dengan air mata di matanya)

-Mantan Kage menghapus perangko keheningan dan meninggalkan ruangan sambil meninggalkan Hyuga
menangis di lantai ditutupi dengan lembaran dan hanya berhasil mendengar Hinata berbisik pelan,
"Naruto, maafkan aku"

-Sementara Seorang Pir bangun dari kursi di ruang makan ... Tidak tahu apa yang terjadi pada malam
hari ...

(Bersambung)