Tim Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................................
DAFTAR ISI.......................................................................................................................
BAB I..................................................................................................................................
A. PENDAHULUAN......................................................................................
a. Latar Belakang.........................................................................................................
b. Rumusan Masalah....................................................................................................
c. Tujuan Penulisan......................................................................................................
BAB II ...............................................................................................................................
B. PEMBAHASAN.........................................................................................
a. Pengertian Kolase, Montase dan Mozaik................................................................
b. Material Kolase, Montase dan Mozaik....................................................................
c. Bahan Pewarna........................................................................................................
d. Alat...........................................................................................................................
e. Teknik Karya Kolase, Montase dan Mozaik...........................................................
f. Kegiatan Pembelajaran Kolase, montase dan mozaik Untuk Anak Usia dini.........
g. Proses Kreasi Kolase, Montase dan Mozaik Pada Anak Usia Dini.........................
BAB III
C. PENUTUP..................................................................................................
a. Kesimpulan..............................................................................................................
b. Saran........................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Senyawa adalah zat tunggal yang terdiri atas beberapa unsur yang saling kait-mengait.
Senyawa dibentuk dari minimal 2 unsur yang berbeda. Walaupun dibentuk dari unsur yang
berbeda, namun senyawa tetap disebut zat tunggal, karena sifat-sifat unsur yang
membentuknya tidak dapat ditemukan pada senyawa. Dengan kata lain Senyawa telah
menjelma menjadi zat yang baru.
Contoh:
Reaksi antara Hidrogen(H) dan oksigen (O2), diperoleh zat baru yang disebut air,
yaitu:
H + O2 ——–> H2O
Pada reaksi tersebut, dihasilkan zat baru yang sifatnya berbeda dari unsurunsur
penyusunnya. Hidrogen adalah gas yang sangat ringan dan mudah terbakar, sedangkan
oksigen adalah gas yang terdapat di udara yang sangat diperlukantubuh kita untuk
pembakaran. Tampak jelas bahwa sifat air berbeda dengan sifat hidrogen dan oksigen.
Ciri khas senyawa adalah dia mempunyai perbandingan massa penyusun yang tetap,
air tersusun dari oksigen dan hidrogen dengan perbandingan massa unsur oksigen banding
hidrogen adalah selalu sifat molekul senyawa memiliki lebih dari 1 jenis atom, sifat senyawa
tdk sama dgn sifat unsur pembentuknya, senyawa dapat dipisahkan menjadi unsur² yg lebih
sederhana melalui reaksi kimia.
Molekul adalah gabungan dari beberapa atom unsur, bisa dua atau lebih. Artinya
ketika berbicara molekul maka yang dibayangkan adalah gabungan atom2 (bukan 1 atom).
Molekul adalah partikel terkecil dari suatu unsur/senyawa.
• Jika gabungan dari atom unsur yang sama jenisnya maka disebut Molekul
Unsur, Contohnya: O2, H2, O3, S8
• Jika gabungan dari atom unsur yang berbeda jenisnya maka disebut
Molekul Senyawa, Contohnya: H2O, CO2, C2H5
sifat molekul unsur hanya memiliki 1 jenis atom, tdkdpt dibagi menjadi molekul atom yg
lebih kecil
B. Rumusan Masalah
1. bagaimana perbedaan dari unsur senyawa dan molekul
2. bagaimana ciri – ciri dan sifat dari unsur senyawa dan molekul
3. bagaimana bentuk unsur molekul sederhana dalam kehidupan sehari – hari
C. Tujuan
1. untuk mengetahui perbedaan unsur molekul dan senyawa
2. untuk mengetahui ciri – ciri dan sifat dari unsur senyawa dan molekul
3. untuk mengetahui bentuk unsur molekul dalam kehidupan sehari – hari
BAB III
PEMBAHASAN
Molekul unsur ialah molekul yang tercipta dari sekumpulan atom yang memiliki
jenis dan unsur yang sama. Secara kimia, molekul unsur merupakan zat yang
tunggal serta tidak dapat diuraikan kembali menjadi zat yang lain.
Berikut beberapa ciri ciri yang terdapat pada molekul unsur, di antaranya.
a) Molekul unsur hanya memiliki satu jenis atom saja.
b) Bisa juga terdiri dari dua atau lebih atom namun tetap memiliki jenis yang sama.
c) Biasanya tersusun dari elektron dan proton.
d) Tidak bisa diuraikan kembali menjadi zat baru yang lebih sederhana.
e) Memiliki dua unsur berbeda menurut sifatnya, yakni logam dan non logam.
f) Unsur logam memiliki ciri khas yang terlihat mengkilap, bisa direntang
Menjadi bentuk lain seperti kawat. Atau ketika ditempa menjadi sebuah lempengan.
Unsur logam biasanya memiliki sifat konduktor. Dan jika berada di suhu kamar dapat
berwujud padat, terkecuali logam jenis sesium, raksa, fransium dan juga galium. Sedangkan
ciri molekul unsur non logam kebalikan dari ciri unsur logam
Sifat molekul
1) molekul zat padat (letak molekul sangat berdekatan,susunan molekul teratur,dan
gerak molekul tidak bebas)
2) molekul zat cair( letaknya lebih renggang dr zat padat,susunan tidak teratur,dan
geraknya agak bebas)
3) molekul gas( letak molekul sangat berjauhan, susunan molekul tidak teratur dan
geraknya sangat bebas).
2. Senyawa
Ciri-Ciri Senyawa
Senyawa kimia mempunyai 4 ciri, diantaranya yaitu sebagai berikut.
a) Terbentuk dari 2/ lebih unsur yang disusun secara reaksi kimia biasa.
b) Memiliki perbandingan komposisi yg tetap.
c) Kehilangan sifat zat asalnya jika sudah jadi senyawa.
d) Bisa diuraikan secara kimia,tapi tidak secara fisika.
e) Sifat-Sifat Senyawa
Oksigen berwujud gas pada suhu kamar. Oksigen lidak berbau, bersifat reaktif, dan
mudah bereaksi dengan zat lain. Reaksi yang terjadi antara oksigen dengan suatu benda
disebnt reaksi oksidasi. Oksigen berfungsi untuk melangsungkan reaksi pembakaran,
termasuk pembakaran dalam tubuh manusia. Oksigen diperlukan dalam proses respirasi
makhluk hidup.
2. .Molekul Karbon dioksida
Karbon dioksida terdapat di udara dengan kadar sekitar 0,035%. Karbon dioksida
didapat dari proses pembakaran bahan bakar fosil dan juga dari pemapasan. Karbon dioksida
berwujud gas pada suhu kamar dan tidak berbau. Karena sifatnya yang tidak terbakar dan
memadamkan api, gas ini digunakan sebagai bahan pemadam kebakaran. Tumbuhan hijau
menyerap karbon dioksida dalam proses fotosintesis.
3. Molekul Metana
Metana adalah gas alam yang sering dipakai untuk memasak di rumah tangga dan
industri makanan. Metana disebut juga gas tambang (karena terdapat dalam tambang batu
bara) atau gas ravva (karena terdapat di rawa-rawa sebagai hasil peruraian material organik).
Sebenarnya metana tidak berbau, tapi agar pemakainya mengetahui bila terjadi kebocoran
gas, maka gas ini diberi tambahan zat agar berbau.
4. Molekul Amonium sulfat dan Amonium nitrat
Senyawa ini digunakan sebagai pupuk. Keduanya terlarut dalam air dan melepaskan
ion yang mengandung nitrogen yang selanjutnya diserap oleh tanaman. Nitrogen diperlukan
untuk pembentukan protein.
5. .Molekul Kloroiluorokarbon (CFC)
Sekitar 8% dari volume udara terdiri atas nitrogen. Nitrogen di udara juga sebagai dinitrogen
(N2). Nitrogen di udara merupakan cadangan nitrogen untuk keperluan organisme di bumi.
Nitrogen dalam tanah umumnya berasal dari nitrogen di atmosfer melalui proses fiksasi yang
melibatkan aksi petir dan bakteri.
7. Molekul Karbon monoksida
Karbon monoksida merupakan satu contoh molekul yang sangat beracun, yang dapat
menyebabkan sesak napas sampai kematian. Zat ini termasuk salah satu komponen gas buang
kendaraan bermotor dan asap industri. Karbon monoksida terbentuk karena pembakaran yang
tidak sempurna dari bahan bakar yang mengandung karbon.
BAB IV
PENITUP
A. Kesimpulan
Tahukah kalian bahwa setiap benda mati dan makhluk hidup tersusun darimolekul-
molekul? Molekul merupakan gabungan dari dua atom atau lebih, baiksejenis maupun tidak
sejenis yang terbentuk melalui proses kimia. Dimana, atom merupakan partikel penyusun
terkecil dari molekul itu sendiri. Lalu, bagaimana sebenarnya prinsip pembentukan molekul?
Pada dasarnya molekul dapat ibedakan dengan beberapa jenis seperti molekul homonuklir,
yaitu mengandung atom-atom dari satu unsur kimia, misalnya oksigen (O2).
Selain itu, bisa pula berupa heteronuklir yang merupakan suatu senyawa kimia yang
tersusun dari lebih dari satu unsur misalnya air (H2O). Disamping itu, jika atom dan komplek
yang terhubung melalui ikatan nonkovalen seperti ikatan hydrogen atau ikatan ionik
umumnya akan dianggap sebagai molekul tunggal.
Oleh karena itu, jika melihat dari sisi pembentukannya maka ada 3 prinsip
pembentukan molekul, yaitu konfigurasi elektron, ikatan ion, dan identifikasi.
B. Saran
Senyawa merupakan Gabungan dari beberapa unsur. contohnya adalah air (H₂O),
karbon dioksida (CO₂), dan lain lain. Molekul merupakan gabungan dari beberapa atom (dua
atom atau lebih) yang saling berikatan. Contoh senyawa adalah karbon dioksida (molekul
senyawa), oksigen (molekul unsur), belerang (S₈ : molekul unsur) dan lain lain.
DAFTAR PUSTAKA
Harnanto, Ari dan Ruminten. 2009. Kimia untuk SMA/MA kelas X. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.
Permana, Irvan. 2009. Memahami Kimia 1 untuk SMA/MA kelas X. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.
Rahardjo, Sentot Budi. 2008. Kimia Berbasis Eksperimen 2 untuk kelas XI SMA dan MA.
Jawa Tengah: PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
Setyawati, Arifatun Arifah. 2009. Mengkaji Fenomena Alam untuk Kelas X SMA/MA.
Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Utami, Budi, Agung Nugroho Catur Saputro, Lina Mahardiani, Sri Yamtinah dan Bakti
Mulyani. 2009. Kimia untuk SMA dan MA Kelas X. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.
Utami, Budi, Agung Nugroho Catur Saputro, Lina Mahardiani, Sri Yamtinah dan Bakti
Mulyani. 2009. Kimia untuk SMA dan MA Kelas XI Program Ilmu Alam. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.