Mekanika Fluida
dan Hidraulika
Karakteristik Fluida berdasarkan parameternya
Fakultas
Teknik Irriene Indah Susanti, ST, MT
Perencanaan
dan Desain
Program Studi
Teknik Sipil
Daftar Pustaka
• Irving H, Shames “Mechanics of Fluids”, McGraw Hill, 1982
• White, F.M., “Open Channel Flow”, Prentice Hall, 1993
• Ned H.C. Hwang, “Fundamentals of Hydrauli Engineering
System”, Prentice Hall, 1987
• Ven Te Chaou “Open Channel Hydraulic,”, Mc Graw Hill, 1982
• Robert W. Fox, Alan T. Mc Donald, Philips J, Pritchard “
Introduction to Fluid Mechanics”, John Wiley & Sons Inc. 2004
• Linsley, R., K., and Franzini, J., B, “Water Resources
Engineering“ McGraw‐Hill Book Company
• Department Kimpraswil, Dirjen Sumber Daya Air, “Pedoman
Perencanaan Sumber Daya Air di Wilayah Sungai”
Latar Belakang
Mekanika dan Hidraulika merupakan cabang
mekanika terapan yang berkenaan dengan
tingkah laku fluida dalam keadaan diam dan
bergerak
Definisi Fluida
• Fluida adalah zat zat yang mampu mengalir
dan yang menyesuaikan diri dengan bentuk
wadah tempatnya, bila berada dalam
keseimbangan Fluida tidak dapat menahan
gaya tangensial atau gaya geser.
• Fluida dapat digolongkan kedalam cair atau
gas
Definisi Fluida
Termasuk Fluida:
1. Zat Cair (liquid)
Cairan tidak dapat dimampatkan dan bila
terdapat di dalam suatu tempat maka cairan tsb
akan mengambil tempat yang sesuai dengan
bentuk tempatnya dan permukaan akan
terbentuk suatu batas dengan udara terbuka
2. Zat Gas (gases)
Gas dapat mudah dimampatkan dan dapat
mengembang mengisi seluruh ruangan dan
tidakmembentuk batas tertentu seperti cairan
Kerapatan Massa Suatu Zat (ρ)
• Rapat suatu zat adalah massa dari volume satuan zat tersebut.
• Rapat air adalah 1000 kg/m3 pada 4⁰C
• Rapat gas‐gas bisa dihitung dengan menggunakan persamaan
keadaan gas
ρ υs
= R (Hukum Boyle & Hukum Charles)
T
P = tekanan mutlak dalam pascal
υs = volume spesifik m3/kg
T = suhu mutlak dalam kelvin (273+derajat celcius)
R = tetapan gas J/kg K
g = gravitasi 9,81m/dtk2 Maka ρ = p/RT
dan Volume spesifik νs = 1/ρ
Kerapatan Relatif suatu Benda
Bilangan murni yang menunjukan perbandingan
antara massa suatu benda dengan massa suatu
zat yang bervolume sama yang ditentukan
sebagai patokan.
Padatan dan cairan menggunakan air (pada 4⁰C)
sedangkan udara gas seringkali menggunakan
udara bebas yang mengandung CO2 atau
hidrogen (pada 0⁰C dan tekanan 1 atmosfir =
1,013 x 10⁵ Pa) sebagai patokan
Kerapatan Relatif suatu Benda
massa zat tersebut
kerapatan relatif suatu zat =
massa air yang bervolume sama
kerapatan zat
=
kerapatan air
Tekanan Uap
• Bila terjadi penguapan dalam suatu ruang
tertutup, tekanan parsial yang dihasilkan oleh
molekul‐molekul uap di sebut tekanan uap
Tegangan Permukaan
• Sebuah molekul dibagian dalam suatu cairan
berada dibawah pengaruh gaya – gaya tarik
kesemua arah, dan jumlah vektor dari gaya –
gaya tersebut adalah nol
• Tegangan permukaan suatu cairan adalah kerja
yang harus dilakukan untuk membawa cukup
banyak molekul dari cairan ke permukaan
untuk membentuk satu satuan luas yang baru
drai permukaan
Jenis-jenis aliran Fluida
1. Aliran laminar dan aliran turbulen
• Aliran fluida dikatakan laminar jika lapisan
fluida bergerak dengan kecepatan yang sama
dan dengan lintasan partikel yang tidak
memotong atau menyilang, atau dapat
dikatakan bahwa aliran laminar di tandai
dengan tidak adanya ketidak beraturan atau
fluktuasi di dalam aliran fluida. Karena aliran
fluida pada aliran laminar bergerak dalam
lintasan yang sama tetap maka aliran laminar
dapat diamati.
Jenis-jenis aliran Fluida
1. Aliran laminar dan aliran turbulen
• Aliran dikatakan turbulen, jika gerakan
fluida tidak lagi tenang dan tunak (berlapis
atau laminar) melainkan menjadi bergolak
dan bergejolak. Pada aliran turbulen
partikel fluida tidak membuat fluktuasi
tertentu dan tidak memperlihatkan pola
gerakan yang dapat diamati.
Jenis-jenis aliran Fluida
1. Aliran laminar dan aliran turbulen
Gambar :Skema Aliran Dalam Pipa
Re = ρ . D . v / μ
Re = Bilangan Reynolds
r = massa jenis (kg/m3)
m = viskositas dinamis (N.s/m2)
D = Diameter (m)
v = kecepatan aliran (m/s)
Jenis-jenis aliran Fluida
2. Aliran Steady dan Aliran Uniform
• Aliran disebut steady (tenang) apabila aliran semua
tempat disepanjang lintasan aliran tidak berubah
menurut waktu.
• Aliran Uniform dapat diartikan sebagai suatu keadaan
aliran yang tidak berubah diseluruh ruang.
• Kedua defenisi ini sering dipakai pada keadaan aliran
turbulen dan biasanya dianggap aliran steady yang
berarti aliran steady rata‐rata.
Konsep Hidrolika
• Hidrostatika, ilmu yang mempelajari zat cair
dalam keadaan diam.
• Hidrodinamika, ilmu yang mempelajari zat cair
dalam keadaan bergerak (mengalir).
• Sehingga Hidrolika merupakan bagian dari ilmu
mekanika teknik yang mempelajari keadaan
keseimbangan dan gerakan dari zat cair.
Terima Kasih
Irriene Indah Susanti, ST. MT