Anda di halaman 1dari 5

NAMA : DAFFA ENRICO

NIM : 1812000077
MATA KULIAH : E-COMMERCE
KODE UJIAN : EKF19602

Pernyataan Original Work

Dengan ini, Saya : Daffa Enrico


NIM : 1812000077

Menyatakan bahwa jawaban yang saya buat ini adalah benar hasil karya saya
sendiri, bukan hasil kerjasama ataupun menjiplak karya orang lain. Apabila
ditemukan kesamaan dengan karya orang lain maka saya bersedia untuk
mendapatkan sanksi/didiskualifikasi. Demikianlah pernyataan ini dibuat dengan
sebenar-benarnya dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.

Bogor, 10 April 2021

Daffa Enrico

1. a) Jika saya sebagai seorang manajer komunikasi pemasaran di perusahaan


retail, saya akan mengadopsi jenis e-commerce jenis Business to
Consumers (B2C) E-Commerce, karena dengan jenis B2C E-Commerce
ini memberikan informasi yang lebih banyak kepada konsumen, harga
yang relatif lebih murah, serta proses jual beli dan pengiriman yang cepat
kepada konsumen.
b) Tantangan dan kendala ddalam mengadopsi e-commerce
1) Perilaku atau kebiasaan pelanggan
Masalah ini terjadi pada saat pelanggan yang akan menjadi
konsumen atau target pasar nyaman dengan cara konvesional. Hal
ini sering terjadi pada sekelompok pelanggan yang tidak mampu
cepat memahami sebuah teknologi.
 Upaya yang saya lakukan adalah dengan melakukan
peningkatan komunikasi kepada pelanggan. Sebelum
mengadopsi e-commerce ini perusahaan saya berusaha
menginformasikan hal ini secara terbuka, dengan memberi
wawasan kepada pelanggan.
2) Menjangkau konsumen baru
Setelah mengubah kebiasaan pelanggan lama, saya harus membuat
strategi baru yang memungkinkan bisnis e-commerce perusahaan
saya dapat menjangkau pelanggan baru dengan ukuran target pasar
yang lebih besar dan luas lagi.
 Upaya yang saya lakukan adalah dengan menciptakan
pengalaman berbelanja yang nyaman dan menyenangkan
agar pelanggan akan kembali berbelanja di bisnis e-
commerce saya untuk pembelian selanjutnya.
3) Katalog produk
Bisnis e-commerce ini tentu berbeda dengan bisnis konvensional,
berbisnis melalui e-commerce membutuhkan halaman khusus
katalog produk guna untuk memudahkan pelanggan dalam menacri
produk yang mereka inginkan. Melalui katalog ini juga perusahaan
bisa dengan mudah membuat daftar produk yang paling diminati
dan sebaliknya. Hal ini akan akan menjadi alternatif untuk
persediaan stok produk sehingga pelanggan tidak akan kecewa jika
prduk yang mereka inginkan habis.
 Upaya yang saya lakukan adalah dengan membuat halaman
khusus katalog produk dengan menarik dan susunan yang
tidak sembarangan, yaitu dengan menampilkan menu
kategori, ukuran, atau warna produk.
 Upaya selanjutnya adalah dengan selalu mengupdate stok
jumlah stok produk, agar tidak ada pelanggan yang merasa
tertipu ketika melalukan pembayaran.
4) Kolaborasi dengan supplier
Karena perusahaan retail saya merupakan produsen sekaligus
penjual dari produk yang ditawarkan, perusahaan akan
berkolaborasi atau berkerjasama dengan supplier yang tepat.
Ketersediaan alat dan bahan serta material lainnya sangat penting
guna melancarkan proses produksi.
 Upaya yang saya lakukan adalah dengan memilih
distributor terpercaya yang bersedia memasok stok dagang
sesuai dengan jumlah permintaan perusahaan.
5) Kepuasan konsumen
Ada dua kemungkinan yang akan didapatkan bisnis saya,
keuntungan atas banyak ulasan positif atau kehilangan pelanggan
akibat beberapa ulasan negatif dari konsumen yang telah
melakukan pembelian. Karena di era digital ini, tentu segala hal
menjadi semakin transparan di mana konsumen bisa dengan bebas
menuliskan komentar mereka terhadap pelayanan dan kualitas
produk yang didapatkan.
 Upaya yang saya lakukan adalah dengan memaksimalkan
kualitas pelayanan dan produk agar konsumen mendapat
pelayanan dengan baik serta mendapatkan kualitas produk
terbaik selama melakukan pembelian di situs E-commerce
perusahaan saya.

2. Stratego COD ini sudah tepat, karena sangat memudahkan pembeli dalam
mempercayakan toko yang mereka pilih, dengan memilih pembayaran
secara COD pembeli tidak perlu membayar terlebih dahulu barang yang
akan dibelinya, pembayaran dapat dilakukan saat barang sampai dirumah.
Tetapi strategi COD ini tidak bisa di adopsi dalam jangka panjang karena
tidak selalu menjanjikan keuntungan, yaitu jika pembeli tersebut sedang
tidak ditempat atau tidak sedang berada dirumah dan tidak menitip pesan
kepada orang rumah lainnya, mau tidak mau maka status transaksi COD
seller akan gagal. Selain gagal pembayaran tentu ada tantangan kendala
lain yang akan dihadapi strategi COD ini, yaitu jika pembeli menolak
membayar karena alasan tidak jadi membeli, sedang tidak ada uang,
hingga pembeli yang jahil dan lain sebagainya. Tentu saja hal ini sangat
merugikan seller yang bukan hanya tidak jadi mendapatkan penjualan,
namun seller juga harus menunggu barang kembali untuk bisa dijual ke
pembeli lain. Ruginya lagi bagimana jika dalam perjalanan bolak-balik
yang memakan waktu lama tersebut datang dalam keadaan ada kerusakan.

3. a) karena firewall digunakan untuk mencegah pihak-pihak yang tidak


diijinkan untuk memasuki daerah yang dilindungi dalam unit pusat kerja
perusahaan. Firewall berusaha untuk mencegah pihak-pihak yang mencoba
masuk tanpa ijin dengan cara melipatgandakan dan mempersulit
hambatan-hambatan yang ada.
b) Nasabah dan Bank, karena nasabah merasa aman bahwa transaksi
berjalan aman karena bank bersangkutan memiliki perangkat keamanan
untuk mencegah para hacker mengganggu transaksi mereka. Sedangkan
untuk bank sendiri yaitu mendapat keamanan komputer dan sistem
jaringan dari berbagai macam serangan keamanan.
c) kelemahan alur proses sistem keamanan transaksi online
1) kunci cryptography simetris pada firewall harus dikirim pada pihak
penerima dan hal ini memungkinkan seseorang untuk mengganggu
di tengah jalan.
2) jumlah kecepatan pengiriman data menjadi berkurag karena adanya
tambahan kode.

4. a) Manfaat dari online travel services bagi traveller


1) Memutus rantai penyebaran Covid-19
Mengingat pandemi masih belum usai, hal ini jadi sangat penting
karena traveller bisa menghindari penularan Covid-19 dengan
memesan tiket dari rumah saja karena tiket online bisa didapatkan
tanpa traveller harus mengunjungi kantor travel sehingga traveller
bisa menghemat waktu dan tenaga .
2) Lebih fleksibel
Dari refrensi situs travel online saya (Traveloka.com) Kebanyakan
tempat wisata hanya menjual tiket untuk hari itu saja. Jadi tarveller
pun tidak bisa leluasa menyusun rencana perjalanan karena tiket
belum pasti didapat. Beda halnya dengan online travel service,
traveller bisa membeli tiket untuk jauh-jauh hari.
b) Persaingan jasa penyedia online travel selama masa pandemic.
Para online travel harus putar otak untuk bisa memasarkan produk atau
jasa mereka ke konsumen, sebagai strategi brand bertahan di tengah
pandemi virus corona. Para pelaku bisnis mengoptimalkan pemasaran
online dan digital branding sebagai sarana komunikasi dengan target
konsumennya. Mereka memfokuskan ke pemasaran digital melalui
website yang dijadikan e-commerce, social media, search engine,
penjualan melalui marketplace, dan membentuk tim reseller untuk menjual
produknya. Selain itu para pihak online travel juga memberikan diskon
besar-besaran demi menarik minat konsumen yang tentu saja tetap fokus
ke arah customer care dengan memberikan pelayanan perjalan dengan
aman dan nyaman mengikuti protokol kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai