Anda di halaman 1dari 7

ACTIVITY REPORT

Name / NIM :Rais Ovadeyyanusasey A-19/445572/PA/19396


Title :BLDC
Date : 18 Maret 2021
Tools and Material :
1. Proteus
2. AVRASM ATmega16
3. Arduino Uno/Nano
4. DC Volmeter dan probe
5. DC Ammeter dan probe
6. BLDC motor
7. Resistor 0.1, 1, 33k, 100 Ohm
8. Kapasitor 22pF, 100nF, 2.2uF, 10uF
9. Cystal osilator
10. Osiloskop
11. IRF301

Description of Activities
A. Rangkaian BLDC Sederhana

Rangkaian sederhana ini menggunakan pulse generator untuk menciptakan pulsa dengan
fase yang berbeda beda yg diperlukan agar motor dapat bergerak
B. Rangkaian BLDC dengan Mikrokontroller

Digunakan rangkaian kendali BLDC motor menggunakan metode sensorless dimana pin hall
sensor pada motor tidak digunakan untuk menentukan step berikutnya yg harus dilakukan
motor, tetapi step yg dilakukan dijalankan secara terus menerus sesuai urutan pada listing
program
C. Rangkaian Pengendali arah putar dengan mikrokontroler

Pada rangkaian ini digunakan metode sensor untuk mengendalikan step berikutnya dari

motor. Dimana step tersebut sangat bergantung dari output pada hall sensor. Sehingga untuk

eksekusi kodingnya tidak selalu urut sesuai step teori tetapi berdasarkan keadaan output hall

sensor
Result

A. Rangkaian BLDC Sederhana

Terlihat dari grafik yang didapat step penggerak motor sudah benar dan motor
sudah bergerak dengan memvariasikan waktu yang dimasukkan dalam pulse
B. Rangkaian BLDC dengan Mikrokontroller

Rangkaian sudah dapat bergerak dengan lancar walaupun kecepatannya kecil


dikarenakan terdapat voltage loss dari catu daya 12V ke output dari IRFZ44n
sehingga tegangan yg digunakan untuk menggerakkan motor lebih kecil dari catu
daya. Tetapi sudah terlihat bentuk dari step fase yang dilakukan tegangan yg masuk
ke BLDC sehingga BLDC dapat bergerak
Dapat dilihat dari gambar bahwa tegangan rata rata yang didapatkan oleh motor
sekitar 5V sehingga hanya terjadi putaran yg tidak terlalu kencang. Dan terkadang
terlihat tegangan yg lewat mencapai 11V tetapi tidak berpengaruh apa apa terhadap
performa motor
C. Rangkaian Pengendali arah putrar dengan mikrokontroler
Secara konsep, BLDC bergerak dengan menggunakan 6 step polaritas antara 3 tegangan
yang masuk untuk mengetahui posisi rotor harus dimagnetasi kapan. Untuk mengubah arah
putar BLDC dapat di invers urutan stepnya(1,2,3,4,5,6 jadi 4,5,6,1,2,3) atau mengubah posisi
kabel fasa yg masuk ke motor (UVW jadi WVU). Hal ini sudah dilakukan untuk rangkaian
C dengan mengubah urutan step via program dan mengubah kabel yang masuk ke dalam
motor. Tetapi kedua usaha ini tidak membuahkan hasil dan motor hanya berhasil berputar
berkebalikan dikarenakan mengubah posisi awal atau bergerak kebalik sebentar lalu posisi
mengunci tidak mau bergerak lagi
Motor baru mau bergerak mundur setelah program diubah menjadi mode sensorless dan
dapat bergerak sesuai dengan konsep yang sudah dijelaskan tadi

Conclusion
1. Dengan melalukan simulasi ini, mahasiswa dapat mengetahui cara merangkai
BLDC dengan kondisi sebenarnya sehingga motor dapat bergerak dengan baik.
2. BLDC dapat diatur kecepatannya dengan mengubah pulsa input ke dalam ESC
sehingga fase pada motor berubah
3. Cara mengubah putaran dari BLD motor adalah menukar kabel ESC/kabel fasa U
dengan W
Student

Signature

Rais Ovadeyyanusasey A

Anda mungkin juga menyukai