Anda di halaman 1dari 2

1.

(A) Visi adalah pandangan jauh ke depan tentang ke arah mana sebuah perusahaan akan
dibawa atau gambaran cita-citaapa yang ingin dicapai oleh perusahaan. Visi perusahaan
akan menunjukan suatu kondisi ideal tentang masa depan yang realistis, meyakinkan, serta
mengandung daya tarik.

Misi adalah adalah pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh perusahaan dalam
usahanyamewujudkan visi misi merupakan sesuatu yang nyata untuk dituju serta dapat pula
memberikan pentunjuk garis besar cara pencapaian misi.

(B) Visi dari PT. Ikan Dorang : Menjadi perusahaan minyak goreng kelapa dan kelapa sawit
terdepan di kelas nya.

Misi dari PT. Ikan Dorang :


- Memberikan solusi atas kebutuhan minyak goreng kepada konsumen.
- Meningkatkan kualitas produk melalui inovasi proses produksi dan teknologi.
- Menumbuhkan kreativitas dan kompetensi karyawan untuk mencapai performa
operasional yang maksimal.
- Menciptakan tim sinergi yang utuh dan menyeluruh guna meningkatkan pelayanan
konsumen.

2. (A) - Pasar Persaingan Sempurna : Jumlah penjual dan pembeli banyak, sehingga keduanya
tidak memiliki kekuasaan untuk mempengaruhi pasar. Halangan memasuki dan keluar dari
pasar hampir mendekati nol dan di saat yang sama semua faktor produksi memiliki tingkat
mobilitas yang tinggi. Karena banyaknya penjual dan pembeli, harga barang ditentukan
sepenuhnya oleh keseimbangan penawaran dan permintaan.
- Pasar persaingan Monopolistik : Dalam pasar monopoli hanya ditemukan satu perusahaan.
Tak ada pesaing. Pasar tersebut memiliki tingkat elastisitas silang mendekati nol atau nol.
Akibatnya, monopolis memiliki kekuatan pasar (market power) amat tinggi. Sepanjang tidak
ada batasan permintaan dan tidak ada aturan hukum yang mengendalikan, monopolis dapat
bertindak sebagai price maker. Oleh karena itu, tersedia peluang untuk memperoleh laba
yang amat besar

(B) Dalam kasus ini, merupakan dalam Pasar Persaingan Sempurna , karena PT. Ikan Dorang
bukan satu-satunya yang memproduksi minyak goreng. Konsumen memiliki alternatif dalam
memenuhi kebutuhannya. Karena banyaknya pesaing, makan PT. Ikan Dorang berkomitmen
untuk selalu menyempurnakan produk-produk perusahaan tersebut dan meningkatkan
pelayanan konsumen untuk sekarang dan masa yang akan datang untuk dapat bersaing
dengan produsen-produsen minyak lainnya.

3. (A) Pendekatan Fungsional : Menurut pendekatan ini, kompetensi (kekuatan dan


kelemahan) perusahaan dapat dilihat pada berbagai fungsi bisnis yang ada seperti fungsi
pemasaran, produksi/operasi, keuangan, sumber daya manusia, riset/pengembangan,
sistem informasi dan budaya perusahaan. Dengan memperhatikan fungsi fungsi tersebut
dibuatlah daftar variabel-variabel yang terdapat pada masing-masing fungsi yang merupakan
variabel kunci bagi keunggulan fungsi tersebut dan juga keunggulan perusahaan secara
keseluruhan nantinya.
Pada prakteknya, analisis internal dengan pendekatan fungsional ini didapati penekanan-
penekanan analisis pada variabel-variabel dan fungsi bisnis tertentu. Hal ini tidak dapat
disalahkan karena pada setiap jenis bisnis dan kondisi diperlukan Key Success Factor yang
berbeda-beda. Beberapa hal yang membuat analisis menjadi tidak seimbang tersebut
adalah;
- Jenis bisnis/industri.
- Segmentasi pasar dan pasar sasaran.
- Tahap daur kehidupan produk dan industri.
- Posisi perusahaan di pasar

(B) Kekuatan internal perusahaan dari segi Pendekatan Fungsional:

- Proses teknologi modern dan para ahli dibidangnya


- Pengolahan minyak goreng dimulai dari proses pemilihan bahan baku yang bermutu
tinggi dari sumber alam.
- Bahan baku pilihan tersebut diolah melalui tahapan multi-proses yakni Degumming,
Bleaching, Deodorization, Fractionation (dikhususkan untuk pemurnian minyak goreng
kelapa sawit lebih lanjut)

Anda mungkin juga menyukai