Anda di halaman 1dari 18

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

UT KOREA SELATAN

ANALISIS LINGKUNGAN INDUSTRI


DAN KONSTRUKSI SKENARIO
MODUL 3

AYU WANDIRA PUSPITASARI

Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari modul 3 manajemen strategik, mahasiswa
diharapkan mampu:
1. Mengaplikasikan teknik skenario dalam analisis lingkungan bisnis;
2. Menjelaskan komponen pokok analisis lingkungan industri, sejak d
ari struktur pasar sapai pada kalangan memasuki pasar;
3. Menggunakan teknik skenario dalam analisis lingkungan bisnis;
4. Menjelaskan tahapan pokok dalam menyusun skenario.

ANALISIS LINGKUNGAN INDUSTRI


TUJUAN
untuk membantu menentukan strategi bisnis untuk menghadap
i pesaing.

PENDEKATAN STRUKTURAL
Analisa Lingkungan Bisnis Makro
Analisa Lingkungan Industri ( struktur pasar dan faktor
yang berpengaruh )
Profil Perusahaan

Pasar Monopoli
Monopolis dapat bertindak sebagai price maker.
Perusahaan memenangkan persaingan jika mampu
menerapkan strategi biaya terendah secara konsisten.
Mampu menguasai bahan mentah yang diperlukan oleh
perusahaan pesaing, sehingga perusahaan pesaing tak
mampu berproduksi.
Memperoleh lisensi memonopoli pasar dari pemerintah.
Hak paten, hak cipta, dan merek dagang.
Contoh :
PT. Perusahaan Listrik Negara (Persero)
Jasa Marga

STRUKTUR PASAR

Oligopoli Dominan
Mengamati peluang bisnis yang dapat dimanfaatkan oleh
pesaing untuk mengembangkan perusahaan. sumber
ancaman bagi perusahaan dominan.
Strategi perusahaan dominan: strategi penurunan harga,
analisis dinamis, strategi bisnis, strategi pesaing kecil.
Contoh :
PT. Gelael Pratama, Kelompok Usaha Gelael sebagai
pendiri KFC.
PT. Indofood Sukses Makmur

STRUKTUR PASAR

Oligopoli Pekat
Tidak bersaing satu sama lain, barang yang tersedia di
pasar merupakan barang saling menggantikan satu sama
lain (bekerja satu sama lain).
Persaingan biasanya hanya didasarkan pada pelayanan
kepada konsumen.

Oligopoli Longgar
(Persaingan Monopolistik)
Tidak bersaing satu sama lain, barang yang tersedia di
pasar merupakan barang saling menggantikan satu sama
lain (bekerja satu sama lain).
Persaingan biasanya hanya didasarkan pada pelayanan
kepada konsumen.

STRUKTUR PASAR

Pasar Persaingan Sempurna


Halangan memasuki dan keluar dari pasar rendah.
Posisi tawar menawar penjual maupun pembeli amat
rendah.
Tak satu pun perusahaan mampu menguasai pangsa
pasar.
Laba yang diperoleh hanya sebesar laba normal.

STRUKTUR PASAR

STRUKTUR PASAR

DETERMINAN STRUKTUR PASAR


Tingkat kedewasaan industri
Partisipasi pemerintah
Struktur biaya
Diferensiasi produk
Derajat integrasi industri
Jumlah dan konsentrasi pembeli
Skala ekonomi
Pangsa pasar
Tingkat konsentrasi pasar
Halangan memasuki pasar

KONSTRUKSI SKENARIO
Perusahaan Royal Dutch Shell
Merupakan perusahaan tambang ( minyak ) milik Belanda

Konstruksi Skenario : alat analisis untuk membantu


manajemen mengambil keputusan dengan menyed
iakan berbagai alternatif masa depan.
Skenario lebih tepat digunakan ketika lingkungan bi
snis memiliki ketidakpastian tinggi.
Skenario disusun melalui 9 tahapan : identifikasi po
kok persoalan, identifikasi aktor, kekuatan penentu
utama, kecenderungan skenario, opsi strategi, dan
kuantifikasi dan monitoring.

TAHAP IDENTIFIKASI

Identifikasi
aktor

Identifikasi
pokok
persoalan

Identifikasi
kekuatan
penentu
utama

Matriks Ketidakpastian

A. IDENTIFIKASI POKOK PERSOALAN


Tahap terpenting dalam konstruksi skenario.
Pokok persoalan harus ditemukan sejak awal.
dasar menemukan kekuatan penentu dari ling. Bisnis, sebaga
i bahan baku penyusun inti skenario.
Menentukan prakiraan waktu yang hendak dijangkau.

B. IDENTIFIKASI AKTOR
Tahapan ini dapat dilewati, karena baru digunakan
bila cetak biru sudah akan dibangun.
Pihak-pihak yang memiliki kepentingan terhadap
perusahaan (stakeholders). Pemegang saham,
manajer, buruh, masyarakat, jurnalis, dan aktivis
lembaga swadaya masyarakat.

C. IDENTIFIKASI PENENTU KEKUATAN


Tahapan terpenting ke-2 setelah tahapan identifikasi
pokok persoalan.
Menuntut kedalaman dan ketelitian penelitian.
Tidak cukup berdasarkan data sekunder dan sejarah
masa lalu perusahaan, membutuhkan kepekaan
manajemen perusahaan dan tenaga ahli.
Kesalahan yang sering terjadi, kekuatan penentu
bersifat generik dan umum.

MATRIKS KETIDAKPASTIAN
Tingkat pengaruh

Tingkat ketidakpastian

TAHAP FORMULASI SKENARIO


Matriks Inti
Skenario

Cetak Biru
Skenario

Opsi
Strategi

TAHAP EVALUASI SKENARIO


A. KUANTIFIKASI
Memberikan gambaran yang jelas dan tegas pada
manajemen.
Variabel yang dapat dikuantifikasi diprioritaskan
pada variable pokok yang terkait langsung dengan
pokok persoalan skenario.

B. MONITORING
Monitoring pada indikator dan gejala internaleksternal: untuk melakukan deteksi dini terhadap
kecenderungan yang akan terjadi dari berbagai
kemungkinan skenario.

STUDI KASUS
Silahkan melakukan proses yang sama dengan yang
dilakukan Royal Dutch Shell dengan batasan
perusahaan yang digunakan adalah skala UKM di
Indonesia
Diskusikan mengenai proses tersebut

Anda mungkin juga menyukai