Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhamad Maulid

NIM : 041603587
Jurusan : Ekonomi Akuntansi
Dosen : Ratnaningsih, SE., ME

Soal :
Bagaimana menentukan ukuran kecondongan?
Jawaban :
Ukuran kecondongan adalah ukuran yang menunjukkan menceng tidaknya
suatu data. Ada dua macam ukuran kemencengan, yaitu ukuran kecondongan
yang dibuat oleh Pearson dan 3.
a) Ukuran kecondongan yang dibuat oleh Pearson
Untuk mengukur kecondongan dari suatu kurva, kita gunakan koefisien
kecondongan/skewness, yang dapat dihitung dengan rumus Pearson berikut :
x́−M 0
Sk =
S
Apabila data yang dipakai banyak maka mean, median, dan modus memiliki
hubungan: Modus = 3 median – 2 mean.
Sehingga koefisien kecondongan dapat dihitung menggunakan rumus :
3( x́−M d )
Sk =
S

b) Ukuran kecondongan yang dibuat oleh 3


3 adalah rata-rata penyimpangan data-data dari mean dipangkatkan 3,
dibagi dengan deviasi standar pangkat 3. Jika dinyatakan dalam rumus
adalah sebagai berikut :
i. Untuk data yang tidak dikelompokkan kita menggunakan rumus
1 ∑ (¿ X−μ) ³
3 = ¿
n σ³
Dalam hal ini :
3 : koefisien kecondongan
X : nilai data
µ : mean
 : deviasi standar
n : banyak data
ii. Untuk data yang dikelompokkan kita dapat menggunakan rumus
1 ∑ f (¿ X−μ) ³
3 = ¿
n σ³
Dalam hal ini :
3 : koefisien kecondongan
X : nilai data
µ : mean
 : deviasi standar
n : banyak data
f : frekuensi

iii. Untuk data yang memiliki kelas terbuka menggunakan rumus


Untuk menghitung koefisien kecondongan kita menggunakan deviasi (d),
sehingga 3 dicari menggunakan rumus :
C3i ∑ f ∙ d3 −3 ∑ f ∙ d 2 ∑ f ∙ d
3 = 3
σ [ n ( n )( n ) (
+2
∑ f ∙d
n )]
³

Sumber : BMP Statistika Ekonomi ESPA4123

Anda mungkin juga menyukai