Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA KOMPUTASI

PERCOBAAN INTEGRAL NUMERIK BERBASIS METODE SIMPSON 1/3


MENGGUNAKAN PYTHON 3
Untuk memenuhi tugas mata kuliah Praktikum Fisika Komputasi
Dosen : Mada Sanjaya WS, M.Si., Ph.D

Oleh:
Fitri Indah Anggreani
(1187030011)

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
2020
ABSTRACT

A Computational Physics Practicum has been carried out entitled Integral Numerical
Experiment based on the Simpson 1/3 Method on Monday, November 16, 2020 at their
respective locations via the Youtube communication application. This practicum aims to
understand Integral numerical concepts and solutions based on the Simpson 1/3 Method,
Solve Integral equations using the Simpson 1/3 Method based on Python 3 programming.
This practicum requires a laptop with Ms. software. Excel and Python are then entered in the
form of data and programming related to integral calculation using the trapezoidal method
with the value f (x) = x2 + 4. In the python experiment a, b, n, h into the formula in the
appropriate shell program the integral value will be obtained. The number of N entered is 2
and the integral value obtained is 10.6666666 ... The value obtained is the same as the value
generated by the exact calculation. This shows that the simpaon1 / 3 numerical method has a
higher accuracy than trapezoidal at the same grid value.

Keywords: Python, Simpson 1/3, Integral, Grid, Area

ABSTRAK
Telah dilakukan Praktikum Fisika Komputasi yang berjudul percobaan Integral Numerik
berbasis Metode Simpson 1/3 pada Senin, 16 November 2020 di tempat masing- masing
melalui aplikasi komunikasi Youtube. Praktikum ini bertujuan untuk Memahami konsep dan
solusi numerik Integral berbasis Metode Simpson 1/3, Memecahkan persamaan Integral
menggunakan Metode Simpson 1/3 berbasis pemrograman Python 3. Praktikum ini
membutuhkan laptop dengan software Ms. Excel dan Python kemudian dimasukkan berupa
data dan pemograman terkait penghitungan integral dengan metode trapezoidal dengan nilai
f(x)=x2+4. Pada percobaan python a,b,n,h ke dalam rumus pada program shell yang sesuai
akan didapatkan nilai integralnya. Untuk jumlahN yang dimasukkan yaitu sebesar 2 dan nilai
integral yang didapatkan sebesar 10.6666666... Nilai yang didapatkan sama dengan nilai
yang dihasilkan oleh perhitungan eksak. Hal ini menunjukkan metode numeric simpaon1/3
memiliki ketelitian lebih tinggi dibandingkan trapezoidal pada nilai grid yang sama.

Kata kunci: Python, Simpson 1/3, Integral, Grid, Luas


BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG PENELITIAN

Suatu integral dapat diselesaikan dengan 2 cara, yaitu secara analitik dan secara
numerik Perhitungan secara analitik dilakukan untuk menyelesaikan integral pada fungsi
yang relatif mudah. Karena terkadang fungsi tersebut kompleks atau sulit dihitung nilai
integralnya, perhitungan secara analitik ini tidak dapat menyelesaikan solusi dari fungsi
tersebut Untuk itu, perhitungan integral secara numerik merupakan cara untuk
menyelesaikan solusi tersebut.

Metode integrasi numerik adalah suatu cara untuk menghitung luasan daerah di
bawah fungsi yang dimaksud pada selang yang diberikan. Jika suatu fungsi memiliki
luasan yang baku seperti luasan persegi panjang dengan panjang x lebar, mungkin itu
dapat dengan mudah dilakukan. Tetapi umumnya suatu persamaan fungsi umumnya:
fungsi linier dan fungsi kuadrat (polynomial). Contohnya yaitu mencari luasan pada
fungsi dengan integrasi numeric.

Perhitungan integral secara numerik digunakan untuk memperoleh nilai hampiran


(aproksiması) dari pengintegralan yang tidak dapat diselesaikan secara analitik
Perhitungan integral secara numerik ini terdapat beberapa metode, diantaranya metode
trapesium metode simpson dan metode gauss Metode pengintegralan secara numerik yang
digunakan pada percobaan ini adalah metode Simpson1/3. Untuk lebih memahami
tentang metode Simpson 1/3, dilakukanlah praktikum ini

B. TUJUAN
Tujuan dalam praktikum ini sebagai berikut:
1. Memahami konsep dan solusi numerik Integral berbasis Metode Simpson 1/3
2. Memecahkan persamaan Integral menggunakan Metode Simpson 1/3 berbasis
pemrograman Python 3.
BAB II
DASAR TEORI

A. METODE NUMERIK
Metode numerik adalah teknik untuk menyelesaikan permasalahan- permasalahan
yang diformulasikan secara matematik dengan cara operasi hitungan (arithmetic). Metode
numerik merupakan suatu teknik untuk menyelesaikan masalah matematika yang efektif dan
efisien. Dengan bantuan computer ia sanggup menangani masalah yang rumit dan melibatkan
perhitungan yang luas. Tahap-tahap memecahkan masalah persoalan secara numerik yang
dilakukan dalam pemecahan persoalan dunia nyata dengan metode numeric, yaitu:

1. Pendefinisian masalah (apa yang diketahui dan apa yang dimimta)

2. Pemodelan. Persoalan dunia nyata dimodelkan ke dalam persamaan matematika


3. Penyederhanaan model
4. Formulasi numerik. Segtelah model matematika yang sederhana diperoleh, tahap
selanjutnya adalah memformulasikannya secara numeric
5. Pemrograman
6. Operasional
7. Evaluasi
Aturan Simpson
Aturan Simpson adalah suatu aturan yang digunakan untuk menghitung luas suatu
kurva polinom berderajat dua P2(x) atau berderajat tiga P3(x) dengan pendekatan yaitu
pendekatan menggunakan pastisi berbentuk parabola. Dalam Metode Simpson ada dua jenis
yaitu Metode Simpson 1 per 3 dan Metode Simpson 3 per 8. Tapi dalam tulisan ini saya
terlebih dahulu akan membahas Metode Simpson 1 per 3.
Aturan Simpson 1 per 3 ini mempartisi kurva polinom berderajat dua P2(x) dengan 3 titik, 5
titik, 7 titik dan seterusnya sedemikian sehingga ruang partisi yang dibentuk berjumlah
genap.
Gambar 1. Kurva Simpson 1/3.

Metode Integral Simpson 1/3


- Single Grid

Jika

Maka akan diperoleh

+ )

- MultiGrid
Sekarang perhatikan untuk banyak grid. Dengan x0=a, dan xn=b. Dari penjelasan diatas,
maka diperoleh
Karena x1-x0 = x2-x1 maka sehingga diperoleh :

Sehingga diperoleh

B. Python
Python adalah bahasa pemrograman tujuan umum yang ditafsirkan, tingkat
tinggi. Python buat oleh Guido van Rossum dan pertama kalinya dirilis pada tahun 1991,
filosofi desain Python menekankan keterbacaan kode dengan penggunaan spasi putih yang
signifikan. Rancang bangun bahasanya dan pendekatan berorientasi objek bertujuan untuk
memudahkan programmer menulis kode yang jelas dan logis untuk proyek skala kecil dan
besar.

Gambar2. Lambang Python


Python diketik secara dinamis dan ini mendukung beberapa paradigma pemrograman,
termasuk pemrograman terstruktur (terutama, prosedural), berorientasi objek, dan fungsional.
Python sering dideskripsikan sebagai bahasa "termasuk baterai" karena perpustakaan
standarnya yang komprehensif.

Python telah dirancang pada akhir 1980-an sebagai penerus bahasa ABC. Python 2.0,
dirilis pada tahun 2000, memperkenalkan fitur-fitur seperti pemahaman daftar dan sistem
pengumpulan sampah dengan penghitungan referensi. Python 3.0, dirilis pada tahun 2008,
adalah revisi utama dari bahasa yang tidak sepenuhnya kompatibel dari versi sebelumnya,
dan banyak kode Python 2 yang tidak berjalan tanpa modifikasi pada Python 3 tersebut.
BAB III
METODOLOGI PRAKTIKUM

A. ALAT DAN BAHAN


Berikut ini alat dan bahan yang dibutuhkan dalam praktikum. Alat dan Bahan
Praktikum

No Nama Alat Jumlah Ilustrasi

1. Laptop 1 Buah

2. Software Python -

B. TEMPAT DAN WAKTU


Penelitian ini dilakukan di lokasi masing-masing mahasiswa pada hari Senin, tanggal
16 November 2020
C. PROSEDUR PRAKTIKUM

Mulai

Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan

Buka software Python

Masukkan program fungsi Simpson

Masukkan program contoh lalu run

Masukkan nilai batas atas, batas nawah dan N, hasil akan keluar

Selesai
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Data

Data Nilai Satuan


a 0 s
b 2 s
n 2
Step size(h) 1 s

Hasil percobaan python

Gambar 2. Data Integral Simpson Multigrid yaitu 2 grid. Hasil integral menunjukkan
metode ini memiliki ketelitian yang tinggi walau hanya menggunakan 2 grid.
B. Pembahasan

Pada praktikum kali ini melakukan percobaan Integral Numerik berbasis Metode
Simpson 1/3. Metode ini merupakan orde dua dari Polynom Newton – Gregory. Polinom
Newton Gregory merupakan kasus khusus dari Polinom Newton untuk titik-titik yang
berjarak sama, dimana rumus polinom Newtonnya lebih sederhana. Selain itu, tabel selisih -
terbaginya pun lebih mudah dibentuk. Percobaan ini dilakukan menggunakan software
Python. Sebelum dilakukan pengintegralan nilai dengan metode numeric, telah di lakukan
integral dengan nilai eksak kepada nilai f(x) = x2+4 dengan batas bawah dan atas 0 dan 2
yang menghasilkan nilai integral I sebesar 10.6667.

Percobaan yang dilakukan yaitu percobaan dengan software python. Percobaan ini
dilakukan dengan memasukkan program simpson lalu mengimport ke program nilai yang
akan di integralkan. Ketika program di run dan dimasukkan nilai a, b, dan N akan keluar hasil
integralnya. Nilai batas bawahnya sebesar 0 s, nilai batas atas nya sebesar 2 s Ketika n yang
dimasukkan sebesar 2 step size nya sebesar 1, dan nilai integral yang didapatkan sebesar
10.6666666... Nilai yang didapatkan sama dengan nilai yang dihasilkan oleh perhitungan
eksak. Hal ini menunjukkan metode numeric simpaon1/3 memiliki ketelitian lebih tinggi
dibandingkan trapezoidal pada nilai grid yang sama.. Percobaan ini juga membuktikan bahwa
semakin diitingkatkan jumlah grid-nya maka nilai error nya akan semakin kecil.
BAB V
KESIMPULAN
1. Solusi numeric integral berbasis metode trapezoid adalah suatu metode pentdekatan
integral numerik dengan polinom Newton Gregory orde dua. Dalam metode ini, dengan
pendekatan yaitu pendekatan menggunakan pastisi berbentuk parabola dan mengitung
luas dari area yang dibuat sebagai pendekatan nilai integral. Semakin banyak (grid) yang
dibentuk dibawah area maka nilai akan semakin akurat.
2. Perhitugan persamaan integral menggunakan trapezoid multigrid dapat dilakukan
dengan menggunakan software python. Untuk perhitungan dengan python dengan
membuat program simpson 1/3 dan program tersebut diimport dari program utama yang
memuat nilai fungsi x yang akan diintegralkan yang telah ditentukan lalu me-run program
dan memasukkan nilai a,b, dan n maka nilai integral akan muncul
REFERENSI

[1] Munir, Rinaldi. 1997. Metode Numerik untuk Teknik Informatika. Bandung: Institut
Teknologi Bandung.
[2]Giancoli, Douglas. 2001. Fisika Untuk Ilmu Pengetahuan dan Teknik Jilid 2. Jakarta:
Erlangga
[3] Abdullah, M .2010. Fisika Dasar 1. Jakarta: Erlangga
[4] G. A. Pratiwi,Dkk. Aplikasi Metode Polinom Newton Gregory Maju Dan Polinom
Newton Gregory Mundur Dalam Memprediksi Banyaknya Penduduk Sulawesi Tengah.
Jurnal Statistika 14(2) 152 – 158
[5] Tippler, A. 1998. Fisika Untuk Ilmu Pengetahuan dan Teknik Jilid 2 .Jakarta :Erlangga.
[6]http://zai.lecturer.pens.ac.id/Kuliah/Workshop%20Metode%20Numerik/Teori/Metode%20
Integral%20Simpson.pdf (Diakses 20 November 2020)
[7] https://dinus.ac.id/repository/docs/ajar/16-METODE_NUMERIK.pdf (Diakses 20
November 2020)

Anda mungkin juga menyukai