Anda di halaman 1dari 3

No.

Absen : 35
Nama : Rizka Nanda S.
Kelas : X MIPA 5

LK-6.1 FUNGI

Kompetensi dasar :
3.7 Mengelompokkan jamur berdasarkan ciri-ciri, cara reproduksi, dan mengaitkan peranannya dalam
kehidupan.
Tujuan :
1. menjelaskan ciri – ciri Kingdom Fungi (struktur sel, struktur tubuh, carahidup, dan reproduksi)
2. mengelompokkan jamur berdasarkan ciri-ciri dan cara reproduksinya
3. menjelaskan peranan jamur dalam kehidupan

Cara Kerja :
1. pelajari materi Kingdom Fungi di halaman 177 sd 191 pada buku Biologi kelas X atau referensi
yang lain.
2. simak video pada link https://youtu.be/_sWgOLTQjVY (Biological Material about the Kingdom
of Fungi and its Characteristics)
3. Jawablah pertanyaan – pertanyaan yang berhubungan dengan ciri dan pengelompokan jamur di
bawah ini!

Pertanyaan :

1. Lengkapi pernyataan pada kalimat- kalimat di bawah ini !


Tubuh jamur ada yang disusun oleh sel tunggal (uniseluler) atau …(a) multiseluler. Nuckleus pada
sel jamur memiliki ……(b) Eukariota  hingga termasuk ke dalam organisme eukariotik. Tubuh jamur
multiseluler disusun oleh …(c) Hifa , yaitu struktur seperti benang atau filamen halus yang
mengandung membran sel dan sitoplasma. Biasanya hifa dilapisi oleh dinding sel dari senyawa kitin.
Kumpulan hifa membentuk ……(d) Miselium yang berbentuk esperti benang kusut. Ada dua macam
miselium, yaitu miselium vegetatif, berfungsi menyerap nutisi dari lingkungan, dan miselium fertil,
yaitu miselium yang berfungsi dalam …(e) Reproduksi
Jamur dapat hidup pada berbagai substrat. Hidup sebagai saproba, parasit, atau bersimbiosis
dengan organisme lain. Salah satu bentuk simbiosisnya adalah …(g) Mutualisme yaitu simbiosis
antara jamur dan lumut. Beberapa jamur parasit membentuk hifa khusus yang disebut
hifa Haustorium Atau Haustoria berfungsi untuk menembus sel organisme inang dan menyerap
sari makanan yang dihasilkan oleh inang.
Jamur bereproduksi secara seksual dan aseksual. Reproduksi seksual melibatkan penyatuan gamet
jantan dan betina (melalui isogami, anisogami, dan oogami) dan dengan pembentukan spora
seksual. Jenis spora seksual jamur adalah askospora, .....(h) Zygospora, Oospora dan basidiospora.
Reproduksi aseksual dapat berlangsung dengan pembentukan spora aseksual (misalnya konidia,
sporangiospora, dan spora kembara), …(i) Fragmentasi (pemutusan hifa), dan budding
(pembentukan tunas).

2. Perhatikan ciri –ciri struktur tubuh masing – masing jamur berikut. Jelaskan fungsi bagian – bagian
struktur tubuh tersebut dan tuliskan kelompok Divisinya.

Gambar sturuktur tubuh jamur Keterangan


A Basidiomycota
Badsidiomycota ini merupakan jamur filamen
yang terdiri dari hifa serta bereproduksi secara
seksual dengan melalui sel khusus berkelompok
yang disebut dengan basidia. Hifa pada
basidiomycota tersebut bersekat serta
mengandung inti haploid. Ciri dari tubuhnya
ialah seperti jamur yang kita kenal, mempunyai
bagian batang serta tudung yang berbentuk
seperti halnya payung. Pada bagian bawah
tudung tersebut juga tampak adanya lembaran
yang menjadi tempat terbentuknya suatu
basidium. Hifa yang bercabang dari jenis jamur
tersebut kemudian membentuk mesilium.
Kemudian mesilium tersebut membentuk tubuh
buah yang disebut dengan basidiokarp.
Gambar sturuktur tubuh jamur Keterangan

Zygomycota
Stuktur tubuh Zygomycota memiliki miselium
yang bercabang banyak dan tidak bersekat-sekat
dengan dinding sel mengandung kitin. Hifanya
bersifat senositik. Septa hanya ditemukan pada
sel-sel bereproduksi. Tubuh zygomycota. Bagian
tertentu dari zygomycota membentuk sporagium
B
yang didukung sporangiofor. Sporagium adalah
struktur penghasil spora vegetatif. Alat reproduki
seksual adalah zigosporagium yang berdinding
tebal dan berwarna kehitaman. Nama
zygomycota menujukan alat reproduksi seksual
tersebut. Zigomycota tidak memiliki tubuh buah.

Ascomycota
Ada ascomycota yang merupakan multiseluler,
ada juga yang uniseluler. Ascomycota
mempunyai dinding sel yang terdiri dari 2
lapisan, maka mereka menunjukkan kompabilitas
seksual bipolar. Ciri umum dari ascomycota ialah
mereka mempunyai hifa yang bersekat-sekat dan
mempunyai banyak inti. Dinding dari hifa
mereka diperkuat dengan selulosa yang sifatnya
heterokariotik (membentuk zigosporangium
C
dikariotik). Ascomycota berreproduksi secara
aseksual dan seksual. Aseksual pada jamur
uniseluler yaitu dengan cara bertunas (budding)
dan aseksual pada jamur multiseluler dengan
membentuk kantung konidiasporangium yaitu
hasil dari mitosis pembelahan hifa. Sedangkan
reproduksi seksual jamur yaitu melalui proses
singami (konjungasi). Sel-sel hifa membentuk
askus (kantung)

3. Lengkapi tabel perbedaan struktur jamur pada masing –masing Divisi !

Zygomycota Ascomycota Basidiomycota Deuteromycota


Jumlah sel Multiseluler Multiseluler/ Multiseluler Multiseluler/
penyusun tbh uniseluler uniseluler
Hifa Tak Bersekat Bersekat Bersekat Bersekat

Tubuh Buah Tidak Punya Askokarp Basidiokarp Tidak Punya

Reproduksi Zigospora Askospora Basidiospora Tidak Diketahui


seksual
Reproduksi Fragmentasi, Tunas, Konidiospora Konidiospora,
Aseksual miselium, dan Konidiospora Blastospora,
sporangiospora dan Artospora
Bentuk Mikoriza Liken dan Liken dan -
Simbiosis Mikoriza Mikoriza
Contoh Rhizopus Aspergillus Volvariella Epidermophyto
spesies Saccharomyce Auricularia n
s Sitake Cercospora
Penicillium

4. Perhatikan gambar berikut ini !


Liken adalah simbiosis antara alga dengan jamur.
Alganya berasal dari alga hijau biru (Cyanobacteria) bersel satu, sedangkan jamurnya berasal dari
Ascomycota atau Basidiomycota.
a. Apakah fungsi dari sel alga dan hifa jamur untuk pertumbuhan liken ?
Jawab : Sel alga berfungsi untuk mendapatkan suplai air dan mineral. Dan hifa jamur
sendiri berfungsi untuk mendapatkan hasil fotosintesis berupa nutrisi.

b. Apakah manfaat liken untuk kehidupan ?


Jawab : Manfaat liken bagi kehidupan manusia:
1) Liken digunakan sebagai indikator pencemaran lingkungan. Peran liken dalam
menentukan indikator pencemaran lingkungan adalah karena liken sangat  peka
terhadap polusi. Jika di suatu tempat ditemukan keberadaaan liken yang
melimpah, maka hal itu menunjukkan bahwa pencemaran di tempat tersebut
masih tergolong rendah. Liken sangat sensitif terhadap polutan yang berbahaya,
misalnya fluorida, logam berat, zat radioaktif, bahan bahan kimia pertanian, dan
pestisida.
2) Liken digunakan sebagai indikator kualitas udara.
3) Liken digunakan sebagai bahan dasar pembuatan kertas lakmus  celup indikator
pH. Sebagai contoh liken yang digunakan sebagai bahan pembuat kertas lakmus
adalah jenis Rocellia Tinctoria.

c. Mengapa liken dapat digunakan sebagai bioindikator lingkungan ?


Jawab : Liken dapat digunakan sebagai bioindikator adanya pencemaran udara karena
mudah menyerap zat-zat kimia yang ada di udara dan dari air hujan. Talus lumut kerak
tidak memiliki kutikula sehingga mendukung lumut kerak dalam menyerap semua unsur
senyawa di udara termasuk SO2 yang akan diakumulasikan dalam talusnya .

d. Sebutkan 3 contoh jenis liken yang bermanfaat !


Jawab : Usnea Dasypoga + Usnea Berbata (untuk membuat bahan ramuan), Rocelia
Tinctoria (bahan pembuatan lakmus), dan Certraria Islandica (bahan pembuatan obat).

5. Jenis simbiosis jamur yang lain adalah Mikoriza, yaitu simbiosis antara miselium cendawan
tertentu dengan akar tumbuhan tingkat tinggi.
a. Carilah 2 contoh dari mikoriza !
Jawab : Endomikoriza adalah Mikoriza yang hifa jamurnya menembus akar hingga masuk
jaringan kortek, misalnya, jamur yang hidup pada akar sayuran. Dan Ektomikoriza adalah
Mikoriza yang hifanya hanya hidup di daerah permukaan akar, yaitu pada jaringan
epidermis, misalnya, pada kulit akar pinus.

b. Sebutkan 4 manfaat dari adanya mikoriza !


Jawab :
1) Membantu pertumbuhan tanaman karena meningkatkan penyerapan unsur hara,
2) Meningkatkan ketahanan tanaman terhadap serangan patogen akar dan tahan
terhadap kondisi buruk tertentu,
3) Memproduksi hormon dan zat pengatur tumbuh seperti auksin, sitokinin, dan
giberelin,
4) Mempertahankan keanekaragman tumbuhan dengan transfer nutrisi satu akar
satu jenis tumbuhan ke akar tumbuhan lainnya.

Anda mungkin juga menyukai