CEREBRO VASCULAR ACCIDENT (CVA) TROMBOSIS

Stroke trombotik terjadi akibat oklusi pembuluh darah akibat adanya aterosklerosis dan penyempitan lumen arteri serebri dengan
pembentukan thrombus. Stroke trombotik yaitu stroke yang disebabkan karena adanya penyumbatan lumen pembuluh darah otak karena
trombus yang makin lama makin menebal, sehingga aliran darah menjadi tidak lancar.. Penurunan aliran darah ini menyebabkan iskemik,
dapat terjadi di pembuluh darah besar dan pembuluh darah kecil

Etiologi : Atherosklerosis, Hypercoagulasi pada polysitemia, Penilaian dini stroke : FAST : F :Face=Wajah, A=Arms=Lengan,
dan Arteritis (radang pada arteri). S=Speech=bicara, T=Time=Waktu

Pemeriksaan Penunjang Menurut (Baughman, C Diane.dkk,2000), Menurut Muttaqin(2009) Faktor resiko stroke
 Angiografi serebral manefestasi klinis stroke trombosis adalah  Hipertensi
 Single Photon Emission Computed  Penyakit jantung
Tomography (SPECT)  Kehilangan motorik
 Diabetes mellitus
 CT scan  Kehilangan komunikasi
 Viskositas darah
 MRI (Magnetic Imaging Resonance)  Gangguan persepsi
 Pernah stroke sebelumnya atau TIA (Trancient
 EEG  Kerusakan fungsi
Ischemic Attack)
kognitif parestesia (terjadi pada sisi
yang berlawanan)  Peningkatan kadar lemak darah
Komplikasi  Disfungsi kandung kemih  Merokok
1. Hipoksia serebral  Kurangnya aktivitas fisik/olahraga
2. Penurunan aliran darah serebral  Usia tua
3. Embolisme serebral  Jenis kelamin (pria > wanita)
 Ras (kulit hitam > kulit putih)

Penatalaksanan
o Mempertahankan saluran nafas yang paten
o Mengendalikan tekanan darah
o memperbaiki aritmia jantung
o Mengendalikan hipertensi dan menurunkan TIK
o Vasodilator
o Dapat diberikan histamin, aminophilin, asetazolamid, papaverin
intra arterial,Anti agregasi thrombosis,Anti koagulan
.